scholarly journals Manajemen Persediaan Barang Rumah Tangga (BRT) RSUD Kota Dumai

2021 ◽  
Vol 16 (2) ◽  
pp. 164-176
Author(s):  
Nanda Fahmy ◽  
Surya Indrawan ◽  
Soni Fajar Mahmud

Salah satu instansi yang menangani dibidang kesehatan adalah rumah sakit, rumah sakit adalah tempat dimana orang atau masyarakat berkonsultasi tentang kesehatan atau mencari solusi tentang penyakit yang dideritanya. Untuk membantu kelancaran pelayanan di rumah sakit fungsi bagian support juga sangat berperan menentukan kelangsungan kegiatan operasional rumah sakit, salah satunya adalah bagian pengadaan barang atau bagian logistik. Menurut survey sementara Instalasi Aset dan Logistik RSUD Kota Dumai terlihat mengalami adanya kekosongan barang dan penumpukan barang yang terjadi pada bagian logistik seperti barang rumah tangga (BRT) sehingga ketika user membutuhkan suatu barang cukup penting untuk menunjang operasional bagian manajemen rumah sakit dan pada saat itu pula gudang logistik mengalami stockout. Penulis melakukan penelitian menggunakan peramalan dan metode Economic Order Quantity (EOQ) untuk mengetahui persediaan yang optimal untuk menjaga tidak kehabisan stok barang rumah tangga (BRT) pada RSUD Kota Dumai. Berdasarkan hasil yang telah didapat, maka dapat disimpulkan bahwa total persediaan satu periode ke depan untuk masing-masing barang rumah tangga (BRT) menggunakan peramalan Exponential Smoothing yaitu: Hand Soap Refill sebanyak 162 item, Rumah Pisau Cukur sebanyak 68 item, Plastik Sedang sebanyak 169 item, Tissue Gulung Biasa sebanyak 180 item dan Tissue Hand Towel sebanyak 92 item.

Author(s):  
Masad Hariyadi ◽  
Boy Isma Putra

The limited supply of Nalco raw materials from producers has become a problem for PT ABC, this has led to the control of raw material inventory at PT ABC not including good management, because in the management of raw materials the company still records inventory with manual systems and in ordering raw materials only based on estimates. From the results of the study, the forecasting method used is the Double Exponential Smoothing Holt's, Brown, and Holt Winters Additive Algorithm methods, from the three methods that are most suitable is the Double Exponential Smoothing Brown method with the smallest Mean Square Error of 256.2. Calculation of Sizing Lot by using Economic Order Quantity method, Least Unit Cost method, and Silver Meal method, of the three methods the most optimal is the Economic Order Quantity method because it has the lowest cost of Rp. 12,651,145. The calculation of Safety Stock gets 17 Pail results. and for Reorder Points for Nalco Water Treatment raw material, which is 29 Pail.


Author(s):  
Syahreen Nurmutia

Analisis Perencanaan Kebutuhan Bahan Baku Sandal Spon Polos Menggunakan Metode Material Requirement Planning (MRP) Di Identic Footwear untuk membantu perusahaan dalam melakukan perencanaan kebutuhan bahan baku secara efektif dan efisien. Hasil dari perhitungan metode peramalan tersebut yang terpilih adalah metode peramalan Exponential Smoothing karena memiliki tingkat keakurasian yang tinggi. dengan Jadwal Induk Produksi diketahui kebutuhan untuk eva spon 12 mm sebanyak 32 lembar, teli webbing 1253 m, dan label merek 1566 sebanyak pieces. Perencanaan untuk kebutuhan bahan baku dengan metode MRP menggunakan dengan teknik lot sizing, dimana teknik-teknik lot sizing yang digunakan adalah teknik Economic Order Quantity (EOQ), Periode Order Quantity (POQ), dan Lot For Lot (LFL). Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan penulis, teknik Periode Order Quantity (POQ) menghasilkan total biaya persediaan yang paling kecil dengan total biaya persediaann eva spon 12 mm Rp. 451.539, tali webbing Rp. 288.315, dan label merek Rp. 187.519.


