scholarly journals USULAN TOTAL BIAYA PERSEDIAAN PEREAKSI PADA LABORATORIUM KIMIA DI PT XYZ

2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 13-19
Author(s):  
Sambas Sundana ◽  
Resti Febriani Putri

Masalah yang dihadapi perusahaan selama  tahun 2020 terjadi stock out sebanyak tiga kali dengan total empat botol yang mengakibatkan adanya biaya tambahan berupa biaya pemesanan sedangkan tujuan dari penelitian ini yaitu menghitung peramalan pereaksi kalium iodida berdasarkan data historis pemesanan, menghitung persediaan pereaksi kalium iodida menggunakan metode  economic order quantity (EOQ), dan  menghitung total biaya yang dibutuhkan untuk melakukan pemesanan pereaksi kalium iodida dalam satu tahun. Metode  Peramalan  yang dipakai yaitu Moving Average (MA, n = 3), Peramalan Moving Average (MA, n = 4), Peramalan Weighted Moving Average (WMA, n = 3), Peramalan Weighted Moving Average (WMA, n = 4), Peramalan Single Exponential Smoothing (SES, alpha = 0,5), Peramalan Single Exponential Smoothing (SES, alpha = 0,4), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,5), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,4), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,4),Metode EOQ dan total biaya. Hasil yang diperoleh metode peramalan yang dipilih yaitu MA dengan n sama dengan empat, dimana peramalan yang dihasilkan menunjukkan jumlah pemesanan pereaksi tiap periode sebesar 3 botol dengan total pemesanan tahun 2021 sebanyak 36 botol,.EOQ sebanyak 9 botol,.dan Total Biaya Persediaan Pereaksi Kalium Iodida Rp. 64.577.143

Author(s):  
Masad Hariyadi ◽  
Boy Isma Putra

The limited supply of Nalco raw materials from producers has become a problem for PT ABC, this has led to the control of raw material inventory at PT ABC not including good management, because in the management of raw materials the company still records inventory with manual systems and in ordering raw materials only based on estimates. From the results of the study, the forecasting method used is the Double Exponential Smoothing Holt's, Brown, and Holt Winters Additive Algorithm methods, from the three methods that are most suitable is the Double Exponential Smoothing Brown method with the smallest Mean Square Error of 256.2. Calculation of Sizing Lot by using Economic Order Quantity method, Least Unit Cost method, and Silver Meal method, of the three methods the most optimal is the Economic Order Quantity method because it has the lowest cost of Rp. 12,651,145. The calculation of Safety Stock gets 17 Pail results. and for Reorder Points for Nalco Water Treatment raw material, which is 29 Pail.


2021 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 117-122
Author(s):  
Sambas Sundana ◽  
Destri Zahra Al Gufronny

Permasalahan yang dihadapi PT. XYZ yaitu kesulitan dalam menentukan jumlah permintaan produk yang harus tersedia untuk periode berikutnya agar tetap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dan tidak menyebabkan penumpukan barang dalam jangka waktu yang lama terutama produk SN 5 ML yang memiliki permintaan jumlah paling besar dari produk lainnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu menentukan metode peramalan yang tepat untuk meramalkan jumlah permintaan produk SN 5 ml periode Januari sampai dengan Desember 2021 Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode peramalan Moving Average (MA), Weighted Moving Average (WMA), Single Exponential Smoothing (SES), dan Double Exponential Smoothing (DES). Adapun langkah langkah peramalan yang dilakukan yaitu menentukan tujuan peramalan,memilih unsur apa yang akan diramal, menentukan horizon waktu peramalan (pendek, menengah, atau panjang), memilih tipe model peramalan, mengumpulkan data yang di perlukan untuk melakukan peramalan, memvalidasi dan menerapkan hasil peramalan Berdasarkan perhitungan didapat metode peramalan dengan persentase tingkat kesalahan terkecil dibandingkan dengan metode lainnya yaitu  metode Moving Average (MA) dengan hasil yang diperoleh permintaan produk SN 5 ML pada bulan Januari sampai dengan Desember 2021 yaitu sebanyak 22.844.583 unit


2014 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
Author(s):  
Rizki Tri Prasetio

Abstract - Inventory Control is a main and the most crucial factor for company that can cause an efficient production process. A lot of research use different method to support inventory control. This research use several forecasting method such as, Naïve Method, Exponential Smoothing, Exponential Smoothing with Trend, Moving Average, Weighted Moving Average and Linear Regression. Economic Order Quantity is used to calculate raw materials inventory. This research results suggest that company use Linear Regression as it has the smallest MAD and MSE of the six other methods. The company also has to implement Economic Order Quantity to minimalize loss profit due to excess inventory. Keywords : Inventory Control, Forecasting Method, Economic Order Quantity Abstrak - Pengendalian inventory merupakan salah satu faktor utama dan sangat penting bagi perusahaan karena sangat berpengaruh terhadap terciptanya proses produksi yang efisien. Banyak penelitian yang menggunakan beberapa metode guna mendukung pengendalian inventory. Penelitian ini menggunakan beberapa metode peramalan (forecasting method) diantaranya, Naïve Method, Exponential Smoothing, Exponential Smoothing with Trend, Moving Average, Weighted Moving Average dan Linear Regression. Serta Economic Order Quantity (EOQ) yang digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi. Hasil penelitian menghasilkan bahwa metode peramalan Linear Regression memiliki tingkat kesalahan yang dihitung menggunakan MAD dan MSE paling kecil diantara 6 metode lainnya. Serta mengimplementasikan Economic Order Quantity untuk meminimalisir kerugian akibat kelebihan persediaan. Kata Kunci : Pengendalian Persediaan, Metode Peramalan, Economic Order Quantity


