IMPLEMENTASI AKUNTANSI DAN MANAJEMEN BAGI PENGUSAHA RENGGINING DESA KOLEANG, KECAMATAN JASINGA, BOGOR

ABSTRAK Desa Koleang terletak di Kecamatan jasinga, Jawa Barat. Dengan jumlah penduduk kurang lebih sebanyak 5000 penduduk, Koleang menjadi kampung yang berpenduduk paling banyak penduduknya dibanding kampung lain di sekitarnya seperti Karundang, Cicanggong, Silongong, Sampalan Kadu, Cisarua dan kampung lainnya. pembuat makanan trdisional yaitu Renggining dan Dapros makanan berbentuk camilan ini merupakan salah satu penggerak perekonomian bagi sebagian besar masyarakat Koleang. Tetapi, sangat di sayangkan kurangnya pemahaman warga tentang pentingnya manajemen keuangan yang baik membuat usaha yang sudah mereka jadikan mata pencaharian selama bertahun-tahun ini sulit untuk berkembang. Tim PKM dari Universitas Muhammadiyah Prof, DR Hamka, merupan dosen yang memiliki dedikasi untuk melaksanakan Catur Darma Perguruan Tinggi. Diharapkan melalui pelatihan yang diadakan dapat menambah kemampuan akuntansi melalui pelatihan pembuatan laporan keuangan. Selain itu, pengusaha renggining diharapkan memiliki kemampuan untuk memanage usahanya terutama dalam inovasi dan pemasaran. Kata kunci: Usaha Mikro, Pemasaran berbasis internet, Manajemen Usaha, Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM)

Pelatihan Keuangan Syariah di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Cianjur

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk memberikan pengetahuan dasar ekonomi syariah bagi siswa-siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah Cianjur. Tujuan kegiatan PKM ini didorong oleh ketiadaan program ekonomi yang berpotensi memfasilitasi dan memberi wawasan keuangan syariah. Wawasan keuangan syariah patut untuk diketahui siswa SMK Muhammadiyah sebab siswa-siswa SMK tersebut merupakan SDM yang potensial dalam mendukung perkembangan lembaga keuangan syariah di Indonesia. Solusi nyata yang diberikan dalam kegiatan PKM ini adalah pelatihan keuangan syariah yang dipaparkan melalui metode workshop yang berisikan pemarapan materi dari pembicara serta sesi tanya jawab. Materi pelatihan keuangan syariah ini yaitu sejarah perkembangan ekonomi islam, lembaga keuangan syariah, akad-akad transaksi syariah, dasar akuntansi syariah, dan pengenalan laporan keuangan syariah.

Pengembangan Kesejahteraan Masyarakat melalui Budidaya Tanaman Sengon di Desa Pamagersari, Jasinga, Kabupaten Bogor

Rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya dan bahayanyamembuang sampah di sungai merupakan masalah yang paling serius di kalangan masyarakatDesa Pamagersari. Pemukiman masyarakat yang semakin padat dapat mengurangi lahan untukpenanaman pohon, sehingga hal tersebut dapat mengurangi resapan air hujan, sumur yang kering,timbulnya banjir bandang serta menyebabkan pemukiman warga menjadi kering dan gersang.Oleh karena itu kami memiliki program kerja yaitu pengadaan tong sampah dan budidaya tanamansengon dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terkait masih banyaknyamasyarakat yang membuang sampah disungai. Untuk merealisasikan tujuan programkerja kami, kami memberikan tempat pembuangan sampah disekitar desa yang berfungsijuga sebagai sarana penghijauan lingkungan agar lingkungan tidak kering, tidak gersang dan tetapmemiliki resapan air. Air yang meresap ke dalam tanah dapat menambah debit air yang masuk kedalam sumber bertambah terutama untuk daerah yang tanahnya tidak mendukung sebagai tempatpembuatan sumur. Selain untuk peresapan air, hasil dari penanaman pohon tersebut juga dapatdimanfaat masyarakat sebagai sumber perekonomian.

