Jurnal Manajemen Pendidikan Al Hadi
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

13
(FIVE YEARS 13)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin

2776-5113

2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 39
Author(s):  
Dian N ◽  
Mulyasa Mulyasa ◽  
Fathurrohman A

Latar belakang penelitian adalah Islam mengajarkan agar proses penanaman disiplin dalam pelaksanaan salat 5 waktu harus ditanamkan sejak dini.Kerja sama antara guru PAI dan orang tua siswa untuk mendidik pembiasaan salat 5 waktu kepada siswa, dilatarbelakangi oleh kegiatan pengisian buku penghubungan salat 5 waktu siswa. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara guru PAI dan orang tua dalam upaya mereka untuk meningkatkan kedisiplinan salat 5 waktu siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui deskripsi mengenai desain, pelaksanaan, keberhasilan, faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kerja sama antara guru PAI dan orang tua untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dalam melaksanakan salat lima waktu. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode kualitatif deskriptif, yaitu dengan memberikan gambaran secara faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta yang berkaitan dengan desain, pelaksanaan kerja sama antara guru PAI dan orang tua siwa,keberhasilan serta faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kerja sama antara guru PAI dan orang tua untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dalam melaksanakan salat lima waktu. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi,wawancara,dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah diperoleh setelah dilaksanakannya desain program kedisiplinan salat melalui buku penghubung pada bulan Agustus dan September pada bulan September mengalami peningkatan siswa terlihat banyak melaksanakan salat di tempat-tempat ibadah. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program sudah berhasil,teramati dengan banyaknya siswa yang melakukan salat fardu di mushala dan mesjid semakin bertambah. Guru PAI mampu melaksanakan program ini sesuai prosedur, seluruh pihak di sekolah mendukung adapun penghambat dari program ini dapat ditanggulangi dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan prestasi anak dan disiplin salat dipertahankan dan ditingkatkan, agar memiliki kesadaran yang tinggi untuk memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran agama Islam. Intensitas komunikasi dengan orang tua juga senantiasa dipertahankan bahkan ditingkatkan.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 53
Author(s):  
Totok Hermawan ◽  
Wasliman Wasliman ◽  
Hanafiah Hanafiah ◽  
Muliani Y

Penelitian ini dilatar belakangi oleh lulusan SMK tidak sesuai kompetensinya dengan yang diharapkan oleh dunia kerja. Oleh sebab itu, perlu adanya manajemen penguatan praktek kerja lapangan dalam meningkatkan keterampilan siswa SMK kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) untuk menghadapi Dunia Kerja (Studi Kasus di SMKN 9 Garut). Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran dan menganalisis tentang Perencanaan Penguatan Praktek Kerja Lapangan Dalam Meningkatkan Keterampilan Teknis Siswa SMK Untuk Menghadapi Dunia Kerja pada kompetensi keahlian Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) SMKN 9  Garut.Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi.  Teori dalam penelitian ini adalah teori Manajemen menurut Hasibuan, M (2017:10), Mangkunegara, A (2017:2), teori PKL dalam  Pedoman Praktik Kerja Lapangan (PKL) Peserta Didik SMK  Direktorat Pembinaan SMK Kemendikbud (2018: 2) yakni:“Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah kegiatan pembelajaran yang dilakukan di DUDI dan/atau lapangan kerja lain untuk penerapan, pemantapan, dan peningkatan kompetensi.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 59
Author(s):  
Ujang Muhidin ◽  
Mulyasa Mulyasa ◽  
Fathurrohman A
Keyword(s):  

