Gema Wiralodra
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

81
(FIVE YEARS 57)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Wiralodra

2622-1969, 1693-7945

2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 311-326
Author(s):  
Tiara Fitri Rizkiyah ◽  
Nunung Nurhayati

Kemiskinan merupakan persoalan kompleks yang masih sulit terpecahkan hampir di setiap daerah di Indonesia. Tingkat kemiskinan ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya Pemberian Kredit oleh BPR, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan pengangguran terbuka. Oleh sebab itu, studi ini meneliti tentang bagaimanakah pengaruh peningkatan Kredit BPR, Peningkatan PDRB,dan Peningkatan tingkat Pengangguran Terbuka terhadap Penurunan tingkat kemiskinan di Provinsi Jawa Barat, dalam hal ini untuk seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat tahun 2010-2016. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Bank Indonesia (BI). Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis regresi linier panel data dengan bantuan Eviews 8.0 dengan Fixed Effect Model digunakan sebagai teknik analisis pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Peningkatan Kredit BPR berpengaruh signifikan pada taraf nyata 5% dengan nilai probabilitas 0,0000 dan berhubungan negatif dengan nilai koefisien yang diperoleh sebesar -0144. (2) PDRB tidak berpengaruh signifikan pada taraf nyata 5% dengan nilai probabilitas 0,1016 dan berhubungan negatif dengan nilai koefisien yang diperoleh sebesar -0,024. (3) Pengangguran berpengaruh signifikan pada taraf nyata 5% dengan nilai probabilitas 0,0000 dan berhubungan positif dengan nilai koefisien yang di peroleh sebesar 0.137. Selanjutnya secara simultan bahwa Kredit BPR, PDRB dan pengangguran mempengaruhi tingkat kemiskinan di provinsi Jawa Barat sebesar 43,3%. Sedangkan sisanya dipengaruhi faktor lainnya.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 274-291
Author(s):  
Muhamad Galang Isnawan ◽  
Sudirman Sudirman
Keyword(s):  

Pembelajaran matematika dalam implementasinya mengalami masalah dalam hal learning obstacle yang dialami siswa cenderung lebih tinggi. Berkaitan dengan hal tersebut, ada salah satu strategi pembelajaran yang diharapkan mampu mengurangi learning obstacle yang dialami siswa, yaitu strategi pembelajaran ‘Black Tea’. Strategi ini didasarkan pada filosofi interpretive and critical pedagogy. Adapun beberapa langkah pembelajaran dalam strategi pembelajaran tersebut adalah: (1) guru melakukan analisis pendahuluan mengenai learning obstacle apa saja yang dialami siswa dalam pembelajaran matematika; (2) guru sengaja melakukan kesalahan pada saat proses pembelajaran; (3) guru memastikan siswa menyadari bahwa guru melakukan kesalahan; (4) guru meminta siswa untuk mengkonfirmasi perbaikan yang diberikan; dan (5) guru bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan perbaikan atas kesalahan yang dilakukan guru.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 292-310
Author(s):  
Natalia Anggrarini ◽  
Deuis Dian Rosdiana

Discussing the misleading of information in interaction in Podcast is rare in language research. Considering the concept of cooperative principle and the failure of observing maxims in an interaction by Grice (1989[1967]), this research investigated the flouting and violating of maxims appears within the podcast. The data source of study is a podcast of Deddy Corbuzier with Siti Fadilah Supari, the Former of Indonesian Health Minister which entitled Siti Fadilah, Sebuah Konspirasi – Saya dikorbankan. This study discovers the participant’s failing to observe the maxims, in form of flouting and violating. There are 57 exchanges flouted as the most common participant’s failure in observing the maxims, which consists of 29 quantity maxims (50%), 14 manner maxims (25%), 9 quality maxims (16%), and 5 relation maxims (9%). Then it is followed by the violation in 7 exchanges, which occurs in 3 quality maxims (43%), 2 quantity maxims (29%), 1 relation maxim (14%) and 1 manner maxim (14%). The study finds the podcast provides the various information, since the participant provides the more contribution rather than is required as the domination of flouting in quantity maxim. This study implies the need of reconfirming of the utterance that is presumable to lead failure of information understanding.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 265-273
Author(s):  
Atikah Wati

