Information technology (IT) menjadi semakin penting bagi organisasi perguruan tinggi (dan organisasi lainnya) karena dapat memudahkan pelaksanaan proses bisnis dan meningkatkan keunggulan kompetitif. Melalui IT, proses bisnis dapat dilaksanakan lebih mudah, cepat, efisien, dan efektif. IT juga menawarkan banyak peluang kepada perguruan tinggi untuk meningkatkan kinerja, mentransformasi pelayanan, pasar, proses kerja, dan hubungan-hubungan komunitas dan riset. Karenanya, IT governance saat ini menjadi salah satu critical success factor (CSF) bagi para pemimpin (CIOs) dan mitra perguruan tinggi untuk mengoptimalkan peran IT dalam efektifitas peningkatan aset, capaian kinerja, sasaran, tujuan, misi dan visi organisasi. Namun demikian, kompleksitas penerapan IT pada organisasi menimbulkan kesukaran pada berbagai level pemimpin dan stakeholder dalam memahami, membuat dan menerapkan IT governance di perguruan tinggi. Akibatnya manfaat penggunaan IT yang didapatkan perguruan tinggi dirasakan belum sebanding dengan nilai investasi yang telah dikeluarkan. Untuk itu, artikel ini membahas tinjauan tentang IT governance, prinsip-prinsip dan pedoman yang ditetapkan oleh para ahli IT governance di lapangan, struktur IT governance di perguruan tinggi, komite IT governance secara intensif, dan rekomendasi prototype good IT governance yang dapat diterapkan di perguruan tinggi.