Sesuai Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 2 ayat (1) menegaskan bahwa guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional pada jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan formal yang diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pada Pasal 4 juga dijelaskan bahwa kedudukan guru sebagai tenaga professional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) berfungsi untuk meningkatkan martabat dan peran guru sebagai agen pembelajaran berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan nasionalDengan demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa guru harus memiliki pengetahuan yang luas, menguasai berbagai jenis bahan pembelajaran, menguasai teori dan praktik pendidikan, serta menguasai kurikulum dan metodologi pembelajaran. Kompetensi guru adalah salah satu faktor yang mempengaruhi tercapainya tujuan pembelajaran dan pendidikan di madrasah, namun kompetensi guru tidak berdiri sendiri, tetapi dipengaruhi latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar, dan lamanya mengajar.  Berangkat dari paradigma tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi profesional guru untuk meningkat meningkatkan kualitas pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Panamur Kersamanah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan dokumentasi. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan memperpanjang waktu penelitian dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Profesional guru merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam meningkatkan mutu pendidikan (2) Mutu pembelajaran Pendidikan Agama di Madrasah Ibtidaiyah Panamur Kersamanah diwujudkan dengan penerapan pembelajaran aktif, kreatif, dan menyenangkan serta melalui penelitian studi kasus. (3) Upaya Kepala Madrasah dalam meningkatkan professional guru di Madrasah Ibtidaiyah Panamur Kersamanah adalah dengan meningkatkan kompetensi guru melalui kursus dan diklat, pengadaan sumber dan media Pembelajaran, mengelola lingkungan belajar, penerapan e-learning, dan controling (4) Upaya guru Madrasah Ibtidaiyah Panamur Kersamanah dalam meningkatkan profesionalnya dengan mengikuti diklat dan Kelompok Kerja Guru.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 1
Author(s):  
Badru Sohim ◽  
Syah Syah ◽  
Hanafiah Hanafiah

Latar belakang penelitian ini berupa fenomena kepala sekolah yang belum memberikan perhatian khusus dalam meningkatkan profesionalisme guru PAI. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kemampuan kepala sekolah yang masih rendah dalam melaksanakan peran kepemimpinannya terutama dalam meningkatkan motivasi kerja tenaga kependidikan. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui perencanaan kompetensi manajemen; (2) pelaksanaan kompetensi manajemen; (3) dan evaluasi kompetensi manajemen kepala sekolah SMP Nurul Ihsan Banjaran  Kabupaten Subang dalam meningkatkan profesionalisme guru. Manfaat penelitian terdiri dari manfaat teoritis dan praktis. Secara teoritis mendapatkan khasanah ilmu pengetahuan dalam bidang pendidikan khususnya manajemen pendidikan bidang kepemimpinan pendidikan dan profesionalisme guru sedangkan manfaat secara praktis bermanfaat bagi guru, siswa dan lembaga. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan penelitian diskriptif kualitatif. Subyeknya yaitu kepala sekolah. Adapun informannya yakni wakil kepala sekolah dan guru. Teknik pengumpulan data (1) observasi, (2) wawancara dan (3) dokumentasi. Data yang terkumpul dilakukan pemeriksaan keabsahan data, menggunakan triangulasi, dengan verifikasi dan pengecekan mengenai kecukupan referensi. Teknik analisis data menggunakan model interaktif. Hasil penelitian ini adalah: (1) Perencanaan kompetensi manajemen yang dilakukan oleh kepala sekolah SMP Nurul Ihsan Banjaran  Kabupaten Subang meliputi: (a) Perencanaan berdasarkan visi, misi, tujuan sekolah, dan kebutuhan (need assesment); (b) Melibatkan seluruh unsur civitas akademika sekolah; (c) Melakukan rekrutmen guru GTT baru dan melakukan analisis jabatan pekerjaan; (d) dilakukan dalam rapat kerja. (2) Pelaksanaan kompetensi manajemen dalam meningkatkan profesionalisme guru yang dilakukan oleh kepala sekolah SMP Nurul Ihsan Banjaran  Cibogo Kabupaten Subang meliputi: (a) Mengikutkan dalam diklat, seminar, maupun workshop; (b) Studi lanjut; (c) Revitalisasi MGMP; (d) Membentuk forum silaturrahim antar guru; (e) Meningkatkan kesejahteraan guru; (f) Penambahan fasilitas penunjang; (g) Mengoptimalkan bimbingan konseling; (h) Studi banding ke sekolah lain, dan (i) sertifikasi guru. Sedangkan (3) evaluasi yang dilakukan oleh kepala sekolah SMP Nurul Ihsan Banjaran  Cibogo Kabupaten Subang meliputi: (a) melakukan supervisi, baik secara personal maupun kelompok; (b) Teknik yang digunakan adalah secara langsung (directive) dan tidak langsung (non direcvtive); (c) Aspek penilaian dalam supervisi adalah presensi guru, kinerja guru di sekolah, perkembangan siswa, RPP, dan silabus.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 21
Author(s):  
Deli Sri Maryati ◽  
Wasliman Wasliman ◽  
Mudrikah Mudrikah ◽  
Sauri S

