Jurnal Guru Dikmen dan Diksus
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

56
(FIVE YEARS 46)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Direktorat GTK Dikmen Diksus, Kemendikbud

2723-6404, 2655-481x

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 16-29
Author(s):  
Robi Sandita

Media pembelajaran merupakan alat atau perantara yang berfungsi untuk memudahkan proses belajar mengajar agar komunikasi antara guru dan siswa lebih efektif. Hal ini dapat memudahkan siswa menerima dan memahami pelajaran serta menanggulangi masalah kebutuhan dan karakteristik belajar siswa yang berbeda-beda. Masuknya pembelajaran abad 21 ditandai dengan perubahan era revolusi industri 4.0 yang berdampak pada pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan. Peserta didik yang sudah terbiasa dengan arus informasi dan teknologi memberikan tantangan bagi guru dalam mengembangkan media  pembelajaran  yang  sesuai  dengan  kebutuhan  siswa  di era  digital.  Dewasa  ini berkembangnya media pembelajaran yang menarik dan interaktif namun dinilai belum efektif dalam menyampaikan materi pembelajaran yang sifatnya benda/mesin serta jarang ditemui oleh siswa khususnya pada bidang materi perkapalan di SMKN 10 Padang.  Adanya media AR Ensiklopedia Maritime Ship akan menyuguhkan materi jenis perkapalan yang seolah nyata dengan benda yang dipelajari. AR Ensiklopedia Maritime Ship dikembangkan untuk menjawab tantang revolusi industri 4.0 dalam dunia pendidikan. Metode dalam penelitian ini adalah metode pengembangan R&D dengan menggunakan model ADDIE pada tahap penelitian Shop ini dibatasi tanpa mencapai langkah implementasi (praktikalitas). Media ini dirancang dan dikembangkan dengan menggunakan aplikasi berbasis android dalam pembelajaran. Bentuk dari media ini akan menyuguhkah materi tentang jenis perkapalan di Indonesia dalam bentuk tiga dimensi yang nyata dengan berbantuan buku bergambar sebagai marker. Media ini dibutuhkan oleh guru dan siswa sebagai inovasi pembelajaran kemaritiman serta mengatasi masalah perbedaan karakteristik belajar siswa yang berbeda-beda serta menjawab tantangan guru di era pendidikan revolusi industri 4.0.


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
Author(s):  
Dr. I Ketut Bawa, S.Pd, M.Pd Ketut

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan dan prestasi belajar matematika siswa melalui penerapan pembelajaran discovery-afirmation. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus dengan mengikuti tindakan tindakan dari desain Hopkins, dimana setiap siklus termasuk perencanaan, observasi - evaluasi, dan refleksi. Pada akhir siklus data prestasi belajar dikumpulkan melalui tes dan data kedisiplinan belajar matematika siswa dikumpulkan melalui angket online. Setelah semua data terkumpul dan dianalisis secara deskriptif, penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran discovery-afirmation dapat meningkatkan kedisiplinan dan prestasi belajar matematika siswa.Hal tersebut dibuktikan dengan peningkatan disiplin belajar siswa sebesar 41,51% dari skor rata-rata 93,61 (kategori cukup) pada awal siklus I menjadi 132,47 pada akhir siklus II (kategori tinggi). Dilihat dari prestasi belajar siswa juga peningkatan peningkatan sebesar 11,90% dari nilai rata-rata pada pra siklus 62,38 menjadi 69,80 pada akhir siklus I, dan meningkat lagi sebesar 8,13% menjadi 75. , Dibandingkan DENGAN Nilai PADA SIKLUS I. Kelengkapan Klasik Siswa juga mengalami peningkatan sebesar 13,16%, Yaitu Dari ketuntasan klasikal Dari 64,39% PADA pra-SIKLUS Ke 72,86% PADA Akhir SIKLUS I, Dan MENINGKAT Lagi sebesar 22 .76% menjadi 89,44% pada akhir siklus II dibandingkan dengan siklus I. Sesuai dengan hasil penelitian, agar pendidik yang mengajar matematika dan latar belakang siswa yang relatif sama dapat membantu penemuan pembelajaran dengan memberikan penegasan positif secara terus menerus. 


