scholarly journals Pengaruh Rasio Aktivitas Terhadap Profitabilitas (pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2018)

2019 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 50
Author(s):  
Dirvi Surya Abbas ◽  
Januar Eky Pambudy

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari beberapa faktor yang mempengaruhi Profitabilitas yang berada diperusahaan berdasarkan laporan keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kausal atau penelitian yang menyatakan satu variabel mempengaruhi variabel yang lain. Variabel yang mempengaruhi disebut variabel independen yang dalam penelitian ini yaitu Turnover Receivable, Turnover Inventory, Turnover Working Capital, Turnover Total Asset, Profitabilitas. Variabel yang terpengaruh disebut variabel dependen dan dalam penelitian ini yaitu Profitabilitas. Metode dalam pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan menggunakan regresi data panel sebagai alat uji penelitian. Sampel yang digunakanya itu perusahaan Pertambangan yang terdaftar di BEI. Hasil dari seleksi data dengan menggunakan metode purposive sampling menyatakan bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 7 perusahaan dan dikarenakan menggunakan rentang waktu penelitian 9 tahun maka jumlah sampel yang ada 62 sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Receivable Turnover, Inventory Turnover, Working Capital Turnover tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas, lalu Total Asset Turnover berpengaruh Positif dan signifikan terhadap Profitabilitas

2019 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 181-187
Author(s):  
Suwandi Suwandi ◽  
Jenny Thalia ◽  
Syakina Syakina ◽  
Munawarah Munawarah ◽  
Siti Aisyah

lvabilitas dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Perusahaan Pertambangan Batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016. Rasio aktivitas menggunakan Inventory Turnover, Working Capital Turnover, Total Asset Turnover dan Receivable Turnover sedangkan rasio solvabilitas menggunakan Debt to Equity Ratio dan rasio likuiditas menggunakan Current Ratio. Pendekatan penelitian adalah pendekatan kuantitatif asosiatif dengan sifat kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan batubara yang terdaftar di BEI sebanyak 22 perusahaan. Terdapat 8 perusahaan yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Dalam penelitian ini teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil uji hipotesis secara simultan, diperoleh pengaruh signifikan terhadap Profitabilitas, dengan hasil uji koefisien determinasi sebesar 34,5%. Sedangkan berdasarkan hasil uji hipotesis secara parsial, Inventory Turnover, Debt to Equity Ratio, Working Capital Turnover, Current Ratio dan Receivable Turnover tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas dan Total Assets Turnover berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas.


2019 ◽  
Vol 28 (1) ◽  
pp. 45-55
Author(s):  
Novita Wahyu Triyanti

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan terhadap profitabilitas pada perusahaan industri sub sector farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode 2014-2017. Rasio keuangan tersebut terdiri dari Working Capital Turnover, Cash Turnover, Receivable Turnover, Inventory Turnover, Total Asset Turnover, Liquidity, dan Asset Structure. Sampel didapat dengan menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria diperoleh sebanyak 10 perusahaan sub sektor farmasi yang menjadi sampel penelitian. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan. Analisi data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variable Working Capital Turnover, Receivable Turnover, Inventory Turnover, Total Asset Turnover dan Liquidity tidak berpengaruh terhadap Profitabilitas (ROA). Sedangkan variable Cash Turnover dan Asset Structure berpengaruh terhadap Profitabilitas (ROA).


2020 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
Author(s):  
Fakung Rahman ◽  
R. Chepi Safei Jumhana

Walaupun sudah banyak orang yang meneliti tentang kinerja keuangan suatu perusahaan, akan tetapi sangat jarang bahkan mungkin belum ada orang yang meneliti kinerja keuangan perusahaan di bidang industri jasa penyiaran (televisi), maka dari itu penulis tertarik untuk meniliti kinerja keuangan PT. Surya Citra Media Tbk. (SCMA), yang kebetulan perusahaan tersebut sebagai holding dari dua stasiun televisi ternama yaitu PT. Surya Citra Televisi (SCTV) dan PT. Indosiar Visual Mandiri (Indosiar).Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Surya Citra Media Tbk. berdasarkan analisis rasio likuiditas, rentabilitas, aktivitas dan rasio solvabilitas. Fokus dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan yang dapat diukur dengan 13 rasio keuangan yaitu Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio, Total Asset Turnover, Fixed Asset Turnover, Working Capital Turnover, Inventory Turnover, Debt to Equity Ratio, Debt to Asset Ratio, Gross Profit Margin, Return on Asset, dan Return on Equity.


