scholarly journals ASPEK KEUANGAN

2021 ◽  
Author(s):  
Yunita

PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN Keuangan (bahasa Inggris: finance) mempelajari bagaimana individu, bisnis, dan organisasi Meningkatkan, mengalokasi, dan menggunakan sumber daya moneter sejalan dengan waktu,dan Juga menghitung risiko dalam menjalankan proyek mereka.Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan.Aspek keuangan memberikan gambaran yang berkaitan dengan keuntungan perusahaan, sehingga merupakan salah satu aspek penting untuk diteliti kelayakannya. Istilah keuangan dapat berarti:•Ilmu keuangan dan asset lainnya•Manajemen asset tersebut•Menghitung dan mengatur risiko proyekSUMBER-SUMBER DANA Untuk mendanai suatu kegiatan investasi maka biasanya diperlukan dana yang relative cukup besar. Perolehan dana dapat dicari dari berbagai sumber dana yang ada seperti dari modal sendiri atau dari Modal pinjaman atau keduanya.Dilihat dari segi sumber asalnya, modal dibagi 2 (dua) macam, yaitu:1.Modal asing (modal pinjaman) Modal asing atau modal pinjaman merupakan modal yang diperoleh dari pihak luar Perusahaan dan biasanya diperoleh secara pinjaman.2.Modal sendiri adalah modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan dengan cara Mengeluarkan saham baik tertutup atau terbukaARUS KAS (CASH FLOW) Arus kas adalah jumlah uang yang masuk dan keluar dalam suatu perusahaan mulai dari investasi Dilakukan sampai dengan berakhirnya investasi tersebut.Dalam hal ini investor yang terpenting Adalah berapa kas bersih yang diterima dari uang yang diinvestasikan disuatu usaha.KRITERIA PENILAIAN INVESTASI Adapun kriteria yang biasa digunakan untuk menuntukan kelayakan suatu usaha atau investasi Adalah:1.Playback period (PP)2.Average rate of return (ARR)3.Net present value (NPV)4.Internal rate of return (IRR)5.Profitability index (IP)6.Serta berbagai rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas dan profabilitasJenis- jenis laporan keuangan Dalam praktiknya jenis-jenis laporan keuangan yang ada adalah sebagai berikut:1.Neraca2.Laporan laba/ rugi3.Laporan arus kas4.Laporan perubahan modalPROYEKSI NERACA DAN LAPORAN LABA/RUGI*Neraca (income statement) Neraca merupakan laporan keuangan yang menunjukan posisi harta, utang, dan modal perusahan Pada waktu tertentu.Artinya, neraca dapat dibuat untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan Dalam waktu tertentu setiap saat dibutuhkan.*Laporan Laba/Rugi (balance sheet) Laporan laba/rugi adalah laporan yang menunjukan jumlah pendapatan yang diperoleh dan Biaya-biaya yang dikeluarkan dalam suatu periode tertentu.PENGUKURAN DENGAN RASIO KEUANGAN Agar laporan keuangan yang disajikan dapat diartikan dengan angka-angka yang adil laporan Keuangan, maka perlu dianalisis.Alat analisis yang dapat digunakan adalah rasio-rasio keuangan.Adapun sebagian dari jenis-jenis rasio-rasio keuangan yang dimaksud adalah sebagai berikut: *Rasio likuiditas (liquidity ratio) *Laverage Ratio *Rasio aktivitas (activity ratio) *Rasio profitabilitas (profitability ratio).

