scholarly journals Pengukuran Mutu Aplikasi Web eRapor SMK dengan Metode Webqual (Studi Kasus: SMK Negeri 1 Pacitan)

Respati ◽  
2019 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
Author(s):  
Hendri Winarto ◽  
Kusrini Kusrini ◽  
Armadyahah Amborowati

INTISARIAplikasi web merupakan sebuah aplikasi yang menggunakan teknologi browser untuk menjalankan aplikasi dan diakses menggunakan jaringan komputer. eRapor SMK merupakan salah satu aplikasi web yang disediakan oleh Direktorat Pembinaan SMK (PSMK) Kemendikbud untuk membantu mulai dari pengolahan nilai hingga pencetakan rapor di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Salah satu sekolah yang menggunakan aplikasi eRapor SMK yang dirilis oleh Direktorat PSMK adalah SMK Negeri 1 Pacitan, yang telah memanfaatkannya sejak akhir tahun 2016. Pihak SMK Negeri 1 Pacitan maupun Direktorat PSMK belum pernah melakukan pengukuran mutu aplikasi web eRapor SMK meskipun muncul keluhan dari beberapa pengguna, sehingga dirasa perlu untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas aplikasi tersebut. Setelah dilakukan pembandingan dengan beberapa metode pengukuran kualitas aplikasi, maka diputuskan untuk menggunakan metode WebQual 4.0 untuk mengetahui variabel dari instrumen WebQual yang mempengaruhi kepuasan pelanggan (user satisfaction), dan indikator apa saja yang perlu dilakukan perbaikan pada aplikasi eRapor SMK, serta memberikan rekomendasi perbaikan secara teknis. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data dengan Structural Equation Modeling (SEM), memanfaatkan alat bantu aplikasi SmartPLS 3.2.8 yang berbasis metode pemodelan Partial Least Squares (PLS). Berdasarkan hasil survei terhadap 102 responden didapatkan nilai R Square adjusted untuk variabel user satisfaction sebesar 0,722 yang mengindikasikan bahwa variabel user satisfaction dapat dijelaskan oleh variabel usability, information quality, dan service interaction quality sebesar 72.2%, sedangkan sisanya yaitu sebesar 27,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak terdapat pada penelitian ini. Hasil dari analisis data nilai outer loading tiap instrumen WebQual didapatkan 8 indikator WebQual 4.0 yang perlu dilakukan perbaikan.Kata kunci: mutu aplikasi web, eRapor SMK, WebQual 4.0, PLS-SEM, user satisfaction  ABSTRACTWeb application is an application that needs web browser technologies to run, and accessed through computer networks. eRapor SMK is a web application provided by Direktorat Pembinaan SMK (PSMK) Kemendikbud to aid the process of assessment processing to grade reports (rapor) printing in Vocational High Schools (Sekolah Menengah Kejuruan). SMK Negeri 1 Pacitan is among the schools already using eRapor SMK application released by Direktorat PSMK since late 2016. Neither SMK Negeri 1 Pacitan or Direktorat PSMK have conducted any quality assessment on eRapor SMK web application, even though complaints have emerged among users, thus it is felt needed to assess the factors influencing the quality of the application. After comparing among other methods to assess application quality, it is decided to use WebQual 4.0 method to find out which variables from WebQual 4.0 instruments are affecting user satisfaction, and which of the indicators need to be fixed on eRapor SMK web application, and also giving technical recommendations for improvements. This research is using Structural Equation Modeling (SEM) data analysis technique with the help of SmartPLS 3.2.8 application, which based on Partial Least Square (PLS) modeling method. According to a survey conducted to 102 respondents, resulting in  the R square adjusted value for user satisfaction of 0.722 indicating that user satisfaction variable can be explained by usability, information quality, and service interaction quality by 72.2%, while the rest 27.8% is influenced by other variables not stated in this research. Based on the analysis of the outer loading values of every WebQual instruments, resulting in 8 WebQual 4.0 that needs improvement..Keywords:  web application quality, eRapor SMK, WebQual 4.0, PLS-SEM, user satisfaction

