scholarly journals Efek Kardioprotektif Ekstrak Daun Kenikir (Cosmos Caudatus Kunth) pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Model Diabetes Mellitus

2021 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 29
Author(s):  
Tri Agusti Sholikah ◽  
Sri Wulandari ◽  
Taufik Ridwan Hadi Kusuma ◽  
Muthmainah Muthmainah

<p><strong>Latar Belakang :</strong> Diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit degeneratif yang dapat menyebabkan komplikasi serius pada berbagai organ tubuh termasuk pada jantung. Oleh karena itu, DM harus diterapi agar tidak meningkatkan morbiditas dan mortalitas. Salah terapi yang dapat digunakan adalah tanaman herbal daun kenikir (<em>Cosmos Caudatus</em> Kunth). Sayuran ini sering dikonsumsi dan mengandung flavonoid yang cukup tinggi. Flavonoid berperan sebagai antioksidan yang dapat mengurangi kerusakan berbagai organ termasuk jantung.</p><p><strong>Tujuan Penelitian : </strong>Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui apakah ekstrak daun kenikir mempunyai efek protektif terhadap jantung tikus putih model DM.<strong></strong></p><p><strong>Metode :</strong> Sampel sebanyak 24 ekor tikus putih (Rattus novergicus) dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok kontrol normal (KKn) yang tidak diinduksi streptozotosin-nicotinamid (STZ-NA) intraperitoneal; kelompok kontrol negatif (KK-) yang diinduksi STZ-NA; kelompok perlakuan 1 (KP1) diinduksi STZ-NA dan diberi ekstrak daun kenikir 200 mg/kgBB; kelompok perlakuan 2 (KP2) diinduksi STZ-NA dan diberi ekstrak daun kenikir 400 mg/kgBB. Gambaran histopatologi jantung tikus diperiksa dan dinilai dengan skor derajat kerusakan setelah 28 hari pemberian ekstrak daun kenikir yang selanjutnya dianalisis secara statistik.</p><p><strong>Hasil : </strong>Terdapat perbedaan derajat kerusakan histopatologi jantung tikus yang signifikan pada semua kelompok perlakuan. KP2 mempunyai derajat kerusakan yang lebih ringan daripada KK- dan KP1.</p><p><strong>Kesimpulan :</strong> Pemberian ekstrak daun kenikir dapat mencegah derajat kerusakan otot jantung tikus putih model diabetes mellitus.</p>

1998 ◽  
Vol 39 (5) ◽  
pp. 663-668 ◽  
Author(s):  
Harry N. Bawden ◽  
Aidan Stokes ◽  
Carol S. Camfield ◽  
Peter R. Camfield ◽  
Sonia Salisbury

Author(s):  
Bruce R. Pachter

Diabetes mellitus is one of the commonest causes of neuropathy. Diabetic neuropathy is a heterogeneous group of neuropathic disorders to which patients with diabetes mellitus are susceptible; more than one kind of neuropathy can frequently occur in the same individual. Abnormalities are also known to occur in nearly every anatomic subdivision of the eye in diabetic patients. Oculomotor palsy appears to be common in diabetes mellitus for their occurrence in isolation to suggest diabetes. Nerves to the external ocular muscles are most commonly affected, particularly the oculomotor or third cranial nerve. The third nerve palsy of diabetes is characteristic, being of sudden onset, accompanied by orbital and retro-orbital pain, often associated with complete involvement of the external ocular muscles innervated by the nerve. While the human and experimental animal literature is replete with studies on the peripheral nerves in diabetes mellitus, there is but a paucity of reported studies dealing with the oculomotor nerves and their associated extraocular muscles (EOMs).


1971 ◽  
Vol 104 (4) ◽  
pp. 442-444 ◽  
Author(s):  
R. Tankel
Keyword(s):  

2001 ◽  
Vol 120 (5) ◽  
pp. A232-A232
Author(s):  
J HAMMER ◽  
S HOWELL ◽  
M HOROWITZ ◽  
N TALLEY

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document