JASEE Journal of Application and Science on Electrical Engineering
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

20
(FIVE YEARS 20)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Badan Penerbitan Universitas Widyagama Malang

2721-320x, 2721-3625

Author(s):  
Mohammad Yusuf ◽  
Gigih Priyandoko ◽  
Istiadi Istiadi ◽  
Faqih Rofii
Keyword(s):  
T Test ◽  

Pengukuran besaran listrik dengan multimeter pada banyak pengukuran dan berulang akan sulit dan tidak efisien dari segi waktu jika dilakukan secara manual dengan menekan tombol HOLD untuk melihat nilai pada multimeter. Penelitian ini bertujuan untuk membuat prototipe data logger multimeter yang dapat menampilkan hasil pengukuran dalam selang waktu tertentu dan memantau history pengukuran melalui smartphone. Prototipe ini terdiri dari sensor arus ACS712 dan tegangan ZMPT101b, mikrokontroler arduino dan wemos D1 mini. Sensor yang terpasang akan mengirim data berupa besar nilai V, I, R dan S yang diolah oleh mikrokontroler arduino untuk kemudian ditampilkan di layar LCD. Wemos D1 mini berfungsi menjadi jembatan untuk mengirim data pada pengguna menggunakan web Thinger.io secara wireless yang dapat diakses oleh smartphone. Data yang dihasilkan oleh prototype selnjutnya dikalibrasi dengan multimeter digital berstandar SNI menggunakan metode independent sample T-Test dengan aplikasi SPSS. Prototypw ini mampu merekam data hasil pengukuran dan history pengukuran yang dapat diunduh melalui smartphone.


Author(s):  
Ahmad Yovi Nurulfahmi ◽  
Indah Sulistiyowati
Keyword(s):  

Kasus pencurian kendaraan bermotor khususnya sepeda motor sangat sering terjadi di sekitar kita. Kejadian pencurian dapat terjadi di rumah, tempat parkir, atau bahkan perampasan sepeda motor di tempat-tempat yang sepi. Pencurian sepeda motor dilakukan dengan memutar kunci kontak secara paksa dengan kunci letter “T”. Untuk mengantisipasi kejadian tersebut, sepeda motor perlu dilengkapi alat pengaman dan pelacak untuk mencegah terjadinya pencurian. Pada penelitian ini, telah dibuat alat pengaman kendaraan dengan menggunakan NodeMCU ESP8266. Untuk melacak posisi kendaraan digunakan modul GPS dan Camera Web server ESP32 sehingga alat ini dapat dioperasikan dari jarak jauh melalui internet. Alat ini dioperasikan dengan menggunakan smartphone yang akan menampilkan posisi kendaraan tersebut dan tampilan layar monitor untuk menampilkan pembacaan dari kamera tersebut. Dari hasil pengujian di dapatkan data bahwa alat dapat bekerja dengan maksimal. Hasil pembacaan kamera cukup membantu untuk mengetahui wajah dari pelaku. Penggunaan GPS berfungsi dengan optimal untuk menemukan titik koordinat dari sepeda motor.


Author(s):  
RAGIL RAGIL FANNY SETIYA AJI ◽  
Indah Sulistiyowati

Burung murai batu terancam keberadaannya di alam akibat perburuan liar.  Perlu upaya konservasi melalui penangkaran ex-situ. Namun penangkaran secara ex-situ menemui kendala dibandingkan dengan pengeraman secara alami karena perbedaan suhu dan kelembapan di penangkaran dengan habitat aslinya yang berakibat pada kegagalan dalam penetasan. Untuk itu diperlukan mesin penetas telur untuk membantu proses penetasan. Mesin penetas telur yang sudah ada masih dimonitoring secara manual sehingga menyita banyak wahtu dan tidak efisien.  Penelitian ini bertujuan membuat mesin penetas telur burung murai batu yang termonitoring suhu, kelembapan dan visual menggunakan metode internet of things dengan platform MIT APP Inventor. Sensor DHT22 digunakan untuk pengambilan nilai suhu dan kelembapan, Camera ESP32 sebagai monitoring secara visua. Hasil pengujian mesin penetas telur burung murai batu dapat termonitoring pada smartphone secara realtime dengan delay 1,7 hingga 2,5 detik.