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menyelidiki persepsi siswa sekolah menengah kejuruan dalam menggunakan kamus elektronik beserta kelebihan dan kekurangannya. Studi kasus tunggal holistik digunakan sebagai metode penelitian. Kuisioner dan wawancara digunakan untuk mendapatkan data dari 19 siswa sekolah menengah kejuruan swasta di Indramayu, Jawa Barat. Temuan menunjukkan bahwa kebanyakan siswa kejuruan menggunakan Google Translate dan U-Dictionary untuk membantu mereka belajar bahasa Inggris. Sedangkan persepsi siswa tentang kamus electronic adalah 63% siswa setuju bahwa kamus elektronik dapat membuat mereka memahami pentingnya belajar bahasa Inggris. 37% siswa mengatakan bahwa kamus elektronik dapat meningkatkan efisiensi belajar bahasa Inggris, memotivasi dan meningkatkan bahasa Inggris mereka. 79% siswa setuju bahwa kelebihan kamus elektronik adalah memiliki input kata yang cukup, mudah digunakan, sistem penerjemahan cepat, dan memiliki terjemahan suara, sedangkan kelemahannya hanya berkutat masalah koneksi internet dan kesalahan penerjemahan


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 170-179
Author(s):  
Aep Saepuloh

Penelitian ini dilatar belakangi oleh siswa masih sangat minim dalam berpandangan terhadap proses penentuan perkembangan karirnya. Siswa kurang sikap pemahaman diri (kemampuan, minat, dan kepribadian) yang terkaitn dengan pekerjaan. Siswa masih kurangnya pengetahuan mengenai dunia kerja dan informasi karir yang menunjang kematangan kompetensi kerja dan kurangnya memiliki sikap positif terhadap dunia kerja yang akan mereka hadapi di masa yang akan datang. Permasalahan ini disebabkan karena siswa dituntut untuk menyelesaikan tugas yang diberikan guru dan harus dipertanggungjawabkan. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memperoleh data tentang Peranan Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mengembangkan Karir kepada siswa kelas XI Multimedia di SMK Manba’ul ‘Ulum Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon. Untuk memperoleh data tentang pengembangan karir siswa kelas XI Multimedia di SMK Manba’ul Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon. Berdasarkan hasil pembahasan terdapat hubungan Peranan Guru Bimbingan dan Konseling dengan  pengembangan karir siswa kelas XI Multimedia di SMK Manba’ul Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon. Hubungan ini ditunjukan dengan hasil analisis nilai dari koefisien regresi diperileh  nilai sebesar  0,726 menyataakan bahwa hubungan kedua variabel ada pada rentang nilai diantara 0,60 < ≤ 0,80, nilai korelasi tersebut dikategorikan tinggi.  


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 221-232
Author(s):  
Dewi Yunita Sari ◽  
Darsanto Darsanto ◽  
Isamail Ismail

Menurut Kepala Diskopdagin Kabupaten Indramayu Trisna Hendarin mengakui, pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) di Kabupaten Indramayu pemasarannya masih minim maka dilakukan pembuatan Rancang Bangun Sistem E-Marketing dalam Meningkatkan Pemasaran UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah). Tujuan di adakan penelitian ini adalah untuk mengatasi masalah pemasaran yang dialami oleh industri rumahan dan memberikan kontribusi kepada kelompok UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) untuk menerapkan E-Marketing. Solusi yang kita tawarkan untuk mengatasi masalah pemasaran di Kabupaten Indramayu diantaranya adalah edukasi mengenai E-Marketing, permasalahan, pembuatan sistem E-marketing, penerapan E-Marketing, dan evaluasi. Hasil penelitian ini yaitu untuk rancang bangun sistem E-Marketing dalam dunia usaha dengan memperkenalkan dan memasarkan hasil produksi UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) secara luas di dalam lingkup kabupaten atau kota, maupun lingkup provinsi dan bahkan dalam lingkup nasional.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 180-189
Author(s):  
Dicky Surachman
Keyword(s):  

