Riwayat: Educational Journal of History and Humanities
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

13
(FIVE YEARS 13)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By LPPM Unsyiah

2775-5037, 2614-3917

Author(s):  
Isaleha Isaleha ◽  
Nurasiah Nurasiah ◽  
Sufandi Iswanto
Keyword(s):  

Latar belakang masalah dalam penelitian ini ialah karena lemahnya keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran sejarah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan strategi pembelajaran aktif tipe Peer lesson terhadap keaktifan belajar sejarah siswa kelas XI SMA  Negeri 10 Aceh Barat Daya dan mengetahui respon siswa terhadap penggunaan strategi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian eksperimen dengan desain one shoot case study. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 10 Aceh Barat Daya yang berjumlah 105 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampelnya adalah kelas XI IPS 2 yang terdiri dari 25 siswa. Teknik pengumpulan yang digunakan yaitu observasi, Angket dan Tes soal. Sedangkan teknik analisis data adalah analisis data Statistika Deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh data bahwa penggunaan strategi pembelajaran aktif tipe Peer lesson efektif meningkatkan keaktifan belajar sejarah siswa. Hal ini diketahui melalui data dari lembar observasi yang berada pada kecenderungan 83  60 + 1. 33  73,3 yang masuk kedalam kategori sangat tinggi. Berdasarkan nilai yang didapat dari Tes soal, sebanyak 11 siswa mampu mencapai nilai kriteria ketuntasan (KKM) sebesar 75 dan nilai ketuntasan klasikal sebesar 84. Respon siswa berada pada kategori yang baik, ada lebih banyak siswa yang menjawab pilihan “Sangat Setuju” dan “Setuju”dan memiliki jumlah nilai yang lebih besar dari pilihan yang lain.


Author(s):  
Almas Hammam Firdaus ◽  
Aziizi Aziizi ◽  
Wardhana Wardhana ◽  
Halimah Halimah

Penelitian berjudul “Perjuangan Perlawanan Rakyat Aceh terhadap Pendudukan Jepang (1942-1945): Studi Kasus Perang Bayu dan Perang Pandrah” ini bertujuan untuk mengetahui proses terjadinya perlawanan rakyat Aceh terhadap pendudukan tentara Jepang di Aceh dalam kurun waktu tahun 1942-1945. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang bersifat deskriptif analisis. Metode ini dimulai dengan tahap heuristik atau tahap pengumpulan data, yaitu tahap di mana peneliti mengumpulkan sumber-sumber yang berkaitan dengan tajuk yang diangkat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan sumber primer dan sumber sekunder. Untuk tahap kedua adalah tahap kritik, yakni memeriksa data yang telah dikumpulkan. Tahap ketiga yakni interpretasi atau memberikan makna pada fakta-fakta bukti sejarah. Selanjutnya tahap keempat atau tahap terakhir adalah penulisan sejarah. Dari hasil penelitian kami, keadaan Aceh saat pendudukan militer Jepang di Indonesia penuh dengan pemberontakan., pemberontakan ini dilatar belakangi oleh berbagai hal, di antaranya adalah menumpas kegiatan maksiat yang dilakukan oleh tentara Jepang dan juga sebagai bentuk respon atas tindakan kekerasan yang dilakukan tentara Jepang terhadap rakyat Aceh. Dalam penelitian ini kami berfokus pada dua perang besar yang melibatkan antara rakyat Aceh dan pemerintah Jepang, yakni Perang Bayu dan Perang Pandrah. Perang Bayu merupakan perang yang dipimpin oleh Tgk. Abdul Jalil sebagai bentuk respon kegiatan kemaksiatan yang dilakukan tentara Jepang. Perang Bayu pecah pada tanggal 10 November 1942 dan mengakibatkan Tgk. Abdul Jalil gugur. Sedangkan Perang Pandrah bisa dikatakan sebagai perang lanjutan dari Perang Bayu, Perlawanan yang terjadi di Lheue Simpang Pandrah atau yang dikenal dengan Perang Pandrah ini dipimpin oleh Keuchik Usman, Keuchik Johan, Tengku Ibrahim Peudada, Tengku Jacob, Tengku Akop Pang, dan Tengku Nyak Isa. 


