internal rate
Recently Published Documents


TOTAL DOCUMENTS

517
(FIVE YEARS 167)

H-INDEX

21
(FIVE YEARS 1)

2021 ◽  
Vol 11 (2) ◽  
pp. 109-124
Author(s):  
Dede Hermawan ◽  
Tina Rosa ◽  
Tri Suratmi

Penelitian ini merupakan penelitian operasional (OR) prediktif studi, dimaksudkan untuk membuat perhitungan tentang kelayakan rencana bisnis dengan mempertimbangkan berbagai faktor. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif, untuk mengkaji rencana bisnis yang dibuat oleh PT CAP dalam melakukan ekspansi bisnis di bidang propresi di wilayah Jakarta Barat.Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan, didapatkan payback period didapatkan alternatif normal normal 36 bulan, alternatif optimis 24 bulan. Hasil ini jauh lebih kecil dari ketentuan manajemen 4 tahun, sehingga proyek ini layak untuk diterima. Analisis Net Present Value, dari hasil perhitungan NPV cash flow masih jauh lebih besar dari NPV cash outflow, artinya dari penilaian NPV proyek ini dinilai sangat layak untuk dilaksanakan. Internal Rate of Return (IRR) proyek ini layak karena jika mencari IRR, alternatif normal dan optimis lebih besar daripada biaya modal rata-rata tertimbang (WACC). Berdasarkan hasil analisis dan perhitungan yang telah dilakukan penulis sehubungan dengan proyek kawasan perumahan Citra Garden Puri Semanan di Semanan, Jakarta Barat, secara umum investasi tersebut dinilai layak dan menguntungkan tidak hanya bagi pengembang tetapi juga bagi konsumen yang membeli rumah di proyek tersebut. . Memperhatikan apa yang telah dianalisis dan dibahas, maka saran penulis adalah mengecek kembali arus kas dengan mempertimbangkan mencari alternatif pendanaan dengan pinjaman yang meningkat sehingga biaya modalnya kecil. Kata Kunci : Payback Period, NPV, IRR


2021 ◽  
Vol 15 (3) ◽  
pp. 261-276
Author(s):  
Kurnia Hardjanto ◽  
Windoatmoko Windoatmoko

Kota Magelang memiliki potensi sektor perikanan dengan produksi kegiatan pengolahan ikan yang cukup tinggi. Pengembangan sektor pengolahan ikan di Kota Magelang didukung dengan keberadaan Sentra Pengolahan Ikan, dengan produk utama berupa olahan pindang duri lunak. Unit pengolahan ikan (UPI) pemindangan di Sentra Pengolahan Ikan memiliki produksi terbesar di Kota Magelang, dengan pengolah di UPI tersebut merupakan anggota kelompok pengolah ikan yang ada. Produksi Sentra Pengolahan Ikan Kota Magelang pada tahun 2020 sebesar 249.830 kg, dengan daerah pemasaran di Kota Magelang dan daerah sekitarnya. Tujuan penelitian adalah mengetahui proses pemindangan ikan, menganalisis kelayakan usaha pemindangan ikan serta penerapan mutu pada kegiatan pemindangan ikan di Sentra Pengolahan Ikan Kota Magelang. Metode penelitian adalah analisis deskriptif, dengan perhitungan kelayakan usaha menggunakan pendekatan Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (B/C Ratio), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP). Hasil penelitian menunjukkan usaha pemindangan ikan di Sentra Pengolahan Ikan Kota Magelang merupakan usaha skala kecil dan pengolahan ikan dilakukan secara tradisional, perlu peningkatan penerapan mutu pada proses pengolahan ikan yang dilakukan. Usaha pemindangan ikan layak (feasible) untuk dilanjutkan dan dikembangkan secara ekonomis, dengan nilai NPV 10 % Rp 356.293.000, B/C Ratio 1,11, IRR 56 % dan PP 1,14 tahun.


2021 ◽  
Vol 15 (2) ◽  
pp. 209-234
Author(s):  
Umi Karomah Yaumidin ◽  
Oman Zuas