2018 ◽  
Vol 3 (2) ◽  
pp. 160
Author(s):  
Halkadri Fitra ◽  
Salma Taqwa ◽  
Charoline Cheisviyanny ◽  
Abel Tasman ◽  
Nurzi Sebrina

Penelitian ini bertujuan untuk melihat kelayakan aspek keuangan usaha grosir sembako Badan Usaha Milik Desa (Nagari) Kamang Hilia Sejahtera di Kenagarian Kamang Hilia Kecamatan Kamang Magek Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat yang dilakukan pada tahun 2018. Penelitian bersifat deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode cash flow analysis, payback period, net present value, profitability index, internal rate of return, dan average rate of return. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai net cash flow Badan Usaha Milik Desa (Nagari) Kamang Hilia Sejahtera adalah positif yaitu Rp.21.774.000, nilai payback period adalah 1,15 tahun, nilai net present value positif sebesar Rp.10.680.034,47, nilai profitability index adalah positif 1,37, sedangkan nilai internal rate of return adalah 46,7% dan nilai average rate of return adalah 57,23%. Berdasarkan standar penilaian maka semua metode yang digunakan memberikan kesimpulan bahwa usaha grosir sembako milik Badan Usaha Milik Desa (Nagari) Kamang Hilia Sejahtera dalam kategori layak untuk dilaksanakan.


2020 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 148-158
Author(s):  
Lika Pasaribu ◽  
Liharman Saragih

Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian yang bertujuan untuk memutuskan apakah sebuah ide bisnis layak atau tidak. Cafe Khalizta Coffee & Resto Kota Pematangsiantar merupakan salah satu café yang baru berjalan selama 11 bulan, sehingga akan diuji apakah usaha tersebut telah layak berdasarkan aspek keuangan. Berdasarkan hasil analisis didapat bahwa aspek keuangan  dikatakan layak, dengan nilai Payback Period (PP) 1 tahun 6 bulan 23 hari. Nilai Net Present Value (NPV) 1.186.386.674, nilai Profitability Index (PI) 2,68, nilai Internal Rate of Return (IRR) sebesar 101%,  nilai Average Rate of Return (ARR) 108 %  aspek keuangan dinyatakan layak dan dapat dilanjutkan


2020 ◽  
Vol 3 (1) ◽  
pp. 50
Author(s):  
Siti Aisyah ◽  
Muhammad Hanif Fachrizal

Tujuan dari penelitian ini yaitu : (1) untuk mengetahui kelayakan usaha penggilingan padi dan (2) untuk mengetahui seberapa sensitif terhadap beberapa perubahan variabel yang mungkin terjadi yakni penurunan jumlah giling sebesar 10% dan kenaikan harga BBM (solar) sebesar 5,3% pada usaha penggilingan padi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan metode penelitian survei. Populasi yang digunakan merupakan pengusaha penggilingan padi di Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon yang sesuai dengan kriteria penelitian berjumlah 8 orang. Teknik analisis data mengunakan analisis kelayakan dengan pendekatan analisis investasi yaitu menggunakan NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), Net B/C Ratio, ARR (Average Rate of Return) dan Payback Period dan analisis sensitivitas perubahan variabel terjadi penurunan jumlah giling 10% dan kenaikan harga solar 5,3% Hasil penelitian menunjukan bahwa 1. Usaha penggilingan padi layak untuk dijalankan dengan nilai NPV (Net Present Value) sebesar Rp.21.804.273, IRR (Internal Rate of Return) sebesar 23%, Net B/C Ratio sebesar 1,18, ARR (Average Rate of Return) sebesar 58% dan Payback periode selama 3 tahun 6 bulan 7 hari. 2. Analisis sensitivitas dengan penurunan jumlah giling sebesar 10% mengakibatkan usaha ini tetap layak akan tetapi rawan untuk dijalankan karena mengakibatkan seluruh nilai kriteria analisis mendekati batas kriteria kelayakan dan pada saat penurunan sebesar 15% menjadi tidak layak, pada saat kenaikan harga solar sebesar 5,3% usaha ini masih layak untuk dilaksanakan karena dampaknya tidak terlalu berpengaruh secara signifikan. Kata Kunci : Penggilingan Padi, Kelayakan Usaha, Sensitivitas


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 262-269
Author(s):  
Candra Galang Gemilang Putra ◽  
Wahyudin Wahyudin