2020 ◽  
Vol 14 (1) ◽  
pp. 27
Author(s):  
Endah Saputri

Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pengguna aplikasi mobile myIndiHome. Sebagai penyedia layanan, PT. Telkom, Tbk dituntut untuk mampu memberikan pelayanan atau respon yang cepat, tepat dan akurat kepada pelanggan. Meskipun memiliki beberapa sarana untuk menampung semua keluhan pelanggan di Indonesia, namun dalam kenyataannya masih banyak keluhan pelanggan yang belum dapat terselesaikan dengan baik yang perlu diperhatikan. Dalam penelitian ini, pengukuran kepuasan pengguna terhadap respon cepat tanggap layanan menggunakan kombinasi metode ServQual dan WebQual. Kombinasi kedua teori, secara efektif menangani multikolinieritas (jika banyak variabel yang sangat berkorelasi). Sehubungan dengan kondisi itu, berdasarkan teori service quality (ServQual) digunakan untuk mengetahui kepuasan terhadap aplikasi tersebut, apakah ada pengaruh variabel reliability, responsiveness, empathy, assurance, dan tangible terhadap kepuasan pengguna baik perorangan maupun kelompok. Sedangkan berdasarkan instrumen website quality (webqual 4.0) mengidentifikasi kualitas berdasarkan tiga variabel yaitu usability, information quality, dan service interaction quality. Perhitungan model PLS (Partial Least Square) yang merupakan salah satu Structural Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji hipotesis penelitian. Reliabilitas dan validitas juga telah diuji. Penelitian ini juga menekankan pada sejauh mana persepsi tentang kualitas layanan aplikasi mobile myIndiHome yang dirasakan dan bagaimana pengaruhnya dengan kepuasan pengguna aplikasi mobile myIndiHome dalam hal ini pelanggan indihome yang memiliki dampak signifikan pada kepuasan pengguna.


2020 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
Author(s):  
Endah Saputri ◽  
Dedy Syamsuar

