scholarly journals PERAMALAN HARGA EMAS BATANGAN MENGGUNAKAN METODE GREY DOUBLE EXPONENTIAL SMOOTHING

Author(s):  
Ika Novira Zulianti, Shantika Martha, Nurfitri Imro’ah

Grey Double Exponential Smoothing (GDES) merupakan gabungan dari metode grey dan double exponential smoothing yang digunakan untuk melakukan peramalan data deret waktu yang berpola trend dengan keacakan, ketidakteraturan dan keterbatasan informasi data yang ada. Grey accumulated generating operator (r-AGO) yang dapat memuluskan gangguan acak data dimasukkan ke dalam metode double exponential smoothing sehingga kecenderungan pola data dapat dilihat dengan jelas. Hasil peramalan metode GDES diperoleh dengan cara mentransformasikan balik data transformasi r-AGO menggunakan inverse accumulated generating operator (IAGO). Penelitian ini bertujuan meramalkan harga emas batangan pada bulan Januari sampai Juni tahun 2020 menggunakan metode GDES serta mengukur kesalahan peramalan yang dihasilkan metode tersebut. Keakuratan hasil peramalan yang digunakan adalah mean absolute precentage error (MAPE). Dataset yang digunakan pada penelitian ini adalah rata-rata harga  emas batangan per gram dari bulan Januari 2016 sampai Desember 2019. Hasil peramalan harga emas yang diperoleh menggunakan metode GDES menunjukkan trend naik setiap bulannya dengan hasil peramalan terendah adalah Rp.755.340,39 pada bulan Januari 2020 dan hasil peramalan tertinggi adalah Rp.763.833,70 pada bulan Juni 2020. Nilai MAPE yang dihasilkan sebesar 1,53% yang berarti bahwa peramalan GDES untuk harga emas batangan termasuk dalam kategori peramalan yang sangat baik. Kata Kunci : peramalan, exponential smoothing, grey, r-AGO, IAGO, MAPE

Author(s):  
Masad Hariyadi ◽  
Boy Isma Putra

The limited supply of Nalco raw materials from producers has become a problem for PT ABC, this has led to the control of raw material inventory at PT ABC not including good management, because in the management of raw materials the company still records inventory with manual systems and in ordering raw materials only based on estimates. From the results of the study, the forecasting method used is the Double Exponential Smoothing Holt's, Brown, and Holt Winters Additive Algorithm methods, from the three methods that are most suitable is the Double Exponential Smoothing Brown method with the smallest Mean Square Error of 256.2. Calculation of Sizing Lot by using Economic Order Quantity method, Least Unit Cost method, and Silver Meal method, of the three methods the most optimal is the Economic Order Quantity method because it has the lowest cost of Rp. 12,651,145. The calculation of Safety Stock gets 17 Pail results. and for Reorder Points for Nalco Water Treatment raw material, which is 29 Pail.


Author(s):  
Padrul Jana ◽  
Rokhimi Rokhimi ◽  
Ismi Ratri Prihatiningsih

Kurs IDR terhadap USD yang fluktuatif sangat mempengaruhi ekonomi Indonesia saat ini, dibutuhkan suatu metode untuk meramalkan Kurs IDR terhadap USD agar bisa diprediksi. Diharapkan  para pemangku kepentingan segera mengambil kebijakan strategis demi stabilitas ekonomi nasional. Metode peramalan dalam tulisan ini menggunakan Double Moving Averages dan Double Exponential Smoothing dengan . Hasil peramalan menggunakan metode Double Moving Averages diperoleh IDR/USD, IDR/USD, IDR/USD dan Double Exponential Smoothing diperoleh IDR/USD, IDR/USD, IDR/USD. 14"> Kata Kunci: IDR, USD, Double Moving Averages, Double Exponential Smoothing.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 169
Author(s):  
Umi Pratiwi ◽  
Fhery Agustin