Alasan dilakukannya penelitian ini adalah untuk memutuskan kelayakan bisnis dari pembuatan Pertashop Pertamina di PT Riken Engineering Perkasa dilihat dari sudut pandang aspek non finansial yaitu aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi, serta aspek lingkungan hidup dan aspek finansial yang dianalisis dengan metode payback period (PP), net present value (NPV), profitability index (PI), internal rate of return (IRR), dan average rate of return (ARR). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif. Subyek penelitian ini adalah PT  Riken Engineering Perkasa dan objek eksplorasi adalah kelayakan usaha produksi Pertashop Pertamina. Strategi pemerolehan informasi dilakukan dengan metode wawancara dan dokumentasi. Prosedur pemeriksaan informasi dari eksplorasi ini adalah penyelidikan subjektif untuk mengevaluasi perspektif hukum, sudut pasar dan periklanan, sudut pandang khusus dan mekanis seperti sudut ekologis, dan penyelidikan kuantitatif untuk survei sudut pandang moneter. Hasil pemeriksaan ini menunjukkan bahwa: (1) dari segi hukum produksi Pertashop Pertamina sangat memungkinkan untuk dijalankan, (2) dari bagian pasar dan iklan kreasi Pertashop Pertamina dinyatakan sepenuhnya dapat dicapai menjalankan, (3) menurut aspek pasar dan pemasaran produksi Pertashop Pertamina dinyatakan sangat layak untuk dijalankan, (4) Berdasarkan aspek lingkungan hidup PT Riken Engineering Perkasa layak untuk dijalankan, dan (5) dari segi finansial, produksi Pertashop Pertamina dinyatakan layak untuk dijalankan.


2017 ◽  
Vol 11 (1) ◽  
pp. 32
Author(s):  
Fadjar Purnomo

Semakin meningkatnya penduduk Kota Malang merupakan peluang besar bagi developer untuk mengembangkan usahanya di bidang perumahan. Namun sebelum menanamkan modalnya untuk berinvestasi apalagi dalam jumlah besar seharusnya developer melakukan studi kelayakan apakah investasi tersebut menguntungkan atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial dalam investasi pengembangan perumahan, serta mengetahui tingkat sensitivitas perubahan suku bunga dan biaya langsung.Data penelitian yang digunakan berupa data sekunder yaitu gambar perencanaan, harga satuan pekerjaan dari developer, biaya pajak, biaya perijinan, UKL/UPL/AMDAL, biaya pengukuran tanah, biaya operasional, biaya promosi, periode investasi, dan lain-lain. Pengolahan data secara deskriptif untuk menentukan cash flow proyek. Berdasarkan cash flow yang didapat selanjutnya dilakukan analisis kelayakan finansial menggunakan parameter PP, NPV, IRR, dan BCR. Dan selanjutnya dilakukan analisis sensitivitas tingkat kelayakan terhadap perubahan suku bunga dan biaya pengeluaran.Hasil penelitian menunjukkan bahwa investasi pengembangan suatu perumahan di Malang pada suku bunga 12,79% layak secara finansial karena nilai  parameter pay back periode (PP) terjadi pada tahun ke-7, nilai net present value (NPV) sebesar Rp 34.130.813.565-, nilai benefit cost ratio (BCR) sebesar Rp 1,14, nilai internal rate of return (IRR) sebesar 16,67%. Perubahan suku bunga dan perubahan biaya pengeluaran cukup sensitive terhadap kelayakan finansial dalan investasi ini. Kata-kata kunci: finansial, investasi, kelayakan, pengembanganperumahan


2018 ◽  
Vol 4 (3) ◽  
pp. 337-342
Author(s):  
Murnawati Murnawati ◽  
Lili Erti ◽  
Tasril Tasril

