Mixed-oxide fuel strategies in an integral pressurized water reactor

2021 ◽  
Vol 139 ◽  
pp. 103844
Author(s):  
Mariana C. Betancourt ◽  
Carlos R. García Hernández ◽  
Dany S. Dominguez ◽  
Leorlen Y. Rojas Mazaira ◽  
Carlos A. Brayner ◽  
...  
2018 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 61
Author(s):  
Harun Ardiansyah

STUDI PARAMETER DESAIN TERAS PWR INTEGRAL DENGAN BAHAN BAKAR MOXMENGGUNAKAN PROGRAM SRAC. PWR Integral menggunakan bahan bakar MOX dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan elektrifikasi di negara kepulauan dan mengakomodasi pergantian bahanbakar dari UO2 menuju MOX. PWR Integral merupakan reaktor nuklir modular dengan daya 160 MWt untuksatu modulnya. Saat ini, PWR Integral menggunakan bahan bakar UO2 sebagai bahan bakar utama. Penelitianini bertujuan untuk mengetahui perubahan performa teras reaktor dari yang sebelumnya menggunakan bahanbakar UO2 menjadi bahan bakar MOX. Penelitian ini dilakukan dengan cara memvariasikan rasio PuO2 dalambahan bakar MOX, jumlah bahan bakar, dan jenis kelongsong dengan menggunakan sistem kode SRAC2006.Studi parameter dilakukan dengan memperhatikan nilai keff, rasio konversi, dan jumlah aktinida, serta akandilakukan pula perbandingan dengan teras reaktor yang menggunakan bahan bakar UO2. Hasil penelitianmenunjukkan performa teras reaktor dengan bahan bakar MOX lebih baik daripada UO2. Desain teras PWRIntegral yang paling optimum adalah teras dengan rasio PuO2 dalam MOX 12%, diameter teras 165 cm, danjenis kelongsong Zircalloy-4. Hal ini dapat dilihat dari periode kekritisan teras reaktor yang mencapai 1521hari dengan nilai CR paling rendah adalah 0,622004. Excess reactivity yang dimiliki juga lebih rendah yaitu1,0745932 dimana desain UO2 bernilai 1,1035821. Aktinida yang dihasilkan mengalami tren penurunan seiringreaktor beroperasi.


1997 ◽  
Vol 170 (1-3) ◽  
pp. 35-51 ◽  
Author(s):  
Koichi Yamate ◽  
Masaaki Mori ◽  
Tadashi Ushio ◽  
Mitsuru Kawamura

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document