Jurnal LeECOM (Leverage, Engagement, Empowerment of Community)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

29
(FIVE YEARS 29)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Ciputra Surabaya

2685-8630, 2686-2786

Author(s):  
Daniel Martomanggolo Wonohadidjojo ◽  
Caecilia Citra Citra ◽  
Rinabi Tanamal ◽  
Yosua Setyawan Soekamto ◽  
Indra Maryati

Pada periode tahun 2000 hingga 2018 dapat diketahui bahwa meskipun terjadi kenaikan pada nilai Programme for International Student Assesment untuk Indonesia tetapi nilai Indonesia relatif turun pada semua bidang. Cara berpikir Computational Thinking (CT) menggunakan pendekatan pemrosesan informasi dengan cara penalaran, pemikiran procedural dan algoritmik serta rekursif. Diharapkan dengan naiknya kemampuan analitik yang mendasari (CT), rating Indonesia untuk tes internasional seperti test PISA dapat meningkat. Bebras Indonesia adalah suatu komunitas CT yang didirikan di Indonesia. Pada bulan April 2021, Biro Bebras Universitas Ciputra Surabaya dalam Gerakan PANDAI dengan dukungan Google.org memberikan workshop kepada para guru SD, SMP dan SMA. Metode yang digunakan pada workshop ini terdiri dari 3 tahap yaitu penjelasan konsep dan materi CT serta resources yang digunakan, penjelasan aplikasi CT pada kehidupan sehari-hari, dilanjutkan dengan penjelasan dan latihan untuk menerapkan CT pada matapelajaran tiap peserta dalam konteks micro teaching, dan terakhir adalah peserta menjalankan tugas menerapkan pada matapelajaran di sekolah masing-masing dalam konteks Micro Teaching dan melaporkan hasilnya. Berdasarkan survey yang dilaksanakan didapatkan bahwa pada 3 hari workshop peserta menyatakan setuju dan sangat setuju bahwa topik pada worksjop tersebut berkaitan dengan pekerjaan mereka. Pada tahap Micro Teaching para peserta berhasil menerapkan CT pada matapelajaran di sekolah masing-masing. Para peserta telah berhasil mengumpulkan tugas-tugas yang diberikan yang menggambarkan bahwa workshop ini telah berjalan dengan baik dan menunjukkan keberhasilan guru-guru dalam menerapkan CT pada matapelajaran di sekolah-sekolah masing-masing.


Author(s):  
Lenny Gunawan ◽  
Agustiono Agustiono ◽  
Charly Hongdiyanto ◽  
Wendra Hartono

The purpose of this community service to Frateran Highschool is to increase their understanding towards Determining Pricing Strategy within their businesses. This training is on live discussion via zoom regarding the previous experiences in determining pricing strategy among lecturers, facilitators, and students as participants. These activities were conducted in an hour meeting session on 17th September 2021, as community service from Ciputra lecturers’ activity to SMAK. Frateran Surabaya. The class was attended by 12 out of 15 students registered, grade XII within Entrepreneurship Subject. The pricing strategies matrix consists of 3x3 quadrants, which then divided into 1. Fixed menu Pricing, and 2. Dynamic Pricing. Students also learned about value added within a product, thus lead them into positioning and differentiation for the businesses. The explanation also given by using examples for each method: Traveloka, Gofood, Grabfood (promotional posters & vouchers) to balance out peak and low order times, Ovo (program features in application) increasing customers convenience in adding values, Starbucks (personnel contribution service and behind the scenes operational video). The conclusion, the activity was able to increase students’ understanding of fixed and dynamic pricing strategy, value added within products/services, and finally positioning and differentiation within service industry.


