CAKRAWALA LINGUISTA
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

14
(FIVE YEARS 0)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By STKIP Singkawang

2597-9787, 2597-9779

2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 59
Author(s):  
Debby Alya Pratiwi

<p><em><span style="font-size: medium;">The poetry of research by W.S Rendra is aimed to describe social condition of society in Indonesia. Social conditions are in the form of social status, poverty, and arbitrariness of the government. The theory used to examine these poems is the theory of genetic structuralism and uses the sociological approach of the work. The method used in this research is qualitative research. The data source used is 3 poems by W.S Rendra. While the data is a quote from a collection of poems W.S Rendra which contains elements of social criticism. Data collection techniques used in this study is literature study techniques. In this research data collection is by reading the collection of poems by W.S Rendra and look for aspects that contain elements of social criticism in a collection of poems by W.S Rendra. The data research procedure used is reading poetry, collecting data in the form of quotation. Data analysis technique used is content analysis technique. The results of this study indicate that there are several social problems in Indonesia that have been criticized by W.S Rendra into a poem of his creation.</span></em></p>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 90
Author(s):  
Fitri Fitri
Keyword(s):  

<span style="font-family: 'Times New Roman','serif'; font-size: 12pt; mso-fareast-font-family: 'MS Mincho'; mso-ansi-language: EN-US; mso-fareast-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA;" lang="EN-US"><em>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keinginan penulis untuk mengetahui makna mantra yang digunakan oleh masyarakat Tionghoa, khususnya marga Lay yang berada di Kota Singkawang. Masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimanakah makna dalam Mantra Pengobatan Etnis Tionghoa Marga Lay di Kota Singkawang?” Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan makna dalam mantra pengobatan etnis Tionghoa Marga Lay di Kota Singkawang. Manfaat penelitian ini ialah untuk menambah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan bidang semantik karya sastra khususnya pada mantra. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, yakni metode deskriptif. Bentuk penelitian yang digunakan yakni bentuk kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah semua kutipan mantra yang terdapat dalam mantra pengobatan etnis Tionghoa marga Lay di Kota Singkawang. Sumber data dalam penelitian ini adalah mantra pengobatan etnis Tionghoa Marga Lay di Kota Singkawang. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara dan perekaman. Instrument utama dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dengan alat bantu yakni kartu pencatat data dari hasil perekaman data yang dilakukan. Teknik pengecekan keabsahan data menggunakan ketekunan pembacaan, kecukupan referensi, dan teknik triangulasi</em></span>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 98
Author(s):  
Lili Yanti

<div><p><span style="font-size: medium;"><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif Co-op Co-op terhadap keterampilan menulis teks eksposisi siswa kelas VII B SMP Negeri 1 Singkawang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan One Group Pre-test Post-test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Singkawang. Sampel penelitian dengan teknik simpel random sampling, yaitu kelas VII B SMP Negeri 1 Singkawang. Alat pengumpul data yang digunakan berupa lembar tes. Hasil validasi soal tes dalam penelitian ini berkategori tinggi. Reliabilitas instrumen tes diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,786 dengan kategori cukup dan layak digunakan pada penelitian. Hasil rata-rata nilai pre-test dan </em><em>post-test masing-masing </em><em>sebesar </em><em>64</em><em>,</em><em>24 dan </em><em>86,58. Analisis Paired-Sampel T-Test dengan taraf signifikansi 0,05, diperoleh nilai </em><em>sig (2 tailed) = 0</em><em>,</em><em>000, karena sig (2 tailed) &lt; 0,05 maka ditemukan model pembelajaran kooperatif Co-op Co-op memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan menulis teks eksposisi pada siswa kelas VII B SMP Negeri 1 Singkawang.</em><em> Model pembelajaran kooperatif Co-op Co-op sebaiknya diterapkan pada materi pelajaran bahasa Indonesia yang lain dan di sekolah lainnya sebagai pembanding hasil temuan.</em></span></p></div><em><br clear="all" /> </em>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 68
Author(s):  
Zulfahita Zulfahita

<em>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan untuk  mengetahui aktivitas psikis yang terdapat dalam novel Pasung Jiwa. Adapun alasan memilih aktivitas psikis karena dengan mengetahui berbagai aktivitas psikis manusia, maka pembaca dapat melihat gambaran kejiwaan dari masing-masing tokoh yang baik dan yang buruk, tetapi tidak untuk ditiru perbuatan yang merugikan orang lain. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana gejala kognitif tokoh utama, gejala afektif tokoh utama, gejala konatif tokoh utama, gejala campuran tokoh utama, dan implementasi terhadap rencana pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia dalam novel Pasung Jiwa karya Okky Madasari. Tujuan dalam penelitian ini adalah pendeskripsian gejala kognitif tokoh utama, gejala afektif tokoh utama, gejala konatif tokoh utama, gejala campuran tokoh utama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Data dalam penelitian ini adalah berupa kutipan-kutipan (kata, frasa, dan bentuk kalimat). Dari hasil analisis terhadap novel Pasung Jiwa karya Okky Madasari, maka dapat disimpulkan (1) Gejala kognitif yaitu perhatian, pengamatan, tanggapan, fantasi, ingatan, pikiran, dan intuisi. (2) Gejala afektif yaitu  perasaan, affek dan stemming, suasana hati, simpati dan empati. (3) Gejala konatif yaitu refleks, kebiasaan, nafsu, keinginan, kecendrungan. (4) Implementasi terhadap pembelajaran adalah pembelajaran aktivitas psikis tokoh utama dapat diterapkan pada siswa XI dengan materi menganalisis unsur-unsur ekstrinsik dan intrinsik novel Indonesia dan terjemahan dan menggunakan metode Two Stay Two Stray</em>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 75
Author(s):  
Susan Neni Triani
Keyword(s):  