Sektorpertanian memiliki peranan penting dalam perekonomian diIndonesia, karena itu usahapeternakan dapat dijadikan salah satu alternatifyangmenjanjikan nilai keuntungan di masadepan. Investasi dalam bidang peternakan dapatpuladiartikanpenanamanmodaldalam suatukegiatanyang memilikijangka wakturelativepanjangdalamberbagaiusaha.Permasalaha dalam penelitian ini adalah: “Bagaimanakelayakan Usaha ternak itik petelur ditinjau dari aspek keuangan pada CV Aulia tani desa kuok Dusun Gunung Agung Kabupaten Kampar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan survey, menggunakan data sekunder dan  data primer  dari responden  terhadap objek-objek yang ditanyakan   sesuai permasalahan  dan tujuan  yang ingin  dijawab, dan data  yang ada  yang tersedia di Cv Aulia Tani Desa Kuok Dusun Gunung Agung Kabupaten Kampar Hasil penelitian ini mengenai  analisis kelayakan usaha ternak  itik petelur  di tinjau dari aspek keuangan  pada CV Aulia tani Desa kuok dusun  bukit agung  kabupaten Kampar. metode payback periode  inverstasi dapat diterima karna investasi tersebut telah kembali selama  3 tahun  tiga bulan  26  hari  lebih pendek dari waktu  yang di perkirakan ,  Sedangkan dengan menggunakan Average Rate of Return (ARR)  senilai  58,15% Lebih besar dari keuntungan yang disyaratkan sebesar 15% , metode Net present Value (NPV) nilai yang diperoleh  sebesar Rp  41.748.937-,  berarti  NPVnya  bernilai positif yang nilainya  >  0 dengan menggunakan  Internal Rate Of Return (IRR) Nilai IRR diperoleh sebesar  19,48 %  lebih besar dari tingkat keuntungan yang disyaratkan sebesar 15 % berarti  Proyek ini dapat diterima dari kesimpulan dari beberapa metode yang digunakan  bahwa  investasi lapangan dapat diterima, atau layak  untuk dilanjutkan atau untuk dikembangkan


2018 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
Author(s):  
Hellen Mayora Violetha

The purpose of the study is to evaluate the feasibility of students boarding house around University of Muhammadiyah Malang. The analytical tool are Net Present Value, Payback Period, Average Rate of Return, Internal Rate of Return, Profitability Index.The results of the analysis of boarding house owned by Mr. Rofiq show that the Net Present Value is 226.968.193,1 rupiahwhich is more than null (eligible). Value Payback Period is six years one month and seven days which is less than 20 years (feasible). Internal Rate of Return is 17,2063 % which is higher than COC, it is declared eligible.The value of Average Rate of Return is 43 %  which is more than 15 % (feasible). The value of Profitability Index is 1,44 which is more than one (feasible).The results of the analysis of boarding house owned by Mrs. Atnah show that Net Present Value is 22.370.869,3 rupiah which is more than null, it is declared eligible. Value Payback Period is twelve years two months and twentythree days is less than 20 years (feasible). Internal Rate of Return is 17,8111 % which is higher than COC, it is declared eligible. The value of Average Rate of Return is  38 % which is more than 17 % (feasible). The value of Profitability Index is 1.058 which is more than one (feasible). In other words, the investments wasconducted by both the owner of boarding house was proceed.The results of the analysis of boarding house owned by Mr. Sofi show that Net Present Value is minus 170.035.625,2 rupiah which is not more than null (unfit). Value Payback Period is 32 years 2 months 12 days is more than 20 years (not feasible). The results of the value of the Internal Rate of Return is 3,7435 % is less than COC which is declared unfit. The value of Average Rate of Return is  2% which is not  expected (less than 15%) declared unfit. The value Profitability Index is 0.32 which is less than one, it is declared unfit. Keywords:Net Present Value, Internal Rate of Return, Payback Period, Average Rate of Return, Profitability Index.


