Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH)
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

12
(FIVE YEARS 12)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Muhammadiyah Gresik

2746-3818, 2745-9853

Author(s):  
Sri Nurcahyati

Rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan pada pasien. Pembuatan rekam medis bertujuan untuk mendapatkan data dari pasien mengenai riwayat kesehatan, riwayat penyakit dan pengobatan yang telah diberikan kepada pasien sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan. Setiap dokter, dokter gigi, tenaga kesehatan tertentu, petugas pengelola, dan pimpinan sarana pelayanan kesehatan harus menjaga informasi tentang identitas, diagnosis, riwayat penyakit, riwayat pemeriksaan, dan riwayat pengobatan pasien. Data atau isi rekam medis ini dapat dimanfaatkan atau berfungsi untuk kegiatan penyusunan laporan Puskesmas yang secara berkala dilaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota. Untuk itu perlu dilakukan sosialisasi terkait dengan penggunaan data untuk keperluan pelaporan yang ada di puskesmas.


Author(s):  
NURUN NIKMAH

Penggunaan masker merupakan bagian dari rangkaian komprehensif langkah pencegahan dan pengendalian yang dapat membatasi penyebaran penyakit-penyakit virus saluran pernapasan tertentu, termasuk COVID-19. Masker dapat digunakan baik untuk melindungi orang yang sehat (dipakai untuk melindungi diri sendiri saat berkontak dengan orang yang terinfeksi) atau untuk mengendalikan sumber (dipakai oleh orang yang terinfeksi untuk mencegah penularan lebih lanjut). Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan di Perumahan Griya Anugerah Desa Mlajah Kecamamatan Bangkalan pada September 2020 bahwa ibu yang mempunyai anak masih banyak yang belum mengetahui pentingnya mencegah Covid 19. Berlatarbelakang fenomena di atas, diharapkan adanya kegiatan edukasi dan penerapan dalam pemakaian masker guna untuk pencegahan tertularnya dan penularan covid 19. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu dengan: Pemberian Pemberian Edukasi tentang pentingnya masker, pemberian masker, dan bagaimana penggunaan masker yang tepat.


Author(s):  
Diyana Faricha Hanum ◽  
Noviatul Rochmah ◽  
Mahcica Afshokun Nabila

Abstract Adolescent reproductive health is a healthy condition that concerns the reproductive systems, functions and processes of adolescents. The importance of maintaining reproductive health for adolescents because adolescence is the best time to build good habits of maintaining hygiene, which can be an asset in the long term. Community service activities have been carried out at SMK Dharma Wanita, Gresik. Community Service is divided into several stages, namely: appointment of reproductive health cadres from the school and counseling on reproductive health education for female adolescents about personal hygiene during menstruation through videos uploaded on the youtube channel https://youtu.be/FZuNTxH8GrQ. Followed by questions and answers using the WhatsApp (WA) media. This community service was attended by 10 students who had been appointed as reproductive health cadres. And our YouTube is followed by 103 viewers, 32 likes and 18 subscribers. At the end of this community service activity, the hope is that it can make female adolescents students become counseling friends about adolescent reproductive health with peers and can prevent problems that may arise due to inaccurate personal hygiene during menstruation, so that teaching and learning activities run well and there is an increase in achievement for students. And our hope as health workers is that young women can be responsible for their reproductive health which will have an impact on their future as healthy women and mothers.   Keywords: Reproductive health, female adolescents, personal hygiene, Menstruation


Author(s):  
Desty Muzarofatus
Keyword(s):  

Anak sekolah merupakan golongan usia yang mengalami pertumbuhan fisik, kecerdasan, mental, serta emosional yang sangat cepat, sehingga membutuhkan dukungan gizi yang optimal. Peran orang tua terutama ibu menentukan status gizi dan kecukupan zat gizi pada makanan anak, sehingga perlu ada kegiatan untuk meningkatan pengetahuan ibu terkait gizi pada anak sekolah. Kegiatan pengabdian kepada masayarakat ini dilakukan di komunitas Muslimah Sehat Indonesia, dimana anggotanya adalah para ibu dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan  pengetahuan ibu terkait gizi pada anak sekolah dengan cara edukasi gizi melalui media WhatsApp Group. Hasil dari kegiatan ini didapatkan terjadi peningkatan pengetahuan peserta sebanyak 46, 33% yang didapatkan dari pre dan post test. Diharapkan setelah kegiatan edukasi ini, dapat diaplikasikan kepada keluarga, terutama pada anak.   Kata kunci: pengetahuan, gizi anak sekolah, WhatsApp Group


