CARADDE Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

75
(FIVE YEARS 63)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Ilin Institute

2621-7910, 2621-7961

2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 353-359
Author(s):  
Hendra Hadiwijaya ◽  
Febrianty Febrianty ◽  
Darmawi Darmawi

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan manajemen bisnis, pengetahuan tentang strategi pemasaran produk dan modal bisnis/kredit bank. Tahapan implementasi PKM meliputi: Tahap Pembuatan Teknologi Tepat Guna e-commerce web, fase pelatihan meliputi: Pelatihan Manajemen Bisnis (Pelatihan tentang persiapan dan penyajian laporan keuangan dan pelatihan strategi pemasaran), pelatihan penggunaan e-commerce, permodalan pelatihan dan simulasi manajemen membuat proposal untuk mengajukan kredit bank, dan tahap Evaluasi PKM. Hasil yang dicapai dari kegiatan PKM: telah memberikan keterampilan keterampilan kepada Bisnis Batu Bata Daslan untuk mencatat transaksi keuangan dan menyajikan laporan bisnis dengan rapi, benar dan berkesinambungan, meningkatkan pergantian bisnis lebih dari sebelumnya menjadi 75%. Peningkatan pengetahuan tentang modal usaha/kredit bank yaitu: pemahaman dalam membuat proposal kredit bank sebesar 70%.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 339-346
Author(s):  
Raden Agus Budiharto ◽  
Abdul Wahab Syahroni

The community service activity is aimed at providing a great command of Duolingo application for English teacher and MA Miftahul Ulum Pagendingan students where the application can be utilized as an interesting English teaching and learning tool. The method employed in this activity is training and mentoring regarding the utilization of Duolingo application through Smartphone. The activity of the service is desperately provide pedagogical commands for all participants how to teach or learn English in an interesting way that is by using Duolingo application. The participants consider that educational Duolingo application is extremely beneficial when to be utilized in English teaching and learning process in classroom. 


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 229-338
Author(s):  
Marno Wance ◽  
Muhtar Muhtar ◽  
Pahrul Idham Kaliky

Pengabdian Masyarakat yang dilaksanakan di Negeri Hila, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah ini untuk memberikan pemahaman bagi masyarakat dan pemerintahan negeri Hila dalam berkolaborasi pada perencanaan pembangunan di desa. Pelatihan serta FGD dilakukan oleh Akademisi FISIP Universitas Pattimura bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pemerintah negeri Hila dalam penyelenggaran pemerintah yang baik berdasarkan prinsip tata kelola keuangan desa dan perencanaan pembangunan desa. Metode pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang dilaksanakan terbagi menjadi dalam dua tahapan yaitu persipanan dan pelaksanaan. Tahapan persiapan meliputi survey lokasi, waktu dan menysun materi pelatihan. Sedangkan pelaksanaan meliputi turun ke lokasi, persentase materi dan analisis penyelenggaraan pemerintah desa.PKM Menggunakan pendekatan penelitian yaitu Metode pelatihan dan FGD di Kantor Desa bersama pemerintah negeri Hila dan Mahasiswa. Sumber data primer yaitu dengan melakukan wawancara secara langsung dengan pemerintah Negeri Hila dan perangkat Negeri. Simpulan pada PKM di Negeri Hila yaitu tata kelola penyelenggaran pemerintahan Negeri Hila dan lembaga saniri dalam merencanakan pembangunan di Desa Hila.  


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 345-352
Author(s):  
Patta Hindi Asis ◽  
Marjani Marjani ◽  
Andi Awaluddin Ma’ruf

The purpose of this PKM is to overcome the problems of partners by implementing digital marketing and fostering innovation in economic value products so that their craft products can reach a broad target market. Through a participatory approach, the implementation of activities in the group of craftsmen together collaborate to find solutions using digital marketing methods of craft products. Collaboration uses multi-stakeholder campuses, partner groups, professionals, and the government in formulating and finding solutions to the problems of craftsmen groups in the village of Pangan Jaya. As a result, using online marketing through the website, whatsapp messaging applications, facebook and Instagram products sold significantly increased and marketing of craft products has reached a wider market.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 224-228
Author(s):  
R Arri Widyanto ◽  
Andi Triyanto ◽  
Tuessi Ari Purnomo

