scholarly journals Deteksi Transgen (Glu-1Dx5) pada Populasi Padi (Oryza sativa L.) Putative Transgenik Kultivar Fatmawati

Agrikultura ◽  
2010 ◽  
Vol 21 (1) ◽  
Author(s):  
Nono Carsono ◽  
Sri Nurlianti ◽  
Inez Nur Indrayani ◽  
Ade Ismail ◽  
Tri Joko Santoso ◽  
...  

Transformasi gen Glu-1Dx5, pengendali utama karakter elastisitas dan daya mengembang adonan dari gandum, telah berhasil ditransfer ke dalam genom tanaman padi kultivar Fatmawati dengan menggunakan penembakan partikel, dengan tujuan untuk memperbaiki kualitas adonan tepung beras. Galur-galur harapan telah diperoleh, tetapi karena telah mengalami penyerbukan sendiri selama 1-2 generasi yang menyebabkan transgen mengalami segregasi, maka diperlukan upaya pendeteksian transgen pada populasi putative transgenik ini. Upaya ini dapat dilakukan, antara lain dengan menggunakan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) yang memungkinkan perbanyakan fragmen DNA yang spesifik (gen) secara cepat dalam jumlah banyak.  Percobaan ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman padi transgenik yang memiliki gen Glu-1Dx5 pada dua generasi yang sedang bersegregasi. DNA genom dari 149 tanaman padi (generasi T1 sebanyak 14 tanaman, generasi T2 sebanyak 134 tanaman, dan satu tanaman non-transgenik) telah diekstraksi menggunakan Genomic DNA Purification Kit dari Fermentas. Plasmid pK+Dx5 digunakan sebagai positif kontrol, selain itu digunakan juga enzim Taq DNA polymerase dari Go Green Taq® Master Mix (Promega) dan 2 primer spesifik yang mengamplifikasi coding region dari Glu-1Dx5 (2,5 kb). Hasil percobaan menunjukkan, tanaman padi yang memiliki gen Glu-1Dx5 pada generasi T2-7 sebanyak 26 tanaman, T2-11 : 12 tanaman, T2-12 : 3 tanaman, T2-40 : 3 tanaman dan T2-45 : 5 tanaman. Seluruh tanaman generasi T1 tidak memiliki insert. Hasil ini menunjukkan bahwa gen Glu-1Dx5 sudah terintegrasi ke dalam genom tanaman padi kultivar Fatmawati dan diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.

RSC Advances ◽  
2013 ◽  
Vol 3 (43) ◽  
pp. 20793 ◽  
Author(s):  
Samir Mandal ◽  
Maidul Hossain ◽  
T. Muruganandan ◽  
Gopinatha Suresh Kumar ◽  
Keya Chaudhuri

Gene ◽  
1989 ◽  
Vol 76 (1) ◽  
pp. 161-166 ◽  
Author(s):  
Hiroko Kadowaki ◽  
Takashi Kadowaki ◽  
Fredric E. Wondisford ◽  
Simeon I. Taylor

1995 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 42-46 ◽  
Author(s):  
Rajvir Dahiya ◽  
Guoren Deng ◽  
Katherine Chen ◽  
Peter C. Haughney ◽  
Gerald R. Cunha ◽  
...  

1995 ◽  
Vol 69 (3) ◽  
pp. 263-264 ◽  
Author(s):  
T. Fujino ◽  
Y. Takahashi ◽  
B. Fried

AbstractThe random amplified polymorphic DNA polymerase chain reaction (RAPD-PCR) technique was applied to two closely-related echinostome species, Echinostoma trivolvis and E. caproni, to demonstrate interspecffic polymorphisms of genomic DNA. Band patterns generated using five individual primers showed that these two echinostomes were genetically distinct, although they share genomic DNA to some extent.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document