Pelatihan Pasar Modal Syariah bagi Siswa SMK Ashabul Yamin Cianjur

Program Yuk Nabung Saham ini menjadi senjata ampuh bagi BEI dan pihak terkait dalam mengajak masyarakat dalam berinvestasi saham. Selama ini program ini hanya menyentuh masyarakat umum, kampus, dan sekolah negeri, swasta, namun masih di anggap haram bagi santri di pondok pesantren Darurrahmah sebagai mitra (1). Bentuk kendala selama ini kurangnya informasi yang jelas tentang pasar modal di Indonesia, padahal jika di kaji secara utuh berinvestasi di pasar modal khususnya di syariah mengikuti prosedur yang di Fatwakan oleh MUI nomor 80 yang mengatur penerapan prinsip syariah dalam mekanisme perdagangan efek bersifat ekuitas di pasar regular bursa efek. Isinya menjelaskan, transaksi saham dianggap sesuai syariah jika hanya melakukan jual-beli saham syariah, serta tidak melakukan transaksi yang dilarang secara syariah. Fatwa tersebut juga menegaskan, saham yang sudah dibeli boleh ditransaksikan kembali meskipun settlement baru dilaksanakan pada T+3 sesuai prinsip QabdhHukmi. Transaksi saham syariah di Bursa Efek Indonesia menggunakan akad Bai’ Al Musawamah.

Strategi Pemasaran Hasil Olahan Limbah Minyak Jelantah dan Limbah Kulit Pisang Menjadi Sabun Souvenir di Desa Sendangsari

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Sendangsari bertujuan untuk mengurangi limbah minyak jelantah dan kulit pisang menjadi barang bernilai ekonomis. Kegiatan tersebut turut mendukung program pemeriantah desa bebas sampah dan bela beli Kulonprogo. Produk yang dihasilkan berupa sabun souvenir. Metode pelaksanaan pengabdian meliputi observasi awal, sosialisasi kegiatan, penyuluhan bahaya minyak jelantah bagi tubuh dan lingkungan, pelatihan pengolahan limbah minyak jelantah dan limbah kulit pisang menjadi sabun souvenir, pelatihan kemasan produk, pelatihan pemasaran produk. Output kegiatan pengabdian masyarakat terciptanya strategi pemsaran yang kompetetif. Meningkatkan keterampilan dan peningkatan pendapatan masyarakat.

Pelatihan Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah bagi Peningkatan Kualitas Kualitas Pengetahuan dan Kemampuan Siswa di SMK Plus Ashabulyamin Kabupaten Cianjur

Akuntansi Syariah merupakan bidang akuntansi kontemporer yang sedang berkembang pesat. Khususnya, di negara yang mayoritas penduduknya adalah islam, seperti Indonesia. Lembaga Keuangan Syariah seperti Bank Syariah dan Lembaga Keuangan Non Bank yang berbasis syariah kian bermunculan seiring dengan permintaan masyarakat atas jasa keuangan maupun non keuangan yang berbasis syariah di Indonesia. Perkembangan tersebut harus ditunjang dengan ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas atas bidang akuntansi syariah. Sejalan dengan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM), Program Studi Akuntansi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka melihat bahwa penting untuk memberikan pembekalan berupa pelatihan atas Akuntansi Syariahkepada para siswa di Sekolah Menengah Kejuruan. Melalui PKM ini, dapat memberikan kontribusi nyata untuk meningkatkan minat, pengetahuan dan kemampuan atas Akuntansi Syariahpara siswa. Pelatihan ini diharapkan dapat berguna bagi masa depan para siswa dalam membangun karir mereka. Rangkaian kegiatan pelatihan PKM ini menunjukan bahwa peserta pelatihan memiliki pemahaman materi dan potensis atas akuntansi syariah

