JIPVA (Jurnal Pendidikan IPA Veteran)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

45
(FIVE YEARS 1)

H-INDEX

1
(FIVE YEARS 0)

Published By Ikip Veteran Semarang

2598-0904, 2598-5876

2020 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 102
Author(s):  
Fathiah Alatas ◽  
Laili Fauziah

Permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran fisika di SMA Negeri 71 Jakarta adalah rendahnya kemampuan literasi sains siswa dan kurangnya pengetahuan siswa tentang konsep pemanasan global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran problem based learning (PBL) terhadap kemampuan literasi sains siswa pada konsep pemanasan global. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan desain non-equivalent control group design. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 71 Jakarta pada siswa kelas XI pada semester genap di tahun ajaran 2019/2020. Data kemampuan literasi sains siswa diperoleh dengan menggunakan tes uraian. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa kemampuan literasi sains siswa meningkat dengan model pembelajaran problem based learning (PBL) pada konsep pemanasan global.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 192
Author(s):  
Evi Sapinatul Bahriah ◽  
Aditya Riky Nugroho

Kimia dasar merupakan salah satu matakuliah wajib yang mengkaji konsep-konsep kimia esensial yang harus dikuasai oleh mahasiswa calon guru kimia agar menjadi guru kimia profesional dan kompeten. Rendahnya nilai matakuliah Kimia Dasar menuntut Universitas untuk membuka progam perkuliahan semester antara. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana efektivitas program semester antara terhadap penguasaan konsep mahasiswa pada matakuliah Kimia Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah mahasiswa program studi pendidikan kimia yang berjumlah 31 orang. Instrumen yang digunakan untuk menjaring informasi adalah tes esai dan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil tes dan kuesioner menunjukkan bahwa program perkuliahan semester antara dapat meningkatkan penguasaan konsep mahasiswa pada matakuliah kimia dasar. Hal tersebut dapat dilihat pada perolehan nilai rata-rata UTS sebesar 63.5 (kategori cukup) dan UAS sebesar 74.0 (kategori baik) dan berdasarkan hasil kuesioner menujukan bahwa mahasiswa memberikan respon positif terhadap pelaksanaan program ini.Kimia dasar merupakan salah satu matakuliah wajib yang mengkaji konsep-konsep kimia esensial yang harus dikuasai oleh mahasiswa calon guru kimia agar menjadi guru kimia profesional dan kompeten. Rendahnya nilai matakuliah Kimia Dasar menuntut Universitas untuk membuka progam perkuliahan semester antara. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana efektivitas program semester antara terhadap penguasaan konsep mahasiswa pada matakuliah Kimia Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah mahasiswa program studi pendidikan kimia yang berjumlah 31 orang. Instrumen yang digunakan untuk menjaring informasi adalah tes esai dan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil tes dan kuesioner menunjukkan bahwa program perkuliahan semester antara dapat meningkatkan penguasaan konsep mahasiswa pada matakuliah kimia dasar. Hal tersebut dapat dilihat pada perolehan nilai rata-rata UTS sebesar 63.5 (kategori cukup) dan UAS sebesar 74.0 (kategori baik) dan berdasarkan hasil kuesioner menujukan bahwa mahasiswa memberikan respon positif terhadap pelaksanaan program ini.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 179
Author(s):  
Ulfah Khoeriyah ◽  
Ai Nurlaela ◽  
Devi Solehat

Keterampilan berpikir kreatif dalam pembelajaran fisika penting untuk ditingkatkan terkait dengan pengembangan ide-ide dan produktivitas siswa di abad 21. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan pengaruh penerapan model brain based learning (BBL) terhadap keterampilan berpikir kreatif dan respon siswa pada konsep hukum Newton. Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai Mei 2018 di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 04 Kab. Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi experiment dengan desain nonequivalent control group design. Total sampel dalam penelitian ini terdiri 68 siswa yang terbagi menjadi dua kelas yaitu kelas X MIPA 1 sebagai kelas eksperimen dan X MIPA 2 sebagai kelas kontrol yang diambil secara purposive sampling. Hasil pengujian hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney pada  menunjukkan adanya signifikansi pengaruh. Respon siswa secara keseluruhan berada pada kategori sangat baik dengan rata-rata nilai persentase sebesar 81%. Dengan demikian, pembelajaran menggunakan model BBL berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kreatif siswa.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 165
Author(s):  
Astuti Wijayanti ◽  
Laily Rochmawati Listiyani

Mahasiswa seringkali mengalami kendala dalam pemrosesan informasi terkait materi perkuliahan teori karena kurangnya motivasi belajar dan kesulitan dalam pemahaman teks. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini terdiri dari dua siklus. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa IPA kelas A yang terdiri dari 30 mahasiswa pada mata kuliah IPA Terpadu. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket dan dokumentasi. Observasi digunakan untuk melihat keterlaksanaan penerapan take and give berbantuan mind mapping. Angket digunakan untuk mengukur motivasi mahasiswa setelah dilaksanakan proses take and give. Dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan foto, dan dokumen selama penelitian. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar calon guru IPA. Rata-rata motivasi belajar mahasiswa pada siklus I sebesar 57,5% meningkat menjadi 66,5% pada siklus II. Berdasarkan hal tersebut disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe take and give berbantuan mind mapping dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa pada mata kuliah IPA Terpadu.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 149
Author(s):  
Erna Noor Savitri ◽  
Retnaningsih Retnaningsih
Keyword(s):  

