SUPERVISI AKADEMIK
Salah satu program yang dapat diselenggarakan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran adalah pemberdayaan guru melalui supervisi akademik. Supervisi akademik merupakan serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya dalam proses pembelajaran demi mencapai tujuan akademik. Masih banyak dilema yang terjadi di dalam pelaksanaan supervisi akademik di sekolah, sehingga supervisi akademik yang dilaksanakan tidak mencapai tujuan dan sasaran. Supervisor dan guru yang tidak memahami maksud dari supervisi akademik, supervisor yang tidak kompeten dalam melaksanakan tugasnya, dan lain sebagainya. Supervisi akademik yang baik harus mampu membuat guru semakin kompeten, yaitu guru semakin menguasai kompetensinya, baik kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Untuk mewujudkan itu dituntut hadirnya supervisor yang baik dan ideal. Menurut Alfonso, Firth, dan Neville (1981) berangkat dari konsep keterampilan administrator yang efektif sebagaimana dikemukakan oleh Katz (1955) dan Mann (1965), ada tiga keterampilan yang harus dimiliki oleh supervisor akademik. Pertama, keterampilan teknis (technical skill). Kedua, keterampilan hubungan kemanusiaan (human relation skill). Ketiga, keterampilan manajerial (managerial skill).