Penelitian ini dilatar belakangi oleh perlu adanya implementasi manajemen pengetahuan di perpustakaan Perguruan Tinggi yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi agar pengetahuan dapat diakses secara efektif dan efisien untuk diketahui, dipelajari, digunakan kembali, penelitian dan publikasi ilmiah. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran dan menganalisis tentang Implementasi Manajemen Pengetahuan (knowledge management) Perpustakaan Perguruan Tinggi berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam hal Pelayanan Prima Tenaga Perpustakaan Perpustakaan IPDN Jatinangor Sumedang Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi.  Teori dalam penelitian ini adalah teori Manajemen menurut Hasibuan, M (2017:10), Mangkunegara, A (2017:2), teori Pengetahuan Davenport & Prusak (1998:42) dan Implementasi Manajemen Pengetahuan menurut Bhatt, D (2000). Hasil penelitian ini adalah: Perencanaan tenaga perpustakaan IPDN Jatinangor dari segi rekruitmen, pendidikan, pengembangan, motivasi, retensi, kerjasama dan partisipasi seluruh pegawai (share knowledge to creating value through social interaction) sudah dilakukan meskipun belum maksimal, karena pustakawan bagian IT jumlahnya masih sedikit dan tenaga teknis IT juga belum ada ahlinya, sehingga pengelolaan website masih bekerjasama dengan unit lain di IPDN. Perencanaan proses pengadaan pengetahuan dan teknologi di perpustakaan IPDN telah dilakukan oleh tenaga perpustakaan IPDN, walaupun tidak semua terealisasi karena keterbatasan anggaran. Kata Kunci: Manajemen, Implementasi Manajemen Pengetahuan


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 72
Author(s):  
Yasa Taqiyudin ◽  
Syafe’i Syafe’i ◽  
Fathurrohman A
Keyword(s):  

Pesantren merupakan lembaga pendidikan yang mempunyai sejarah panjang dan unik. Secara historis, pesantren termasuk pendidikan Islam yang paling awal dan masih bertahan sampai sekarang. Persoalan karakter menjadi bahan pemikiran sekaligus keprihatinan bersama karena masyarakat Indonesia saat ini sedang mengalami krisis karakter.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan nilai religius dan kemandirian dalam pendidikan karakter di  Al-Ittihad Kabupaten Cianjur.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah Ustadz dan santri. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2020. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan model Milles and Huberman yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik.Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) persepsi tentang pentingnya nilai religius dan kemandirian dalam pendidikan karakter merupakan salah satu sumber yang melandasi pendidikan karakter dan sangat penting untuk ditanamkan kepada siswa sejak dini karena dengan bekal keagamaan yang yang kuat sejak dini akan memperkokoh pondasi moral siswa di masa depan. (2) Peran pesantren dalam mendukung pelaksanaan nilai karakter religius dan kemandirian dalam pendidikan karakter yaitu menyediakan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan, memberikan izin kepada guru untuk mengadakan suatu program kegiatan, mendukung adanya kegiatan-kegiatan yang ada di luar pesantren, serta memberikan teladan yang baik bagi santri. (3) Pelaksanaan nilai religius dan kemandirian dalam penanaman karakter melalui program pengembangan diri yang terdiri dari kegiatan-kegiatan rutin yang ada di pesantren, kegiatan spontan yang dilakukan guru pada santri, keteladanan yang diberikan guru, dan pengkondisian pesantren yang diciptakan sedemikian rupa.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 80
Author(s):  
Ade Hermawan