Pembelajaran IPA dapat dilakukan dengan meningkatkan peran peserta didik secara langsung (scientific activities). Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar peserta didik dalam pembelajaran melalui real science mask  menggunakan role playing model materi reproduksi sel dan sistem reproduksi. Metode penelitian adalah penelitian tindakan dengan tiga siklus. Langkah-langkah setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IX B di SMPN 10 Semarang tahun pelajaran 2019/2020 sebanyak 34 peserta didik. Hasil penelitian pada siklus I diperoleh persentase pencapaian aktivitas belajar sebesar 65%, pada siklus II sebesar 74%, serta pada siklus III diperoleh persentase sebesar 85%. Berdasarkan hasil penelitian terjadi peningkatan nilai aktivitas belajar peserta didik dari siklus I, II dan III. Adanya selisih nilai persentase untuk tiap siklusnya menunjukkan bahwa penelitian tindakan kelas yang dilakukan telah berhasil dalam meningkatkan aktivitas belajar peserta didik.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 138
Author(s):  
Fathiah Alatas ◽  
Willa Hikma Sakina

Virtual lab dapat memberikan pengalaman belajar nyata melalui simulasi dan kegiatan berbantuan komputer. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan proses sains dan sikap ilmiah berdasarkan IQ siswa pada konsep gerak harmonik sederhana melalui  model guided discovery learning berbantuan virtual lab pada materi gerak harmonik sederhana. Penelitian ini dilakukan di kelas X IPA 1 SMA N 4 Tangerang Selatan. Metode kuasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan observasi, keterampilan proses sains siswa tertinggi yaitu aspek mengajukan pertanyaan dan rendah pada aspek berhipotesis. Kelompok siswa dengan IQ rendah dan sedang menunjukkan sikap ilmiah paling tinggi pada aspek berpikir terbuka dan bekerja sama sedangkan kelompok IQ tinggi yaitu dan pada aspek sikap penemuan serta kreativitas. Dengan demikian, model guided discovery learning berbantuan virtual lab dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa pada seluruh kelompok IQ.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 127
Author(s):  
Siti Salsabila Rifai ◽  
Din Azwar Uswatun ◽  
Iis Nurasiah

Sikap tanggung jawab ilmiah harus dikembangkan dalam diri peserta didik pada pembelajaran kurikulum 2013. Tujuan penelitian ini adalah menginvestigasi pengaruh model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) untuk meningkatkan sikap tanggung jawab ilmiah peserta didik di kelas tinggi pada mata pelajaran IPA. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di kelas IV-A SD IT AL Khoiriyah Al Husna Kabupaten Sukabumi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik non tes (wawancara, lembar observasi sikap tanggung jawab ilmiah peserta didik dan Catatan Lapangan) serta dokumentasi kegiatan penelitian. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian awal atau pra siklus tindakan menunjukkan nilai rata-rata sikap tanggung jawab ilmiah peserta didik hanya 68 % kemudian meningkat menjadi 79% pada siklus I dan 93% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa model Project Based Learning (PjBL) dapat meningkatkan sikap tanggung jawa ilmiah peserta didik di kelas tinggi.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 115
Author(s):  
Zahrotun Nafi'ah ◽  
Vita Ria Mustikasari ◽  
Novida Pratiwi
Keyword(s):  

Pembelajaran IPA bertujuan mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan instrumen tes two-tier multiple choice untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi materi suhu dan kalor yang valid dan reliabel untuk peserta didik SMP. Penelitian ini didasarkan pada model Borg & Gall yang telah dimodifikasi (dilakukan hingga langkah ke tujuh) untuk mengembangkan instrumen tes. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Kalidawir, Tulungagung. Hasil uji coba produk diperoleh 22 soal yang valid dengan reliabilitas sebesar 0,672 yang termasuk dalam kategori tinggi. Dengan demikian, instrumen tes hasil pengembangan dinyatakan valid dan reliabel untuk mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi peserta didik SMP pada materi suhu dan kalor.


2019 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 100
Author(s):  
Erna Yayuk ◽  
Husamah Husamah

Implementasi pembelajaran untuk mahasiswa calon guru harus berorientasi pada pembiasaan berani menghadapi masalah dan mampu menyelesaikan masalah tersebut secara cepat dan tepat. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis peningkatan problem-solving skills, dan peningkatan hasil belajar mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi FKIP UMM pada matakuliah ekologi melalui penerapan Blended-PjBL. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan dalam tiga siklus. Siklus tindakan merujuk pada Model Spiral. Sintaks pembelajaran yang diterapkan adalah PjBl, yang dalam kontek Blended-PjBL. PTK ini dilaksanakan di kelas C Angkatan 2017, Mata Kuliah Ekologi, yang berjumlah 35 orang, Semester Genap Tahun Ajaran 2018/2019. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan aspek problem-solving skills sebanyak 23 point, sedangkan hasil belajarnya mengalami peningkatan sebanyak 35 poin. Dengan demikian, dapat ditarik simpulan bahwa penerapan Blended-PjBL mampu meningkatkan problem-solving skills hingga level baik dan hasil belajar hingga level sangat baik pada matakuliah ekologi.


2019 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 87
Author(s):  
Ngulmi Khamidah ◽  
Winarto Winarto ◽  
Vita Ria Mustikasari

Penggunaan bahan ajar dalam pembelajaran IPA sangat penting karena dapat meningkatkan efektivitas dalam peningkatan hasil belajar siswa Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh penggunaan bahan ajar digital interaktif dalam pembelajaran IPA dengan model discovery learning terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII MTsN 3 Ponorogo. Penelitian quasi-eksperimen ini menggunakan posttest-only group design. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari penerapan bahan ajar digital interaktif dengan model discovery learning terhadap prestasi belajar siswa. Dengan demikian, penggunaan bahan ajar digital interaktif dengan model discovery learning bisa digunakan oleh guru untuk mengakomodasi kemampuan kognitif siswa sehingga prestasi belajar siswa dapat meningkat.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document