cardiac output monitor
Recently Published Documents


TOTAL DOCUMENTS

146
(FIVE YEARS 19)

H-INDEX

24
(FIVE YEARS 2)

2020 ◽  
Vol 46 (1) ◽  
Author(s):  
Daniela Doni ◽  
Silvia Nucera ◽  
Camilla Rigotti ◽  
Elena Arosio ◽  
Valeria Cavalleri ◽  
...  

Sari Pediatri ◽  
2020 ◽  
Vol 21 (6) ◽  
pp. 371
Author(s):  
Ida Bagus Gede Suparyatha ◽  
Siska Permanasari Sinardja ◽  
I Nyoman Budi Hartawan ◽  
I Wayan Gustawan ◽  
Dyah Kanya Wati ◽  
...  

Latar belakang. Pemantauan hemodinamik secara klinis masih merupakan tantangan klinisi dalam menangani kasus Sindrom syok dengue (SSD) anak. Pengukuran parameter hemodinamik dengan USCOM dapat menilai fungsi jantung dan status hemodinamik secara kuantitatif dan real-time, dengan harapan intervensi adekuat dapat diberikan untuk mengurangi morbiditas.Tujuan. Mengetahui profil hemodinamik secara kuantitatif pada anak dengan SSD.Metode. Penelitian ini merupakan pilot study pada tahun 2016 dengan mengukur parameter hemodinamik menggunakan USCOM. Pengukuran dilakukan saat awal terdiagnosis SSD selama perawatan di RSUP Sanglah. Hasil. Hasil USCOM pada 69 subjek menunjukkan rerata cardiac index, systemic vascular index, kontraktilitas jantung, dan tingkat perfusi yang rendah, yaitu 3,03 (±1,06) L/min/m2, 27,4 (±9,7) ml/m2, 0,92 (±0,27) m/s, 474 (±188) ml/min, dengan rerata afterload yang sangat tinggi, yaitu 2.409 (±950) ds cm-5m2.Kesimpulan. Terdapat hasil USCOM serupa pada SSD kompensata maupun dekompensata, dengan luaran syok hipodinamik. Kewaspadaan tentang komplikasi yang akan terjadi pada tiap kasus SSD dapat membantu klinisi untuk mencapai luaran yang lebih baik.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document