Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

13
(FIVE YEARS 13)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Education And Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

2776-9704, 2776-9984

2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 104-114
Author(s):  
Firda Fina Fitriya ◽  
Siti Faizah
Keyword(s):  

Media pembelajaran matematika berbasis android ini merupakan suatu media pembelajaran matematika dalam bentuk aplikasi pembelajaran. Media pembelajaran ini diharapkan dapat memudahkan siswa dalam belajar matematika di masa pandemic covid 19 saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis android. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunaan model ADDIE dengan beberapa tahapan yaitu analysys, design, development, implantation, evalution. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran matematika berbasis android ini dikategorikan valid dengan rata-rata prsentase skor yaitu 77,94% dengan presentase rata-rata ahli media yaitu 80,88% dan presentase rata-rata ahli materi yaitu 75% sehingga media pembelajaran ini dapat diuji cobakan kepada siswa. Setelah media dinyatakan valid kemudia media yang telah dikembangkan diuji cobakan kepada siswa kemudian  siswa mengisi angket  respon  siswa yang telah disediakan oleh peneliti. Angket respon siswa menunjukkan bawa media ini praktis untuk digunakan siswa dengan prsentase rata-rata yaitu 74,63%.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 164-177
Author(s):  
Endang Nurul Hasanah ◽  
Abdurrahman ◽  
Sri Rezeki ◽  
Aulia Sthephani

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing pada materi bangun ruang sisi lengkung yakni berupa Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP) dan lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang teruji kevalidannya. Penelitian pengembangan perangkat pembelajaran matematika ini menggunakan model Research and Development (R&D). Tetapi dikarenakan adanya pandemi COVID-19 hanya 6 tahapan saja yang dilakukan yaitu 1) potensi & masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4) validasi desain, 5) revisi desain dan 6) produk akhir. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar validasi RPP dan lembar validasi LKPD. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah non tes dengan menggunakan angket lembar validasi dari 2 orang dosen pendidikan matematika FKIP UIR dan 1 orang guru matematika SMP Negeri 4 Kunto Darussalam. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif yaitu dari analisis data validasi. Dari hasil penelitian diperoleh hasil validasi RPP sebesar 88,53% dengan kategori sangat valid dan LKPD sebesar 88,71% dengan kategori sangat valid. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh perangkat pembelajaran matematika dengan metode Penemun Terbimbing pada materi Bangun Ruang Sisi Lengkung kelas IX SMP yang teruji kevalidannya.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 144-155
Author(s):  
Inda Mayana ◽  
Aulia Sthephani ◽  
Leo Adhar Effendi ◽  
Fitriana Yolanda

Di situasi saat ini yaitu Covid-19 meyebabkan seluruh pembelajaran dilakukan secara online. Dalam proses pembelajaran daring banyak kendala yang dialami terutama terhadap siswa, yang menyebabkan kurangnya minat untuk mengikuti pembelajaran matematika secara optimal. Sehubung dengan hal tersebut, guru harus memiliki berbagai cara untuk membangkitkan motivasi siswa ketika mengikuti pembelajaran yang berlangsung. Salah satunya adalah menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi yaitu Macromedia Flash 8. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan motivasi belajar siswa terhadap penggunaan macromedia flash 8 di masa pandemi Covid-19. Jenis penelitiannya yaitu deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, sampel penelitian ini adalah 20 siswa kelas X SMKN Pertanian Terpadu Provinsi Riau yang dipilih melalui teknik simple random sampling. Data didapat melalui google form yang berisikan pernyataan meliputi 4 aspek penilaian macromedia flash 8 yakni perhatian, relevansi, percaya diri, dan kepuasan. Pada hasil penelitian ini menunjukan adanya dampak positif terhadap motivasi belajar siswa dengan menggunakan macromedia flash 8 sebagai media pembelajaran dimasa pandemi dengan persentase rata-rata 71,5%. Dari penelitian ini diperoleh bahwasanya macromedia flash 8 bisa menjadi media pembelajaran matematika di masa pandemi, karena memiliki berbagai keunggulan yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 156-163
Author(s):  
Deah Selvi ◽  
Agus Dahlia
Keyword(s):  

