label switch path
Recently Published Documents


TOTAL DOCUMENTS

4
(FIVE YEARS 2)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Teknika ◽  
2019 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 86-91
Author(s):  
Dwi Ariyanti ◽  
Unan Yusmaniar Oktiawati

Kualitas koneksi khususnya pada backbone menjadi tantangan Internet Service Provider (ISP). MPLS berkerja di layer 2,5 OSI yang mampu mempercepat pengiriman paket pada jaringan backbone. MPLS melekatkan label pada paket yang dikirimkan. Salah satu layanan dari MPLS adalah traffic engineering yang dibuat dengan protokol RSVP. Terdapat protokol baru untuk memberi label pada paket dan mendukung traffic engineering, yaitu Segment Routing. Penelitian ini menganalisis perbandingan performa traffic engineering dengan RSVP dan Segment Routing. Baik pada penerapan RSVP maupun Segment Routing dibuat tunnel untuk jalur utama dan reroute menuju jalur cadangan. Penelitian dilakukan pada emulator EVE-NG dengan mengambil studi kasus topologi backbone di PT ICON+.Hasil penelitian adalah Segment Routing di MPLS menyederhanakan kinerja dari router dalam hal pelabelan dan dalam memelihara Label Switch Path (LSP), tidak membutuhkan protokol signaling. Hasil pengujian latency pada jalur utama, dengan Segment Routing maupun dengan RSVP mempunyai nilai sama. Sedangkan pada jalur cadangan, nilai latency dari Segment Routing lebih kecil, sehingga Segment Routing dapat mengirim data dengan lebih cepat daripada dengan RSVP. Hasil pengujian packet delivery ratio dan packet loss ratio dengan Segment Routing dan dengan RSVP baik di jalur utama maupun jalur cadangan bernilai sama, yaitu 100% dan 0%. Baik pada jalur utama maupun jalur cadangan, penerapan Segment Routing mempunyai nilai throughput yang lebih besar daripada penerapan RSVP, sehingga Segment Routing dapat mengirim data dengan lebih cepat daripada RSVP. Pada kondisi link mengalami kegagalan saat pengujian, keduanya memiliki 1% packet loss, namun perpindahan jalur dilakukan dengan lebih cepat pada Segment Routing.


Author(s):  
Mohammad Hamdani ◽  
Firda Ocktavianti

Pada makalah ini dibahas tentang pemanfaatan protokol LDP over RSVP dengan metode routing IS-IS pada jaringan MPLS untuk mengoptimalkan KQI. Berkaitan dengan hal tersebut dilakukan suatu mekanisme yang dapat mengoptimalkan KQI Throughput dan Delay antara lain dengan cara menggunakan teknik rekayasa trafik pada jaringan MPLS, yaitu pemilihan saluran data trafik dalam menyeimbangkan beban trafik pada berbagai jalur dan titik pada jaringan (network). Untuk itu diperlukan dua protocol yang digunakan untuk menjamin QoS yang menggunakan parameter pada KQI, yaitu RSVP-TE dipakai sebagai traffic engineering untuk membangun Label Switch Path (LSP) pada router yang nantinya trafik dapat dipindahkan dari suatu link jaringan per-LSP, sedangkan protocol CR-LDP yang bertugas sebagai koneksi antar router yang bekerja setelah protocol IS-IS. Dari hasil implementasi protocol LDP over RSVP didapatkan data trafik hasil re-route LSP dengan menggunakan routing IS-IS untuk mengatasi degradasi KQI Throughput & Delay. Degradasi KQI dapat mengakibatkan menurunnya kecepatan serta meningkatnya delay pada saat mengakses data oleh subscriber yang disebabkan oleh link kongesti akibat adanya Fiber Failure/Fiber Cut. Hasil dari implementasi menunjukkan bahwa protocol LDP over RSVP terbukti dapat mengatasi terjadinya degradasi KQI Throughput & Delay yang disebabkan oleh link kongesti pada jaringan backbone NGN.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document