Time Management sebagai Prediktor Happiness pada Kelompok Usia Dewasa Muda
Kelompok usia dewasa muda memiliki beragam tuntutan dan kesibukan yang harus dijalani, sehingga perlu keterampilan time management untuk membantu mengatur waktu secara efektif dan menurunkan stres. Kondisi individu yang menunjukkan tidak adanya stres adalah salah satu komponen dari konsep happiness. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah time management merupakan prediktor happiness pada dewasa muda. Pengukuran time management dilakukan menggunakan ATMS dan pengukuran happiness menggunakan OHQ. Pengambilan data dilakukan secara online pada 320 partisipan. Analisis regresi yang dilakukan menunjukkan bahwa time management merupakan prediktor yang signifikan untuk meningkatkan happiness pada dewasa muda. Hasil penelitian ini menjadi pengembangan dari penelitian sebelumnya terkait hubungan antara time management dengan happiness, bahwa dengan time management, individu lebih mampu menggunakan waktunya secara efektif, mengalokasikan waktu untuk menjaga keseimbangan antara bekerja dan menjalankan aktivitas lain sebagai bentuk kesenangan dalam hidup.