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kesulitan, faktor timbulnya kesulitan dan solusi untuk meminimalisir kesulitan guru matematika dalam penerapan pembelajaran online pada masa pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) kualitatif melalui pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini sumber data yang digunakan adalah primer dan sekunder. Observasi, wawancara dan studi dokumentasi digunakan dalam pengumpulan data dan triangulasi digunakan untuk mengecek keabsahan data. Analisis data terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan kesulitan yang dialami oleh guru matematika dalam pembelajaran online yaitu, gangguan jaringan, terbatasnya fasilitas HP dan kuota internet, kesulitan dalam penyampaian materi, kuranya pemahaman siswa, beberapa siswa tidak aktif  dalam pembelajaran online, orang tua siswa tidak membimbing siswa dalam belajar. Faktor yang menyebabkan timbulnya kesulitan yaitu kondisi alam, pembiayaan, kurangnya kemampuan guru dalam IT , tidak terbiasa belajar mandiri, dan kesibukan orang tua. Untuk meminimalisir kesulitan yaitu tetap menyediakan tugas offline, komunikasi secara  rutin dengan orang tua, bertanya kepada guru ataupun siswa lainnya, dan pelatihan untuk guru. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak ada kesulitan secara khusus atau spesifik yang hanya dialami oleh guru matematika dalam pelaksanaan pembelajaran online pada saat pandemi Covid-19 akan tetapi kesulitan yang dialami   adalah kesulitan  umum yang juga dapat dialami oleh guru mata pelajaran lain


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 178-190
Author(s):  
Dela Kristial ◽  
Joko Soebagjoyo ◽  
Hariyati Ipaenin

Pembelajaran matematika memerlukan suatu jembatan yang bisa menghantarkan pembelajaran matematika di kelas dengan matematika yang digunakan peserta didik dalam dunia sehari-hari yang disebut dengan pembelajaran etnomatematika. Salah satu manfaat dilakukannya analisis biblometrik terhadap topik etnomatematika adalah untuk memperkirakan arah perkembangan ilmu matematika pada masa lalu dengan masa mendatang yang disesuaikan dengan kebudayaan yang dimiliki peserta didik setempat. Tujuan penelitian ini adalah; (1) meninjau trend penelitian etnomatematika; (2) mengkaji bagaimana cara mengklasifikasikan etnomatematika; (3) meninjau peluang topik etnomatematika untuk dijadikan penelitian di masa mendatang. Data penelitian diambil dari media google scholar mulai dari tahun 0 – 0 dengan keyword ethnomathematics. Kami menganalisis 101 artikel (yang telah melalui penyaringan Q1 dan Q2) dari tahun 1992-2021 (jangka waktu 29 tahun) Agar mencapai tujuan yang diharapkan analisis data yang kami gunakan adalah aplikasi (1) Harzing’s Publish or Perish dan (2) VOSviewers. Dalam konteks studi ini, kami menyimpulkan bahwa artikel Q1 / Q2 memiliki dampak yang lebih signifikan di bidang etnomatematika. Hasil dari penyaringan artikel  digunakan untuk melihat kutipan dan arah perkembangan penelitian  etnomatematika di masa yang akan datang.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 81-88
Author(s):  
Nenny Indrawati ◽  
Nurafni