2019 ◽  
Vol 8 (2) ◽  
pp. 94-101
Author(s):  
Chrismikha Hardyanto

PT.XYZ merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan dan penjualan alat peraga pendidikan. Salah satu jenis produk yang dijual oleh PT.XYZ adalah training panel system (TPS), yaitu suatu alat peraga yang digunakan dalam praktikum elektronika di tingkat sekolah menegah kejuruan (SMK). Bedasarkan analisis terhadap sistem berjalan di PT. XYZ, terdapat masalah pada proses produksi dari Training Panel System. Manager produksi selalu kesulitan dalam menentukan jumlah produksi TPS. Masalah ini muncul karena penjualan TPS yang tidak menentu setiap bulannya. Akibatnya sering terjadi kekurangan atau menumpuknya stock TPS pada gudang karena kesalahan menentukan jumlah produksi. Masalah berikutnya adalah proses produksi TPS sering terlambat dikarenakan kekurangan jumlah bahan baku disebabkan oleh perbedaan antara stok bahan baku digudang dan rencana jumlah TPS yang akan diproduksi Berdasarkan permasalahan tersebut, Maka solusi yang diusulkan untuk PT.XYZ adalah membangun sebuah sistem pengendalian produksi untuk membantu manager produksi merencanakan jumlah produksi TPS dan membantu bagian pergudangan untuk mengendalikan stock bahan baku. Metode yang digunakan untuk merencanakan jumlah produksi adalah single exponential smoothing untuk meramalkan rencana jumlah produksi di bulan - bulan berikutnya dan metode Economic Order Quantity (EOQ) untuk mengendalikan stock bahan baku. Sistem Informasi akan dibangun berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrogaman PHP dan Database MySql. Kata Kunci: Training Panel System, Produksi, Pengendalian, Single Exponential Smoothing, Economic Order Quantity.


2017 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 131
Author(s):  
Rita Hariningrum

Intisari - Pada era Globalisasi saat ini yang didukung sistem informasi yang cepat dan tepat, menyebabkan perdagangan semakin bebas dan persaingan antara perusahaan semakin ketat untuk merebut  pangsa  pasar.  Persaingan  yang semakin  ketat  antar  perusahaan  mendorong untuk setiap perusahaan menetapkan pengendalian terhadap persediaan barang secara cepat tepat sehingga perusahaan  tetap  dapat  berjalan.    Penting  bagi  setiap  perusahaan  dalam  pengambilan  keputusan dengan mengadakan pengawasan atau pengendalian atas persediaan serta pengeluaran karena kegiatan ini dapat membantu agar tercapainya suatu tingkat efisiensi penganggaran bagi perusahaan. Untuk meramalkan kebutuhan dan penyediaan LPG metode yang digunakan adalah metode  Exponential Smoothing dan Single Moving Averages. Kedua metode ini adalah metode peramalan dari data yang memiliki sifat tren, serta mengatasi adanya trend secara lebih baik adalah dengan menguji hasil peramalan dua metode tersebut dengan Mean Absolute Percentage Error (MAPE) untuk mencari metode peramalan dengan nilai tengah presentase kesalahan yang terkecil, maka akan diperoleh hasil peramalan yang terbaik. Sehingga bisa   di tentukan jumlah pesanan pada masa yang akan datang menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) dengan dukungan perangkat PC untuk menghasilkan kinerja yang lebih optimal maka rancangan ini dibuat dengan menggunakan Software dengan bahasa pemrograman Matlab R2010a dan sistem operasi Windows 7. Kata kunci : LPG, Mean Absolute Percentage Error, Economic Order Quantity (EOQ), Matlab


2013 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 59 ◽  
Author(s):  
Nanik Susanti ◽  
Muhammad Sahli

ABSTRAK Pada perusahaan dagang, penentuan persediaan merupakan hal yang penting, studi kasus pada toko Tirta Harum sukses yang menjual bahan baku roti dan plastik. Permasalahan yang sering dihadapi adalah persediaan barang digudang yang tidak akurat. Barang di gudang kosong atau malah terjadi penumpukan beberapa jenis barang dalam jangka waktu cukup lama. Fakta yang terjadi di lapangan menunjukkan bahwa pembelian barang dari pelanggan memiliki pola musiman dan trend. Pimpinan berkewajiban menentukan jumlah pesanan pada periode yang akan datang, agar dapat ditentukan jumlah persediaan yang paling tepat untuk menekan biaya penyimpanan seminimal mungkin. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem yang dapat melakukan peramalan terhadap persediaan bahan baku yang ada. Untuk peramalan ini menggunakan metode Exponential Smoothing dengan mengambil data penjualan periode sebelumnya untuk menentukan jumlah permintaan berikutnya. Setelah didapat hasilnya, selanjutnya dilakukan proses perhitungan dengan menggunakan rumus Economic Order Quantity (EOQ) untuk mendapatkan jumlah persediaan yang harus ada di gudang serta titik pemesanan kembali. Kata Kunci : Sistem, Informasi, Pengendalian, Persediaan, exponential smoothing