Author(s):  
Pemta Tiadeka

Saat ini pandemi sedang mewabah di seluruh negeri yaitu virus korona atau Covid-19. Penyakit tersebut dapat mengakibatkan dampak yang sangat serius bagi kesehatan bahkan kematian.  Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI sampai akhir bulan Juni 2020 tercatat pasien positif covid-19 sebesar 56.385 jiwa, sedangkan 2.876 meninggal dunia (Menkses,2020). Hal ini membuktikan bahwa penyakit tersebut sangat berbahaya. Di sisi lain, Tuban merupakan daerah zona merah yang artinya sebagian besar wilayahnya terjangkit oleh covid-19. Data kementerian menunjukkan Prunggahan Kulon Semanding menduduki peringkat kedua pasien terbanyak untuk covid-19. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga diri dan orang-orang di sekitarnya supaya tidak terjangkit virus covid-19.Metode yang digunakan pada pengabdian masyarakat ini adalah sosialisasi, penyuluhan dan pelatihan langsung kepada ibu-ibu PKK RT 2 RW 2 Prunggahan Kulon Tuban. Program pengabdian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2020 di rumah salah satu warga. Hasil sosialisasi dan edukasi menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias dengan program edukasi ini. Para peserta aktif dalam mengikuti acara mulai dari atta cara mencuci tangan yang benar, sosialisasi tentang covid-19 dan penanganannya hingga penerapan penggunaan APD yang baik dan benar. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya peserta yang bertanya dan antusias dalam mempraktikkan langkah-langkah pencegahan penularancobid-19. Pada acara ini juga telah dilakukan sesi umpan balik berupa tanya jawab dan diskusi interaktif antara panitia dengan peserta. Berdasarkan kegiatan tersebut dapat diketahui bahwa peserta sebagian besar telah memahami tata cara pencegahan penyebaran penyakit covid-19.


Author(s):  
Ade Ferry Sunaryati ◽  
Adelia Oktaviani ◽  
Nourma Yunita

Kegiatan komunitas  di desa leran bertujuan menurunkan angka kelahiran yang naik, untuk mencapai kebijakan yang menyelamatkan ibu dan anak akibat melahirkan pada usia muda, jarak kelahiran terlalu dekat, melahirkan pada usia tua. Dalam Kegiatan ini juga mendukung upaya peningkatan pendapatan keluarga yang selanjutnya akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan keluarga melalui pendekatan pemberdayaan. Pemberdayaan perempuan dilakukan dengan cara Peningkatan kesejahteraan melalui kesejahteraan KB (keluarga berencana), akan dilakukan dengan menggunakan pendekatan pada jejaring organisasi ibu-ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), Ibu Kader, dan Masyarakat yang telah terpilih saat dilakukannya SMD (survai mawas diri). Dalam melaksanakan peran, tugas dan fungsinya, Penyuluh KKBPK(Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga) telah memiliki mekanisme kerja yang jalas, yaitu 10 Langkah. Diawali dengan langkah (1) Pendekatan Tokoh Formal; (2) Pendataan dan Pemetaan; (3) Pendekatan Tokoh Informal; (4) Pembentukan Kesepakatan; (5) Pemantapan Kesepakatan; (6) KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi.) kepada masyarakat; (7) Pembentukan Group Pelopor; (8) Pelayanan KB; (9) Pembinaan Peserta KB; dan (10) Evaluasi Hasil dari kegiatan SMD yakni sebanyak 150 KK (kepala keluarga) dengan PUS  (pasangan usia subur) yang ber KB berjumlah 42% dan PUS tanpa KB sebanyak 58%. Dari hasil tersebut problem dari permasalahan yakni PUS Tanpa KB sebanyak 58% dan akan dilakukan pendekatan kepada anggota keluarga.   Kata kunci: PUS , Pengetahuan , KB, pengabdian masyarakat


Author(s):  
Eka Mishbahatul Mar’ah Has ◽  
Elida Ulfiana ◽  
Setho Hadisuyatmana ◽  
Dwi Faqihatus Syarifah. Has
Keyword(s):  