2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 30-41
Author(s):  
Novarida Manurung
Keyword(s):  

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang  masalah dan tantangan guru dalam menghadapi siswa yang memiliki gangguan bicara atau keterlambatan berkomunikasi atau speech delay, mengetahui kebutuhan siswa yang memiliki gangguan bicara atau keterlambatan berkomunikasi atau speech delay, mengetahui dan menerapkan Solusi pendekatan, metoda dan strategi yang efektif dan efisien dalam menghadapi siswa yang memiliki gangguan bicara atau keterlambatan berkomunikasi atau speech delay, untuk mengetahui hasil hasil dari solusi pendekatan, metode dan strategi yang digunakan siswa yang memiliki gangguan bicara atau keterlambatan berkomunikasi atau speech delay. Dilakukan melalui membaca dari berbagai sumber atau studi pustaka dan pengumpulan data melalui pengamatan serta pengalaman pribadi penulis sebagai guru mata pelajaran kimia dan sebagai wali kelas sepuluh jurusan Nautika Kapal Niaga di SMK negeri 12 Medan, Provinsi Sumatera Utara. Hasil yang diperoleh oleh penulis dalam pengalaman, diperoleh bahwa anak yang mengalami gangguan komunikasi ini memiliki berbagai karakter yang unik, pribadi yang menyendiri dan dari kesendiriannya ternyata dihasilkan suatu karya yang baik. Untuk mengembangkan potensi yang dimiliki anak yang sering di sebut idola ini melalui komunikasi lewat tulisan dengan karya yang luman bagus perlu diikut sertakan dalam berbagai kegiatan lomba menulis puisi atau pantun. Ini diperlukan seorang pembimbing yang memiliki hati yang tangguh sehingga potensi anak tersebut dapat tergalih dengan baik. Oleh karena itu diperlukan strategi pembelajaran guru kimia dalam menangani siswa speech delay.


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 197-213
Author(s):  
Syahrial Alamsyah Simatupang

Pembelajaran seni budaya menggunakan media konvensional dirasakan siswa sangat membosankan sehingga perlu dikaji inovasi model pembelajaran Mind Mapping yang berbasis TIK. Tujuannya untuk mengetahui model Mind Mapping berbasis TIK untuk meningkatkan belajar seni budaya. Penelitian menggunakan model 4D terdiri 4 tahap yaitu Define, Design, Development, dan Disseminate. Dilaksanakan di SMK Negeri 1 Badiri selama 2 bulan Tahun 2019. Populasi penelitian adalah seluruh kelas X dan sampel difokuskan kelas X OTKP dan X TKJ. Data diperoleh dari penilaian validasi ahli, angket respon peserta didik, hasil tes tertulis dan presentasi serta dokumentasi. Data dikumpulkan dan dianalisis berdasarkan validasi ahli, respon peserta didik, hasil belajar secara deskriptif kuantitatif. Analisis datanya menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini: 1) Model pembelajaran Mind Mapping berbasis TIK dikategorikan sangat baik melalui validasi ahli; 2) Respon peserta didik pada ujicoba terbatas dan ujicoba operasional dikategorikan sangat baik; dan 3) Hasil belajar dicapai meningkat. Nilai tes tertulis kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol sedangkan nilai tugas presentasi kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol; 4) Efektivitas pembelajaran Mind Mapping berbasis TIK dengan sangat efektif dapat meningkatkan hasil belajar seni budaya.


