PROMOTOR
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

180
(FIVE YEARS 180)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By LPPM Universitas Ibn Khaldun Bogor

2654-8127, 2654-7899

PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 592
Author(s):  
Sindi Serliyanti ◽  
Andi Asnifatima

<p>Pandemi covid-19 yang saat ini terjadi di beberapa negara salah satunya adalah Indonesia, membuat masyarakat Indonesia harus terbiasa dengan semua perubahan mulai dari kehidupan sehari-hari, pekerjaan, peribadahan bahkan sampai dengan pelayanan kesehatan misalnya  kegiatan posyandu. Kondisi ini juga dihadapi oleh warga Rt 02 Rw 03 Desa Cimanggis Kecamatan Bojonggede Kabupaten Bogor. Oleh karena itu diperlukan program yang dapat meningkatan pengetahuan masyarakat mengenai imunisasi saat pandemi covid-19 program ini bernama Edukasi online. Tujuan umum dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatan pengatahuan masyarakat mengenai pandemi covid-19. Sedangkan tujuan khusus yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah ibu tetap membawa anaknya untuk imunisasi, ibu mendapatkan informasi mengenai pentingnya imunisasi bagi kesehatan anak, dan ibu mengetahui cara membawa anak untuk imunisasi saat pandemi covid 19 dan tetap terjaga dari penularan virus covid 19. Metode yang digunakan dalam program ini adalah melalui daring atau online dengan memanfaatkan jajaring komunikasi whatsapp grup. Metode evaluasi dalam kegiatan ini dengan memberikan survey serta melakukan assesmen manual. Hasil yang dicapai menunjukan peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai pandemi covid-19 dan pentingnya tetap melakukan imunisasi saat pandemi covid-19. Sehingga dapat disimpulkan kegiatan ini dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat.</p><div id="gtx-trans" style="position: absolute; left: -30px; top: 21.2083px;"> </div>


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 569
Author(s):  
Nena Mardiana ◽  
Wirda Syari
Keyword(s):  

Berdasarkan hasil analisis situasi, masih banyak warga di RT 02 RW 03 Desa Iwul Kecamatan Parung Kabupaten Bogor yang tidak mematuhi protokol kesehatan diantaranya tidak menggunakan masker pada saat keluar rumah dan tidak menjaga jarak fisik dengan orang lain sehingga penulis tertarik untuk melaksanakan program optimalisasi upaya pencegahan COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan. Tujuan dari program ini adalah untuk mendukung program penanggulangan, pencegahan COVID-19 yang dilakukan oleh pemerintah dan pihak kampus, untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dan menciptakan kesadaran masyarakat mengenai pencegahan COVID-19. Program dilaksanakan pada tanggal 1 – 30 September 2020. Kegiatan yang dilakukan pada program ini yaitu mengedukasi masyaratat Desa Iwul RT 02/03 dengan memberikan informasi melalui media poster dan video dan membagikan masker sebanyak 50 buah. Hasil evaluasi keberhasilan program berdasarkan analisis hasil <em>pre-test</em> dan <em>post test</em> menunjukkan bahwa (1) ada pengaruh yang signifikan terhadap informasi edukasi yang diberikan, (2) ada peningkatan terhadap pematuhan protokol kesehatan, dan (3) mulai terciptanya kesadaran diri untuk melakukan upaya pencegahan COVID-19.


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 615
Author(s):  
Fani Widyalucki ◽  
Humaira Anggie Nauli

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan terkait penerapan protokol kesehatan melalui pre-test bagi karyawan di Mayapada Hospital Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang bekerja di Mayapada Hospital Jakarta Selatan dengan jumlah 545 orang, jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang dengan metode pengambilan sampel <em>accidental sampling</em>. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis univariat. dari hasil pre-test menunjukkan bahwa rata- rata ibu pekerja memiliki pengetahuan mengenai protokol kesehatan.</p>


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 556
Author(s):  
Aliyah Kusumawardani