<p align="center"><strong>Abstract</strong></p><p class="Isiabstract">As for this research aims to determine the level of satisfaction of myindihome mobile application users. As a service provider, PT. Telkom, Tbk is required to be able to provide service, a fast respons, precise and accurate to customers. Even though it has several facilities to accommodate all customer complaints in Indonesia, but in reality there are still many customer complaints that have not been resolved properly which need attention. In this study, measurement of user satisfaction toward service responsiveness uses a combination of ServQual method and WebQual method. The combination of both theories, effectively addresses multicollinearity (if many variables are highly correlated). In connection with that condition, based on the theory of service quality (ServQual) is used to determine satisfaction with the application, is there an influence of variables of reliability, responsiveness, empathy, assurance, and tangible toward user satisfaction both individuals and groups. While based on the website quality (webqual 4.0) instrument identify quality based on three variables, namely usability, information quality, and service interaction quality. PLS (Partial Least Square) model of calculation which is one of the Structural Equation Modeling is used to test research hypothesis. Reliability and validity have also been tested. This study is also emphasis on the extent to which the perception of the quality of service of mobile applications myIndiHome perceived and how it affects the user satisfaction of mobile applications myIndiHome in this case the customer indihome that have significant impact on customers' satisfaction..</p><p class="Isiabstract"><strong>Keywords</strong><strong> </strong><strong>:</strong><strong> </strong><strong> </strong>Indihome, User Satisfaction, Servqual, and Webqual</p><p class="Isiabstract" align="center"><strong>Abstrak</strong></p><p class="Abstrak"><em>Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pengguna aplikasi mobile my</em><em>I</em><em>ndi</em><em>H</em><em>ome. Sebagai penyedia layanan, PT. Telkom, Tbk dituntut untuk mampu memberikan pelayanan atau respon yang cepat, tepat dan akurat kepada pelanggan. Meskipun memiliki beberapa sarana untuk menampung semua keluhan pelanggan di Indonesia, namun dalam kenyataannya masih banyak keluhan pelanggan yang belum dapat terselesaikan dengan baik yang perlu diperhatikan. Dalam penelitian ini, pengukuran </em><em>kepuasan pengguna terhadap respon cepat tanggap layanan </em><em>menggunakan kombinasi metode ServQual dan WebQual. Kombinasi kedua teori, secara efektif menangani multikolinieritas (jika banyak variabel yang sangat berkorelasi). Sehubungan dengan kondisi itu, berdasarkan teori service quality (ServQual) digunakan untuk mengetahui kepuasan terhadap aplikasi tersebut, apakah ada pengaruh variabel reliability, responsiveness, empathy, assurance, dan tangible terhadap kepuasan pengguna baik perorangan maupun kelompok. Sedangkan berdasarkan instrumen </em><em>website quality (</em><em>webqual 4.0</em><em>)</em><em> mengidentifikasi kualitas berdasarkan tiga variabel yaitu usability, information quality, dan service interaction quality. </em><em>Perhitungan model PLS (Partial Least Square) yang merupakan salah satu Structural Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menguji hipotesis penelitian. Reliabilitas dan validitas juga telah diuji. Penelitian ini juga menekankan pada sejauh mana persepsi tentang kualitas layanan aplikasi mobile myIndiHome yang dirasakan dan bagaimana pengaruhnya dengan kepuasan pengguna aplikasi mobile myIndiHome dalam hal ini pelanggan indihome yang memiliki dampak signifikan pada kepuasan pengguna.</em></p><strong>Kata kunci :</strong> Indihome, Kepuasan Penggguna, Servqual, dan Webqual


2021 ◽  
Vol 17 (3) ◽  
pp. 1-20
Author(s):  
Nitika Sharma ◽  
Pooja Goel ◽  
Anuj Sharma

The purpose of this paper is to examine the antecedents of e-banking loyalty and evangelism via threefold construct of WEQUAL (usability, information quality, and service interaction) of public sector banks operating in India. Moreover, it also investigates the mediating role of consumers' trust on the website quality of these banks and their impact on e-banking loyalty and evangelism. The data was collected from 243 respondents through online questionnaire. In order to develop the model and test the hypotheses, partial least square structural equation modeling (PLS-SEM) was done through Smart PLS version 3.2.9. Results assert that website quality of banks positively influences the trust of consumers via usability, information quality, and service interaction. Also, consumer trust plays a mediation role between WEBQUAL constructs and e-banking loyalty and evangelism.


2017 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
pp. 1-14 ◽  
Author(s):  
Nurullah Sururi Afif ◽  
Jono M Munandar ◽  
Ma'mun Sarma

Berdasarkan data BPS Kota Bogor tahun 2014, Kota Bogor mempunyai populasi yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu administrasi kependudukan yang banyak dibutuhkan adalah KTP, hal ini merupakan bagian yang penting dimiliki serta merupakan kewajiban bagi setiap masyarakatusia tertentu untuk memilikinya. Pelayanan yang diberikan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pengguna layanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pengguna layanan. Pengambilan sample dalam penelitian ini adalah sebanyak 100 responden. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan Partial least Square. Pengguna layanan didominasi oleh remaja antara usia 17 -20 tahun yaitu sebesar 50%. Hasil analisis menunjukan bahwa physical environment quality, harga (price) berpengaruh terhadap kepuasan pengguna layanan, sedangkan interaction Quality, Outcome Quality tidak berpengaruh terhadap kepuasan penggunalayanan.