Author(s):  
Nisaul Faiza ◽  
Mawardi Umar ◽  
T. Bahagia Kesuma
Keyword(s):  

Mawardy Nurdin adalah teknokrat tulen yang berhasil mengikuti perjalanan karier kepemimpinannya yang diawali sebagai pegawai harian sampai menjadi Walikota Banda Aceh sehingga penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan latar belakang kehidupan keluarga Mawardy Nurdin, (2) menjelaskan perjalanan karier Mawardy Nurdin dan (3) menjelaskan peranan Mawardy Nurdin dalam membangun Kota Banda Aceh pasca tsunami. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode sejarah. Adapun tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi, observasi dan wawancara. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah (1) Mawardy Nurdin dipercayakan menjadi tokoh pembangunan Kota Banda Aceh yang diawali oleh kepemimpinan ayahnya sebagai tokoh masyarakat dan politisi, sehingga sangat mendukung dalam pencapaian keberhasilan yang telah diraih dan mengantarkan kepercayaan dirinya untuk mengambil tonggak kepemimpinan selama dua periode, (2) situasi dan kondisi menjadi faktor pendukung besarnya dari perjalanan karier yang telah dilalui sehingga ia pantas mendapatkan tanggung jawab yang lebih besar lagi dalam menata kembali Kota Banda Aceh pasca bencana gempa dan tsunami, (3) Mawardy Nurdin menjadi tokoh pembangunan Kota Banda Aceh karena memiliki peranan yang sangat besar dalam pembangunan infrastruktur dan pelayanan bagi masyarakat, sehingga Mawardy Nurdin dapat meraih prestasi dan penghargaan berupa adipura pada tahun 2009, 2010, 2012 dan 2013. Disarankan penelitian ini dapat disebarluaskan guna mengisi bahan bacaan generasi muda agar dapat mengetahui tentang tokoh yang telah berjasa pada masanya.


Author(s):  
Ela Satria ◽  
Muhjam Kamza

Penelitian ini adalah apakah strategi belajar inquiring mind want to know berpengaruh terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas X IPA di SMAN 2 Simeulue Barat, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh strategi belajar inquiring mind want to know dengan gallery learning terhadap prestasi belajar sejarah siswa kelas X IPA di SMAN 2 Simeulue Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan Jenis penelitian eksperimen. Adapun yang dijadikan sebagai populasi adalah seluruh siswa kelas X IPA di SMAN 2 Simeulue Barat yang terdiri dari dua kelas yang membuka 40 orang, X-IPA2 sebagai kelas eksperimen dan X-IPA1 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tes dan dokumentasi. hasil Berdasarkan penelitian diketahui bahwa (1) secara homogenitas kedua kelas yang dijadikan sampel bersifat homogen. Hasil ini dapat diketahui dari hasil uji homogenitas varians dengan hasil penelitian Fhitung Ftabel atau 1,32 2,15 (2) untuk normalitas eksperimen diperoleh bahwa x2hitung x2tabel atau 3,03 16,9 sedangkan uji normalitas kelas kontrol diperoleh x2hitung x2tabel atau 3,57 16.9, dapat dikatakan kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal (3) hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji-t dan diperoleh nilai thitung = 2,59 dan nilai ttabel pada taraf signifikan = 0,05 dengan dk = 38 adalah 1,68 dengan Kriteria pengujian, maka Ha diterima. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses belajar mengajar dengan menggunakan strategi inquiring mind want to know dengan galeri pembelajaran menunjukkan hasil penelitian yang lebih baik.


