OPTIMALISASI PIPA BAJA DENGAN MENGGUNAKAN PERAMALAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DI PT. ANGKASA RAYA STEEL
PT. Angkasa Raya Steel adalah perusahaan manufaktur yang bergerak pada industri pembuatan pipa baja. Pipa baja yang diproduksi oleh perusahaan langsung dijual ke pada supliyer-supliyer terpercaya. Dalam produksinya perusahaan menghasilkan empat jenis pipa baja. Bahan baku juga langsung di datangkan dari supplier PT. Java Pasifik dan PT. Inti Sumber. Bahan baku pipa baja yang digunakan oleh PT. Angkasa Raya Steel bernama <em>Coil</em>. Namun seringkali, perusahaan mengalami kekurangan stok bahan baku dan perusahaan tidak memiliki <em>safety stock</em>. Kurangnya <em>stock</em> persediaan dari gudang mengakibatkan perusahaan tidak dapat melakukan produksi sehingga mengalami kelambatan dalam mengirim produk jadi ke konsumen. Oleh karena itu, dengan adanya permintaan produk dari <em>costumer </em>perusahaan memerlukan pengendalian persediaan bahan baku, agar persediaan bahan baku dan permintaan produk dari costumer stabil. Salah satu metode yang digunakan untuk pengendalian persediaan bahan baku adalah metode “<em>Economic Order Quantity</em>” (EOQ). September 2018 metode <em>exponential smoothing</em> 3 bulan dipilih sebagai acuan dalam persediaan bahan baku dikarenakan mempunyai nilai error terkecil dengan nilai 406164757,13. Berdasarkan hasil pengendalian persediaan dengan metode <em>EOQ </em>dapat diketahui dengan menggunaan metode <em>EOQ</em>, jika PT. Angkasaaya Steel menggunakan metode <em>EOQ </em>dapat menghemat biaya sebesar Rp 31.261.22.955.000 per Tahun<em>.</em>