2021 ◽  
Vol 31 (3) ◽  
pp. 769
Author(s):  
Sudi Harnowo ◽  
Budi Santoso ◽  
Embun Suryani

This study was conducted to examine and analyze the effect of the implementation of the Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) on user satisfaction and condition of organization, condition of organization on user satisfaction, the effect condition of organization and user satisfaction on net benefit. The population of this study were all 105 SAKTI users within the Ministry of Finance in West Nusa Tenggara Province and 43 samples with a random sampling technique. Partial Least Square Structural Equation Modeling (PLS-SEM) was used to process the data. The study revealed there are five positive and significant influences: first, information quality on user satisfaction, second, system quality on condition of organization, third, service quality on condition of organization, fourth, user satisfaction on net benefits, and condition of organization on net benefits. Keywords: SAKTI, HOT-Fit Framework, Net Benefits.


2021 ◽  
Vol 6 (1) ◽  
pp. 67
Author(s):  
Hendra Arisman ◽  
Budi Hartono

Setiap proyek yang dijalankan selalu didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai guna mencapai tujuan akhir dari proyek tersebut. Proyek teknologi modifikasi cuaca (TMC) merupakan sebuah proyek yang unik dimana proyek ini bertujuan untuk meningkatkan intensitas curah hujan ataupun mempercepat proses hujan di suatu tempat. Sistem informasi Weather Research and Forecasting (WRF) merupakan salah satu sarana yang digunakan guna mendukung proyek TMC dengan menyediakan data informasi prediksi cuaca yang dibutuhkan. Mengingat pentingnya peran sistem WRF dalam proyek TMC ini sehingga dirasa perlu dilakukan evaluasi guna mengetahui keberhasilan implementasi dari sistem WRF tersebut. Penelitian ini melakukan evaluasi implementasi sistem informasi WRF diukur dari tingkat kepuasan dan net benefit yang dirasakan pengguna sistem di lingkungan unit kerja Balai Besar Teknnologi Modifikasi Cuaca pada intansi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Penelitian ini menggunakan Model Kesuksesan Sistem Informasi DeLone dan McLean yang dimodifikasi dengan menghilangkan konstruk penggunaan (use). Penelitian ini digunakan untuk menguji apakah kualitas sistem (system quality), kualitas informasi (information quality), dan kualitas pelayanan (service quality) berpengaruh positif terhadap kepuasan pengguna sistem (user satisfaction), serta menguji apakah kualitas sistem, kualitas informasi, kualitas pelayanan dan kepuasan pengguna berpengaruh positif terhadap net benefit. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis hasil kuesioner yang terkumpul dari 52 responden pengguna sistem WRF BBTMC-BPPT. Metode analisis yang digunakan adalah metode Structural Equation Modeling - Partial Least Square (SEM - PLS) dengan menggunakan software Smart PLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa kepuasan pengguna sistem dipengaruhi secara signifikan oleh kualitas informasi dan kualitas sistem. Sedangkan net benefits dipengaruhi secara signifikan oleh kepuasan pengguna dan kualitas pelayanan. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian serius dari unit kerja BBTMC-BPPT untuk meningkatkan kualitas informasi dan kualitas sistem WRF agar dapat memberikan pengaruh signifikan terhadap proyek TMC