2017 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 55
Author(s):  
Dirvi Surya Abbas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari beberapa faktor yang mempengaruhi Return on Asset yang berada diperusahaan berdasarkan laporan keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kausal atau penelitian yang menyatakan satu variabel mempengaruhi variabel yang lain. Variabel yang mempengaruhi disebut variabel independen yang dalam penelitian ini yaitu Current Ratio, Account Receivable Turnover, Inventory Turnover, Total Asset Turnover dan Debt To  Equity. Variabel yang terpengaruh disebut variabel dependen dan dalam penelitian ini yaitu Return on Asset.Metode dalam pengambilan sampel menggunakan metode judgemental atau purposive sampling dan menggunakan Regresi Data Panel sebagai alat uji penelitian dengan mengunakan software Eviews 9.0. Sampel yang digunakanya itu Perusahaan manufaktur sub sektor otomotif dan komponen yang terdaftar di BEI 2011-2014. Hasil dari seleksi data dengan menggunakan metode purposive sampling menyatakan bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 6 perusahaan dan dikarenakan menggunakan rentang waktu penelitian 4 tahun maka jumlah sampel yang ada 24 sampel.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Current Ratio dan Total Asset Turnover berpengaruh Positif signifikan terhadap Return on Asset, lalu Account Receivable Turnover dan Debt To  Equity berpengaruh Negatif signifikan terhadap Return on Asset,  dan Inventory Turnover berpengaruh Negatif namun tidak signifikan terhadap Return on Asset. 


Author(s):  
Raja Adri Satriawan Surya ◽  
Kirmizi Kirmizi ◽  
Tita Ratna Juwita R. Ratna Juwita R.

The purpose of this research is to test the effect of working capital (cash turn over, inventory turnover and receivable turnover) towards profitability at LQ-45 companies listed at Bursa Efek Indonesia. The population of this research are all LQ-45 companies listed in Bursa Efek Indonesia (BEI). The samples are 19 LQ-45 companies listed in BEI during the year 2004 - 2006. The samples are chosen by using purposive sampling method. The data are analysed with partial test (T-test) and simultant test (F-test) by means of SPSS Ver 13.0. The results show that cash turn over, inventory turnover, and receivable turnover simultaneously have significant influence towards profitability. Partially cash turn over, inventory turnover, and receivable turnover have also significant influence to profitability.


2021 ◽  
Vol 20 (3) ◽  
pp. 130-136
Author(s):  
Ayu Wulandari Narhendra

This study aims to determine the effect simultaneously and partially of capital structure, asset growth and TATO on Return on Equity.Data analysis used multiple linier regression analysis with SPSS application. Population in this research is the company of construction and building listed on BEI from 2016-2019.  The research sample technique used purposive sampling with the results of 9 companies and 36 samples. The results showed partially, the regression coefficient value of the capital structure was 2.515 with a significance value of 0.017, so the capital structure had a significant effect on Return on Equity. And the TATO regression coefficientvalue is 3,479 with a significance value of 0.001. Then TATO has a significant effect on Return on Equity, while the regression coefficient value of Asset Growth is -0.459 with a significance value of 0.649. SoAsset Growth has no significant effect on Return on Equity. For the research results simultaneously the significance value is 0.008, which means that Capital Structure, Asset Growth and TATO have an influence on Return on Equity.  


2019 ◽  
Vol 3 (01) ◽  
Author(s):  
Nor Hanisah ◽  
Kartika Hendra Titisari ◽  
Siti Nurlaela

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh variabel independen (CR, DER, DAR, NPM, ROE, ROA, TAT) terhadap variabel dependen (pertumbuhan laba). Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian dilakukan pada perusahaan property dan real estate yang terdaftar di BEI dengan jumlah sampel 23 perusahaan dan jangka waktu 5 tahun yaitu pada tahun 2012-2016. Metode pengambilan sampel yaitu menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu meliputi statistik deskriptif, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedasitas), uji hipotesis (analisis regresi linier berganda, uji t, dan analisis koefisien determinasi (R2)). Berdasarkan hasil pengujian secara parsial debt to asset ratio (DAR), net profit margin (NPM), return on equity (ROE), dan total asset turnover (TAT) berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan sedangkan current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), dan return on asset (ROA) tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba perusahaan. Kata Kunci : Likuiditas, Leverage, Profitabilitas, Aktivitas, dan Pertumbuhan Laba.