2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 117-131
Author(s):  
Dayang Suriani

This study is directed to obtain information how peer feedback can improve students’ ability in writing. Specifically, it is directed to investigate whether peer feedback works and can improve students’ writing ability in writing sentences and narrative paragraphs, at the first year students of SMA Negeri 1 Balikpapan. The study was conducted based on the result of preliminary study at the school. It is found that the students’ ability in the language skills especially in writing is still insufficient. In the teaching and learning process the teacher provides fewer portions in writing activities for the students in class. In addition, the strategies used in the teaching and learning process are uninteresting because the students have to do the writing activities in under pressure. To answer the problems, a classroom action research is conducted. The teacher as a researcher works in planning the action, implementing the action, observing, and analyzing and reflecting the action. The subjects of the study are the second year students (X-IPA-1) of 2019/2020 academic year consisting of 40 students. The results shows that peer feedback obviously can improve the students’ ability in writing sentences and narrative paragraphs at the first year students of SMA Negeri 1 Balikpapan. It has been observed that the improvements are caused by the regular writing practice done by the students and the teacher’s response given to their writing. It becomes a sort of on going dialogue.


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 143-157
Author(s):  
Teddy Fiktorius

Tujuan utama dari studi kasus ini adalah untuk menganalisis persepsi dari 27 peserta didik SMA Bina Mulia dalam membaca novel grafis menggunakan pedagogi multiliterasi yang mencakup desain pembelajaran yang seimbang dari ‘mengalami’, ‘mengonsep’, ‘menganalisis’, dan ‘menerapkan’. Studi kasus ini melibatkan pengumpulan data kualitatif yang berasal dari observasi dan wawancara kelompok fokus. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa peserta didik secara positif menilai penerapan kegiatan membaca novel grafis sebagai strategi implementasi multiliterasi karena kegiatan ini tidak hanya dapat meningkatkan minat baca mereka tetapi juga memotivasi mereka untuk belajar dengan rekan-rekan mereka secara kolaboratif.


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 244-255
Author(s):  
Herlina Putri Handayani
Keyword(s):  

Bahasa Jepang merupakan bahasa yang memiliki cara baca yang sama dengan tulisannya. Meskipun demikian, banyak peserta didik tidak mampu melafalkan kosakata maupun kalimat dalam bahasa Jepang dengan pelafalan yang tepat. Pelafalan dalam bahasa Jepang sangat menentukan perbedaan arti. Ketepatan dalam pelafalan sangat dibutuhkan agar menghasilkan komunikasi yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk membiasakan peserta didik melafalkan berbagai kosakata bahasa Jepang serta meningkatkan ketepatan pelafalannya. Peserta didik menggunakan beberapa sampel hayaguchi kotoba sebagai bahan latihan. Alat yang digunakan adalah smartphone yang di dalamnya terdapat aplikasi voice recorder. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X Akomodasi Perhotelan 1 SMKN Kesehatan dan Pariwisata Bangkinang yang berjumlah 20 orang. Peserta didik terdiri dari 9 orang perempuan dan 11 orang laki-laki. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus di mana setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah peserta didik mulai terbiasa dengan berbagai kosakata bahasa Jepang serta ketepatan pelafalan peserta didik semakin meningkat dari siklus I ke siklus II dengan menggunakan hayaguchi kotoba.


2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 70-83
Author(s):  
SUBADI SUBADI
Keyword(s):  

Pembelajaran sejarah di era digital menghadapi tantangan berat, karena persepsi siswa materi pembelajaran dapat dengan mudah dicari di internet. Tujuan penulisan praktik baik ini adalah untuk meningkatkan motivasi, mempergunakan kemajuan teknologi untuk  alat bantu pembelajaran, menghindari kegiatan negatif penggunaan android/HP, meningkatkan kreativitas siswa dan pembelajaran yang menyenangkan. Pengumpulan data dilakukan dengan melalui dokumen diantaranya dari daftar nilai hasil belajar siswa, daftar hadir, daftar keaktifan siswa, silabus, RPP, hasil kuesioner/survey motivasi dan minat serta pengamatan secara langsung dan pengalaman praktik-praktik baik. Lokasi praktik baik di SMAN 1 Matauli Pandan melibatkan siswa kelas XII IPA10 berjumlah 24. Dengan mengubah model pembelajaran dengan Team Game Tournament (TGT) menggunakan media HP android dengan aplikasi barcode scanner diperoleh hasil bahwa siswa yang termotivasi dan  tertantang belajar sebanyak 21 siswa dari 24 siswa atau sebesar 87,5%. Siswa yang mengantuk menjadi tidak ada karena semua siswa terlibat dalam permainan menggunakan media barcode scanner. Namun demikian tidak ada satupun siswa yang menyatakan tertarik dan berminat menjadi sejarawan. Hasil belajar dengan media barcode scanner menunjukkan siswa yang tuntas belajar sejarah sebesar 92% atau 22 siswa, dan yang belum tuntas 8% atau 2 siswa memperoleh nilai kurang dari 75. Hasil belajar siswa meningkat dengan rata-rata kelas 84,25.