2019 ◽  
Vol 16 (2) ◽  
pp. 174
Author(s):  
Reny Rian Marliana

AbstractThis paper studied a relationship between the quality of google classroom and student satisfaction. The quality of google classroom measured based on the Webqual 4.0 which is consists of four variables i.e. information quality, service interaction quality, user interface quality and usability. The relationship modeling between these latent variables and the student satisfaction was done by using the Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Estimation parameters of the model used PLS-SEM algorithm and Ordinary Least Square (OLS) method. Data was collected using a questionnaire to 89 students of google classroom’s Probability and Statistics Course, Odd Semester 2017-2018 at STMIK Sumedang. The result showed the information quality, the service interaction quality and the user interface quality does not have significantly influence of the student satisfaction. Each of the total effects are 0.149; 0.011 and -0.155. While the usability has a significant effect to the student satisfaction positively with total effect 0.707. Keywords : partial least squares, pls-sem, webqual 4.0 AbstrakHubungan antara kualitas google classroom dan tingkat kepuasan mahasiswa dipelajari pada paper ini. Kualitas google classroom diukur berdasarkan metode Webqual 4.0 yang terdiri atas empat variabel laten yaitu kualitas informasi, kualitas interaksi layanan, kualitas antar muka pengguna dan kegunaa. Pemodelan hubungan antara keempat laten variabel tersebut dengan tingkat kepuasan mahasiswa dilakukan dengan menggunakan Partial Least Squares- Structural Equation Modeling (PLS-SEM). Estimasi parameter model dilakukan dengan menggunakan algoritma PLS-SEM yang didasarkan pada metode Ordinary Least Square (OLS). Data penelitian diperoleh melalui penyebaran 89 kuesioner terhadap mahasiswa yang terdaftar pada google classroom mata kuliah Probabilitas dan Statistika pada Semester Gasal 2017-2018 di STMIK Sumedang. Hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas informasi, kualitas antar muka penggunan dan kualitas interaksi layanan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kepuasan mahasiswa dengan total pengaruh berturut-turut 0,149; 0,011 dan -0,155. Sementara variabel kegunaan berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kepuasan mahasiswa dengan total pengaruh sebesar 0,707. Keywords : partial least squares, pls-sem, webqual 4.0


2020 ◽  
Author(s):  
Murat Kayak

This study aims to investigate destination brand prestige, and to explore the mediating effects of destination brand worldness between destination brand prestige and intention to revisit. Research is designed to collect primary data from the Taiwanese tourists. Partial least squares structural equation modeling is used to test the effects. The research model is appropriately implemented in Smart PLS 3 and a full mediation has existed through the empirical findings. The study shows how destination brand worldness mediates the relationship between destination brand prestige and intention to revisit.


2019 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 1-18
Author(s):  
Madjidainun Rahma

This research aims to identify and examine the effect of the Tax Transparency and Trust Taxpayers Against the Taxpayer Compliance existing areas of Jakarta. The method used is descriptive and associative. Target population studied is Unit in Unit 14 Analysis of the Tax Office in the region of Jakarta. Sampling technique used is random sampling. Model influence analyzed using SEM (Structural Equation Modeling ) with alternative method PLS ( Partial Least Square ) which is aimed at testing the Influence between Tax Transparency and Trust Taxpayers Against the Taxpayer Compliance that there diunit analysis has been given permission to conduct research. Results of the analysis showed that partially Tax Transparency and unsignificant positive effect on the Taxpayer Compliance. Similarly, the Trust Taxpayers partially positive and significant impact to the Taxpayer Compliance . Simultaneously Transparency and Trust Tax Taxpayers Against the Taxpayer Compliance effect, this means that the Tax and Trust trades Taxpayers together will increase the Taxpayer Compliance.   Keywords: Tax Transparency, Trust, Taxpayer Compliance.     Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak yang ada wilayah DKI Jakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan asosiatif. Populasi target yang diteliti ialah Satuan Kerja yang ada di Unit Analisis 14 Kantor Pelayanan Pajak diwilayah DKI Jakarta. Teknik sampel yang digunakan ialah random sampling. Model pengaruh di analisa menggunakan analisis SEM (Structural Equation Modeling) dengan metode alternative PLS (Partial Least Square) yang bertujuan menguji Pengaruh antara Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak yang ada diunit analisis yang telah diberi ijin untuk melakukan penelitian. Hasil analisis menunjukan bahwa Transparansi Pajak secara parsial berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Begitu pula dengan Kepercayaan Wajib Pajak yang secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Secara simultan Transparansi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak berpengaruh Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak, hal ini berarti bahwa dengan Transakasi Pajak dan Kepercayaan Wajib Pajak bersama-sama maka akan meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document