<p>Tuberkulosis merupakan penyebab utama kedua kematian akibat penyakit menular di seluruh dunia setelah HIV/AIDS. Hal ini menunjukkan bahwa penyakit TB Paru sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian TB Paru di Puskesmas Situ Udik Kabupaten Bogor. Jenis penelitian menggunakan pendekatan <em>case control </em>dengan cara membandingkan kelompok kasus dan kelompok kontrol berdasarkan status paparannya. Populasi penelitian adalah seluruh penduduk yang tinggal di Puskesmas Situ Udik dengan jumlah sampel sebanyak 132 orang terdiri dari 66 kasus dan 66 kontrol dengan teknik pengambilan sampel yaitu <em>total sampling </em>dan <em>random sampling</em>. Pengumpulan data mengunakan kuesioner dan alat bantu digital lainnya. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Situ Udik adalah kepadatan hunian (p value= 0,003), suhu (p value= 0,003), kelembaban (0,003), luas ventilasi (p value=0,003), status gizi (p value= 0,029), status merokok (0,029) sedangkan yang tidak ada hubungan dengan kejadian TB Paru yaitu umur (p value= 0,069) dan jenis kelamin (0,069). Regresi logistik luas ventilasi (0,001).</p>


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 604
Author(s):  
Rita Sukmawati ◽  
Eny Dwimawati
Keyword(s):  

<em>Coronavirus Disease</em> 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh <em>Severe Acute Respiratory Syndrom Coronavirus </em>2(SARS-CoV-2) yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan. Pada manusia biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrom (MERS). Tanda dan gejala umum infeksi COVID-19 antara lain berupa demam 38ºC, batuk kering, dan sesak napas (Kemenkes RI).


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 580
Author(s):  
Realisa Murtiara Peutri ◽  
Fenti Dewi Pertiwi

<p>New Normal adalah suatu tindakan atau perilaku yang dilakukan oleh masyarakat dan semua institusi yang ada di wilayah tersebut untuk melakukan pola harian atau pola kerja atau pola hidup baru yang berbeda dengan sebelumnya. “New Normal” dinarasikan menjadi “Adaptasi Kebiasaan Baru.</p>Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona, sebuah makhluk sangat kecil berukuran sekitar 125 nanometer namun bisa menyebabkan kematian. Coronavirus merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan. Pada manusia biasanya menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, mulai flu biasa hingga penyakit yang serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/ Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak kejadian luar biasa muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian diberi nama Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS- COV2), dan menyebabkan penyakit Coronavirus Disease-2019 (COVID-19).


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 533
Author(s):  
Firda Tri Aulia ◽  
Wirda Syari
Keyword(s):  

Di Indonesia, angka kasus COVID-19 masih terus bertambah. Berdasarkan hasil analisis situasi yang dilakukan di wilayah RT 04 RW 03 Desa Kaumpandak Kabupaten Bogor ditemukan beberapa masalah yaitu masih banyaknya remaja yang melalaikan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19 seperti tidak menerapkan <em>physical distancing</em> atau jaga jarak, tidak menggunakan masker saat keluar rumah, serta tidak melakukan olahraga di rumah masing-masing. Berdasarkan hasil analisis situasi tersebut, maka dibuatlah gagasan program kerja KKNGTM dengan memberikan informasi dan edukasi pada remaja mengenai pentingnya menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi COVID-19. Metode perencanaan penyusunan program dilakukan dengan mengumpulkan data berdasarkan kuesioner pre-test, tanya-jawab, dan observasi. Program yang dilaksanakan yaitu pembuatan dan penempelan poster, penyebaran poster dan video edukasi melalui grup whatsapp, tanya-jawab di grup whatsapp, serta pembagian masker dan hand sanitizer kepada responden. Hasil evaluasi keberhasilan program berdasarkan analisis hasil <em>pretest</em> dan<em> posttest </em>menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman pada remaja sebesar 31,4% dari 34,3% menjadi 65,7%.