Abstrak Artikel ini membahas analisis biaya dan manfaat dari Marine Stewardship Council (MSC) untuk ekspor udang putih (Litopenaeus vannamei) dan udang windu (Penaeus monodon) dari Indonesia. Penerapan MSC pada produk perikanan memang tidak wajib, tetapi dapat mempengaruhi kinerja eskpor Indonesia. Perhitungan analisa biaya dan manfaat untuk proyek MSC menggunakan beberapa pilihan yang dihitung ke dalam empat komponen analysis yang terpisah (Proyek, Privat, Efisiensi, dan kelompok penerima manfaat). Dengan menggunakan data tahun 2018 dan jangka waktu investasi selama 20 tahun, kajian ini membandingkan hasil investasi yang menerapkan standard MSC dengan hasil investasi yang tidak menerapkan standard MSC dengan mempertimbangkan hambatan dari biaya perdagangan internasional. Secara keselurahan, studi ini menunjukkan bahwa the Net Present Values (NPVs) and Internal Rate of Returns (IRRs) bersifat konsisten untuk semua pilihan analysis. Studi ini juga menyimpulkan bahwa berdasarkan hasil dari analisis pasar, Amerika Serikat adalah pasar yang menjanjikan bagi produk udang Indonesia yang berlabelkan MSC. Pemerintah Indonesia akan menikmati 13% kenaikan pendapatan dari pajak keuntungan bisnis tersebut, meskipun proyek ini tidak memberikan dampak perubahan kepada tenaga kerja tidak terampil. Oleh karena itu, studi ini merekomendasikan pemerintah Indonesia untuk mempromosikan program MSC untuk perikanan berkelanjutan, terutama bagi peningkatan kinerja eskpor udang Indonesia. Kata Kunci: Kebijakan Perdagangan, Perikanan Tangkap, Keberlanjutan, Cost-Benefit Analysis   Abstract This paper discusses the cost and benefits analysis of the Marine Stewardship Council (MSC) for Indonesia's exports of white shrimp (Litopenaeus vannamei) and tiger prawns (Penaeus monodon). The MSC adoption is voluntary, but it is likely to affect the performance of Indonesia's exports. We use several options applied separately in four components analysis in performing the social cost and benefit analysis (Project, Private, Efficiency, and Referral Group). Using the 2018 data and a 20-year investment period, this study compares the investment results applying the MSC standard with the results without investing in the MSC procedures concerning the trade cost barriers. Overall, the results reveal that the Net Present Values (NPVs) and Internal Rate of Returns (IRRs) are consistent for all options in all feasibility component analyses. It concludes that based on market analysis, the US market is the promising market as a primary export destination for Indonesian shrimp products with MSC label. The government will benefit by 13% from profit taxes, while this project does not affect unskilled labor benefits. Therefore, it recommends that the Indonesian government take more action to promote the MSC program for sustainable fisheries and boost shrimp export performance. Keywords: Trade Policy, Capture Fisheries, Sustainability, Cost-Benefit Analysis JEL Classification: F13, Q22, Q56, H43


2021 ◽  
Vol 10 (2) ◽  
pp. 224-231
Author(s):  
Eka Nurus Sakinah ◽  
I Nyoman Dita Pahang Putra ◽  
Anna Rumintang

Meningkatnya penduduk dan berkembangnnya bisnis di Surabaya menjadikan perusahaan besar membutuhkan ruang untuk karyawannya. Menilai suatu karakteristik dari sebuah pembangunan proyek harus melakukan studi kelayakan. Salah satu studi kelayakan yang dilakukan adalah dengan melakukan analisis kelayakan ekonomi. Analisis ini dilakukan untuk memastikan bahwa proyek tersebut layak dilakukan secara aspek ekonomi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar keuntungan dan biaya yang didapatkan dan sejauh mana kelayakan ekonominnya. Proyek yang akan diteliti pada penelitian ini adalah perkantoran Tower Poros Maritim Surabaya. Kemudian kelayakan pada proyek pembangunan perkantoran ini didasarkan pada perhitungan Benefit Cost Ratio (BCR), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Return on Investment (ROI). Hasil analisis kelayakan ekonomi ini didapatkan nilai NPV positif sebesar Rp.32,995,643,307.00, nilai IRR sebesar 12.08%, ROI 15.76% dan BCR sebesar 3.2. Kemudian pengembalian investasi dihitung dengan aliran kas tahunan dengan jumlah tidak tetap didapatkan nilai jangka waktu 2 tahun 10 bulan 8 hari.


2021 ◽  
Vol 1 (1) ◽  
pp. 262-269
Author(s):  
Candra Galang Gemilang Putra ◽  
Wahyudin Wahyudin