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 9-14
Author(s):  
Ni Puthu Eka Wardani Haliasih ◽  
◽  
Pambuko Naryoto ◽  

Abstract Purpose: This study aimed to determine the feasibility of establishing the Pasta Kangen Jupiter dan Mogot Jakarta Barat in West Jakarta. Research methodology: The assessment is reviewed with Capital Budgeting in Optimistic, Moderate, and Pessimistic versions. Several methods include Payback Period, Net Present Value, Profitability Index, Average Rate of Return, Internal Rate of Return, dan Discounted Payback Period. Results: Based on the results of calculations using the Optimistic and Moderate Version of Capital Budgeting method, Pasta Kangen Jupiter Daan Mogot Jakarta Barat business in West Jakarta is feasible to run, while the Pessimistic Version is not feasible to run.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 273
Author(s):  
Muchamad Hengki Riawan Putra

Keputusan investasi merupakan suatu alternatif kebijakan yang dilakukan perusahaan dalam mengembangkan usahanya agar mendapatkan keuntungan yang diharapkan. Penambahan gudang baru yang dilakukan oleh PT. Media Belanja Teknologi untuk menaikkan omset penjualan dan pemenuhan ketersediaan stock. Penelitian ini untuk mengkaji keputusan rencana investasi dapat diterima atau tolak akibat ketidakpastian penjualan yang disebabkan oleh Covid 19. Untuk mengambarkan ketidakpastian atas penjualan tersebut, peneliti mengkategorikan menjadi 3 kondisi penjualan yaitu kondisi sepi, normal dan ramai. Data yang digunakan adalah data perusahaan dan data pendukung lainnya. Data yang digunakan dalam analisa adalah laporan keuangan perusahaan.  Sedangkan data pendukung adalah perencanaan investasi, data perkiraan cash flow pada periode yang akan datang. Beberapa metode perencanaan investasi adalah discounted payback period, net present value, internal rate of return, dan profitability indeks. Hasil analisis yang dilakukan terhadap ketiga kondisi tersebut menghasilkan discounted payback period kurang dari 5 tahun, NPV yang dihasilkan bernilai positif, dan PI juga menunjukkan hasil lebih besar dari 1 (satu). Sesuai kriteria penerimaan investasi, maka hasil analisis yang ada dapat dijelaskan bahwa rencana investasi PT. Media Belanja Teknologi dapat diterima untuk dilakukan. Kata kunci: Investasi, Discounted Payback Period, NPV, PI


Author(s):  
R. M. Myniv

Evaluation of investment efficiency is central to the process of justifying and selecting possible options for investing in investment projects, and is therefore a key to successful implementation of investment activities of agricultural enterprises. The main directions of financing of investment projects of agricultural enterprises are: purchase or construction of unfinished construction objects, new construction, expansion of existing enterprises, reconstruction of existing enterprises and technical re-equipment of existing enterprises. Two main groups of methods of assessing the cost-effectiveness of investment projects have become most widespread: static and dynamic. Static methods involve the calculation of indicators based on undiscounted cash flows. Dynamic methods, on the contrary, take into account the change in the value of money over time and imply bringing the values of all cash flows to the same period by discounting or compounding. Dynamic methods for assessing the effectiveness of investment projects include the following basic methods that rely on most modern Ukrainian enterprises, such as net present value cash flow (NPV), internal rate of return (IRR), payback period (DPP) and project profitability index (PI). On their basis the basic methods of selection of investment projects of agricultural enterprises are formed. Net Present Value (NPV) calculation. is based on comparing what will be invested in the future with what is invested now. The Profitabale Index (PI) is directly related to net present value and is defined as the ratio of the discounted cash flow to initial investment. The IRR (Internal Rate of Return) is the discount rate at which the projected cash inflows are equal to the project's discounted cash flows. As indicators of the effect in calculating the overall efficiency of investments, it is advisable to use changes in the following values of growth: revenue from the sale of enterprise products; gross income; profit before tax; net profit; cash flow; clean products. Gross and net investment should be included in the costs. The use of qualitative methods in investment analysis is due to the following reasons: the subjectivity of the phenomena or characteristics studied; lack or lack of necessary information; inability to analyze objective and acceptable methods; lack of research object (to be created during project implementation). Quantitative methods for evaluating agricultural investment projects include methods of probability theory and mathematical statistics, as well as economic and statistical methods.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document