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan dalam 2 siklus bertujuan untuk mengetahui hasil belajar matematika pada siswa Kelas XI MIPA 2 SMAN 1 Pamboang dengan menerapkan model problem based learning dengan pemberian tugas proyek. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 1 Pamboang dengan jumlah 18 siswa. Teknik analisis data dilakukan secara teknik analisis data kualitatif dan teknik analisis data kuantitatif. Keberhasilan penelitian dapat dilihat dari pencapaian indikator keberhasilan yang diterapkan yaitu terjadi peningkatan sebesar 19% dengan selisih kenaikan sebesar 16,17 pada lembar kegiatan observasi guru. Hal ini dapat dilihat pada siklus I nilai rata – rata observasi guru yaitu 66,92 menjadi 83,09. Pada lembar kegiatan observasi siswa terjadi peningkatan sebesar 37% dengan selisih kenaikan sebesar 17,71 dengan nilai rata – rata observasi siswa yaitu 61,98 menjadi 79,69 pada siklus II dari kriteria “Cukup” menjadi kriteria “Baik”. Kemudian respons siswa terjadi peningkatan sebesar 14% dengan selisih kenaikan sebesar 11,2. Hal ini dapat dilihat pada siklus I skor rata yaitu 52,8 menjadi 64 dengan persentase 66% menjadi 80% pada siklus II. Pada ketuntasan hasil belajar terjadi peningkatan sebesar 44%. Hal ini dapat dilihat pada persentase 28% menjadi 72%. Dengan banyak siswa yang mencapai nilai KKM atau tuntas dalam pembelajaran 13 orang dari 18 orang yang mengikuti ujian.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 191-205
Author(s):  
Erni Kurniasih ◽  
Atikah Taqiyyah ◽  
Qothrotun Nada ◽  
Rizqa Rahmatiya

Penelitian ini memaparkan tinjauan kritis mengenai Mobile Mathematics Learning berdasarkan analisis bibliografi atas 195 artikel yang dipublikasikan dalam jurnal internasional berdasarkan database scopus selama kurun waktu 1997– 2021. Tujuan penelitian ini untuk menjawab kekosongan dengan memberikan analisis bibliometrik ekstensif dari literatur yang berkaitan dengan istilah ini untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut: (1) Bagaimana artikel Mobile Mathematics Learning diklasifikasikan?, (2) Bagaimana trend penelitian Mobile Mathematics Learning? Topik penelitian apa yang menjadi subjek lebih banyak publikasi?, (3) Apa topik Mobile Mathematics Learning masa depan yang memberikan kesempatan untuk penelitian lebih lanjut?. Analisis bibliometrik menggunakan lima langkah meliputi mendefinisikan istilah pencarian yang sesuai, hasil pencarian awal, penyempurnaan hasil pencarian, penyusunan data statistika awal, dan analisis data. Hasil penelitian memperoleh 195 makalah dengan hasil awal sebanyak 1606 kutipan (66.92 kutipan / tahun dan 8.24 kutipan/makalah). Pemurnian hasil menyisakan 60 artikel (penurunan 69,2%); data mengenai kutipan juga berubah, dengan 566 kutipan (menurun 64,8%), 40.43 kutipan/tahun (menurun 39,6%), dan 9.43 kutipan/makalah (meningkat 14,4%). Temuan ini menunjukkan bahwa jurnal Q1 dan Q2 tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kutipan dibandingkan jurnal lainnya. Penelitian ini menunjukkan informasi untuk masa yang akan datang dalam bidang Mobile Mathematics Learning, serta merangkum dan mendukung temuan penting dari tinjauan tersebut.Secara keseluruhan, konsep Mobile Mathematics Learning masih perlu ditingkatkan dalam penelitian-penelitian yang akan datang. Penelitian selanjutnya dapat mengambil topik tentang context, effect, mobile device, development, STEM Education dan mobile technology


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 115-123
Author(s):  
Alfiah Amir

Pada masa pandemi seperti saat ini kebutuhan akan komunikasi dan informasi menjadi hal yang paling penting bagi semua kalangan masyarakat, terutama siswa yang melakukan pembelajaran daring,tetapi terkadang pada masa ini pemanfaatan gawai bagi siswa tidak di barengi dengan kontrol diri siswa dimana terlihat bahwa siswa lebih banyak menggunakan gawainya untuk bermain game,mendownload game,mendengarkan musik, dan sebagainya jika pemanfaatan gawai tidak dalam pembelajaran maka hal tersebut berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gamabaran: (1) penggunaan gawai bagi siswa di Kecamatan wara pada masa pandemic covid-19 (2) gambaran prestasi belajar matematika siswa SD (3) pengaruh penggunaan gawai terhadap prestasi belajar matematika siswa SD.Penelitian ini adalah penelitian expost facto, jenis desain penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif  instrumen penelitian ini menggunakan angket dan tes matematika untuk mengukur prestasi belajar matematika siswa. Hasil penelitian ini ditemukan bahwa: (1) hasil penggunaan gawai terhadap prestasi belajar Jumah siswa yang masuk pada kategori sangat tinggi sebanyak 43 orang, yang berkategori tinggi sebanyak 42 orang, sedangkan yang masuk pada kategori cukup sebanyak 1 orang dan tidak terdapat siswa pada kategori kurang (2) hasil prestasi belajar matematika Perhitungan berdasarkan kriteria ketuntasan  minimal (KKM) diperoleh 51  siswa tuntas  dan 35  dinyatakan tidak tuntas dari seluruh siswa


