Book Review: Charis and Charisma: David Yonggi Cho and the Growth of the Yoido Full Gospel Church

2007 ◽  
Vol 35 (2) ◽  
pp. 254-255
Author(s):  
John Easterling
2021 ◽  
Author(s):  
Erwinson Michael Palti Lumbantoruan

Pendampingan Pastoral Holistik:Sebuah Usulan Konseptual Pembinaan Warga Gereja. Gereja yang kuat terbentuk dari jemaat yang kuat. Jemaat yang kuat didapat dari pendampingan pastoral yang secara aktif menyentuh keseluruhan kehidupan warga gerejanya. Gereja perlu berusaha mengembangkan pendampingan pastoral holistik kepada jemaatnya. Berbagai program yang dirancang digunakan untuk mencapai sebuah pendampingan pastoral holistik. Jemaat yang multikultur disertai dengan multiproblem, mengharuskan para pelaku pastoral mengatur strategi dan menyusun model untuk dapat memberikan pelayanan pendampingan pastoral holistik kepada warga gerejanya. Konsep pendampingan pastoral holistik dari Howard Clinebell dan Totok Wiryasaputra akan membantu menganalisis dalam kerangka membuat pembinaan warga gereja secara holistik. Kerangka teoretis tersebut akan dipadukan dengan model pastoral yang dikembangkan oleh David Yonggi Cho di Yoido Full Gospel Church. Konsep dan model pendampingan pastoral holistik saling menopang serta menjadi “pisau bedah” dari pendampingan pastoral yang bermuara kepada efektifitas pemberdayaan kaum awam dan metode kelompok kecil.


Author(s):  
Fibry Jati Nugroho

Fibry Jati Nugroho, Pastoral Assistance Holistic: A Proposed Conceptual Development Residents Church. A strong church is formed of a strong congregation. Strong congregation obtained from the pastoral care that actively touches the whole life of the churches. The Church should strive to develop a holistic pastoral care to the congregation. Various programs designed to be used to achieve a holistic pastoral care. Multiculture congregation accompanied by multiproblem, requiring pastoral agents set the strategy and create a model to be able to provide a holistic pastoral care services to the citizens of his church. The concept of holistic pastoral care of Howard Clinebell and Totok Wiryasaputra will help create a framework to analyze the development of church people holistically. The theoretical framework will be integrated with pastoral models developed by David Yonggi Cho's Yoido Full Gospel Church. The concept and model of pastoral care holistic support each other as well as a "scalpel" of pastoral care that is geared towards the empowerment of the laity effectiveness and small groups methods. ABSTRAK: Fibry Jati Nugroho,Pendampingan Pastoral Holistik:Sebuah Usulan Konseptual Pembinaan Warga Gereja. Gereja yang kuat terbentuk dari jemaat yang kuat. Jemaat yang kuat didapat dari pendampingan pastoral yang secara aktif menyentuh keseluruhan kehidupan warga gerejanya. Gereja perlu berusaha mengembangkan pendampingan pastoral holistik kepada jemaatnya. Berbagai program yang dirancang digunakan untuk mencapai sebuah pendampingan pastoral holistik. Jemaat yang multikultur disertai dengan multiproblem, mengharuskan para pelaku pastoral mengatur strategi dan menyusun model untuk dapat memberikan pelayanan pendampingan pastoral holistik kepada warga gerejanya. Konsep pendampingan pastoral holistik dari Howard Clinebell dan Totok Wiryasaputra akan membantu menganalisis dalam kerangka membuat pembinaan warga gereja secara holistik. Kerangka teoretis tersebut akan dipadukan dengan model pastoral yang dikembangkan oleh David Yonggi Cho di Yoido Full Gospel Church. Konsep dan model pendampingan pastoral holistik saling menopang serta menjadi pisau bedah dari pendampingan pastoral yang bermuara kepada efektifitas pemberdayaan kaum awam dan metode kelompok kecil. 