Author(s):  
Finaul Asyura ◽  
Marthoenis Marthoenis ◽  
Maidar Maidar

Poligami menjadi suatu pernikahan yang sudah banyak dilakukan oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Selama tahun 2001 mencatat sebanyak 234 kasus kekerasan terhadap istri. Data-data mengenai korban mengungkapkan 5,1% poligami secara rahasia, 2,5% dipoligami resmi, 36,3% korban selingkuh, 2,5% ditinggal suami, 4,2% dicerai, 0,4%sebagai istri kedua, dan 0,4% lainnya sebagai taman kencan. Jenis kekerasan yang dilaporkan meliputi kekerasan ekonomi sebanyak 29,4%; kekerasan fisik 18,9%; kekerasan seksual 5,6%; dan kekerasan psikis 46,1%.. Desain penelitian ini adalah case control. Lokasi penelitian di Kabupaten Pidie, dilakukan pada bulan juli 2020. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh keluarga poligami di kabuaten Pidie. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 orang keluarga yang berpoligami baik istri pertama, kedua, ketiga maupun yang keempat dan sebanyak 60 orang keluarga yang tidak berpoligami. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik snowball sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini melalui metode wawancara langsung kepada keluarga poligami dan monogami dengan menggunakan pertanyaan penelitian. Analisa data dilakukan dengan analisis univariat, bivariat dengan uji chi square, dan multivarit dengan uji regresi logistik..


Author(s):  
Mohammad Imam Sufiyanto ◽  
Roychan Yasin

Sejak bulan Maret 2020 telah diberlakukan pembelajaran dari rumah. Guru juga melakukan pembelajaran dari rumah (teaching from home) dan pandemi Covid-19 telah mengubah paradigma pembelajaran di kelas. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui bagaimana pembelajaran IPS untuk SD/MI ditengah pandemi baik dalam daring/luring pada sekolah MI AT-Taubah di Kabupaten Sampang. Metode dalam Penelitian ini menggunakan  kualitatif dengan pendekatan penelitian phenomenologi, namun demikian pelaksanaan pembelajaran daring dan luring memiliki tantangan/kendala baik dari aspek sumber daya manusia maupun dari sarana dan prasarana. Pada pembelajaran yang diterapkan baik luring dan daring, pada MI At-taubah lebih sering menggunakan metode luring, karna lebih efektif apalagi di pembelajaran. Kendala yang di alami saat ini yaitu jika menerapkan metode daring untuk di daerah pelosok yang sulit akan kuota dan jaringan. Sebagian dari orang tua murid tidak memiliki WA, akan tetapi sekolah mengupayakan untuk membuat group via WAG bagi kelas tinggi dan alhamdulillah berjalan dengan normal, jika untuk kelas rendah tidak cukup efektif.


Author(s):  
Nurasiah Nurasiah ◽  
Mutia Rahmah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prestasi belajar sejarah dengan menggunakan model pembelajaran Getting Answer di bandingkan dengan metode konvesional pada mahasiswa prodi pendidikan sejarah unsyiah. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini seluruh mahasiswa semester ganjil tahun ajaran 2019/2020, yang berjumlah 107 mahasiswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas reguler 1 sebagai kelas kontrol dan kelas  regular 2 sebagai kelas eksperimen, masing-masing kelas tersebut berjumlah 20 mahasiswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalaui pemberian tes (post-tes) sedangkan teknik pengolahan dan anlisis data menggunakam rumus kolerasi product moment dan data tersebut diolah dengan menggunakan rumus uji T. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) perolehan hasil belajar mahasiswa lebih tinggi kelas eksperimen dibandingkan dengan kelas control, (2) Perhitungan korelasi (r) untuk mencari pengaruh variabel X dan Y, menunjukkan nilai kolerasi yang sangat tinggi, sehingga dapat mempengaruhi hasil belajar mahasiswa, hal tersebut berarti Ha diterima dan Ho di tolak. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Getting Answer  memberi pengaruh yang tinggi terhadap hasil belajar Sejarah mahasiswa Universitas Syiah Kuala.