Author(s):  
Rendhy Putra ◽  
Nuzul Hikmah ◽  
Linda Kurnia
Keyword(s):  

Banyaknya pencurian pada kendaraan bermotor mendorong usaha untuk meningkatkan sistem keamanannya. Meskipun keamanan yang diberikan cukup ketat akan tetapi kendaraan masih dapat dibobol oleh pencuri. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sistem keamanan menggunakan ESP 8266, Sensor RFID dan Modul GPS. ESP 8266 adalah sebuah chip yang di dalamnya terdapat processor, memori dan akses ke GPIO. Sistem ini memanfaatkan sensor RFID yang berperan sebagai monitoring ID yang didaftarkan untuk perintah awal pada kontak pemutus arus kelistrikan kendaraan dengan menggunakan E-KTP. Sistem juga menggunakan modul GPS sebagai monitoring posisi kendaraan secara real-time. Rancangan sistem keamanan kendaraan bermotor menggunakan E-KTP sebagai alat otentikasi sudah berhasil dan bekerja dengan baik. Sistem sudah dapat mendaftarkan 2 identitas dari kartu E-KTP agar mempermudah. Tampilan pada aplikasi Blynk dilengkapi angka Latitude dan Longtitude sehingga dapat mempermudah pemilik kendaraan dalam mengetahui posisi kendaraannya secara real-time. Penggunaan jaringan wifi sudah bisa mengirimkan data digital secara real-time dari mikrokontroler ESP 8266 ke aplikasi android.


Author(s):  
Arisudin Arisudin ◽  
Mochtar Yahya ◽  
Danang Erwanto
Keyword(s):  

Teh adalah salah satu produk minuman yang dibuat dari daun teh muda dan sudah melalui proses pengolahan seperti pelayuan, oksidasi enzimatis, penggilingan, serta pengeringan. Kandungan senyawa kimia yang ada didalam teh adalah katekin, vitamin E, vitamin C, tanin, flavonoid, theofilin, polifenol, dan sejumlah mineral seperti Mg, Ge, Mo, Se dan Zn. Sensor gas (MQ-3, MQ-4, MQ-5 dan MQ-135) serta DHT-22 yang disusun membentuk larik sensor gas diaplikasikan untuk membaca kadar gas pada uap air teh. Dalam penelitian ini sampel teh yang digunakan meliputi teh oolong, teh hitam, teh hijau, dan teh putih. Dari penelitian ini aroma teh dapat dibaca oleh sistem yang telah dibuat dan diklasifikasikan jenis tehnya menggunakan metode Jaringan Syaraf Tiruan dan diperoleh hasil berupa akurasi dengan nilai 0,71, presisi dengan nilai 0,71, Recal dengan nilai 0,72 dan f-measure dengan nilai 0,71.


Author(s):  
Akhmad Efendi ◽  
Miftachul Ulum ◽  
Achmad Fiqhi Ibadillah ◽  
Deni Tri Laksono

Para pengguna pada sistem televisi kabel seringkali mengeluh jika terjadi gangguan berupa kualitas gambar yang tidak jernih atau bahkan hilang, sehingga membutuhkan bantuan teknisi untuk memperbaiki gangguan. Teknisi dituntut untuk sigap dalam menyelesaikan gangguan yang terjadi pada layanan tv kabel, sehingga perlu untuk segera mengetahui jenis gangguan di pelanggan yang berada di tempat yang jauh. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memberikan notifikasi kepada provider jika terdapat gangguan. Pemberian sensor pada amplifier gambar setiap jalur yang dapat mengirimkan notifikasi berupa data kepada provider yang dapat dipantau secara jarak jauh. Alat yang dikembangkan terdiri dari sensor tegangan dan arus, mikrokontroler  dan ESP826601. Alat yang dikembangkan mampu mengirimkan gangguan berupa tegangan dan arus dan dapat dipantau melalui smartphone.


Author(s):  
Ade Septian Dwisaputra ◽  
Fajar Yumono ◽  
Dian Efytra Yuliana

Sebagian besar bayi terbangun di tengah malam karena perubahan fase tidur dari tidur lelap ke tidur ringan lalu bangun, dan biasanya akan menangis. Untuk mengatasi masalah tersebut maka dibuat suatu sistem yang dapat mengayunkan bayi kekiri dan ke kanan seperti pendulum dengan kecepatan yang diatur dengan metode fuzzy logic agar didapatkan pengayunan dengan gerakan perlahan dan stabil. Fuzzifikasi menggunakan metode Min-Max sedangkan pada deffuzzifikasi menggunakan metode weighted average dengan metode keluaran menggunakan metode tsukamoto. Hasil dari penelitian ini antara lain pada pengujian tanpa beban didapatkan respon terbaik pada saat tunning set point 60 dengan presentase error sebesar 2,28%. Pada saat tunning set point 50 didapat presentase error sebesar 13,58%. Pada saat pengujian menggunakan beban 3 kg didapatkan respon terbaik pada saat tunning set point 80 dengan presentase error sebesar 3,2%. Sedangakan pada saat tunning set point 70 didapat error sebesar 9,75%.