2019 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
Author(s):  
Rendra Gustriansyah ◽  
Wilza Nadia ◽  
Mitha Sofiana

<p class="SammaryHeader" align="center"><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Hotel is  a type of accommodation that uses most or all of the buildings to provide lodging, dining and drinking services, and other services for the public, which are managed commercially so that each hotel will strive to optimize its functions in order to obtain maximum profits. One such effort is to have the ability to forecast the number of requests for hotel rooms in the coming period. Therefore, this study aims to forecast the number of requests for hotel rooms in the future by using five forecasting methods, namely linear regression, single moving average, double moving average, single exponential smoothing, and double exponential smoothing, as well as to compare forecasting results with these five methods so that the best forecasting method is obtained. The data used in this study is data on the number of requests for standard type rooms from January to November in 2018, which were obtained from the Bestskip hotel in Palembang. The results showed that the single exponential smoothing method was the best forecasting method for data patterns as in this study because it produced the smallest MAPE value of 41.2%.</em></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: forecasting, linier regression, moving average, exponential smoothing.</em></p><p align="center"><strong><em>Abstrak</em></strong></p><p><em>Hotel merupakan jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian besar atau seluruh bangunan untuk menyediakan jasa penginapan, makan dan minum serta jasa lainnya bagi umum, yang dikelola secara komersial, sehingga setiap hotel akan berupaya untuk mengoptimalkan fungsinya agar memperoleh keuntungan maksimum. Salah satu upaya tersebut adalah memiliki kemampuan untuk meramalkan jumlah permintaan terhadap kamar hotel pada periode mendatang. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk meramalkan jumlah permintaan terhadap kamar hotel di  masa mendatang dengan menggunakan lima metode peramalan, yaitu regresi linier, single moving average, double moving average, single exponential smoothing, dan double exponential smoothing, serta untuk mengetahui perbandingan hasil peramalan dengan kelima metode tersebut sehingga diperoleh metode peramalan terbaik. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data jumlah permintaan kamar tipe standar dari bulan Januari hingga November tahun 2018, yang diperoleh dari hotel Bestskip Palembang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode single exponential smoothing merupakan metode peramalan terbaik untuk pola data seperti pada penelitian ini karena menghasilkan nilai MAPE paling kecil sebesar 41.2%.</em></p><strong><em>Kata kunci</em></strong><em>: peramalan, regeresi linier, moving average, exponential smoothing.</em>


Author(s):  
Nugroho Arif Sudibyo ◽  
Ardymulya Iswardani ◽  
Arif Wicaksono Septyanto ◽  
Tyan Ganang Wicaksono

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui model peramalan yang paling baik digunakan untuk meramalkan inflasi di Indonesia dengan data inflasi Januari 2015 sampai dengan Mei 2020. Penelitian ini menggunakan beberapa metode peramalan. Berdasarkan metode peramalan yang dilakukan didapatkan hasil peramalan yang paling baik dilihat dari MAPE, MAD dan MSD adalah single exponential smoothing. Selanjutnya, hasil peramalan menunjukkan bahwa tingkat inflasi di Indonesia pada Agustus 2020 sebesar  1,41746%.


Jurnal PASTI ◽  
2020 ◽  
Vol 13 (3) ◽  
pp. 311
Author(s):  
Nyimas Desy Rizkiyah ◽  
Rifqi Fadhlurrahman

PT.  Indah  Kiat  Pulp  &  Paper  (IKPP),  Tbk  Tangerang  merupakan perusahaan yang memproduksi  berbagai jenis kertas. Didalam menyediakan persediaan untuk membuat berbagai jenis kertas,   diperlukan adanya pengendalian persediaan yang baik dan sesuai dengan permintaan produksi. Tetapi, pengendalian persediaan di perusahaan tersebut sering mengalami kendala salah satunya kelebihan stok. Material Requirement Planning (MRP) adalah suatu metode yang digunakan untuk mengendalikan persediaan bahan baku pada perusahaan. Didalam penelitian ini, menggunakan metode peramalan Moving Average, Double Exponential Smoothing, dan Holt Winter Multiplicative. Metode Material Requirement Planning (MRP) yang digunakan adalah Lot For Lot (LFL), Economic Order Quantity (EOQ), Fixed Order Quantity (FOQ), dan Period Order Quantity (POQ). Hasil peramalan yang paling baik adalah Holt Winter Multiplicative dengan nilai error paling kecil dan hasil terbaik dari metode Material Requirement Planning (MRP) yang digunakan adalah Fixed Order Quantity (FOQ) dengan total biaya simpan Rp. 6.200.000 total  biaya  pesan  Rp.  8.100 dan  total  biaya  keseluruhan adalah RP. 6.208.100. Jadi, dengan menggunakan Metode Material Requirement Planning (MRP) dengan teknik Lot Sizing yang digunakan adalah Fixed Order Quantity (FOQ)),  perusahaan Indah Kiat  bisa meminimumkan total biaya persediaan.