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 228-243
Author(s):  
Nur Handayani

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas program keterampilan sosial dengan menggunakan model Remaja Kuat dalam menangani korban cyberbullying dan mengetahui perbedaan efektivitas program keterampilan sosial Remaja Kuat antara kelompok intervensi dengan kelompok kontrol. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental, dengan metode penelitian quasi eksperimen atau  eksperimen semu, dengan desain penelitian pre-test and post-test with control group design. Jumlah sampel 24 responden dengan teknik total sampling (12 intervensi dan 12 kontrol dengan random sampling). Kelompok intervensi diberikan intervensi berupa pelatihan Remaja Kuat dan tidak melibatkan perlakuan pada kelompok kontrol (untreated control group design). Pengukuran dilakukan dengan membandingkan skor harga diri peserta pada saat pretest dan posttest antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa program Remaja Kuat secara signifikan dapat meningkatkan harga diri korban cyberbullying pada kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa terdapat efektivitas pelatihan Remaja Kuat dalam menangani korban cyberbullying. Hasil eksperimen  menunjukkan bahwa Program Remaja Kuat secara signifikan dapat meningkatkan harga diri korban cyberbullying pada kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Rekomendasi penelitian ini adalah perlunya meningkatkan efektivitas program penanganan korban cyberbullying dan korban bullying.


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 269-283
Author(s):  
Mauludatul Karimah

Buku iqro’ ini didesain khusus bagi anak tunagrahita ringan untuk membantu mereka belajar membaca Alquran. Penelitian ini bertujuan menghasilkan buku iqro’ tiga dimensi berbasis asosiasi untuk anak tunagrahita ringan serta untuk menguji kelayakan buku iqro’ tiga dimensi berbasis asosiasi ini. Desain penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menerapkan model Borg & Gall. Prosedur pengembangan Borg & Gall terdiri dari 10 langkah, akan tetapi dalam penelitian ini hanya menggunakan 7 langkah. Penentuan tingkat kelayakan buku iqro’ tiga dimensi ini berdasarkan uji validasi para ahli dan uji coba empiris kepada anak tunagrahita ringan. Hasil dari penelitian ini adalah terciptanya produk buku iqro’ tiga dimensi berbasis asosiasi yang terdiri dari 4 jilid buku yaitu: (1) buku jilid 1 berisi tentang materi pengenalan huruf hijaiyah, (2) buku jilid 2 tentang huruf gandeng, (3) buku jilid 3 tentang pengenalan harokat, dan (4) buku jilid 4 tentang huruf mati atau sukun. Kelayakan produk buku iqro’ ini menurut ahli materi dinilai layak (dengan persentase 85%), dan menurut ahli desain sangat layak (dengan persentase 87,69%). Sedangkan kelayakan berdasarkan uji empiris menyatakan bahwa anak tunagrahita ringan sangat merespon baik/ sangat layak terhadap buku iqro’ tiga dimensi berbasis asosiasi ini (dengan persentase 92%-96%). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produk ini layak digunakan berdasarkan validasi ahli desain dan validasi ahli materi serta uji empiris. Hasil observasi diperoleh data bahwa anak tunagrahita ringan sangat tertarik dengan buku iqro’ tiga dimensi berbasis asosiasi ini, akan tetapi produk ini masih memerlukan penyesuaian asosiasi yang lebih tepat bagi anak tunagrahita ringan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document