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 39-46
Author(s):  
Linda Lestari ◽  
Maulida Boru Butar Butar

Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Z merupakan RPH yang berada di Kota Bekasi dengan tugas membantu pemerintahan Kota Bekasi dalam memenuhi kebutuhan daging sapi masyarakat Kota Bekasi. Disediakan dua jenis sapi untuk pemenuhan kebutuhan daging sapi yaitu sapi impor dan sapi lokal. Permasalahan yang terjadi adalah saat ini di RPH Z belum memiliki perencanaan pengadaan dan pengendalian persediaan sapi yang mengakibatkan biaya pengadaan dan biaya persediaan tinggi. Dibutuhkan adanya perencanaan pengadaan dan persediaan sapi pada RPH Z agar biaya pengadaan dan persediaan dapat diminimasi tanpa mengganggu pemenuhan permintaan daging sapi. Makalah ini akan melakukan peramalan permintaan terlebih dahulu dengan menggunakan metode Triple Exponential Smoothing karena data permintaan daging sapi termasuk data musiman dan trend. Hasil peramalan digunakan untuk optimasi biaya pengadaan dan persedian sapi di RPH dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ), kemudian hasil dari penggunaan metode EOQ akan dibandingkan penghematannya dengan biaya pengadaan dan persediaan berdasarkan kondisi aktual di RPH.


Author(s):  
Sofiya Nurriyanti

PT. Angkasa Raya Steel adalah perusahaan manufaktur yang bergerak pada industri pembuatan pipa baja. Pipa baja yang diproduksi oleh perusahaan langsung dijual ke pada supliyer-supliyer terpercaya. Dalam produksinya perusahaan menghasilkan empat jenis pipa baja. Bahan baku juga langsung di datangkan dari supplier PT. Java Pasifik dan PT. Inti Sumber. Bahan baku pipa baja yang digunakan oleh PT. Angkasa Raya Steel bernama <em>Coil</em>. Namun seringkali, perusahaan mengalami kekurangan stok bahan baku dan perusahaan tidak memiliki <em>safety stock</em>. Kurangnya <em>stock</em> persediaan dari gudang mengakibatkan perusahaan tidak dapat melakukan produksi sehingga mengalami kelambatan dalam mengirim produk jadi ke konsumen. Oleh karena itu, dengan adanya permintaan produk dari <em>costumer </em>perusahaan memerlukan pengendalian persediaan bahan baku, agar persediaan bahan baku dan permintaan produk dari costumer stabil. Salah satu metode yang digunakan untuk pengendalian persediaan bahan baku adalah metode “<em>Economic Order Quantity</em>” (EOQ). September 2018 metode <em>exponential smoothing</em> 3 bulan dipilih sebagai acuan dalam persediaan bahan baku dikarenakan mempunyai nilai error terkecil dengan nilai 406164757,13. Berdasarkan hasil pengendalian persediaan dengan metode <em>EOQ </em>dapat diketahui dengan menggunaan metode <em>EOQ</em>, jika PT. Angkasaaya Steel menggunakan metode <em>EOQ </em>dapat menghemat biaya sebesar Rp 31.261.22.955.000 per Tahun<em>.</em>


2014 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
Author(s):  
Rizki Tri Prasetio

Abstract - Inventory Control is a main and the most crucial factor for company that can cause an efficient production process. A lot of research use different method to support inventory control. This research use several forecasting method such as, Naïve Method, Exponential Smoothing, Exponential Smoothing with Trend, Moving Average, Weighted Moving Average and Linear Regression. Economic Order Quantity is used to calculate raw materials inventory. This research results suggest that company use Linear Regression as it has the smallest MAD and MSE of the six other methods. The company also has to implement Economic Order Quantity to minimalize loss profit due to excess inventory. Keywords : Inventory Control, Forecasting Method, Economic Order Quantity Abstrak - Pengendalian inventory merupakan salah satu faktor utama dan sangat penting bagi perusahaan karena sangat berpengaruh terhadap terciptanya proses produksi yang efisien. Banyak penelitian yang menggunakan beberapa metode guna mendukung pengendalian inventory. Penelitian ini menggunakan beberapa metode peramalan (forecasting method) diantaranya, Naïve Method, Exponential Smoothing, Exponential Smoothing with Trend, Moving Average, Weighted Moving Average dan Linear Regression. Serta Economic Order Quantity (EOQ) yang digunakan untuk menghitung persediaan bahan baku yang dibutuhkan dalam proses produksi. Hasil penelitian menghasilkan bahwa metode peramalan Linear Regression memiliki tingkat kesalahan yang dihitung menggunakan MAD dan MSE paling kecil diantara 6 metode lainnya. Serta mengimplementasikan Economic Order Quantity untuk meminimalisir kerugian akibat kelebihan persediaan. Kata Kunci : Pengendalian Persediaan, Metode Peramalan, Economic Order Quantity