<p><em>PT. Charoen Pokhpand Medan merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan penjualan produk pakan ternak. Namun ada beberapa kendala yang dihadapi oleh perusahaan yaitu sistem yang berjalan masih menggunakan microsoft excell dalam proses pencatatan dan pembuatan laporan produksi pakan ternak. Dan PT. Charoen Pokhpand Medan harus mendata satu persatu hasil produksi pakan ternak yang terjadi. Bagian produksi mengalami kendala dalam pembuatan laporan peramalan produksi pakan ternak dan untuk prediksi produksi pakan ternak pada periode berikutnya. Dan proses perhitungan peramalan produksi pakan ternak masih menggunakan perhitungan sederhana sehingga dalam penyampaian laporan produksi pakan ternak kepada pimpinan membutuhkan waktu yang lama tidak efektif dan efisien. Dalam proses perhitungan peramalan produksi pakan ternak sering terjadi kesalahan dan tidak sinkron dengan data penjualan sesungguhnya, dibutuhkan metode dalam perhitungan produksi pakan ternak ke periode berikutnya. Dengan menerapkan perbandingan metode triple exponential smoothing dan double exponential smoothing dapat membantu perusahaan dalam mengatasi masalah yang dihadapi oleh perusahaan. Karena triple exponential smoothing </em><em>digunakan ketika terdapat unsur trend dan perilaku musiman yang ditunjukkan pada data. Metode Exponential Smoothing yang dapat digunakan untuk hampir segala jenis data stasioner atau non –stasioner sepanjang data tersebut tidak mengandung faktor musiman.</em></p>


2021 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 117-122
Author(s):  
Sambas Sundana ◽  
Destri Zahra Al Gufronny

Permasalahan yang dihadapi PT. XYZ yaitu kesulitan dalam menentukan jumlah permintaan produk yang harus tersedia untuk periode berikutnya agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dan tidak menyebabkan penumpukan barang dalam jangka waktu yang lama terutama produk SN 5 ML yang memiliki permintaan jumlah paling besar dari produk lainnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan metode peramalan yang tepat untuk meramalkan jumlah permintaan produk SN 5 ml periode Januari sampai dengan Desember 2021 Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode peramalan Moving Average (MA), Weighted Moving Average (WMA), Single Exponential Smoothing (SES), dan Double Exponential Smoothing (DES). Adapun langkah langkah peramalan yang dilakukan yaitu menentukan tujuan peramalan,memilih unsur apa yang akan diramal, menentukan horizon waktu peramalan (pendek, menengah, atau panjang), memilih tipe model peramalan, mengumpulkan data yang di perlukan untuk melakukan peramalan, memvalidasi dan menerapkan hasil peramalan Berdasarkan perhitungan didapat metode peramalan dengan persentase tingkat kesalahan terkecil dibandingkan dengan metode lainnya yaitu  metode Moving Average (MA) dengan hasil yang diperoleh permintaan produk SN 5 ML pada bulan Januari sampai dengan Desember 2021 yaitu sebanyak 22.844.583 unit


2021 ◽  
Vol 1874 (1) ◽  
pp. 012087
Author(s):  
Shuhaidah Abdul Shukor ◽  
Suliadi Firdaus Sufahani ◽  
Kamil Khalid ◽  
Mohd Helmy Abd Wahab ◽  
Syed Zulkarnain Syed Idrus ◽  
...  

Author(s):  
Handan Ankaralı ◽  
Nadire Erarslan ◽  
Özge Pasin ◽  
Abu Kholdun Al Mahmood

Objective: The coronavirus, which originated in Wuhan, causing the disease called COVID-19, spread more than 200 countries and continents end of the March. In this study, it was aimed to model the outbreak with different time series models and also predict the indicators. Materials and Methods: The data was collected from 25 countries which have different process at least 20 days. ARIMA(p,d,q), Simple Exponential Smoothing, Holt’s Two Parameter, Brown’s Double Exponential Smoothing Models were used. The prediction and forecasting values were obtained for the countries. Trends and seasonal effects were also evaluated. Results and Discussion: China has almost under control according to forecasting. The cumulative death prevalence in Italy and Spain will be the highest, followed by the Netherlands, France, England, China, Denmark, Belgium, Brazil and Sweden respectively as of the first week of April. The highest daily case prevalence was observed in Belgium, America, Canada, Poland, Ireland, Netherlands, France and Israel between 10% and 12%.The lowest rate was observed in China and South Korea. Turkey was one of the leading countries in terms of ranking these criteria. The prevalence of the new case and the recovered were higher in Spain than Italy. Conclusion: More accurate predictions for the future can be obtained using time series models with a wide range of data from different countries by modelling real time and retrospective data. Bangladesh Journal of Medical Science Vol.19(0) 2020 p.06-20


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document