scholarly journals Quantum entanglement, sum of squares, and the log rank conjecture

Author(s):  
Boaz Barak ◽  
Pravesh K. Kothari ◽  
David Steurer
2015 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 11
Author(s):  
Anies Mutiari ◽  
Wiratni Wiratni ◽  
Aswati Mindaryani

Pemurnian biogas telah banyak dilakukan untuk menghilangkan kadar CO2  dan meningkatkan kandungan CH4  yang terkandung di dalamnya. Kandungan CH4 yang tinggi akan memberikan unjuk kerja yang lebih baik. Model  matematis proses adsorpsi CO2 disusun berdasarkan teori lapisan film antar fasa, dimana pada proses yang ditinjau terdapat tiga fase yaitu gas, cair dan padat. Model matematis dari data eksperimental   kecepatan dan kesetimbangan proses adsorpsi CO2 melalui mekanisme pertukaran ion di suatu kolom adsorpsi telah dibuat. Model ini dibuat untuk mencari konstanta yang dapat dipergunakan pada proses scale up data laboratorium ke skala pilot plant. Parameter proses kecepatan yang dicari nilainya adalah koefisien transfer massa massa volumetris CO2 pada fase cair (kLa), koefisien transfer massa volumetris CO2 pada fasegas (kGa) dan tetapan laju reaksi (k1 dan k2). Pada hasil penelitian ini ditunjukkan bahwa nilai parameter yang diperoleh sesuai hasil fitting data dengan model matematis yang digunakan, yaitu model transfer massa pada lapisan film antar fase secara seri: adalah kGa, kla, k1 dan k2  dengan nilai Sum of Squares Error (SSE) rata-rata 0,0431. Perbandingan nilai kGa hasil simulasi dan teoritisnya memberikan kesalahan rata-rata 18,79%. Perbandingan nilai kLa hasil simulasi dan teoritis memberikan kesalahan rata-rata 7,92%.Kata kunci: model matematis, adsorpsi CO2, pemurnian biogas


2014 ◽  
Author(s):  
Sankar Das Sarma ◽  
Michael Freedman ◽  
Victor Galitski ◽  
Chetan Nayak ◽  
Kirill Shtengel

Author(s):  
Richard Healey

Quantum entanglement is popularly believed to give rise to spooky action at a distance of a kind that Einstein decisively rejected. Indeed, important recent experiments on systems assigned entangled states have been claimed to refute Einstein by exhibiting such spooky action. After reviewing two considerations in favor of this view I argue that quantum theory can be used to explain puzzling correlations correctly predicted by assignment of entangled quantum states with no such instantaneous action at a distance. We owe both considerations in favor of the view to arguments of John Bell. I present simplified forms of these arguments as well as a game that provides insight into the situation. The argument I give in response turns on a prescriptive view of quantum states that differs both from Dirac’s (as stated in Chapter 2) and Einstein’s.


2021 ◽  
Vol 219 ◽  
pp. 106859
Author(s):  
Rujuta Vaze ◽  
Nagraj Deshmukh ◽  
Rajesh Kumar ◽  
Akash Saxena

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document