scholarly journals IMPLEMENTASI ALGORITMA MULTINOMIAL NAIVE BAYES CLASSIFIER

2018 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 109-118
Author(s):  
Anif Hanifa Setianingrum ◽  
Dea Herwinda Kalokasari ◽  
Imam Marzuki Shofi

ABSTRAK Informasi diperkirakan lebih dari 80% tersimpan dalam bentuk teks tidak terstruktur. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem pengelolaan teks yaitu dengan metode text mining yang diyakini memiliki potensial nilai komersial tinggi. Salah satu implementasi dari text mining yaitu klasifikasi teks. Tidak hanya dokumen, pemanfaatan klasifikasi juga digunakan pada surat. Peneliti mengkaji Multinomial Naive Bayes Classifier untuk mengklasifikasi surat keluar sehingga dapat menentukan nomor surat secara otomatis. Sistem klasifikasi didukung dengan confix-stripping stemmer untuk menemukan kata dasar dan TF-IDF untuk pembobotan kata. Pengujian diukur dengan menggunakan confusion matrix. Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa implementasi Multinomial Naive Bayes Classifier pada sistem klasifikasi surat memiliki tingkat accuracy, precision, recall, dan F-measure berturut-turut sebesar 89,58%, 79,17%, 78,72%, dan 77,05%.  ABSTRACT The information estimated that more than 80% is stored in the form of unstructured text. Therefore, it takes a text management system, namely text mining method is believed to have high potential commercial. One of text mining implementation is text classification. Not only documents, the use of classification is also used in official letter. Researcher examined Multinomial Naive Bayes Classifier to classify the letter so it can determine the letters classification code automatically. The classification system is supported by confix-stripping stemmer to find root and TF-IDF for term weighting. The test used by confusion matrix of a classified as a measure of its quality. The test results showed that the implementation of Multinomial Naive Bayes Classifier on letter classification system has a level of accuracy, precision, recall, and F-measure respectively for 89.58%, 79.17%, 78.72% and 77.05%.How to Cite : Setianingrum, A. H. Kalokasari, D.H . Shofi. I. M. (2017). IMPLEMENTASI ALGORITMA MULTINOMIAL NAIVE BAYES CLASSIFIER. Jurnal Teknik Informatika, 10(2), 109-118. doi: 10.15408/jti.v10i2.6822Permalink/DOI: http://dx.doi.org/10.15408/jti.v10i2.6822

Sebatik ◽  
2020 ◽  
Vol 24 (1) ◽  
pp. 1-7
Author(s):  
Aida Indriani

Penggunaan forum sebagai sarana pembelajaran telah banyak digunakan pada kalangan Mahasiswa. Forum digunakan sebagai sarana berdiskusi antar sesama anggota forum untuk membahas materi sesuai dengan judul topik. Judul topik biasanya ditentukan sesuai dengan isi materi yang akan dibahas. Judul topik yang sudah terlalu banyak di dalam sebuah forum dapat berakibat salah dalam pemilihan judul. Salah satu cara untuk mengatasinya yaitu dengan melakukan klasifikasi judul topik secara otomatis sesuai dengan isi materi. Klasifikasi teks dapat diselesaikan dengan menggunakan teknik text mining. Pada proses klasifikasi yang dilakukan yaitu dengan membagi dataset menjadi 2 (dua) bagian menjadi data latih (training) dan data uji (testing). Pada tahapan awal klasifikasi dilakukan proses pre-processing yang diawali dengan tahapan tokenisasi, kemudian dilanjutkan dengan filtering dan diakhiri dengan stemming. Ada beberapa metode yang dapat digunakan dalam klasifikasi teks antara lain naïve bayes classifier (nbc), k-nearest neighbor (k-nn), rocchio, weight adjusted k-nearest neighbor (wa k-nn) dan lain-lain. Pada penelitian ini, penulis membandingkan 2 (dua) metode yaitu nbc dan k-nn. Dari hasil perbandingan kedua metode dapat disimpulkan bahwa metode k-nn lebih baik tingkat akurasinya daripada metode nbc. Hal ini dibuktikan dengan tingkat akurasi sebesar 80% untuk metode k-nn dan sebesar 73% untuk nbc yang dihitung dengan menggunakan metode confusion matrix.