2021 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 13-19
Author(s):  
Sambas Sundana ◽  
Resti Febriani Putri

Masalah yang dihadapi perusahaan selama  tahun 2020 terjadi stock out sebanyak tiga kali dengan total empat botol yang mengakibatkan adanya biaya tambahan berupa biaya pemesanan sedangkan tujuan dari penelitian ini yaitu menghitung peramalan pereaksi kalium iodida berdasarkan data historis pemesanan, menghitung persediaan pereaksi kalium iodida menggunakan metode  economic order quantity (EOQ), dan  menghitung total biaya yang dibutuhkan untuk melakukan pemesanan pereaksi kalium iodida dalam satu tahun. Metode  Peramalan  yang dipakai yaitu Moving Average (MA, n = 3), Peramalan Moving Average (MA, n = 4), Peramalan Weighted Moving Average (WMA, n = 3), Peramalan Weighted Moving Average (WMA, n = 4), Peramalan Single Exponential Smoothing (SES, alpha = 0,5), Peramalan Single Exponential Smoothing (SES, alpha = 0,4), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,5), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,4), Peramalan Double Exponential Smoothing (DES, alpha = 0,4),Metode EOQ dan total biaya. Hasil yang diperoleh metode peramalan yang dipilih yaitu MA dengan n sama dengan empat, dimana peramalan yang dihasilkan menunjukkan jumlah pemesanan pereaksi tiap periode sebesar 3 botol dengan total pemesanan tahun 2021 sebanyak 36 botol,.EOQ sebanyak 9 botol,.dan Total Biaya Persediaan Pereaksi Kalium Iodida Rp. 64.577.143


2020 ◽  
Vol 8 (1) ◽  
Author(s):  
Chairul Amni

Perencanaan persediaan bahan baku merupakan salah satu peranan yang sangat penting dalam dunia industri untuk meningkatkan permintaan pasar. Sebuah perencanaan produksi akan berjalan dengan baik jika di dukung dengan adanya persediaan bahan baku yang memadai. Persediaan bahan baku juga memberikan kontribusi biaya yang cukup besar sehingga komponen biaya ini juga perlu untuk dikendalikan. Melihat pentingnya fungsi perencanaan produksi dan pengendalian persediaan bahan baku, maka perlu adanya usaha untuk mengelolanya secara efisien untuk mendapatkan hasil yang optimal. Perencanaan bahan baku merupakan hal yang sangat penting dilakukan untuk mendukung proses produksi, sehingga tidak terjadi masalah seperti keterlambatan pengiriman barang kepada konsumen, dan pemborosan biaya bahan baku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem pengendalian bahan baku yang diterapkan serta untuk mengetahui jumlah ekonomis bahan baku pada setiap kali pemesanan yang di analisis dengan menggunakan metode EOQ (Economic Order Quantity). Dari penelitian ini mendapatkan hasil yang menunjukkan bahwa penggunaan metode EOQ dalam pemesanan bahan baku jauh lebih optimal dan efisien dibanding metode yang selama ini diterapkan, terlihat dari selisih total biaya pemesanan bahan baku pada tepung mencapai 1,21% (404.950 rupiah) selisih pada bahan baku gula 0,02% (4.450 rupiah) dan selisih biaya pada pemesanan ragi dan garam sebesar 14,31% yaitu sebesar Rp. 82.500 untuk Ragi dan Rp. 8.250 untuk selisih pemesanan garam. dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode EOQ mempuanyai hasil baik dalam melakukan pemesanan bahan baku sehingga bahan baku untuk produksi tidak mengalami penumpukan dan tidak mengalami kekosongan dalam gudang.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document