Malnutrisi masih menjadi masalah gizi utama anak di Indonesia. Malnutrisi dan rawan pangan hampir tidak dapat dipisahkan. Rawan pangan didefinisikan sebagai suatu kondisi ketidakmampuan untuk memperoleh pangan yang cukup dan sesuai untuk hidup sehat. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah penguatan kemampuan kognitif dan psikomotor keluarga rawan pangan dalam memenuhi kebutuhan nutrisi balita di wilayah kerja Puskesmas Mulyorejo, Kecamatan Mulyorejo, Kota Surabaya. Metode pendekatan yang akan dilakukan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan informasi dan ketrampilan yang sederhana, murah dan mudah untuk diaplikasikan oleh ibu dari keluarga rawan pangan dalam memenuhi kebutuhan nutrisi balitanya. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat akan dilakukan secara bertahap, meliputi: 1)Pendidikan kesehatan melalui tatap muka dan diskusi, 2)Pelatihan pemilihan bahan, pengolahan, dan penyajian makanan bergizi untuk balita, serta 3). Monitoring dan evaluasi. Evaluasi dilaksanakan di awal, proses, dan akhir kegiatan dengan cara berikut: 1) Pre-test: diberikan kuesioner untuk di jawab oleh peserta, 2) Proses: dilakukan saat pelatihan; ceramah, diskusi, demonstrasi berdasarkan respon dan keaktifan peserta serta Post-test: diberikan kuesioner setelah selesai mengikuti pelatihan. Dari hasil evaluasi kegiatan masyarakat didapatkan hasil peningkatan kemampuan kognitif dan psikomotor dengan rata rata 75%. Hasil evaluasi ini membuktikan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat ini berhasil dan sesuai dengan target.   Kata kunci: Pemberdayaan, Keluarga Rawan Pangan, Peningkatan Kognitif dan Psikomotor


Author(s):  
Zufra Inayah ◽  
Fifit Eka Furi A ◽  
Sestiono Mindiharto

Prevalensi angka kematian yang disebabkan penyalahgunaan narkotika mencapai 12.044 orang per tahun dan menempatkan Indonesia dalam posisi darurat. Informasi yang kurang tentang jenis dan dampak narkoba mempunyai andil dalam peningkatan prevalensi penyalahgunaan narkoba. Peran serta masyarakat berupa sosialisasi dampak penyalahgunan narkoba di lingkungan masyarakat merupakan salah satu upaya penanggulangan yang komprehensif. Metode penelitian pra-eksperimental dan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan cross sectional. Kelompok sasaran adalah warga desa modong sebanyak 26 orang yang merupakan perwakilan dari aparatur desa, perangkat desa, rukun warga dan rukun tetangga serta karang taruna. Bentuk kegiatan adalah penyuluhan. Kajian analisa menggunakan wilcoxon test. Hasil kegiatan pengmas, peserta sebagian besar karang taruna sebanyak 38 %, pengetahuan peserta sebelum penyuluhan kurang sebanyak 83 % dan setelah penyuluhan pengetahuan peserta meningkat baik sebanyak 67 %. Analisa statistik signifikan, nilai p value = 0,00 yang menunjukan perbedaaan meningkat. Pengmas sosialisasi dampak penyalahgunaan narkoba di lingkungan masyarakat desa diperlukan sebagai upaya penanggulangan penyalahgunaan narkoba untuk menekan peningkatan prevalensi kasus narkoba khususnya desa modong dan kabupaten sidoarjo.


Author(s):  
Nurun Nikmah
Keyword(s):  

Keep healthy for pregnant mother and fetal healthy and smart (menjaga ibu hamil dan janin sehat dan cerdas) merupakan suatu kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan berdasarkan Tingginya angka kematian ibu dan bayi di Indonesia disebabkan kurangnya pengetahuan ibu tentang permasalahan yang dapat timbul dalam kehamilan, pemeriksaan kehamilan yang tidak akurat, penanganan persalinan yang tidak baik, kesulitan mendapatkan/menjangkau fasilitas kesehatan lainnya.Berlatarbelakang fenomena di atas, diharapkan adanya sebuah konsep kehamilan sehat yang dapat menjadi panduan bagi ibu hamil, dengan harapan ibu dan janin lahir dengan selamat, sehat dan kelak akan tumbuh menjadi anak yang cerdas. Metode yang dilakukan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu dengan: Pemberian Leaflet tentang keep healthy for pregnant mother and fetal healthy, Penyuluhan tentang keep healthy for pregnant mother and fetal healthy and smart (menjaga ibu hamil dan janin sehat dan cerdas), Indikator: masyarakat dapat bertanya dan dapat menjawab pertanyaan tentang berbagai cara keep healthy for pregnant mother and fetal healthy and smart sesuai yang dijelaskan di penyuluhan, Pemasangan Leaflet di pelayanan kesehatan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document