2016 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
Author(s):  
Teguh Erawati ◽  
Ignatius Joko Widayanto

Capital market development in Indonesia is experiencing rapid growth. Capital markets provide attractive investment alternative for people or institutions that will invest. Investors are expected to benefit in the form of dividends and capital gains. This research wants to examine the effects of Working Capital to Total Asset (WCTA), Operating Income to Total Assets (OITL), Total Asset Turnover (TAT), Return On Asset (ROA) dan Return On Equity (ROE) to profit growth of manufacture company. The sampling technique used in this research is purposive sampling, with some criteria, those are: (a) the manufacture company listed in Indonesia Stock Exchange (IDX); (b) the manufactur company has positif profit in five consecutive years; (c) the avaliable of financial statement as the research 2010-2014 period. The result of this research shows that the data has fulfill the classical asumption, such as: no multicolinearity, no autocorrelation, no heteroscedasticity and distributed normally. From the regression analysis, found that partially Operating Income to Total Assets (OITL), Return On Asset (ROA), dan Return On Equity (ROE) variable, have a positive significant to profit growth of manufacture company, while Working Capital to Total Asset (WCTA) and Total Asset Turnover (TAT) doesn’t have influence to profit growth of manufacture company. From the research also known that those five variable (WCTA, OITL, TAT, ROA, and ROE) simoultaneously have an influence to profit growth of manufacture company. The prediction percentage of those variable simoultaneously are 27,8%. Keywords: WCTA, OITL, TAT, ROA, ROE, and growth.


Author(s):  
Arif Wibowo ◽  
Aris Susetyo

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, likuiditas, operating capacity dan sales growth terhadap financial distress. Penelitian ini difokuskan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2018. Jumlah pengamatan sebanyak 172 sampel penelitian yang diperoleh dengan metode nonprobability sampling yaitu teknik purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) Profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi profitabilitas maka dapat menekan terjadinya kondisi financial distress. (2) Likuiditas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress. Hal ini menunjukkan bahwa semakin besar adanya ketersediaan atau kecukupan dana untuk memenuhi kewajibannya, maka semakin kecil kemungkinan perusahaan mengalami kondisi financial distress yang mengakibatkan pada kebangkrutan. (3) Operating Capacity berpengaruh negatif dan signifikan terhadap financial distress. Hal ini menunjukan bahwa semakin rendah penjualan perusahaan yang diakibatkan dengan penggunaan aset yang tidak efektif untuk kegiatan operasional, maka perusahaan akan rentan terhadap kondisi financial distress. (4) Sales growth tidak berpengaruh terhadap kondisi financial distress. Koefisien determinasi Nagelkerke R Square sebesar 0,734 yang berarti kemampuan variabel penelitian yang diproksikan dengan return on asset, current ratio, total asset turnover ratio dan sales growth menjelaskan variabel prediksi financial distress sebesar 73.4%. Sisanya sebesar 26.6% merupakan faktor lain di luar model penelitian.


Owner ◽  
2020 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
pp. 16
Author(s):  
Claudia Angelina ◽  
Sharon Sharon ◽  
Stefanie Lim ◽  
Johan Yeremia Rafli Lombogia ◽  
Deasy Arisandy Aruan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Perputaran Kas dan Total Asset Turnover (TATO) terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Food & Beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2012-2017. Penelitian ini mengunakan sampel sebanyak 11 perusahaan Food & Beverages yang terdaftar di BEI Pada tahun 2012 – 2017. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari situs www.Idx.co.id. Metode pengambilan sampel adalah Purposive Sampling. Metode analisis data yang digunakan terlebih dahulu adalah uji linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Current Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas, Debt To Equity Ratio, Perputaran Kas dan Total Asset Turnover (TATO) tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap Profitabilitas pada perusahaan Food & Beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sedangkan secara simultan, semua variabel independen dalam penelitian ini berpengaruh terhadap Profitabilitas.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document