Author(s):  
Nugraha Nugraha

Globalisasi tidak mengenal adanya batas-batas wilayah, bahkan tidak mengenal aturan lokal, regional. Akibat dari arus globalisasi yang demikian serta perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini, maka dampak yang ditimbulkan tentunya sangat besar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan Strategi studi kasus. salah satu metode atau cara yang bisa digunakan ilmuwan ketika meneliti sebuah penelitian ilmiah yang tujuannya adalah sebagai dasar dalam membangun serta mengkoleksi data- data yang ada. Bregodo Yudha Manggala lahir di tengah-tengah masyarakat dusun Kemiri dengan tujuan membangun masyarakat dengan rasa kekeluargaan yang lebih erat serta turut melestarikan budaya adiluhung Daerah Istimewa Yogyakarta.


Author(s):  
Muhammad Fadhil Al Hakim ◽  
Abdul Azis

Pembelajaran  daring  adalah  salah  satu  kebijakan  yang  terpaksa diambil  oleh  pemerintah Indonesia sebagai upaya memutus mata rantai distribusi COVID-19 di masyarakat terutama di lingkungan sekolah. Kebijakan ini memaksakan adanya penjarakan sosial dalam pembelajaran antara guru dan peserta didik, yang semula metode pembelajarannya sebagian besar adalah tatap muka dan sekarang menjadi pembelajaran berbasis online/daring. Penulisan ini menggunakan metode studi literasi Namun demikian pelaksanaan pembelajaran daring memiliki tantangan/kendala, baik dari aspek sumber daya manusia, sarana-prasarana, dan teknis implementasi. Berkenaan dengan kebijakan pembelajaran daring ini tentunya semua pihak harus bekerjasama dengan baik agar pembelajaran daring menjadi kebijakan yang efektif sehingga hasil belajar peserta didik saat pembelajaran daring tidak kalah dari hasil belajar tatap muka di ruang kelas seperti pada saat pra-pandemi di negara kita. Teknologi sangat berperan penting bagi peserta didik dalam mengikuti pembelajaran daring, Berbagai Platform digunakan dalam pembelajaran daring. Berbagai respon positif disampaikan peserta didik terkait pembelajaran daring. selain itu guru serta orang tua juga tidak kalah berperan dalam memberikan dukungan dan bimbingan terhadap usaha belajar anak. Kompetensi dan keterampilan guru harus terus diperkaya, didukung oleh kebijakan sekolah yang mendorong guru terus belajar. Pihak terkait juga perlu mengevaluasi pembelajaran daring tersebut agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara optimal.


Author(s):  
Indah Indah ◽  
Mawardi Umar ◽  
Muhammad Haikal

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan prestasi belajar menggunakan metode pembelajaran SQ3R dan metode diskusi pada mata pelajaran sejarah siswa kelas XI IPS di SMA Negeri 1 Gunung Meriah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian true-experimental design dengan desain posttest-only control design. Populasi yang digunakan dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPS yang terdiri atas 3 kelas. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 A sebagai kelas eksperimen yang terdiri atas 18 siswa dan siswa kelas XI IPS 3 A sebagai kelas kontrol yang terdiri atas 18 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan tes dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh nilai  = 2,24  dan nilai  pada taraf α = 0,05 dengan dk = 34 adalah 2,03 berarti    atau 2,24 2,03. Oleh karena itu, sesuai kriteria pengujian maka  ditolak dan  diterima. Artinya, terdapat perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar menggunakan metode pembelajaran SQ3R dan metode diskusi, dan pada penelitian ini prestasi belajar siswa yang diajarkan menggunakan metode pembelajaran SQ3R lebih baik daripada prestasi belajar siswa yang diajarkan menggunakan metode diskusi.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document