The present paper attempts to expose how the scientific world-view of nature contributes to the present environmental crisis. Alongside this, it relates European Renaissance, humanism, secularism, the scientific and industrial revolutions, modern philosophy, scientism, technology-based modern life, consumerism-based modern society, etc. with current environmental problems. By focusing on Nasr’s traditional understanding of nature, the paper explores how materialistic and mechanistic world-views are deeply connected with the present ecological crisis. It also offers a critical analysis of Nasr’s spiritual and religious world-view of nature and examines its relevance. In doing so, it aims to highlight some demerits of the present world-view, and to call to reform current perceptions of nature by revitalizing traditional wisdom in order to protect the environment from further degradation. Thus, the paper is scholarly addition to the ongoing discourse on the issue of religions and the environment.
Keywords: Eco-theology, Environmental Degradation, Materialistic and Mechanistic Views of Nature, Scientism, Spiritual Crisis of Modern humans, Religious and Spiritual World-Views.
Abstrak
Kertas kajian ini menerangkan bagaimana pandangan saintifik telah menyumbang kepada krisis alam sekitar semasa. Disamping itu, kertas ini akan menhubungkaitkan Gerakan Revolusi Humanisma di Eropah, sekularisme, revolusi sains dan perindustrian, falsafah moden, saintisme, kehidupan moden yang berasaskan teknologi, masyarakat moden yang berasaskan consumerisme, etc. dengan krisis alam sekitar yang berlaku dewasa ini. Dengan memahami pandangan Nasr terhadap alam sekitar, kertas ini akan merungkai bagaimana pandangan materialistik (kebendaan) dan mekanistik mempengaruhi krisis ekologi masa kini. Ia juga akan menganalisa pandangan spiritual dan agama Nasr terhadap alam sekitar secara kritikal dan akan menilai sejauh mana kesesuaiannya. Dengan sedemikian dapat menyedarkan manusia tentang kecacatan pandangan semasa, yang kemudiannya akan membawa kepada pembaharuan persepsi mereka terhadap alam sekitar dengan cara menghidupkan semula nilai-nilai tradisional demi mengelakkan kemerosotan alam sekitar. Kertas ini akan memuatkan idea-idea para cendiakawan dalam membincangkan isu berkaitan agama dan alam sekitar.
Kata Kunci: Eko-Teologi, Kemerosotan Alam Sekitar, Pandangan Materialistik dan Makanistik terhadap Alam, Saintisme, Krisis Spiritual Manusia Moden, Perspektif Spiritual dan Agama.