2019 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 94-101
Author(s):  
Chrismikha Hardyanto

PT.XYZ merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan dan penjualan alat peraga pendidikan. Salah satu jenis produk yang dijual oleh PT.XYZ adalah training panel system (TPS), yaitu suatu alat peraga yang digunakan dalam praktikum elektronika di tingkat sekolah menegah kejuruan (SMK). Bedasarkan analisis terhadap sistem berjalan di PT. XYZ, terdapat masalah pada proses produksi dari Training Panel System. Manager produksi selalu kesulitan dalam menentukan jumlah produksi TPS. Masalah ini muncul karena penjualan TPS yang tidak menentu setiap bulannya. Akibatnya sering terjadi kekurangan atau menumpuknya stock TPS pada gudang karena kesalahan menentukan jumlah produksi. Masalah berikutnya adalah proses produksi TPS sering terlambat dikarenakan kekurangan jumlah bahan baku disebabkan oleh perbedaan antara stok bahan baku digudang dan rencana jumlah TPS yang akan diproduksi Berdasarkan permasalahan tersebut, Maka solusi yang diusulkan untuk PT.XYZ adalah membangun sebuah sistem pengendalian produksi untuk membantu manager produksi merencanakan jumlah produksi TPS dan membantu bagian pergudangan untuk mengendalikan stock bahan baku. Metode yang digunakan untuk merencanakan jumlah produksi adalah single exponential smoothing untuk meramalkan rencana jumlah produksi di bulan - bulan berikutnya dan metode Economic Order Quantity (EOQ) untuk mengendalikan stock bahan baku. Sistem Informasi akan dibangun berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrogaman PHP dan Database MySql. Kata Kunci: Training Panel System, Produksi, Pengendalian, Single Exponential Smoothing, Economic Order Quantity.


SINERGI ◽  
2016 ◽  
Vol 20 (1) ◽  
pp. 36
Author(s):  
Putri Sari Dewi ◽  
Dana Santoso Saroso

Semakin berkembangnya dunia industri perusahaan manufaktur membuat semakin ketatnya  persaingan pasar untuk mencukupi kebutuhan konsumen. Selain itu perusahaan juga dituntut untuk dapat memuaskan konsumen dengan cara  menyelesaikan pesanan konsumen tepat pada waktunya. Sehingga perlu ditunjang oleh sistem produksi yag efisien. Untuk dapat menciptakan sistem produksi yang efisien maka diperlukan suatu perencanaan yang baik. Peramalan dan perencanaan material untuk box panel menjadi alasan yang kuat untuk meminimalkan stok gudang, khususnya PT. TIS.  Adapun untuk perencanaan persediaan material box panel tersebut memerlukan peramalan yang optimal dengan memafaatkan metode Simple Moving Average (SMA) dan Single Exponential Smoothing (SES). Dengan membandingkan kedua metode tersebut dihasilkan data bahwa dengan metode Simple Moving Average menghasilkan nilai eror (MAD dan MSE) paling kecil, yaitu sebesar MAD 7,3 dan MSE 72. Sedangkan untuk perencanaan material menggunakan metode MRP Lot for Lot (LFL) dan Fixed Order Quantity (FOQ). Hasil perbandingan kedua metode tersebut menghasilan sistem Lot for Lot lebih efisien dan sesuai diterapkan pada PT. TIS karena total biaya persediaan minimum, yaitu sebesar Rp 199.692.470.


2020 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 141-148
Author(s):  
Naufal Rizki Rinditayoga ◽  
Dewi Nusraningrum

There has Servers who used for Keeping some domestic flight data at Soekarno-Hatta airport and its often experience downtime or servers inconnected, because these server capacity exceeds those maximum server limit. This research aims to examine and analyze capacity from HP Proliant DL380P Gen8 server that used for domestic flight data at PT. Aero Systems Indonesia. The population here used 3 servers with research sample is 1 server, HP Proliant DL380P Gen8 server. Data analysis exert time series forecasting used comparison from Moving Average, Single Exponential Smoothing and Weighted Moving Average methods. These results which using Moving Average shows that the use of server capacity exceeds those server capacity limit with highest usage up to 3,568 GB from total available capacity of 2,930 GB, so it needs to change immediately by other server capacity which more balanced with usage at PT. Aero Systems Indonesia.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document