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 89-103
Author(s):  
Rizkia Nur Laili ◽  
Anita Dewi Utami ◽  
Nur Rohman
Keyword(s):  

Pelevelan model mental merupakan salah satu cara untuk melihat sejauh mana pemahaman siswa yang didasarkan pada tingkatan masing-masing level. Menurut pendapat para ahli tidak dapat dikesampingkan bahwa level pemahaman masing-masing siswa tentunya berbeda-beda, mulai dari tingkatan rendah, menengah, hingga tingkat atas dan pelevelan pemahaman siswa itu sendiri dapat diukur dengan berbagai hal, salah satunya adalah model mental. Model mental bisa digunakan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa dan menunjukkan cara berpikir siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan enam level model mental siswa kelas VIII dalam memahami konsep persamaan garis lurus. Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII dengan jumlah 121 siswa, subjek tersebut diambil agar terpenuhi masing-masing level model mental. Kemudian diambil 2 siswa untuk diwawancarai sebagai subjek terpilih yang menjadi perwakilan masing-masing level model mental. Sehingga diperoleh 12 siswa sebagai subjek wawancara. Instrumen dalam penelitian ini meliputi soal tes dan pedoman wawancara yang sebelumnya divallidasi. Prosedur pengumpulan data yaitu dengan observasi, tes, wawancara, serta dokumentasi. Peneliti menganalisis data dengan dua cara, yaitu triangulasi sumber data dan triangulasi metode untuk memastikan kevalidan data. Sehingga diperoleh hasil penelitian yang menunjukkan deskripsi masing-masing level model mental siswa dalam memahami konsep persamaan garis lurus.


2021 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 124-143
Author(s):  
Rizka Tri Andini ◽  
Siti Annisah ◽  
Sri Wahyuni
Keyword(s):  

Sejak Maret 2020 Indonesia dihebohkan dengan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). Pasca pandemi, pembelajaran di Indonesia dilakukan secara online Implementasi pembelajaran online melalui media WhatsApp Group (WAG) dan video dari youtube. Dalam pelaksanaan pembelajaran online diperlukan perhatian khusus mengenai media, metode, dan cara penyampaian materi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pembelajaran matematika di era pandemi dilakukan pada siswa kelas VIII di MTs Ma'Arif 02 Kotagajah.Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologis, yaitu mengamati fenomena atau peristiwa pembelajaran matematika yang diberikan kepada siswa kelas VIII MTs Ma'Arif 02 Kotagajah di era pandemi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan dokumentasi dengan responden yang digunakan adalah guru dan siswa. Teknik keabsahan data penelitian adalah triangulasi sumber, kemudian untuk teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil yang ditemukan adalah pembelajaran matematika pada siswa kelas VIII di MTs. Ma'Arif 02 Kotagajah berjalan dengan baik sesuai dengan persiapan yang dilakukan guru, namun terjadi penurunan hasil belajar siswa karena siswa kesulitan memahami materi matematika secara online, padahal guru sudah menjelaskan jawaban secara tatap muka selama satu jam di kelas dengan mematuhi protokol kesehatan. Metode pembelajaran online yang digunakan guru adalah metode ceramah dan tanya jawab, sedangkan media pembelajaran online menggunakan WAG dan video dari youtube.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document