<p><em>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masyarakat yang menjalani kehidupan sehari-hari melalui tindakan sosial yang selalu manusia dituntut untuk berhubungan dengan orang lain. Karena hubungan inilah, maka tingkah laku seseorang sangat rentan untuk dipengaruhi. tujuan pelaksanaan penelitian ini adalah pendeskripsian tindakan tradisional, tindakan afeksi, tindakan instrumental, tindakan rasionalitas nilai dan implementasi terhadap pembelajaran bahasa Indonesia dalam novel Kerumunan Terakhir. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis teks deskriptif. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan teknik Teknik menguji, keabsahan data, membaca kritis, kecukupan referensi, triangulasi. Berdasarkan hasil analisis terhadap novel Kerumunan Terakhir karya Okky Madasari. Maka dapat disimpulkan: (1) Peneliti menemukan 8 kutipan yang berhubungan dengan tindakan tradisional (2) Peneliti menemukan 30 kutipan yang berhubungan dengan tindakan afeksi (3) Peneliti menemukan 28 kutipan yang berhubungan dengan tindakan instrumental (4) Peneliti menemukan 19 kutipan yang berhubungan dengan tindakan rasionalitas nilai (5) Implementasi terhadap pembelajaran adalah pembelajaran tindakan tokoh utama dapat diterapkan pada siswa kelas XII dengan materi menganalisis teks novel baik melalui lisan maupun tulisan dan menggunakan metode tanya jawab dan diskusi</em><em><span style="font-family: Cambria;">.</span></em></p>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 90
Author(s):  
Mardian Mardian
Keyword(s):  

<p><em>penyebab terjadinya interferensi bahasa daerah dalam konteks formal di SMA Kota Singkawang; (2) bentuk interferensi bahasa daerah dalam konteks formal di SMA Kota Singkawang; dan (3) implementasi hasil penelitian terhadap rencana pembelajaran di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Bentuk penelitian ini adalah kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X IPS SMA Negeri 9 Singkawang, siswa kelas X MIA SMA Negeri 6 Singkawang, siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 2 Singkawang, siswa kelas X IPA 2 SMA Negeri 7 Singkawang, dan siswa kelas X IPS 2 MA Ushuluddin Singkawang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak khususnya teknik sadap. Alat pengumpul data yang digunakan adalah alat perekam dan kartu data. Teknik analisis data terdiri dari tahap persiapan data dan tahap hasil analisis. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi. Jadwal penelitian berlangsung selama tiga bulan. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat 123 interferensi yang meliputi 89 interferensi fonologi, 34 interferensi morfologi yang terdiri dari 7 prefiks, 3 konfiks, 23 sufiks, 3 reduplikasi dan 1 abreviasi. Penyebab terjadinya interferensi adalah kedwibahasaan siswa, tipisnya kesetiaan pemakai bahasa penerima, dan terbawanya kebiasaan dalam bahasa ibu. Selanjutnya penelitian ini dapat diimplementasikan pada pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA kelas X semester 1 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan Standar Kompetensi (SK) 2. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, bercerita dan Kompetensi Dasar (KD) 2.1. Memperkenalkan diri dan orang lain di dalam forum resmi dengan intonasi yang tepat</em><em>.</em></p>


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 46
Author(s):  
Febri Irawan

<p><em>Penelitian ini mengkaji makna simbol dalam Karungut Antang Ngambun menjelaskan tentang (1) petanda (2) Penanda yang mencakup makna simbol-simbol budaya dalam Karungut Antang Ngambun bagi kehidupan suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah yang bertujuan memberi pengetahuan mengenai makna yang terkandung dalam kebudayaan masyarakat Kalimantan pada zaman nenek moyang yang berisi petuah-petuah kehidupan yang sangat berpengaruh bagi kehidupan sosial masyarakat sekarang. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode fenomenologi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan semiotika Ferdinand De Saussure. Sumber data yang digunakan berupa audio dari informan yang berasal dari suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah. Hasil penelitian yang telah diteliti menjelaskan bahwa banyak sekali simbol makna yang terselubung didalam Karungut Antang Ngambung yang meliputi simbol kelemah lembutan, simbol kasih sayang, simbol sikap pantang menyerah, simbol kepercayaan dan simbol budaya. </em><strong><em></em></strong></p>