Author(s):  
Rubiyatno Rubiyatno ◽  
Lucia Kurniawati ◽  
Maria Angela Diva

Dusun Tegal Balong secara geografis berada Desa Bimomartanni, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.  Dusun Tegal Balong berada di pinggir Kota Yogyakarta, dengan pesona khas alam pedesaan yang asri. Kapasitas masyarakat di Dusun Tegal Balong berkaitan dengan pemasaran pariwisata terutama sosial media marketing sangat di era digital cukup terbatas. Potensi wisata alam, budaya, kuliner yang dimiliki Dusun Tegal Balong harus dikelola dan dipasarkan dengan baik di era digital dengan media yang tepat sehingga Dusun Tegal Balong dapat menjadi destinasi wisata pedesaan yang berkelanjutan. Pendampingan peningkatan kapasitas pengelolaan social media marketing di Dusun Tegal Balong, Bimomartani, Ngemplak, Sleman dilakukan dalam rangka memberikan tambahan pengetahuan dan pemahaman dasar berkaitan dengan social media marketing dan pariwisata berkelanjutan serta meningkatkan kapasitas pengelolan social media marketing untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan Dusun Tegal Balong, Bimomartani, Ngemplak, Sleman. Pendampingan ini menghasilkan peningkatan kapasitas dan kreativitas dalam bersosial media untuk pengembangan pariwisata berkelanjutan melalui akun sosial media sebagai sarana pemasaran Dusun Tegal Balong, Bimomartani, Ngemplak, Sleman


Author(s):  
Maria Asumpta Evi Marlina ◽  
Anastasia Filiana Ismawati ◽  
Kazia Laturette ◽  
Eko Budi Santoso ◽  
Fanny Septina ◽  
...  
Keyword(s):  

Program peningkatan literasi keuangan bagi buruh migran Indonesia di Singapura, Hongkong, dan Roma diikuti oleh tujuh puluh lima peserta. Dari tujuh puluh lima perserta tersebut hanya ada satu pekerja migran laki-laki. Permasalah dalam literasi keuangan yang dialami para buruh migran tersebut antara lain kesulitan mengelola keuangan dan kesulitan membuat anggaran untuk bisnisnya. Uang yang mereka kirim ke sanak saudara di Indonesia untuk mengembangkan bisnis justru habis karena para buruh migran tersebut kurang paham tentang pengelolaan keuangan. Tujuan program tersebut adalah untuk memberikan tambahan wawasan tentang literasi keuangan dan memberikan konsultasi dalam bidang keuangan untuk pengembangan bisnis mereka yang dijalankan di Indonesia. Program pelatihan tersebut terdiri dari empat tahapan, yaitu observasi, persiapan, pelatihan, dan evaluasi. Kegiatan tersebut dilakukan berkat kerjasama antara Program Studi Akuntansi Universitas Ciputra, Universitas Ciputra Media Transformation Ministry, dan Development Singapore. Setelah mengikuti pelatihan tersebut, peserta dapat membuat penganggaran bagi bisnis mereka.


Author(s):  
Soelistyowati Soelistyowati ◽  
Enrico Enrico

Keterbelakangan fisik, sensorik, mental, intelektul, bukanlah suatu halangan untuk dapat maju berkreatifitas, seperti tertera di Undang- undang Negara mengakui adanya penyandang disabilitas berarti negara mengakui adanya hak bagi mereka, yang dijelaskan pada pasal 5 Undang-Undang No. 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas. Di kabupaten Blitar salah satu wadah bagi penyandang disabilitas yang mampu berwirausaha serta berkreatifitas dengan mengexplorasi motif batik ciprat. Permasalahan yang ada kurangnya pengetahuan desain tentang variasi motif, warna, hingga sulitnya pemasarannya. Dalam pelatihan ini yang di berikan merupakan metode pelatihan Model Training Of Trainers (ToT), entrepreneurship sebagai pengembangan produk wastra nusantara dengan menggunakan BMC (Business Model Canvas) adalah acuan sebagai strategi pengembangan bisnis, kegiatan pelatihan yang dilakukan dalam jangka waktu bertahap. Mulai dari pelatihan desain produksi, pemilihan warna, explorasi motif hingga berbentuk hasil prototype produksi akhir untuk di review. Dalam kegiatan ini dinaungi oleh peran Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) yang merupakan mempersatukan dan memberdayakan para perempuan penyandang disabilitas di seluruh Indonesia. Yang sangat peduli dengan kegiatan ini, dengan harapan membekali pengetahuan dan pelatihan ini untuk meningkatnya aktivitas pengembangan tersebut tentunya diharapkan dapat juga mengangkat citra budaya daerah serta mengangkat perekonomian yang berpotensi dalam kewirahusahaan di kabupaten Blitar .


