Kelasa
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

59
(FIVE YEARS 59)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Badan Pengembangan Dan Pembinaan Bahasa

2721-4672, 1907-7165

Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 42-61
Author(s):  
Agung M. Iqbal ◽  
Yoga Irawan

ABSTRAKMasalah dalam penelitian adalah pengguna bahasa Lampung yang kian menurun partisipasinya di dalam berkomunikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan secara kuantitatif durasi, frekuensi, dan arah sikap pengguna bahasa Lampung. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jawaban responden terhadap pertanyaan-pertanyaan yang disajikan dalam bentuk angket. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket/kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan software SPSS Versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi, frekuensi, dan arah sikap pengguna bahasa Lampung tergolong tinggi. Pada aspek durasi penggunaan bahasa Lampung didapat perhitungan X ˃ 2 sebanyak 26 responden dengan persentase sebesar 65%. Pada aspek frekuensi penggunaan bahasa Lampung didapat perhitungan X ˃ 40,3 sebanyak 28 responden dengan persentase 70%. Adapun pada aspek arah sikap pengguna bahasa Lampung didapat perhitungan X ˃ 55 sebanyak 33 responden dengan persentase sebesar 82,5%.Kata kunci: bahasa lampung, intensitas, mahasiswaABSTRACTThe problem in the study is lampung language users who are increasingly participating in communication. The purpose of this study is to quantitatively describe the duration, frequency, and direction of attitude of lampung language users.This study uses quantitative descriptive methods. The data used in this study is the respondent's answer to questions presented in the form of a questionnaire. Data collection is done by questionnaire/questionnaire technique. Data analysis is done using SPSS Software Version 23. The results showed that the duration, frequency, and direction of attitude of lampung language users is considered high. In terms of the duration of use of Lampung language is obtained calculation X ˃ 2 as many as 26 respondents with a percentage of 65%. In terms of frequency of use lampung language obtained calculation X ˃ 40,3 as much as 28 respondents with a percentage of 70%. As for the direction of attitude of lampung language users get calculation X ˃ 55 as many as 33 respondents with a percentage of 82,5%.Keywords:  intensity, lampung language, student


Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 62-85
Author(s):  
I Desak Ketut Titis Ary Laksanti

Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 143-161
Author(s):  
Achril - Zalmansyah
Keyword(s):  

Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 162-180
Author(s):  
Nani Darmayanti
Keyword(s):  

Penelitian ini mengkaji pemertahanan bahasa Sunda sebagai alat komunikasi penutur Sunda di Kabupaten Pangandaran di tengah gempuran migrasi bahasa Jawa dan nasionalisasi bahasa Indonesia. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas dua, yaitu pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Secara teoretis, pendekatan yang digunakan di dalam penelitian ini adalah pendekatan sosiolinguistik. Adapun secara metodologis, penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif. Penyediaan data yang dilakukan dengan metode cakap dan metode simak. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pangandaran dengan memilih lima kecamatan sebagai daerah pengamatan yang ditentukan berdasarkan arah mata angin, yaitu Kecamatan Cimerak, Kecamatan Sidamulih, Kecamatan Kalipucang, Kecamatan Padaherang, dan Kecamatan Pangandaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bahasa Sunda masih sering digunakan secara konsisten oleh penutur Sunda di Kabupaten Pangandaran, pada tiga ranah komunikasi, yaitu ranah kekeluargaan, kekariban, dan ketetanggaan; (2) Faktor-faktor yang memengaruhi pergeseran bahasa Sunda di Kabupaten Pangandaran adalah faktor demografis, faktor geografis, faktor psikososial-ekonomis, dan faktor politis.


Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 16 (1) ◽  
pp. 1-15
Author(s):  
Jahdiah Diah

The objective of this research is to describe the violation and the use of the cooperative principle that is classified based on four maxims; they are maxim of quantity, the maxim of quality, the maxim of relation, and the maxim of manner.  This research uses the basic theory of pragmatic by focusing on the cooperative principle stated by Grice. This research uses a descriptive method. The data source of this research is the speech of the vegetable seller and his customers.  Data collection was taken from January--Febuary 2020. The data analysis is using a contextual heuristic method. Based on the result of the study, there are two violations of the maxim of quantity, two data of violations of the maxim of relation. The use of the cooperative principle is more commonly found in this research, namely, there are ten cooperative principles, three maxims of quantity, one maxim of quality, four maxims of relation, and two maxims of manner.


Kelasa ◽  
2021 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 183-193
Author(s):  
Dina Ramadhanti ◽  
Diyan Permata Yanda

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document