scholarly journals Interaction of N-terminal fragments of fibronectin with synthetic and recombinant D motifs from its binding protein on Staphylococcus aureus studied using fluorescence anisotropy.

1994 ◽  
Vol 269 (22) ◽  
pp. 15563-15570
Author(s):  
S. Huff ◽  
Y.V. Matsuka ◽  
M.J. McGavin ◽  
K.C. Ingham
2010 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 160 ◽  
Author(s):  
Fiona M Burke ◽  
Niamh McCormack ◽  
Simonetta Rindi ◽  
Pietro Speziale ◽  
Timothy J Foster

PLoS ONE ◽  
2017 ◽  
Vol 12 (7) ◽  
pp. e0182060 ◽  
Author(s):  
Yen-Hua Huang ◽  
Hong-Hsiang Guan ◽  
Chun-Jung Chen ◽  
Cheng-Yang Huang

2000 ◽  
Vol 345 (3) ◽  
pp. 611 ◽  
Author(s):  
Hui-shan TUNG ◽  
Bengt GUSS ◽  
Ulf HELLMAN ◽  
Lena PERSSON ◽  
Kristofer RUBIN ◽  
...  

2020 ◽  
Vol 7 (2) ◽  
pp. 93
Author(s):  
Taufik Muhammad Fakih ◽  
Mentari Luthfika Dewi

Pendahuluan: Lendir kulit ikan lele kuning (Pelteobagrus fulvidraco), mengandung peptida bioaktif dan banyak dimanfaatkan dalam pengobatan berbagai penyakit karena memiliki aktivitas biologis, diantaranya sebagai antimikroba. Beberapa peptida bioaktif tersebut, antara lain pelteobagrin, myxinidin, pleurocidin, dan pardaxin-P1 dan telah terbukti mampu menghambat Penicillin-Binding Protein 3 (PBP3) dari Staphylococcus aureus. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi aktivitas antimikroba molekul peptida bioaktif secara in silico terhadap makromolekul Penicillin-Binding Protein 3 (PBP3) dari Staphylococcus aureus dan interaksi peptida bioaktif tersebut yang terlibat dalam mekanisme aksi antimikroba. Metode: Sekuensing peptida bioaktif terlebih dahulu dilakukan pemodelan ke dalam bentuk konformasi 3D menggunakan software PEP-FOLD. Konformasi terbaik hasil pemodelan dipilih untuk kemudian dilakukan studi penambatan molekuler terhadap makromolekul dari Staphylococcus aureus menggunakan software PatchDock. Interaksi molekuler yang terbentuk selanjutnya diidentifikasi lebih lanjut menggunakan software BIOVIA Discovery Studio 2020. Hasil: Berdasarkan hasil penambatan molekuler menunjukkan bahwa peptida bioaktif myxinidin memiliki afinitas paling baik dengan ACE score −2497,26 kJ/mol. Kesimpulan: Peptida bioaktif lendir kulit ikan lele kuning (Pelteobagrus fulvidraco) dapat dipertimbangkan sebagai kandidat antimikroba alami.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document