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 34
Author(s):  
Safrihady Safrihady
Keyword(s):  

<em>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan pendekatan keterampilan proses dalam meningkatkan kemampuan menulis resensi buku pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas XII IPA SMA Negeri 1 Bonti Kabupaten Sanggau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan bentuk Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Reseach). Hasil penelitian dapat dilihat dari hasil observasi/pengamatan terhadap kinerja guru, dalam pembelajaran meningkat dari 69,73 % pada siklus I menjadi 85,52 % pada siklus II dan dari hasil observasi / pengamatan penerapan pendekatan keterampilan proses siswa, dalam pembelajaran meningkat dari 67,5 % pada siklus I menjadi 80 % pada siklus II dan hasil wawancara. Maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: penerapan pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan kemampuan menulis resensi buku pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas XII IPA SMA Negeri 1 Bonti, Kabupaten Sanggau, dan secara lebih rinci dipaparkan dalam kesimpulan khusus, yaitu sebagai berikut: 1) Langkah-langkah pendekatan keterampilan proses dalam meningkatkan kemampuan menulis resensi buku pada pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas XII  IPA  SMA  Negeri 1 Bonti Kabupaten Sanggau berjalan sangat baik 2) Kemampuan  atau hasil menulis resensi buku dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses pada siswa kelas XII IPA SMA Negeri 1 Bonti Kabupaten Sanggau setiap tahap atau per siklusnya menunjukkan peningkatan.</em>


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 40
Author(s):  
Heru Susanto

<p><em>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi menyimak dongeng dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative tipe Script. Masalah yang menjadi fokus </em><em>dalam </em><em>penelitian</em><em> ini adalah</em><em> </em><em>bagaimana p</em><em>erencanaan</em><em>, bagaimana p</em><em>roses pelaksanaan pembelajaran</em><em>,</em><em> </em><em>dan bagaiamana h</em><em>asil pembelajaran keterampilan menyimak dongeng dengan penerapan model pembelajaran Cooperative tipe Script pada siswa kelas VII B SMP Negeri 1 Monterado</em><em>. </em><em>Metode yang digunakan dalam penelitian</em><em> ini menggunakan  metode deskriptif kualitatif</em><em> </em><em>yakni bermaksud untuk menyelidiki tentang keadaan objek penelitian yang diteliti</em><em>. Alat pengumpul data dalam penelitian ini adalah panduan observasi, panduan wawancara, tes dan dokumentasi, sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif komparatif dan teknik analisis kritis. Hasil dari keseluruhan penelitian dibuktikan dengan peningkatan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, dan kegiatan dalam partisipasi siswa mengikuti proses pembelajaran. Kinerja  guru dalam mengelola pembelajaran pun terus meningkat dari 46,1 % pada siklus I menjadi 84,7% pada siklus II. Nilai kegiatan aktifitas siswa di kelas mengikuti proses pembelajaran pada siklus I mencapai 64,7% meningkat menjadi 88,2% pada siklus II. Hasil pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative tipe Script. Peningkatan hasil belajar siswa dapat diketahui setelah membandingkan hasil pra tindakan, siklus I, dan siklus II. Nilai rata-rata yang diperoleh siswa pada pra tindakan adalah 65,9 berada dalam kategori kurang, pada siklus I  rata-rata nilai 73,6 berada dalam kategori cukup, dan pada siklus II 88,0 berada dalam kategori baik dan mencapai pada peningkatan yang diharapkan.</em><em> </em><em>Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Cooperative tipe Script dalam penelitian tindakan kelas dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran menyimak dongeng.</em><em></em></p>


2018 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 8
Author(s):  
Yusak Hudiyono ◽  
Suhana Suhana

<em><span lang="EN-US">This study aims to describe the speech of kindergarten teachers Badak Mekar, Muara Badak, Kutai Kartanegara covering (1) imperative form, (2) imperative politeness. Data analysis used conversational analysis with pragmatic analysis technique. The validity of the data is obtained through observational persistence and triangulation is done during the teaching process. Data collection is done by tapping technique (participant observation), recording techniques, and collect as many as 124 imperative speeches. The results of the first study (1), the imperative form in the speech of the kindergarten of the Badak Mekar kindergarten include (a) the most commonly found structural form is the non-transitive active and passive imperative and (b) the most commonly found pragmatic form is the imperative form (command construction). (2) Secondly, the imperative courtesy of the teacher's speech includes (a) the most commonly found linguistic politeness is a gentle word, a low tone of speech, and polite kinesics gestures, and (b) the most common pragmatic pronunciation is maxima consensus and there is also a combination of two to three maxims. Pragmatic pronunciation based on the most commonly found speech constructions is declarative and interrogative construction. </span></em>


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document