Jurnal Geografi, Edukasi dan Lingkungan (JGEL)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

40
(FIVE YEARS 40)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Uhamka Press

2579-8510, 2579-8499

2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 101-108
Author(s):  
Siti Dahlia
Keyword(s):  
Hot Spot ◽  

Provinsi DKI Jakarta merupakan Ibukota Negara Indonesia, sehingga merupakan pusat ekonomi, pemerintahan, perdagangan, dan lainnya, yang mengakibatkan tingginya mobilitas dan kepadatan penduduk di DKI Jakarta. Pada masa pandemi Covid-19 kasus positif di Jakarta merupakan yang tertinggi di Indonesia, sehingga menjadi episentrum penyebaran Covid-19. Berdasarkan hal tersebut, tujuan penelitian ini untuk menganalisis pola distribusi spasial kasus positif Covid-19 pada Maret hingga September tahun 2020 di DKI Jakarta menggunakan Sistem Informasi Geografis. Metode yang digunakan yaitu berbasis data sekunder terkait penduduk terpapar Covid-19 di DKI Jakarta pada Maret - September Tahun 2020, yang bersumber dari laman resmi Gugus Tugas Covid-19 DKI Jakarta. Analisis pola spasial berdasarkan prinsip auto corelasi spasial dengan parameter kepadatan pemukiman, jaringan transportasi dan fasiltas umum.  Teknik analisis yang data berdasarkan prinsip ketetanggaan melalui aplikasi ArcGis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Maret, pola spasial wilayah penelitian berupa Cold spot atau menyebar, sedangkan pada April sampai September terdapat titik Hot Spot yaitu mengelompok dan peningkatan kasus positif yang tinggi. Hal tersebut terjadi di beberapa kecamatan di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Jakarta Selatan. Selain itu, pola kasus positif Covid-19 tertinggi terjadi pada area dengan kepadatan penduduk tinggi. Keberadaan fasilitas umum seperti perniagaan, layanan kesehatan, dan tempat ibadah, dan lokasi layanan transportasi seperti stasiun, bandara, dan Pelabuhan juga mempengaruhi tingginya jumlah kasus positif.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 84-91
Author(s):  
Jakiatin Nisa ◽  
Anissa Windarti ◽  
Mirza Desfandi ◽  
Abdul Mufahir

Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran penerapan pada kebijakan berwawasan lingkungan dalam upaya menumbuhkan karakter peduli lingkungan dan mengetahui tingkat efektifitas penerapan kurikulum berbasis lingkungan da-lam upaya menumbuhkan karakter peduli lingkungan di SMA Insan Cendekia Madani (ICM). Pendekatan penelitian ini adalah Mix Method Research, dengan Strategi Embedded Konkuren, yaitu strategi yang menerapkan satu tahap pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif dalam satu waktu. Hasil penelitian menunjuk-kan bahwa: Pertama, gambaran penerapan kebijakan sekolah berwawasan ling-kungan dalam upaya menumbuhkan karakter peduli lingkungan di SMA Insan Cendekia Madani termuat pada Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS); Kedua, tingkat efektifitas Program Adiwiyata pada penerapan kurikulum berbasis lingkungan dalam upaya menumbuhkan karakter peduli lingkungan di SMA ICM dinyatakan Efektif. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada pihak sekolah untuk menguatkan program sekolah berbasis lingkungan.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 92-100
Author(s):  
Frandika Haris Nando

Pandemi Covid-19 telah berdampak pada pemerintah Kota Kediri yang memberlakukan kebijakan pembatasan kegiatan aktivitas masyarakat guna menekan angka penyebaran Covid-19. Dampak kebijakan menimbulkan perubahan di berbagai aspek seperti kepadatan lalu lintas, interaksi sosial, dan operasional tempat umum masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan suhu permukaan lahan di Kota Kediri saat sebelum dan sesudah adanya Pandemi Covid-19 dengan memanfaatkan teknologi remote sensing serta menggunakan metode analisis pada hasil pengolahan citra satelit. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan hasil pengolahan citra. Data yang digunakan merupakan data sekunder hasil pengunduhan citra Landsat 8 OLI/TIRS di laman USGS. Teknik analisis data citra menggunakan software ArcMap 10.4 dengan tahap analisis Land Surface Temperature. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu permukaan lahan mengalami penurunan selama awal pandemi Covid-19 pada April-Juni dikarenakan berkurangnya aktivitas masyarakat di luar ruang akibat kebijakan PPKM.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 109-117
Author(s):  
Lili Somantri ◽  
Riki Ridwana