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 541
Author(s):  
Sri Mustika Sari ◽  
Ade Saputra Nasution

PHBS dimasa pandemi sendiri merupakan salah satu bentuk upaya pencegahan penyebaran virus covid-19, banyak juga masyarakat yang meyakini bahwa fenomena Pandemi ini merupakan suatu konspirasi yang bertujuan untuk menguntungkan beberpa pihak sehigga banyak masyarakat yang acuh terhadap pentingnya PHBS selama pandemi. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif dan mengumpulakn data melalui kuesioner dan observasi. Didalam kuesioner terdapat 30 pertanyaan dengan 3 variabel dimana diketahui bahwa pengetahuan ibu rumah tangga tentang PHBS selama masa pandemi covid masih sangat kurang (47%), kemudian bagaimana sikap atau tanggapan ibu rumah tangga tentang PHBS dan covid-19 dikategorikan cukup (60%), serta perilaku PHBS selama masa pandemi covid-19 dikategorikan kurang (53%). Kemudian pada tahap observasi dapat disimpulkan bahwa terdapat sedikit  peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku yang berarti bahwa kegiatan sosialisasi ini kuarng efektif. Maka dari itu besar harapan kepada pemerintah untuk meningkatkan kualitas PHBS dan melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang wabah covid-19 pada masyarakat.


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 549
Author(s):  
Rizaldy Jasmin ◽  
Andi Asnifatima

Kelurahan Margajaya merupakan salah satu daerah yang terletak di Kecamatan Kota Bogor Barat Kota Bogor Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Masyarakat di daerah tersebut, sebagian besar mendirikan usaha warung/toko disekitar tempat tinggalnya dan  hampir  seluruh masyarakat kelurahan masyarakatnya menganut agama islam. Pada tanggal 17 Agustus 2020 sampai tanggal 17 September 2020 Alhamdulillah kami telah melaksanakan program pengabdian masyarakat, selama kurang lebih 1 bulan di Jalan Pemuda Caringin Kelurahan Margajaya Kecamatan Kota Bogor Barat. Adapun tujuan dari  pelaksanaan program ini untuk memberikan informasi yang valid terkait Covid-19 dan cara pencegahannya dimana sasaran utama dalam program ini yaitu Anak-anak. Alasan menjadikan anak sebagai sasaran utama program ini karena anak-anak merupakan salah satu subjek yang rentan terjangkit Covid-19 akibat minimnya informasi yang didapatkan. Dalam mengatasi masalah tersebut kami mengadakan Penyuluhan tentang Covid-19 secara umum, Penyuluhan penggunaan masker dan Penyuluhan asupan gizi seimbang yang dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi whatsapp sebagai media penyebaran informasi. Hasil yang didapatkan dari program tersebut yaitu peningkatan pengetahuan orang tua dan anak terkait Covid-19 dan cara pencegahannya, sehingga orang tua dapat membiasakan anak-anak mereka melakukan pencegahan secara mandiri terhadap Covid-19.


PROMOTOR ◽  
2021 ◽  
Vol 4 (6) ◽  
pp. 516
Author(s):  
Siti Fardah Kurniati ◽  
Fenti Dewi Pertiwi

Adaptasi Kebiasaan Baru(AKB) adalah sebuah upaya masyarakat untuk beradaptasi dengan lingkungan, dalam bentuk perubahan perilaku diri menjadi lebih disiplin, menjaga kebersihan, dan menaati peraturan protokol kesehatan. Agar masyarakat tetap produktif sekaligus tetap aman dari Covid-19. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, dengan mengambil jumlah sampel responden 31 Anak dari 60 populasi Anak Pengajian RW 04. Proses pengambilan sampel menggunakan <em>Simple Random Sampling</em>. Kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan pengetahuan dan perilaku Adaptasi Kebiasaan Baru(AKB) di masa pandemi Covid-19. Berdasarkan hasil akhir kegiatan yang dilakukan diperoleh persentase kurang dari 80%.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document