stroke extraction
Recently Published Documents


TOTAL DOCUMENTS

59
(FIVE YEARS 5)

H-INDEX

10
(FIVE YEARS 1)

Author(s):  
Yunfei Fu ◽  
Hongchuan Yu ◽  
Chih-Kuo Yeh ◽  
Tong-Yee Lee ◽  
Jian J. Zhang

Brushstrokes are viewed as the artist’s “handwriting” in a painting. In many applications such as style learning and transfer, mimicking painting, and painting authentication, it is highly desired to quantitatively and accurately identify brushstroke characteristics from old masters’ pieces using computer programs. However, due to the nature of hundreds or thousands of intermingling brushstrokes in the painting, it still remains challenging. This article proposes an efficient algorithm for brush Stroke extraction based on a Deep neural network, i.e., DStroke. Compared to the state-of-the-art research, the main merit of the proposed DStroke is to automatically and rapidly extract brushstrokes from a painting without manual annotation, while accurately approximating the real brushstrokes with high reliability. Herein, recovering the faithful soft transitions between brushstrokes is often ignored by the other methods. In fact, the details of brushstrokes in a master piece of painting (e.g., shapes, colors, texture, overlaps) are highly desired by artists since they hold promise to enhance and extend the artists’ powers, just like microscopes extend biologists’ powers. To demonstrate the high efficiency of the proposed DStroke, we perform it on a set of real scans of paintings and a set of synthetic paintings, respectively. Experiments show that the proposed DStroke is noticeably faster and more accurate at identifying and extracting brushstrokes, outperforming the other methods.


2021 ◽  
pp. 445-458
Author(s):  
Elmokhtar Mohamed Moussa ◽  
Thibault Lelore ◽  
Harold Mouchère
Keyword(s):  

2018 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
pp. 138-148
Author(s):  
Robert Robert ◽  
Ananda Ananda ◽  
Ibnu Surya

Bahasa merupakan sistem lambang bunyi arbitrer, yang digunakan oleh masyarakat untuk berkomunikasi. Bahasa Mandarin menduduki peringkat pertama bahasa yang paling banyak digunakan menurut survei dari Nationalencyklopedin, dan bahasa Mandarin menggunakan huruf yang disebut dengan Hanzi. Manusia memiliki berbagai cara dalam berkomunikasi, salah satunya dengan tulisan. Perangkat lunak dapat mengenali tulisan melalui gambar dengan menerapkan Pengolahan Citra Digital. Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi yang dapat mendeteksi Hanzi Mandarin dengan menerapkan Pengolahan Citra Digital. Pengolahan Citra Digital merujuk pada pemrosesan gambar dua dimensi dengan menggunakan komputer. Metode Pengolahan Citra dengan Stroke Extraction dan Template Matching diimplementasikan sebagai solusi masalah. Stroke Extraction digunakan untuk melakukan ekstraksi goresan dasar (pi hua) pada citra Hanzi Mandarin dan kemudian dikenali dengan menggunakan Template Matching. Aplikasi diuji dengan Receiver Operating Characteristic sehingga didapat digambarkan sebuah kurva yang dapat membantu proses analisis. Berdasarkan kurva ROC yang tergambarkan metode Stroke Extraction masih perlu pengembangan karena rendahnya tingkat keberhasilan dalam menghitung goresan. Aplikasi yang dibangun berhasil melakukan ekstraksi Hanzi Mandarin tulisan tangan maupun cetak, dan diterjemahkan ke bahasa Indonesia dengan tingkat akurasi 76,47%. Disimpulkan bahwa metode Stroke Extraction dan Template Matching cukup efisien dalam memproses citra digital Hanzi Mandarin untuk diterjemahkan ke tulisan bahasa Indonesia.


2018 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
pp. 138-148
Author(s):  
Robert Robert ◽  
Ananda Ananda ◽  
Ibnu Surya

Bahasa adalah sistem simbolik dari suara acak, yang digunakan oleh orang untuk berkomunikasi. Mandarin berada di peringkat pertama bahasa yang paling banyak digunakan menurut survei Nationalencyklopedin, dan Mandarin menggunakan huruf yang disebut Hanzi. Manusia memiliki berbagai cara berkomunikasi, salah satunya dengan menulis. Perangkat lunak ini dapat mengenali tulisan melalui gambar dengan menerapkan Pemrosesan Gambar Digital. Penelitian ini bertujuan untuk membangun aplikasi yang dapat mendeteksi Hanzi Mandarin dengan menerapkan Digital Image Processing. Digital Image Processing mengacu pada pemrosesan gambar dua dimensi menggunakan komputer. Metode pemrosesan gambar dengan Stroke Extraction dan Template Mathcing diterapkan solusi untuk masalah ini. Stroke Extraction digunakan untuk melakukan ekstraksi stroke dasar (pi hua) pada gambar Mandarin Hanzi dan kemudian mengenalinya menggunakan Template Mathcing. Aplikasi diuji dengan Receiver Operating Characteristic sehingga kurva yang dapat membantu proses analisis dapat ditarik. Berdasarkan hasil kurva ROC yang dijelaskan, metode Stroke Extraction masih membutuhkan pengembangan karena tingkat keberhasilan yang rendah dalam menghitung sejumlah stroke. Aplikasi yang dibangun berhasil mengekstraksi Mandarin Hanzi baik tulisan tangan dan dicetak dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan akurasi 76,47%. Dapat disimpulkan bahwa metode Stroke Extraction dan Template Matching cukup efisien dalam mengolah gambar digital Mandarin Hanzi untuk diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document