Pembelajaran penginderaan jauh di sekolah menengah atas belum mampu dilakukan secara maksimal. Dikarenakan berbagai keterbatasan diantaranya guru kurang memahami materi yang behubungan dengan penerapan atau aplikasi dari konsep penginderaan jauh, guru kurang menguasai penggunaan perangkat lunak penginderaan jauh, guru masih menggunakan metode ceramah dan tugas, dan guru menggunakan media pembelajaran yang kurang lengkap. Untuk memberikan solusi pada permasalahan pembelajaran penginderaan jauh di sekolah, maka artikel ini akan mencoba memaparkan hasil penelitian tentang model pembelajaran penginderaan jauh yang paling tepat agar dapat diterapkan oleh guru dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Artikel ini memaparkan model pembelajaran penginderaan jauh di sekolah dengan metode mengulas beberapa hasil penelitian. Analisis pembahasan dilakukan dengan cara mendeskripsikan model pembelajaran penginderaan jauh, pendekatan pembelajaran, dan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi kurikulum 2013. Hasil kajian menunjukkan bahwa model pembelajaran untuk materi penginderaan jauh kelas X paling tepat menggunakan model pembelajaran berbasis proyek (project based learning), kelas XI menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (problem based learning), dan kelas XII paling tepat menggunakan model pembelajaran berbasis penelitian (research based learning). Hasil temuan model pembelajaran ini dapat diterapkan pada materi penginderaan jauh berdasarkan jenjang Pendidikan.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 46-51
Author(s):  
Dwi Novia Wahyuni

Geografi mengkaji fenomena di Bumi dengan menganalisis ragam dinamika termasuk pada unsur sosial lingkungan, seperti terjadinya sebaran pandemi Covid-19 di Kabupaten Badung Provinsi Bali dengan pendekatan spasial. Adapun tujuan dalam penelitian ini ialah mengetahui hubungan antara variabel kepadatan penduduk di Kabupaten Badung dengan kasus COVID-19 dan memetakan tingkat kejadian mingguan COVID-19. Dalam melihat analisis pengaruh antar variabel digunakan metode analisis korelasi dan regresi, sedangkan dalam memetakan serta menganalisis tingkat kejadian menggunakan software ArcGIS. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat hubungan sangat lemah antar variabel sebesar 1,7%,  dikarenakan kejadian COVID-19 di Kabupaten Badung hanya meningkat pada kecamatan yang memiliki kepadatan penduduk sedang sehingga variabel kepadatan penduduk bukanlah penyebab utama dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap penyebaran COVID-19. Selain itu, temuan dari hasil interpretasi peta menunjukkan terdapat beberapa kecamatan yang tetap konstan pada tingkat kejadian rendah yang disebabkan oleh kepatuhan masyarakat dalam menerapkan kebijakan pemerintah setempat.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 33-45
Author(s):  
Ning Setianti
Keyword(s):  

Dampak serius pandemi COVID-19 di sektor pendidikan membuat pemerintah merubah kebijakan dalam sistem pembelajaran di Indonesia. Peran guru geografi dituntut untuk menggunakan pembelajaran jarak jauh, dengan sarana dan prasarana apa adanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh parsial dan simultan peran guru geografi dan pembelajaran jarak jauh (e-learning) google classroom terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif dan format eksplanasi digunakan untuk memperoleh data hasil penelitian dari responden siswa. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh parsial positif dan signifikan antara peran guru geografi terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19; terdapat pengaruh parsial positif dan signifikan pembelajaran jarak jauh (e-learning) google classroom terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19; dan terdapat pengaruh simultan positif dan signifikan peran guru geografi dan pembelajaran jarak jauh (e-learning) google classroom terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19. Pengaruh yang paling besar terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19 adalah peran guru geografi. Peran guru geografi dan pembelajaran jarak jauh (e-learning) google classroom memberikan kontribusi terhadap pendidikan bencana pandemi COVID-19 sebesar 58,8%. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah peran guru geografi bukanlah satu-satunya yang mempengaruhi pendidikan bencana pandemi COVID-19, tetapi perlu dipertimbangkan pula variabel pembelajaran jarak jauh (e-learning) google classroom. Rekomendasi penelitian, sebaiknya saat pandemi COVID-19 guru geografi melakukan pembelajaran jarak jauh (e-learning) menggunakan google classroom, agar mudah dimengerti siswa saat proses pembelajaran.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 52-60
Author(s):  
Suhita Arih ◽  
Adi Supardi ◽  
Gusnia A. Sekardati ◽  
Khoirun Nisa Hindiyati ◽  
Lucky A. Al-Bukhori ◽  
...  

Penelitian ini bertujuan untuk menilai kelayakan potensi sumber daya alam dan merancang strategi pengembangan wisata secara tepat di Jamun Spot Sunset (JSS) Desa Poncokusumo Kabupaten Malang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode survei. Data yang digunakan merupakan data primer yang dikumpulkan melalui observasi dan data sekunder yang bersumber dari jurnal, buku, dan data profil daerah yang relevan. Teknik analisis data menggunakan pedoman analisis Objek Daya Tarik Wisata (ODTWA) melalui skoring. Hasil penelitian menunjukkan objek wisata Jamun Spot Sunset memiliki kategori sedang yang berarti wisata tersebut belum dikelola secara optimal dari segi pelayanan, akomodasi, maupun kelengkapan infrastruktur pendukung lainnya.