The implementation of the administrative work of Madrasah Aliyah Negeri 3 Banjarmasin in the field of personnel administration, financial administration, infrastructure administration, public relations administration, archive administration, and student administration is in good category. Overall there are 67% of respondents who answered that the administrative service was good, 31% answered quite well, and 2% answered less well. This means that it can be concluded that the implementation of the administrative work of Madrasah Aliyah Negeri 3 Banjarmasin is good.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 87
Author(s):  
Ngalimun Ngalimun

Rancangan penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai hubungan pelaksanaan supervisi, motivasi kerja guru dan kemampuan pembelajaran guru SMA IT Assalam Martapura. Dalam penelitian ini peneliti hanya mengukur variabel yang ada tanpa memanipulasinya. Pada salah satu sisi penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif, maksudnya adalah mendeskripsikan suatu fenomena seperti apa adanya, tidak ada perlakuan yang diberikan pada subyek seperti penelitian eksperimen. Pada sisi lain ditinjau dari segi masalah dan tujuan penelitian, penelitian ini menggunakan teknik korelasional. Tehnik korelasional adalah penelitian yang sifatnya melukiskan hubungan yang terdapat antara dua variabel atau lebih. Penelitian korelasional berusaha menetapkan seberapa kuatnya hubungan yang terdapat antara dua variabel.


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 22
Author(s):  
Indria Wiratin

enelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui hubungan antara supervise akademik dengan kompetensi profesional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. (2) Untuk mengetahui hubungan antara kepemimpinan kepala sekolah dengan kompetensi professional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. (3) untuk mengetahui hubungan supervise akademik dan kepemimpinan kepala sekolah dengan kompetensi profesional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. Penelitian menggunakan metode deskriftif korelasional, dengan populasi penelitian berjumlah 115 orang. Jumlah sampel penelitian yaitu sebanyak 85 orang. Hasil penelitin dismpulkan: (1) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara supervise akademik denga kompetensi professional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. (2) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepemimpinan kepala sekolah dengan kompetensi professional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. (3) Terdapat hubungan secara bersamasama yang positif dan signifikan antara supervise akademik dan kepemimpinan kepala sekolah dengan kompetensi profesional guru SDN di Marabahan Kabupaten Barito Kuala. Disarankan untuk melakukan penelitian serupa dengan subjek penelitian yang lebih luas.


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 30
Author(s):  
Esthi Endah Ayuningtyas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa Gaya Kepemimpinan Dalam Membentuk Karakteristik Budaya Organisasi (Studi Penelitian Pada SMA Negeri Di Kabupaten Banjar). Penelitian ini menggunakan metode analisa data kuantitatif, teknik analisis yang Dalam penelitian ini, metode analisis data yang digunakan adalah regresi linier sederhana yaitu permodelan persamaan regresi. Alasan pemilihan menggunakan metode regresi linier sederhana ini adalah disesuaikan dengan tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel terikat. Hasil analisis yang dilakukan menyatakan bahwa Gaya Kepemimpinan berpengaruh signifikan terhadap Karakteristik Budaya Organisasi Pada SMA Negeri Di Kabupaten Banjar. Dengan demikian membuktikan Gaya Kepemimpinan dapat meningkatkan dalam pembentukan Karakteristik Budaya Organisasi Pada SMA Negeri Di Kabupaten Banjar


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document