Pengembangan Masyarakat Mandiri melalui Pelatihan Kerajinan Tangan dan Budidaya Tanaman Sayuran di Kampung Silongong

Program Pengabdian Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan di Kampung Silongong, Koleang,bertujuan supaya masyarakat sebagai pihak PKM memiliki keterampilan khusus yang memilikinilai ekonomis agar masyarakat lebih mandiri. Hal ini didasarkan pada permasalahan yangditemukan berkaitan dengan penyusunan laporan akhir kegiatan PKM. Permasalahan yangditemukan, antara lain: 1) Tingkat wirausahawan di Kampung Silongong masih cukup rendah;2) Permasalahan sosial yang disebabkan karena faktor geografis. Solusi yang ditawarkan ialah:1) Memberikan penyuluhan dan pelatihan kerajinan tangan pembuatan pom-pom dan bros untukanak-anak sekolah menengah atas di SMK Ar-Rahman; 2) Memberikan penyuluhan, pelatihan,dan bantuan fisik berupa bibit penanaman tanaman sayuran sebanyak 180 tanaman dengan metodepolybag yang terdiri dari tanaman sayuran cabe, kangkung, bayam dan seledri; 3) Memberikanpelatihan, penyuluhan dan memberikan bantuan fisik, ikut serta dan aktif menjadi panitia dalamberbagai kegiatan di Kampung Silongong serta melaksanakan program belajar mengajar bagianak-anak. Hasil dari kegiatan PKM ini diharapkan dapat memajukan dan mensejahterakanKampung Silongong, untuk menuju Kampung Silongong yang lebih baik.

Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pembinaan dan Bantuan Modal Usaha di Utan Kayu Jakarta Timur

The opening of a free market that now spans ASEAN and Asia Pacific region becomes a challenge as well as momentum for Indonesia to be able to show its existence in the international world through various fields such as human resources, market share expansion, and others by offering innovative domestic products. This background is the basis of community service. Specifically, the purpose of community service activities are: (1) to prepare entrepreneurs who are ready to compete healthily, (2) to develop micro and small business (UMKM) of society towards better (3) to foster entrepreneurship spirit for society. Methods in the implementation of community service programs include: (1) preparatory stage, ie by consulting with lecturers intensive as well as observing the target community program, and (2) the stage of implementation of activities, that is doing entrepreneurship and skill training. The outputs of community service activities include: (1) improving entrepreneurship for the target group, (2) increasing the economic level of the target group, and (2) the results of activities in the form of published products and having economic value. Outcome obtained from this activity is the development of rice business of one citizen.

Strategi Peningkatan Pendanaan Mandiri Panti Asuhan Melalui Pelatihan Sablon

The purpose of this community service activity is to overcome the problem related to the operational funding needs of an orphanage by creating a small creative industry through the making of screen printing graphic art. The problem arises because the funding source of an orphanage is highly dependent on various sources of social grants that are not fixed so that it is prone to face financial difficulties if the budget expenditure is greater than the source of incoming funds. The solution to solve this problem is to increase economic independence by empowering the youth of the orphanage through the provision of screen printing skills manually. Methods in the implementation of this activity include; pre-implementation phase, implementation phase, and post-implementation phase. Through training and assistance in making screen printing is expected to create economic independence for the orphanage, increase the creativity and can be provision of entrepreneurship for the youth of the orphanage.

Edukasi Tentang Pengelolaan dan Pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) Bagi Pedagang Kaki Lima di Jagakarsa Jakarta Timur

Dedication activites to the community as to missionary endeavoe has purpose to improving themselves to undergo all activities in the month of Ramadan, introduce, instill, and growing a sense of concern for others. Methods in the implementation of community service programs are initial observation of activity areas, mapping of problems, socialization of activities, and looking for fund. Output of community service activities is to helping community around Jagakarsa district, increasing the involvement and reach of universities especially students in community service programs and increasing caring for others.