2021 ◽  
Vol 26 (1) ◽  
pp. 65-77
Author(s):  
Muhammad Azis Suprayogi

Laras Online adalah fasilitas pada Pemkab Bogor yang diperuntukkan bagi masyarakat terutama warga Kabupaten Bogor sebagai wadah aspirasi dan pengaduan. Seiring dengan jumlah pengaduan yang masuk sangat banyak sehingga mengakibatkan waktu yang lebih lama yang digunakan oleh petugas admin dalam memilah kemudian menentukan unit tujuan pengaduan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan performansi klasifikasi dokumen pengaduan pada situs Laras Online menggunakan algoritma K-Nearest Neighbor (KNN) dan Naïve Bayes Classifier (NBC). Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan dokumen pengaduan, melakukan preprocessing, pembobotan kata, klasifikasi, dan pengujian. Pengujian menggunakan cross validation dengan parameter k-fold=10 dan confusion matrix berdasarkan nilai accuracy, precission, recall, dan score-f1. Hasil pengujian terhadap 360 dataset menunjukkan bahwa algoritma NBC lebih baik dari algoritma KNN dengan nilai k=3, k=5, k=7, dan k=9 untuk mengklasifikasikan dokumen pengaduan ke dalam 6 kategori. Hasil klasifikasi menggunakan algoritma NBC memberikan nilai accuracy sebesar 79,16% dengan nilai precission tertinggi pada 2 kategori yaitu Dinsos 91,30% dan SatpolPP 66,80%, nilai recall tertinggi pada 4 kategori yaitu Disdukcapil 89,90%, Dislinghidup 88,40%, Dispupr 93,20%, dan Dishub 76,50%, serta nilai score-f1 tertinggi pada 4 kategori yaitu Disdukcapil sebesar 82,10%, Dislinghidup 82,90%, Dinsos 88,90%, dan Dishub 81,20%.


2019 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 208
Author(s):  
Zarnelly Zarnelly

Abstrak—Kecendrungan seseorang untuk mengakses informasi khususnya permasalahan agenstok melalui dunia maya pun menjadi semakin tinggi. Informasi merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Salah satu sumber infomasi adalah media sosial. Klasifikasi ini ditekankan untuk data permasalahan agenstok. Pada umumnya permasalahan yang disampaikan terdiri dari beberapa kategori seperti permasalahan mengenai kesehatan, konsultasi produk dan marketing. Namun dalam membagi permasalahan kedalan kategori-kategori tersebut untuk saat ini masih dilakukan secara manual.hal ini sangat merepotkan apabila permasalahan yang ingin di unggah berjumlah banyak. Oleh karena itu, perlu adanya sistem yang bisa mengklasifikasikan permasalahan secara otomatis. Text mining merupakan metode klasifikasi yang merupakan variasi dari data mining yang berusaha menemukan pola menarik dari sekumpulan data tekstual yang berjumlah banyak. Sedangkan algoritma naive bayes classsifier merupakan logartitma pendukung utuk melakukan klasifikasi. Kategori memiliki jumlah data permasalahan yang sama dan terdiri dari 400 data permasalahan; 360 data permasalahan digunakan untuk proses training dan 40 data permasalahan digunakan untuk proses testing. Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu waterfall dan pengujian perfomance measure, uji black box, dan uji sistem oleh pengguna. Adapun pengujian perfomance measure memperoleh nilai akurasi 97,5%, precision 97,6%, recall 97,5% dan f-measure 97,4%. Dari hasil-hasil tersebut dapat  disimpulkan bahwa sistem yang menerapkan algoritma naive bayes classifier dapat digunakan untuk mengklasifikasikan permasalahan agenstok berbasis web, dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan Database Management System (DBMS) menunjukkan bahwa klasifikasi permasalahan agenstok bisa terklasifikasi secara otomatis.Kata Kunci: agenstok, akurasi, klasifikasi, naïve bayes, text mining


