scholarly journals Optimasi keuntungan dengan metode Branch and Bound

AKSIOMA ◽  
2019 ◽  
Vol 10 (1) ◽  
pp. 13-23
Author(s):  
Sri Siti Supatimah ◽  
Farida Farida ◽  
Siska Andriani

Sentral Me Laundry is one of the service services businesses established in 2016 and has 2 employees having their address at Jalan pulau Ambon, Sukarame, Bandar Lampung. The development of laundry services in the middle of the city community indicates that laundry businesses can still develop and can achieve optimal profits. The purpose of this study was to find the optimal benefits obtained by the Sentral Me Laundry business. Errors in planning a laundry business result in a maximum profit. To prevent mistakes in planning a laundry business, it is necessary to use the right method. Banch And Bound Method (Integer Linear Programming) is a method that can be used to optimize laundry business by looking at the limited resources of the business. In the linear program method the decision variable can be a real number. While the optimization of laundry business that will be done requires a solution in the form of an integer called Integer. To help resolve cases of optimizing the benefits of laundry businesses using a computer program, QM For Windows. Calculations from the QM For Windows program produce 53 Kg of Badcover, 188 Kg of Doll, 1350 Kg of Clothing, 101 Kg of Blanket.. Keywords: Branch and Bound; Optimization; QM For Windows

2021 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 44-51
Author(s):  
Ismawati Khotimah ◽  
Hagni Wijayanti ◽  
Sri Setyaningsih

Penjadwalan merupakan pengalokasian sumber daya yang tersedia untuk menyelesaikan sejumlah pekerjaan dengan mempertimbangkan batasan yang ada. Hal yang cukup penting dalam perusahaan adalah menentukan penjadwalan yang optimal agar kegiatan produksi dapat berjalan dengan lancar, efisien, dan sistematis. PT Unitex merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang tekstil. Perusahaan ini menerapkan penjadwalan yang kurang efisien sehingga menyebabkan permasalahan seperti keterlambatan waktu dalam penyelesaian produksi akibat terlalu banyaknya permintaan konsumen yang tidak menentu. Perusahaan melakukan penjadwalan hanya diperkirakan saja dan tidak menggunakan metode ilmiah. Metode Branch and Bound dapat diterapkan pada permasalahan tersebut karena dapat menentukan penjadwalan yang tepat dengan waktu optimal. Metode Branch and Bound adalah metode pencarian dalam menentukan solusi optimal pada penjadwalan dengan menentukan nilai batas atas dan nilai  batas bawah untuk menghasilkan nilai makespan dari tiap job yang dikerjakan. Penjadwalan menggunakan Metode Branch and Bound menghasilkan urutan penjadwalan produksi dengan job 1-5-3-6-7-2-4 dengan makespan sebesar 17290.73 menit. Nilai ini lebih kecil dibandingkan hasil makespan perusahaan yaitu 19278.13 menit. Hal tersebut meminimumkan makespan sebesar 10.31%.


2016 ◽  
Vol 38 (4) ◽  
pp. 503-517 ◽  
Author(s):  
John E. Balzarini ◽  
Anne B. Shlay

BISMA ◽  
2018 ◽  
Vol 12 (3) ◽  
pp. 300
Author(s):  
Lutfi Hakim ◽  
Hadi Paramu ◽  
Eka Bambang Gusminto

Abstract: The purpose of this study is to analyze the constraints and the optimalproduct combinations in the production process to obtain maximum profit at UDPutera Sroedji. UD Putera Sroedji is one of the trading companies selling packagedrice that consisted of the 2.5 kg, 5 kg, and 25 kg packaging. In its productionprocess, the company experienced the problem or constraints regarding the lessoptimal use of resources to reach maximum profit. Linear programming can beused to allocate the limited resources in the production process in order to obtainmaximum profit. This research used forecasting and linear programming methodsto determine the optimal product combination at UD Putera Sroedji. Resultsshowed that UD Putera Sroedji should produce 200 units of 2.5 kg packaged rice,600 units of 5 kg packaged rice, and 148 units of 25 kg packaged rice in order toachieve a maximum profit of Rp 7,960,977 per month.Keywords: packaged rice, maximum profit, linear programming, and simplexmethod.Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kendal-kendala(constraints) dan kombinasi produk yang optimal dalam proses produksi untukmemperoleh laba atau keuntungan maksimal pada UD Putera Sroedji. UD PuteraSroedji merupakan salah satu perusahaan dagang yang bergerak dalamperdagangan beras kemasan, dalam kemasan 2,5 kg, 5 kg, dan 25 kg. Dalamproses produksinya, perusahaan menghadapi beberapa masalah atau kendalayang berhubungan dengan penggunaan sumber daya yang belum optimalsehingga laba yang didapatkan belum maksimal. Linear programming dapatdigunakan untuk mengalokasikan sumber daya yang terbatas untuk memperolehlaba maksimal. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalahforecasting dan linear programming untuk menentukan kombinasi produk yangoptimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa UD Putera Sroedji harus memproduksi200 unit beras kemasan 2,5 kg; 600 unit beras kemasan 5 kg; dan 148 unit beraskemasan 25 kg untuk mendapatkan laba maksimal sebesar Rp 7.960.977 perbulan.Kata Kunci: beras kemasan, laba maksimal, linear programming, metodesimpleks.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document