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 15-26
Author(s):  
Suwignyo Prasetyo ◽  
Ulil Hidayat ◽  
Yosafat Donni Haryanto ◽  
Nelly Florida Riama

Sebagai salah satu unsur utama dalam iklim, kajian mengenai suhu udara menarik untuk dilakukan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan melakukan pengolahan dan analisis data suhu udara permukaan kaitannya dengan kelembapan udara, curah hujan, SOI, dan DMI di Pulau Jawa. Data 30 tahun terakhir diambil dari enam stasiun BMKG yang mewakili Jawa bagian barat, tengah, dan timur, yang kemudian dilakukan perhitungan berdasarkan rata-rata tahunan dan bulanan. Analisis korelasi dilakukan terhadap parameter kelembapan udara, intensitas curah hujan, dan indeks fenomena variabilitas iklim (ENSO dan IOD). Hasilnya didapatkan bahwa suhu udara tahunan menunjukkan adanya trend peningkatan selama 30 tahun. Fluktuasi suhu udara bulanan memiliki pola bimodial di semua stasiun dengan puncak berada di bulan Maret-Mei dan Oktober-Desember, sedangkan lembah berada pada bulan Desember-Februari dan Juni-Agustus. Korelasi antara suhu udara dengan kelembapan udara dan suhu udara dengan curah hujan sebagian besar bernilai negatif. Analisis dengan indeks fenomena variabilitas iklim menunjukkan bahwa fluktuasi suhu udara di Pulau Jawa tidak berkorelasi dengan ENSO (El Nino Southeast Oscillation), tetapi berkorelasi cukup kuat dengan IOD (Indian Ocean Dipole).


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 1-14
Author(s):  
Angga Oktavianto
Keyword(s):  

Pandemi COVID-19 memaksa dunia pendidikan untuk segera berbenah. Hal ini berlaku dalam proses pembelajaran, berubah dari mode tatap muka menuju mode pembelajaran daring. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan aktivitas pembelajaran field study terintegrasi hybrid learning dalam pembelajaran Dasar-Dasar Geologi, dan apakah pembelajaran tersebut dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) digunakan dalam penelitian ini.  Subjek pada penelitian ialah Kelas X SMK Negeri 1 Binuang pada Program Keahlian Geologi Pertambangan Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan jumlah 32 siswa. Analisis data PTK menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, yang dilakukan dengan menelaah data hasil belajar sebelum dan setelah siklus, kemudian dilakukan sintesis dengan kajian pustaka. Hasil penelitian menunjukkan Siklus II menghasilkan angka 77,78% siswa tuntas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) atau turun dari Siklus pertama 84,374%. Saat Pra Siklus menunjukkan jumlah siswa tuntas KKM hanya 18,75%. Hasil yang diperoleh dalam PTK ini menandakan bahwa field study terintegrasi hybrid learning berpotensi untuk menjadi model pembelajaran Dasar-Dasar Geologi di masa Pandemi COVID-19.  


2021 ◽  
Vol 5 (1) ◽  
pp. 27-32
Author(s):  
Ahman Sya ◽  
Muhammad Zid ◽  
Asma Irma S ◽  
Anita Eka Putri Anita ◽  
Revi Mainaki

Kolaborasi penta-helix (akademisi, bisnis, pemerintah, komunitas, dan media) adalah faktor kunci pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan. Pariwisata merupakan salah satu industri tercepat dan terbesar di Indonesia yang menjadi sektor terkuat pada lima tahun terakhir. Untuk itu, tujuan penelitian ini yaitu untuk menentukan (1) aksesibilitas tujuan, atraksi, dan amenitas (3-A), (2) pentahelix ABGCM (akademisi, bisnis, pemerintah, komunitas, dan media) komitmen dalam pengembangan destinasi, (3) bentuk atau jenis promosi pariwisata, (4) langkah untuk menyiapkan sumber daya manusia pariwisata, dan (5) langkah dan model baru untuk mempercepat promosi destinasi pariwisata Tanjung Lesung berbasis pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan. Metode yang digunakan yaitu deskriptif analitis untuk mempelajari dan menganalisis berbagai indikasi, data, dan fenomena. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengembangan sumber daya manusia (HRD) belum memenuhi persyaratan minimum sertifikasi kompetensi. Untuk mempercepat pengembangan dan peningkatan destinasi Tanjung Lesung, perlu diterapkan model baru pariwisata berbasis masyarakat berkelanjutan dengan strategi pro-job, pro-poor, pro-growth, dan pro-environment.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document