Author(s):  
Helen Natalie ◽  
Rio Natannael Wijaya ◽  
Maula Rizka Salsabila ◽  
Harnadia Firsya Difa ◽  
Angie Felita Purwanto ◽  
...  
Keyword(s):  

Self-actualization Therapy merupakan program berupa pelatihan yang dilaksanakan secara daring. Program ini dibuat untuk memaksimalkan potensi para penyandang disabilitas di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik Prof. Dr. Soeharso Surakarta melalui 3 target utama yaitu pengurangan tingkat depresi, peningkatan keterampilan, dan peningkatan kesiapan kerja. Adapun permasalahan yang terdapat di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik adalah penerima manfaat rentan terkena depresi dan pengangguran. Beberapa faktor utama yang menyebabkan penerima manfaat mengalami depresi adalah penolakan diri, perasaan rendah diri, dan kurangnya dukungan dari pihak keluarga. Hal ini memicu kondisi stress, kesepian, dan rasa tidak percaya diri pada penerima manfaat. Tim mahasiswa bekerjasama dengan BBRSPDF untuk  mengurangi tingkat depresi pada penerima manfaat, membekali penerima manfaat dengan keterampilan untuk mendapatkan pekerjaan, hingga penerima manfaat dapat mencapai aktualisasi diri dengan cara memaksimalkan potensi yang dimiliki. Perbandingan hasil pre-test dan post-test penerima manfaat menunjukkan bahwa program Self-actualization Therapy berlangsung dengan lancar dan efektif dalam mencapai target. Penerima Manfaat dapat melatih keterbukaan diri hingga menemukan kelebihan diri melalui berbagai kegiatan yang tersedia dan memaksimalkan potensinya dalam menghasilkan produk atau jasa. Kendala-kendala yang muncul pada pelaksanaan program dapat diatasi dengan metode pendampingan dan evaluasi. Adapun saran yang dapat diajukan dari hasil program Self-actualization Therapy, bagi pihak Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik Prof. Dr. Soeharso Surakarta diharapkan dapat melaksanakan program ini secara mandiri agar dapat memaksimalkan pelayanan rehabilitasi kepada penerima manfaat selanjutnya. Kata Kunci: Disabilitas fisik, Self-actualization therapy


Author(s):  
Mega Pandan Wangi ◽  
Ira Puspasari ◽  
Weny Indah Kusumawati

TK Islam Mutiara berdiri diawali dari terbentuknya Yayasan Pendidikan Islam Jiwa Nala dikenal dengan Yayasan Jiwanala. TK Islam Mutiara adalah lembaga swasta yang berdiri sejak tahun 1990. Berdasarkan spreadsheet (data) yang ada, dapat dilihat penerimaan siswa baru selama 3 tahun terakhir di TK Islam Mutiara Surabaya mengalami penurunan. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti: banyaknya taman kanak-kanak di setiap kecamatan, jarak taman kanak-kanak dengan tempat tinggal, besarnya biaya pendidikan, strategi promosi, dan faktor lain. Pada Program Kemitraan Masyarakat ini, bahasannya akan difokuskan pada strategi promosi. Selama ini promosi yang dilakukan oleh TK Islam Mutiara Surabaya melalui penyebaran brosur, media sosial (Instagram), dan website. Namun website yang tersedia jarang diperbaharui isi berita tentang sekolahnya. Program Kemitraan Masyarakat ini, mengatasi kesulitan yang berkenaan dengan kegiatan promosi TK Islam Mutiara Surabaya khususnya promosi pada media sosial instagram, dimana dengan menggunakan media sosial ini sekolah dapat menampilkan video tentang profil sekolah. Pembuatan video profil sekolah ini, ditunjang dengan guru pengajar yang memiliki telepon genggam, sehingga dapat membantu proses pembuatan video profil sekolah, yang pada akhirnya dapat membantu mempromosikan TK Islam Mutiara Surabaya. Hasil yang didapat antara lain: naskah tentang profil sekolah TK, pengetahuan tentang proses produksi video profil sekolah menggunakan telepon genggam dengan aplikasi Viva Video. Hasil jadi video profil sekolah dapat digunakan sebagai media promosi. Dengan terselesaikannya Program Kemitraan Masyarakat ini, para peserta pelatihan menghendaki pelatihan lanjutan untuk mengembangkan diri di bidang pengembangan video pembelajaran.


Author(s):  
Sri Pingit Wulandari ◽  
Zakiatul Wildani ◽  
Mike Prastuti ◽  
Lucia Aridinanti ◽  
Sri Mumpuni Retnaningsih ◽  
...  

