Dance & Movement Therapy: Implementasi dalam Konteks Kelompok
Bergerak merupakan fenomena alami yang dilakukan oleh mahluk hidup salah satunya manusia yang biasanya hanya dianggap sebagai suatu aktivitas rutin yang merupakan bagian dari kehidupan. Padahal apabila ditelaah lebih jauh, manfaat bergerak lebih dari hanya sekedar diperuntukan bagi kesehatan fisik saja namun juga pada kesehatan mental. Menurut WHO (2003: 3) gerak sebagai aktivitas jasmani dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan psikis yang baik, mengurangi stress, kecemasan, perasaanperasaan depresi dan kesepian. Salah satu pemanfaatan bergerak untuk keperluan psikis terlihat pada Dance & Movement Therapy. Dance and Movement Therapy (DMT) adalah terapi yang menggunakan gerakan dan tarian yang kreatif untuk kegiatan terapeutik dalam rangka mendukung fungsi intelektual, emosional, dan motorik tubuh (American Dance Therapy, 2010). Implementasi DMT ini digunakan sebagai teknik khusus yang dapat dilakukan dalam konteks kelompok. Studi dalam tulisan ini dilakukan dengan menggunakan metode studi literatur mengenai implementasi Dance & Movement Therapy terkait implementasinya dalam konteks kelompok.