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 227-232
Author(s):  
Bobby Suryo Prakoso ◽  
Didi Rosiyadi ◽  
Heru Sukma Utama ◽  
Dedi Aridarma

Penelitian yang dilakukan ini merupakan bagian dari text mining untuk klasifikasi konten berita yang telah memiliki label berdasarkan katagori berita pada situs detik.com . Proses yang dilakukan adalah melakukan permodelan dan pengolahan data, mulai proses pre-processing, proses seleksi fitur information gain, dan penerapan model algoritma Naive Bayes Classifier dengan Bayesian Boosting. Hasil yang diperoleh atas model tersebut mendapatkan nilai evaluasi terhadap akurasi, recall, dan presisi sebesar 73.2%. Sedangkan dengan model yang lebih ringkas yaitu model algoritma Naive Bayes Classifier, dengan Bayesian Boosting mendapatkan nilai evaluasi yang sama besar yaitu 73.2%. Penilaian atas hasil evaluasi model yang telah terlaksankan berkesimpulan bahwa penerapan seleksi fitur Information Gain tidak berpengaruh besar atas kenaikan hasil performa terhadap kondisi label Polynomial.  


SISTEMASI ◽  
2021 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 131
Author(s):  
Nila Hardi ◽  
Yuris Alkahfi ◽  
Popon Handayani ◽  
Windu Gata ◽  
Muhammad Rifqi Firdaus

2020 ◽  
Vol 17 (1) ◽  
pp. 37-42
Author(s):  
Yuris Alkhalifi ◽  
Ainun Zumarniansyah ◽  
Rian Ardianto ◽  
Nila Hardi ◽  
Annisa Elfina Augustia

Non-Cash Food Assistance or Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) is food assistance from the government given to the Beneficiary Family (KPM) every month through an electronic account mechanism that is used only to buy food at the Electronic Shop Mutual Assistance Joint Business Group Hope Family Program (e-Warong KUBE PKH ) or food traders working with Bank Himbara. In its distribution, BPNT still has problems that occur that are experienced by the village apparatus especially the apparatus of Desa Wanasari on making decisions, which ones are worthy of receiving (poor) and not worthy of receiving (not poor). So one way that helps in making decisions can be done through the concept of data mining. In this study, a comparison of 2 algorithms will be carried out namely Naive Bayes Classifier and Decision Tree C.45. The total sample used is as much as 200 head of household data which will then be divided into 2 parts into validation techniques is 90% training data and 10% test data of the total sample used then the proposed model is made in the RapidMiner application and then evaluated using the Confusion Matrix table to find out the highest level of accuracy from 2 of these methods. The results in this classification indicate that the level of accuracy in the Naive Bayes Classifier method is 98.89% and the accuracy level in the Decision Tree C.45 method is 95.00%. Then the conclusion that in this study the algorithm with the highest level of accuracy is the Naive Bayes Classifier algorithm method with a difference in the accuracy rate of 3.89%.


2019 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 32-38
Author(s):  
Iin Ernawati

This study was conducted to text-based data mining or often called text mining, classification methods commonly used method Naïve bayes classifier (NBC) and support vector machine (SVM). This classification is emphasized for Indonesian language documents, while the relationship between documents is measured by the probability that can be proven with other classification algorithms. This evident from the conclusion that the probability result Naïve Bayes Classifier (NBC) word “party” at least in the economic document and political. Then the result of the algorithm support vector machine (svm) with the word “price” and “kpk” contains in both economic and politic document.  


