scholarly journals Relationship between physiological traits and yield of rice (Oryza sativa L.) under modified system of rice intensification

2021 ◽  
Vol 13 (SI) ◽  
pp. 9-17
Author(s):  
S. Mohan Kumar ◽  
N. Thavaprakaash

A field experiment was conducted to study influence of high-density planting on physiological parameters and yield of rice during late Samba (September-January) season of 2018-19. The treatments comprised of T1 - 25 × 25 cm with 100% Recommended Dose of Fertilizer (RDF) (SRI), T2 - 25 × 20 cm with 100% RDF, T3 - 25 × 15 cm with 100% RDF, T4 - 25 × 15 cm with 125% RDF, T5 - 20 × 20 cm with 100% RDF, T6 - 20 × 15 cm with 100% RDF, T7 - 20 × 15 cm with 125% RDF and T8 - Conventional cultivation with 100% RDF. Physiological parameters were recorded at four critical stages (active tillering, panicle initiation, flowering and maturity stages) of rice. The results revealed that photosynthetic rate (µmol CO2/m2/s), transpiration rate (mmol H2O/m2/s), stomatal conductance (mol H2O/m2/s) and chlorophyll index were increased in rice planted at a row spacing of 25 cm (T1, T2 and T3) over other treatments in all the stages. Lower rates were noted in conventional method of planting (T8) followed by T6 and T7.  During 0600 hrs and 1000 hrs, closer spacing levels (T5, T6, T7 and T8) had higher leaf temperature, while during later at 1400 hrs and 1800 hrs, warmer leaf temperature (°C) was noted in wider spacing levels (T1 and T2) during all time of weekly observation. The grain yield of rice was higher with 20 × 20 cm spacing level compared to other closer and wider spacing levels with either 100% or 125% RDF. By correlation analysis, all parameter had a significant influence on yield.

2019 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 95-104
Author(s):  
AHMAD EFRIZAL ◽  
CHAIRIL EZWARD ◽  
SEPRIDO SEPRIDO

This report aims to understand response various herbafarm granule doses of growth and the production of rice (Oryza Sativa L.) fields with the SRI (System Of Rice Intensification). Draft use is a random (group shelves) non factorials namely fertilizer herbafarm granule consisting of 6 standard treatment consisting of 3 test, H0 (Without treatment), H1 (2,43 g/plot), H2 (4,86 g/plot), H3 (7,29 g/plot), H4 (9,72 g/plot), H5 (12,15 g/plot). Each treatment repeat three times, 18 units in order to obtain a plot / experiment, Every a plot there were 9 plants and 7 of them sample plants. The quantity of a crop a whole 162 plant. Then the data obtained by in statistically analysis, further by test different real bnj truthful , 5 percent the first. Based on the research done so it can be concluded that treatment fertilizer herbafarm granule with the SRI give impact on the real parameters, for observation age flowering ( 77.33 hst ) and aged harvest ( 109 .33 hst ) treatment is the best H1 treatment, As for the number of productive saplings (39.90 stem) and heavy of dried grain (87.48 gram) treatment is the best H4 treatment.


Author(s):  
Amir Mahmud ◽  
Mukhlis Mukhlis

Penelitian ini telah di lakukan di Desa Purwodadi Kecamatan Padang Sidimpuan Batunadua Kota Padangsidimpuan Provinsi Sumatera Utara dari bulan Mei sampai dengan bulan Agustus 2017. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji beberapa jenis mulsa dalam mengendalikan gulma pada beberapa varietas tanaman padi sawah dengan metode System Of Rice Intensification. Percobaan ini menggunakan Rancangan Petak Terpisah (Split plot design) dalam pola RAK dengan dua faktor. Faktor utama adalah varietas padi sawah yang terdiri dari tiga taraf perlakuan yaitu varitas Aryze H6444, varitas Situ Bagendit dan varitas Siganteng. Faktor anak petak adalah penggunaan mulsa yang terdiri dari empat taraf perlakuan yaitu jerami padi, sekam padi, titonia dan mulsa plastik hitam.Varitas Aryze H6444 Gold dan varitas Siganteng menunjukkan hasil terbaik pada penggunaan mulsa plastik, sedangkan varitas Situ Bagendit menunjukkan hasil terbaik pada mulsa jerami padi. Jenis gulma Ludwigia octovalvis merupakan gulma yang mendominasi pada pemberian mulsa jerami padi, sekam padi dan mulsa plastik. Sedangkan pada mulsa Titonia jenis gulma yang mendominasi adalah gulma Eleusine indica. Penggunaan mulsa plastik lebih baik dari pada penggunaan mulsa Titonia, mulsa jerami padi dan sekam padi dalam menekan pertumbuhan gulma pada tanaman padi sawah dengan sistem SRI. Kata Kunci : pengendalian gulma, jenis mulsa, beberapa varitas,metode SRI.


Author(s):  
Mergono Adi Ningrat ◽  
Carolina Diana Mual ◽  
Yohanis Yan Makabori

Padi merupakan kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia, karena sebagai sumber energi dan karbohidrat bagi mereka. Penurunan produksi beras dapat mempengaruhi ketersediaan pangan. Salah satu faktor yang mempengaruhi produksi padi adalah sistem tanam. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sistem tanam terbaik untuk pertumbuhan dan produksi tanam padi serta memberikan pengetahuan kepada petani tentang sistem tanam padi yang efektif. Penelitian dilaksanakan di Kampung Desay, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari. Selama 5 bulan, mulai tanggal 1 Desember 2020 - 30 April 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) nonfaktorial dengan 5 perlakuan dan 5 kali ulangan. Perlakuan yang diujikan ialah sistem tanam konvensional, Sistem tanam Jajar Legowo dan Sistem Tanam System of Rice Intensification. Parameter yang diamati yaitu tingkat kesuburan tanah, tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah malai padi dan berat gabah kering panen serta berat gabah kering giling. Terdapat pengaruh antara setiap sistem tanam terhadap tinggi tanaman, jumlah anakkan dan jumlah malai padi, namun tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap produksi gabah kering panen dan gabah kering giling. Sistem tanam terbaik di tunjukan oleh sistem tanam jajar legowo 4:1 dengan hasil mencapai 5,63 ton/ha gabah kering giling. Penggunaan sistem tanam jajar legowo menghasilkan produksi padi lebih tinggi sehingga dapat diterapkan untuk meningkatkan produksi padi. Sedangkan untuk pertanian berkelanjutan penggunaan sistem tanam SRI dapat digunakan karena menerapkan konsep organik dan berkelanjutan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document