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas penggunaan media buku cerita dalam meningkatkan hasil belajar Bahasa Indonesia siswa Sekolah Dasar. Subyek penelitian ini yakni seluruh siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 2 Pekantingan yang berjumlah siswa 30 siswa. Untuk melihat efektifitas media buku cerita menggunakan penelitian menggunakan penelitian eksperimen. Sedangkan uji statistic yang digunakan yakni uji t menggunakan SPSS versi 22. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh dan peningkatan hasil belajar bahasa indonesia siswa yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini disebabkan karena respon siswa terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia menggunakan media buku cerita menunjukkan kategori yang kuat. Hal ini dapat dilihat pada rekapitulasi hasil angket hampir seluruh siswa memberikan respon positif. Selain itu, hasil belajar kelas eksperimen dengan menggunakan media buku cerita yang diterapkan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terbukti berpengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar dibandingkan dengan pembelajaran konvensional.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 205-2020
Author(s):  
Alboin Selly

Penelitian ini berjudul Analisis Persepsi Masyarakat Desa Mausamang Terhadap Ketersediaan SMA Di Kecamatan Alor Timur. Permasalahan dalam penelitian ini Bagaimana Persepsi Masyarakat Desa Mausamang Terhadap Ketersediaan SMA di Kecamatan Alor Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat Desa Mausamang terhadap ketersediaan pendidikan SMA di kecamatan Alor Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif dan di dukung dengan angka persentase, dengan teknik pengumpulan data menggunakan instrumen angket dan wawancara. Sedangkan responden dalam penelitian ini berjumlah 65 0rang yang terdiri dari pemerintah desa 1 responden dan masyarakat Desa Mausamang berjumlah 64 responden. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Persepsi sesorang dibentuk oleh tiga komponen yakni kognitif, afektif dan konotatif. Pada komponen kognitif responden memiliki pemahaman atau pengetahuan tehadap manfaat pendidikan yang positif sebesar 85%, pada aspek afektif, responden memiliki tanggapan negatif terhadap ketersediaan pendidikan menengah sebesar 45%, sedangkan pada aspek konotatif atau perilaku reseponden mengaharapkan adanya pendidikan menengah yang berada di lokasi responden sebesar 93%.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 233-249
Author(s):  
Fiki Setiawan ◽  
Taiman Taiman

This study was aimed to investigate the implementation of visual-based and verbal-based materials in teaching writing to students with different learning styles. This study employed a quasi-experimental design with a 2x2 factorial design conducted in the health analyst academy Indonesia. There were two experimental groups involved. Visual-based and verbal-based materials had been used as teaching media for collecting the data. The observation was also conducted to support the data findings. The research findings indicated that both visual-based and verbal-based materials were useful to be used in teaching writing to students with different learning styles. However, the findings indicated that visual-based material was more effective to be used in both spatial and linguistic learning styles students. The result of observation also showed that students considered visual-based material to be more interactive and exciting. Students' learning styles proved to have a significant influence on teaching materials, primarily when verbal-based material was implemented. The visual-based materials have a substantial impact on the students' writing ability. It could be concluded that visual-based material was adequate for the students with a spatial learning style, while verbal-based material was sufficient to the students with a linguistic learning style in teaching writing.


2020 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 190-2014
Author(s):  
Benyamin Regi

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru dalam pembelajaran seni budaya melukis dengan menggunakan media di SDI Manunai Maumere. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif melalui pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru seni budaya dan siswa yang mengikuti pembelajran seni budaya di kelas IV SDI Manunai Maumere yang berjumlah 30 siswa. Teknik pada pengumpulan data dilakukan pada penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Peran guru yang terdapat pada proses pembelajaran di SDI Manunai Maumere memperlihatkan sesungguhnya guru bias mengelementasikan 7 dari 9 peran guru yang dijalankan pada proses belajar mengajar, yaitu guru sebagai perencana proses belajar dan mengajar, guru sebgai pengatur proses belajar, guru sebagai pembimbing dalam proses belajar, guru sebagai penilai, guru sebagai tempat konsultasi kepada siswa, guru harus menggunakan kurikulum yang berbasis lingkungan, tugas serta tanggung jawab guru, dan syarat guru yang baik dan berhasil.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document