Repositor ◽  
2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 125
Author(s):  
Vinna Rahmayanti ◽  
Setio Basuki ◽  
Hilman Hilman

It is undeniable that technological progress is developing very quickly in the field of computers, now with computers the work that was originally done by humans can be taken over by computers to help human work itself, like case studi of this research is a system that can classification the text like synopsis into genre group. Genre is the style of story in a novel, there are many genres in the novel that are expected to be romantic, comedy, mystery, horror and others, by knowing the genre of the novel the reader will be able to know the story style of the novel. The method used in this research is TF-IDF (Term Frequency Inverse Document Frequency) and Naïve Bayes Classifier. The TF-IDF method is used to get the weight of each word contained in the resulting document is used in the Naïve Bayes Classifier method to get the synopsis classification results into genre. Based on the evaluation using a confusion matrix using 600 training data and 200 test data obtained an accuracy of 80.5%.AbstractIt is undeniable that technological progress is developing very quickly in the field of computers, now with computers the work that was originally done by humans can be taken over by computers to help human work itself, like case studi of this research is a system that can classification the text like synopsis into genre group. Genre is the style of story in a novel, there are many genres in the novel that are expected to be romantic, comedy, mystery, horror and others, by knowing the genre of the novel the reader will be able to know the story style of the novel. The method used in this research is TF-IDF (Term Frequency Inverse Document Frequency) and Naïve Bayes Classifier. The TF-IDF method is used to get the weight of each word contained in the resulting document is used in the Naïve Bayes Classifier method to get the synopsis classification results into genre. Based on the evaluation using a confusion matrix using 600 training data and 200 test data obtained an accuracy of 80.5%.


2016 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
Author(s):  
Linda Jayanti ◽  
Steven R. Sentinuwo ◽  
Oktavian A. Lantang ◽  
Agustinus Jacobus

Abstrak - Facebook memungkinkan penggunanya berinteraksi dengan orang yang kita kenal maupun orang yang tidak kita kenal, dimana hal tersebut dapat membuka peluang bagi kejahatan dunia maya seperti, penculikan, perdagangan manusia (trafficking), hingga pembunuhan. IOM mecatat bahwa korban perdagangan orang atau trafficking di Indonesia mencapai 74.616 hingga I juta per tahun, dimana tindak kejahatan teersebut banyak dilakukan melalui facebook sebagai medianya. Data teks (status) yang berada di halaman facebook sangat besar. Dengan menggunakan Teknik pengolahan data dari ilmu Data Mining, terutama di bidangtext mining, penulis memanfaatkannya untuk mengidentifikasi data teks (status facebook) yang terindikasi sebagai proses kejahatan trafficking dengan memakai salah satu teknik klasifikasi dengan teorema naïve bayes classifier (NBC).   Kata kunci : facebook, trafficking, data mining, text mining, klasifikasi, naïve bayes classifier.


2020 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 64-75
Author(s):  
Riskania Riskania ◽  
Farid Thalib

Pandemi COVID-19 memberikan dampak diberbagai aspek. Salah satu yang terkena dampak adalah transportasi umum. Transportasi umum mengalami penurunan jumlah penumpang yang signifikan, seperti Transjakarta sebesar 34,52%, MRT  94,11%  dan KRL 78,69%. Penurunan ini disebabkan oleh kebijakan yang dikeluarkan untuk mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran virus Covid-19, seperti memangkas jam operasional, mengurangi perjalanan yang akan dijadwalkan sampai pembatasan penumpang setiap gerbong. Kebijakan ini memicu opini penumpang mengenai pelayanan yang diberikan. Opini tersebut dapat dituangkan melalui berbagai media salah satunya Twitter. Opini penumpang yang tertuang didalam twitter mengenai pelayanan transportasi umum dapat bersifat positif atau pun negatif. Opini penumpang dapat digunakan sebagai data dalam melakukan analisis sentimen, data ini dapat diperoleh dengan menggunakan teknik crawling. Analisis sentimen dilakukan untuk mengetahui kecenderungan opini penumpang mengenai pelayanan transportasi umum selama pandemi Covid-19. Data yang didapatkan sebanyak 650 data yang diberikan label positif dan negatif. Data dibagi menjadi data latih sebanyak 60 % atau 390 data, dan data uji 40% atau 260 data. Data ini dapat digunakan untuk proses pembuatan model mechine learning menggunakan Metode algoritma Naïve Bayes Classifier. Hasil pembentukan model mechine learning ini memiliki tingkat akurasi sebesar 83,8%  yang dihasilkan dari pengujian data uji dengan menggunakan confusion matrix.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document