Peningkatan kualitas pendidikan memiliki peran penting dalam mempercepat tujuan pembangunan berkelanjutan atau yang lebih dikenal dengan Sustainable Development Programs (SDGs) tidak hanya di Indonesia tetapi juga di setiap negara di dunia. Namun, kualitas pendidikan di Indonesia masih di bawah negara tetangga seperti Malaysia atau Thailand yang ditunjukkan dengan angka melek huruf yang masih rendah. Hal ini terjadi disebabkan oleh banyak faktor, seperti kondisi psikologis atau lingkungan keluarga. Apalagi keterbatasan akses, fasilitas, dan sumber daya manusia di beberapa daerah terpencil di Indonesia juga mempengaruhi hal tersebut. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang signifikan mempengaruhi literasi membaca siswa SDN kelas 1 di Kecamatan Nonggunong, Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur dalam penyelenggaraan dan evaluasi isu pendidikan khusunya didaerah terpencil demi tercapainya tujuan SDGs di masa depan. Adapun metode yang digunakan adalah regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan tiga faktor berpengaruh signifikan terhadap skor literasi siswa yaitu usia, jenis kelamin, serta tingkat kesukaan membaca siswa dengan persentase ketelitian klasifikasi model sebesar 81,8%.


Author(s):  
Nur Laily ◽  
Prijati Prijati ◽  
Yahya Yahya ◽  
R Yudi Sidharta
Keyword(s):  

Masa Pandemi Covid-19 di Indonesia, banyak perusahaan yang mengalami kerugian bahkan tutup usahanya. Dampak pandemi juga dirasakan UKM Songkok lukis di Kota Gresik, songkok lukis karakter konsumenya adalah anak-anak dan remaja, siswa SD dan SMP. Bulan Ramadhan, Hari Raya idul Fitri dan Tahun ajaran baru Sekolah merupakan masa peningkatan penjualan, namun masa itu berlalu seiring dengan diberlakukannya siswa sekolah belajar dan beribadah di rumah. UKM songkok terpaksa tidak berproduksi dan menghentikan karyawanya untuk mengurangi kerugian. Berdasar survey pendahuluan permasalahan yang dihadapi UKM Songkok lukis pada saat ini yaitu bidang pemasaran dan modal. Maka solusi yang ditawarkan adalah strategi bertahan bagi UKM songkok. Metode pelaksanaan melalui pelatihan dan pendampingan. Kegiatan ini dilakukan dengan Daring, karena masih berlaku Pembatasan Sosial Berskala Besar di Surabaya Raya termasuk Gresik. Materi yang disampaikan yaitu pemasaran online dan offline. diversivikasi produk dan inovasi produk. Diversifikasi produk yang sesuai dengan masa pandemi adalah alat pelindung diri, maka dilatih cara membuat faceshield. Diharapkan dengan pelatihan dan pendampingan strategi pemasaran dengan memperhatikan perubahan lingkungan bisnisnya, serta dengan membuka wawasan dalam memperluas jaringan pemasaran, maka diharapkan UKM Songkok bisa kembali bangkit, mensejahterahkan masyarakat dan perkonomian Indonesia bangkit kembali


Author(s):  
Dian Palupi ◽  
Wahidahwati Wahidahwati ◽  
Ulfah Setia Iswara ◽  
Suwitho Suwitho

Pandemi Covid 19 yang melanda hampir seluruh dunia pada Bulan Maret 2019 membuat banyak negara mengalami perubahan secara cepat, baik dalam perekonomian maupun gaya hidup. Hal ini berdampak signifikan terhadap dunia usaha, tidak terkecuali usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Permasalahan yang dihadapi oleh UMKM mitra adalah menurunnya omset penjualan yang disebabkan oleh penurunan daya beli masyarakat selama pandemi Covid 19 dan belum optimalnya pemanfaatan dan penguasaan teknologi. Pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui pendampingan, pembekalan berupa penguatan mental dan semangat untuk tetap dapat mempertahankan eksistensi usaha serta pelatihan melalui beberapa cara pemasaran yang lebih efektif dan efisien dengan menggunakan pemasaran digital kepada kepada Usaha Mikro Kecil Menengah yang berada di wilayah Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Kesimpulan yang kami dapat adalah permasalahan yang dihadapi oleh UMKM adalah rata-rata UMKM memiliki penurunan penjualan dalam masa pandemi covid 19 ini dan diperlukan implementasi strategi pemasaran secara digital yang lebih intensif.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document