Dusun Turen Desa Kradenan Kecamatan Srumbung, merupakan dusun yang memiliki potensi lahan pertanian, perkebunan salak pondoh, kolam ikan, masjid, TPQ serta memiliki beberapa kelambagaan seperti PKK, Dawis, Poktan, Koperasi dan Posyandu. Semua kegiatan dari kelembagan tersebut tidak bisa terlepas dari kegiatan administrasi dan pengelolaan keuangan. Lembaga di dusun tersebut 100 % telah memiliki administrasi dan 0,42 % belum memiliki laporan keuangan.  Seluruh pengurus kelambagaan tersebut 0,73 % sudah memiliki keterampilan mengoperasikan komputer dan 0,27 % belum. Tingkat penguasan bagi yang sudah bisa mengoperasikan komputer adalah 0,78 % menguasai dan 0,22 % cukup menguasai. Permasalahan pada lembaga-lembaga tersebut kegiatan administrasi masih seadanya dicatat pada buku tulis atau pada kertas yang terpisah-pisah. Pembuatan dokumen harus minta bantuan orang lain menggunakan jasa penetikan. Tidak memili arsip undangan, karena undangan pertemuan hanya disampaikan secara lisan. Pencatatan keuangan sering tidak teliti, jumlah uang tercatat dan uang sebenarnya jumlahnya tidak sesuai. Sistem simpan pinjam masih ada unsur riba. Metode yang dilakuan pada PKU ini adalah : Persiapan, Pelaksanaan dan Evaluasi. Hasil yang akan dicapai dari kegiatan ini adalah peningkatan dalam kegiatan administrasi dan  kemampuan mitra dalam mengoperasikan komputer menjadi 75 %, 100 % memiliki laporan keuangan dan luaran berupa publikasi di media massa serta di Jurnal Nasional.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 215-223
Author(s):  
Bahtiar Effendi
Keyword(s):  

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa/i terkait Koperasi, dan untuk menumbuhkan kesiapan serta motivasi siswa/i menerapkan Koperasi di kegiatan unit sekolah. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama adalah perencanaan melalui observasi dan wawancara pendahuluan. Tahap kedua adalah pelaksanaan kegiatan berupa edukasi tentang koperasi dengan memaparkan materi, praktik penyusunan laporan Sisa Hasil Usaha (SHU) dan diskusi. Tahap ketiga adalah monitoring yang bertujuan untuk menampung permasalahan yang terjadi dan merumuskan solusi yang terbaik serta memantau perkembangan siswa/i dalam implementasi materi Koperasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif melalui wawancara dan survey langsung. Melalui post test yang dilakukan, ditemukan hasil sebanyak 87% siswa/i mampu dan mengerti menyelesaikan soal latihan terkait konsep dasar Koperasi secara “baik” dan 13% siswa/i mampu dan mengerti menyelesaikan soal latihan terkait konsep dasar Koperasi secara “cukup”. Selain itu, ada peningkatan kepercayaan diri siswa/i untuk mengembangkan Koperasi dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah. Informasi ini didapatkan dari hasil monitoring pasca pelatihan yang telah dilakukan.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 209-214
Author(s):  
Savitri Wanabuliandari ◽  
Fina Fakhriyah ◽  
Sekar Dwi Ardianti

Tujuan dari pendampingan ini adalah (1) memberikan pendampingan PTK dengan teknik participant active learning di SD 1 Tumpang Krasak, dan (2) memberikan pendampingan PTK di SD 1 Tumpang Krasak dengan teknik participant active learning yang mampu meningkatkan keterampilan guru dalam merancang dan membuat PTK. Sebagai mitra dari kegiatan ini yaitu SD 1 Tumpang Krasak Kudus. SD 1 Tumpang Krasak dalam dua tahun terakhir belum memiliki PTK. Teknik yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan pendekatan participant active learning (peserta berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan pendampingan). Dalam proses pendampingan ada interaksi dua arah sehingga memberikan  kesempatan kepada guru SD 1 Tumpang Krasak sebagai peserta kegiatan untuk menyumbangkan ide, pendapat, pikiran dan pengalamannya. Adapun metode yang digunakan dalam proses pendampingan ini adalah Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Curah pendapat, dan Praktek. Dari hasil evaluasi, guru di SD Tumpang Krasak dengan teknik participant active learning diperoleh: 1)  pengetahuan PTK guru meningkat, dan 2) keterampilan merancang dan menyusun PTK meningkat.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 203-208
Author(s):  
Ali Mustadi ◽  
Muhammad Nur Wangid ◽  
Enny Zubaidah ◽  
Mohammad Farizqo Irvan
Keyword(s):  