2012 ◽  
Vol 21 (1) ◽  
pp. 152-167 ◽  
Author(s):  
Allan Anderson

This paper considers the response of Pentecostals globally to matters of social concern, particularly as found in the teaching and ministry of David Yonggi Cho and the church he founded, Yoido Full Gospel Church. Global Pentecostalism has through its message the potential to engage in social transformation, and Cho’s ministry with its work among the poor, the leadership of women, and its theology of sacrificial love is an example of that potential.


Author(s):  
Wonsuk Ma

This study examines whether Asian megachurches hold any theological and conceptual dissenting elements, historically shaped in Europe. The Yoido Full Gospel Church is used as a case study due to its mega size and the deep impact of its experience of church growth on wider global Christianity. Placing the life of the church and its founder David Yonggi Cho in their social context of Korea, the study identifies key motivations for the theological and practical processes and the outcome of church growth. Based on this assessment, it then probes whether the megachurch movement in Asia expresses any social and theological aspect of the dissenting movement. Even if there is no direct historical connection, there are important theological and social motivations that are found both in the megachurch movement and the dissenting traditions.


2021 ◽  
Author(s):  
William Sayna Toto Ginting

Pendampingan Pastoral Holistik:Sebuah Usulan Konseptual Pembinaan Warga Gereja. Gereja yang kuat terbentuk dari jemaat yang kuat. Jemaat yang kuat didapat dari pendampingan pastoral yang secara aktif menyentuh keseluruhan kehidupan warga gerejanya. Gereja perlu berusaha mengembangkan pendampingan pastoral holistik kepada jemaatnya. Berbagai program yang dirancang digunakan untuk mencapai sebuah pendampingan pastoral holistik. Jemaat yang multikultur disertai dengan multiproblem, mengharuskan para pelaku pastoral mengatur strategi dan menyusun model untuk dapat memberikan pelayanan pendampingan pastoral holistik kepada warga gerejanya. Konsep pendampingan pastoral holistik dari Howard Clinebell dan Totok Wiryasaputra akan membantu menganalisis dalam kerangka membuat pembinaan warga gereja secara holistik. Kerangka teoretis tersebut akan dipadukan dengan model pastoral yang dikembangkan oleh David Yonggi Cho di Yoido Full Gospel Church. Konsep dan model pendampingan pastoral holistik saling menopang serta menjadi “pisau bedah” dari pendampingan pastoral yang bermuara kepada efektifitas pemberdayaan kaum awam dan metode kelompok kecil.


2021 ◽  
Author(s):  
William Sayna Toto Ginting

Pendampingan Pastoral Holistik:Sebuah Usulan Konseptual Pembinaan Warga Gereja. Gereja yang kuat terbentuk dari jemaat yang kuat. Jemaat yang kuat didapat dari pendampingan pastoral yang secara aktif menyentuh keseluruhan kehidupan warga gerejanya. Gereja perlu berusaha mengembangkan pendampingan pastoral holistik kepada jemaatnya. Berbagai program yang dirancang digunakan untuk mencapai sebuah pendampingan pastoral holistik. Jemaat yang multikultur disertai dengan multiproblem, mengharuskan para pelaku pastoral mengatur strategi dan menyusun model untuk dapat memberikan pelayanan pendampingan pastoral holistik kepada warga gerejanya. Konsep pendampingan pastoral holistik dari Howard Clinebell dan Totok Wiryasaputra akan membantu menganalisis dalam kerangka membuat pembinaan warga gereja secara holistik. Kerangka teoretis tersebut akan dipadukan dengan model pastoral yang dikembangkan oleh David Yonggi Cho di Yoido Full Gospel Church. Konsep dan model pendampingan pastoral holistik saling menopang serta menjadi “pisau bedah” dari pendampingan pastoral yang bermuara kepada efektifitas pemberdayaan kaum awam dan metode kelompok kecil.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document