ABSTRAK Sungai Ambawang merupakan salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Kubu Raya. Kondisi topografi Kecamatan Sungai Ambawang relatif datar sehingga daerah ini sering terjadi banjir secara periodik. Untuk itu perlu dilakukan kajian ilmiah tentang kondisi lingkungan serta besarnya debit banjir dan pemetaan daerah rawan banjir di wilayah Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data sekunder antara lain data curah hujan, peta-peta seperti peta tata guna lahan, peta kemiringan lereng, dan peta jenis tanah, sedangkan data primer yang digunakan adalah data kecepatan aliran sungai dan luas penampang sungai. Analisis besarnya debit banjir dilakukan dengan analisa curah hujan rancangan menggunakan Log Person tipe III dan analisa perhitungan debit banjir dengan menggunakan rumus rasional. Sedangkan untuk membuat peta rawan banjir menggunakan analisa data spasial data sekunder dengan software Arcgis. Setelah itu diberikan skoring parameter kerentanan pada peta tematik yang sudah diolah dan juga data curah hujan, setelah itu melakukan pengabungan/ tumpang tindih (Overlay) terhadap semua peta tematik tersebut. Kemudian melakukan analisis nilai kerentanan banjir dan melakukan input data kedalam peta yang sudah digabungkan dan akan didapatkan peta rawan banjir. Hasil analisa menunjukkan semua Sub DAS yang terdapat di Kecamatan Sungai Ambawang dapat menampung debit rencana yang ada. Daerah rawan banjir memiliki lima kategori yaitu daerah sangat rentan seluas 218,30 km2, daerah rentan seluas 117,07 km2, daerah sedang seluas 627,86, km2, daerah kurang rentan seluas 166,97 km2, dan yang terakhir daerah tidak rentan seluas 0,07 km2. Analisa daerah rawan banjir ini dilakukan berdasarkan pemberian skoring dengan melihat kondisi fisik kawasan Kecamatan Sungai Ambawang. Kata- Kata Kunci: Peta rawan banjir, tata guna lahan, perangkat lunak Arcgis.