Author(s):  
Rizky Bayu Santoso Bayu ◽  
Rini Puji Astutik ◽  
Deni Irawan
Keyword(s):  

Sistem keamanan pada perangkat elektronik khususnya rumah maupun perkantoran yang ada saat ini kebanyakan merupakan sistem keamanan manual. Penelitian bertujuan menciptakan prototype alternatif sistem keamanan pada ruangan pada kunci & perangkat elektronik rumah dengan memanfaatkan teknologi dan biaya yang rendah. Penelitian ini menggunakan ESP32 sebagai mikrokontroler penggerak Perangkat Elektronik, monitoring arus pada beban masing-masing dan Android sebagai pengendali Relay dan QR Code reader. Pemrograman ESP32 menggunkan IDE Arduino. QR Code reader di Android dibuat menggunakan Android Stuio. Relay  akan dihubungkan dengan module ESP32. Pengujian penelitian ini dilakukan dengan versi android, yaitu android oreo versi 10. Pengujian menunjukan semua komponen hardware dan software dapat bekerja dengan baik. Penelitian ini menghasilkan Smart home yang lebih murah dibanding Smart home yang banyak dijual saat ini.  


Author(s):  
Hanif Pradipta ◽  
Koko Joni ◽  
Achmad Ubaidillah ◽  
Achmad Fiqhi Ibadillah

Satelit merupakan sebuah trobosan terbaru dalam proses pengiriman data. Satelit dapat digunakan untuk memantau keaadaan atmosfer bumi, navigasi, maupun komunikasi data jarak jauh sebagai contoh broadcast televisi Pada dasarbya antena penerima akan diarahkan secara manual oleh pengguna agar pengarahan antena tepat menuju posisi satelit broadcast televisi sesuai dan mudah, maka dapat digunakannya perangkat berupa antena tracking. Untuk mendapatkan posisi koordinat satelit digunakan perhitungan algoritma matematis. Penelitian ini penulis menggunakan satelit MEASAT-3A dengan hasil perhitungan pada waktu 1 Januari 2021 pukul 00:00:00 didapatkan posisi satelit terletak pada koordinat latitude -0,0232174734074105°, longitude 91,8487688254899° dan altitude 35784, 6417029739 Km. Posisi dari antena tracker berada pada koordinat latitude -7.128558069°, longitude 112.725319020 dan altitude 0.0300 Km. Didapatkan arah putar dari antena tracker berupa nilai azimuth 288,7960234° dan elevation °. keberhasilan dari pergerakan sudut putar antena tracker terhadap SetPoint sudut Azimuth  dan Elevation sebesar 9,74380501% dan 99,86132262%.


Author(s):  
Mohammad Faris Wahyudi ◽  
Sabar Setiawidayat ◽  
Fachrudin Hunaini

Pembangkit tenaga listrik thermal merupakan suatu pembangkit yang menghasilkan energi listrik yang berasal dari energi thermal. Energi thermal bisa dihasilkan melalui pembakaran bahan bakar berupa gas ataupun batubara. Berdasarkan hal tersebut, pada pembangkit tenaga listrik thermal konsumsi bahan bakar sangatlah mempengaruhi biaya produksi energi listrik, sehingga diperlukan suatu teknik pengoperasian pembangkit yang optimum. Salah satunya pada PT Indonesia Power UPJP Perak Grati yang merupakan perusahaan pembangkitan tenaga listrik yang dalam pengopeasiannya memerlukan cara dalam penghematan bahan bakar gas berdasarkan nilai heat rate (Kcal/kWh) khususnya dalam penghematan biaya pokok produksi. Pada penelitian ini Particle Swarm Optimization (PSO) digunakan sebagai metode untuk penentuan daya optimal pada generator Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Perak Grati. Berdasarkan hasil penelitian, dihasilkan adanya penghematan konsumsi gas antara metode PSO dengan kondisi aktual, dimana saat permintaan daya 310 MW, terjadi penghematan konsumsi gas sebesar 0.5968 BBTU/h atau setara dengan Rp 57.168,00/h.Pembangkit tenaga listrik thermal merupakan suatu pembangkit yang menghasilkan energi listrik yang berasal dari energi thermal. Energi thermal bisa dihasilkan melalui pembakaran bahan bakar berupa gas ataupun batubara. Berdasarkan hal tersebut, pada pembangkit tenaga listrik thermal konsumsi bahan bakar sangatlah mempengaruhi biaya produksi energi listrik, sehingga diperlukan suatu teknik pengoperasian pembangkit yang optimum. Salah satunya pada PT Indonesia Power UPJP Perak Grati yang merupakan perusahaan pembangkitan tenaga listrik yang dalam pengopeasiannya memerlukan cara dalam penghematan bahan bakar gas berdasarkan nilai heat rate (Kcal/kWh) khususnya dalam penghematan biaya pokok produksi. Pada penelitian ini Particle Swarm Optimization (PSO) digunakan sebagai metode untuk penentuan daya optimal pada generator Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Perak Grati. Berdasarkan hasil penelitian, dihasilkan adanya penghematan konsumsi gas antara metode PSO dengan kondisi aktual, dimana saat permintaan daya 310 MW, terjadi penghematan konsumsi gas sebesar 0.5968 BBTU/h atau setara dengan Rp 57.168,00/h.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document