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam memproduski media pembelajaran literasi untuk SD kelas awal (I, II, dan III). Pelatihan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah pengkajian dasar teori pengembangan media. Tahap ini berisi diskusi tentang pilihan media, alasan pemilihan media tertentu, kelebihan dan kekurangan media, landasan pengembangan media, dan cara pembuatan media. Sedangkan tahap kedua ialah pembuatan dan persentasi media oleh peserta. Tahap ini berisi proses pembuatan media oleh partisipan, kemudian presentasi produk media. Termasuk di dalam persentasi adalah contoh penggunaan media, alasan pembuatan media tersebut, dan kelengkapan media (pedoman, hak cipta, muatan materi, dan sebagainya). Hasil pelatihan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan partisipan dalam membuat media pembelajaran literasi kelas awal. Pengetahuan mengenai media pembelajaran, menurut hasil analisis data pre test dan post test, meningkat sebesar 20,33%. Hasil unjuk kerja juga menunjukkan adanya peningkatan keterampilan dalam pembuatan dan pemanfaatan media literasi untuk kelas awal. Hasil analisis data wawancara juga mengungkapkan bahwa kebutuhan media pembelajaran literasi menjadi mudah terpenuhi karena partipisan kini mempunyai referensi media pembelajaran literasi yang lebih memadai.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 160-166
Author(s):  
Ni Putu Sukanteri ◽  
Putu Fajar Kartika Lestari ◽  
I Made Suryana

KWT Kenanga  terletak di Desa Gunung Salak Kecamatan Selemadeg Barat Kabupaten Tabanan.  Posisi desa ini sangat strategis karena berada pada jalur nasional Denpasar Gilimanuk.  Dengan posisi yang strategis dan alam yang mendukung ini maka desa Gunung Salak  sangat potensial untuk dikembangkan sebagai desa wisata, dimana kelompok wanita tani mengelola produk-produk lokal menjadi bahan yang siap konsumsi melalui pembinaan kelompok-kelompok rumah tangga dengan berbagai jenis industri rumah tangga (IRT).  Penguatan KWT diharapkan mampu mengawal produk-produk lokal desa menjadi tuan rumah di desa sendiri maupun menjadi primadona secara lebih luas, dengan harapan mampu mengangkat taraf hidup kelompok khusunya dan taraf hidup masyarakat desa secara umum.  tujuan Abdimas untuk membina dan mendampingi KWT Kenanga Mandiri Pangan  yang berbasis Desa Wisata, pelatihan dan pendampingan kelompok industri rumah tangga secara intensif sampai menghasilkan produk yang siap jual dan memiliki kualitas bagus.


2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 174-178
Author(s):  
Undri Rastuti ◽  
Hartiwi Diastuti ◽  
Sutarmin Sutarmin ◽  
Widhiatmoko Herry Purnomo

Abstrak. Mendoan adalah makanan khas masyarakat Banyumas yang berbahan dasar tempe. Bagi masyarakat Banyumas makan mendoan itu sudah merupakan budaya setiap hari. Tiada hari tanpa makan mendoan. Untuk membuat mendoan yang mudah dan cepat diperlukan tepung yang praktis/instan/siap pakai. Produksi tepung mendoan instan dalam skala rumah tangga sangat terbatas dan selalu kewalahan melayani permintaan konsumen. Setiap hari hasil produksinya habis terjual, bahkan sampai menolak pesanan.. Untuk mengatasi permasalahan-permasalah tersebut tim pengabdian masyarakat Universitas Jenderal Soedirman dan Universitas Peradaban berusaha untuk membantu meningkatkan kapasitas produksi dengan cara memberikan bantuan alat-alat produksi. Selain itu juga akan dilakukan pendampingan, penyuluhan dan pelatihan meliputi: penggunaan dan perawatan alat-alat modern.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document