Alasan dilakukannya penelitian ini adalah untuk memutuskan kelayakan bisnis dari pembuatan Pertashop Pertamina di PT Riken Engineering Perkasa dilihat dari sudut pandang aspek non finansial yaitu aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi, serta aspek lingkungan hidup dan aspek finansial yang dianalisis dengan metode payback period (PP), net present value (NPV), profitability index (PI), internal rate of return (IRR), dan average rate of return (ARR). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif. Subyek penelitian ini adalah PT  Riken Engineering Perkasa dan objek eksplorasi adalah kelayakan usaha produksi Pertashop Pertamina. Strategi pemerolehan informasi dilakukan dengan metode wawancara dan dokumentasi. Prosedur pemeriksaan informasi dari eksplorasi ini adalah penyelidikan subjektif untuk mengevaluasi perspektif hukum, sudut pasar dan periklanan, sudut pandang khusus dan mekanis seperti sudut ekologis, dan penyelidikan kuantitatif untuk survei sudut pandang moneter. Hasil pemeriksaan ini menunjukkan bahwa: (1) dari segi hukum produksi Pertashop Pertamina sangat memungkinkan untuk dijalankan, (2) dari bagian pasar dan iklan kreasi Pertashop Pertamina dinyatakan sepenuhnya dapat dicapai menjalankan, (3) menurut aspek pasar dan pemasaran produksi Pertashop Pertamina dinyatakan sangat layak untuk dijalankan, (4) Berdasarkan aspek lingkungan hidup PT Riken Engineering Perkasa layak untuk dijalankan, dan (5) dari segi finansial, produksi Pertashop Pertamina dinyatakan layak untuk dijalankan.


2021 ◽  
Vol 9 (3) ◽  
pp. 235-246
Author(s):  
Febi Febriansyah ◽  
◽  
Rizky Mulya Samporno ◽  
Ahmad Thoriq ◽  
Sophia Dwiratna Nur Perwitasari ◽  
...  

Taoge merupakan kecambah dari kacang hijau yang banyak diminati sebagian besar masyarakat Indonesia karena manfaatnya bagi kesehatan. Permintaan taoge yang tinggi menyebabkan tumbuhnya agrobisnis taoge di beberapa wilayah Indonesia. Penelitian ini bertujuan melakukan analisis teknoekonomi agrobisnis taoge di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Data dikumpulkan melalui pengamatan, dokumentasi dan wawancara langsung. Analisis aspek teknis dan teknologi meliputi kapasitas produksi, teknologi proses, dan peralatan yang digunakan dalam memproduksi taoge sedangkan aspek finansial yang dianalisis meliputi harga pokok produksi, titik impas, keuntungan usaha, Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period (PBP). Hasil penelitian menunjukkan secara teknis dan teknologi, proses produksi taoge masih dilakukan secara tradisional dengan tahapan yang terdiri atas perendaman pertama, pencucian, pemisahan, perendam kedua, pemindahan, penyiraman, pemberian pupuk cair untuk tanaman taoge, panen, pengemasan, dan pengiriman taoge. Tahapan proses tersebut dilakukan dengan siklus selama empat hari dengan kapasitas input kacang hijau sebesar 6 000 kg/bulan dan dihasilkan taoge sebesar 30 000 kg taoge perbulan. Hasil analisis finansial diperoleh besarnya biaya produksi sebesar Rp 204 728 649.00 perbulan, harga pokok produksi taoge sebesar Rp 6 824 perkg. Taoge hasil produksi terjual 90% dengan harga Rp 8 000/kg. Pada analisis menggunakan suku bunga 12% pertahun dan umur proyek 10 tahun akan diperoleh NPV sebesar Rp 783 106 745, BCR sebesar 1.055 dan IRR sebesar 45.13% dan modal akan kembali pada bulan ketiga.


2021 ◽  
Vol 5 (2) ◽  
pp. 108
Author(s):  
Imroatul Maghfiroh ◽  
Evi Puspitasari ◽  
Ria Miftakhul Jannah

<p align="center"><strong>ABSTRAK</strong></p><p>Jalan Magelang-Purworejo merupakanijalanilintasiyangimenghubungkan Kabupaten MagelangidenganiKabupaten Purworejo diiProvinsi Jawa Tengah. Di ruas jalan ini termasuk jalanidenganivolumeilaluilintas yang tinggiidan dilalui oleh kendaraaniberat. Kondisi eksisting jalan yang mengalami banyak kerusakan yang disebabkan oleh beban berlebih dari kendaraan. Sehingga perlu adanya penelitian mengenai perencanaanitebal perkerasaniyang dibutuhkan dan sesuaiidenganikondisi di ruas jalan tersebut untuk meminimalisir kerusakan dan memberikan pelayanan jalan yang baik.</p><p>Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu dengan merencanakan tebal perkerasanilenturidan tebal perkerasanikakuidengan mengacu pada BinaiMarga Tahun 2017. Dataiprimer yangidibutuhkanidalamipenelitianiini yaitu data laluilintas harianidanidataiCBR untuk mengetahuiidayaidukungitanahipadairuasijalan tersebut. Sedangkan untuk menghitung perbandingan kelayakan ekonomi menggunakan metodei<em>Internal</em>i<em>Rate</em>i<em>of Return</em>i (IRR).</p><p>Berdasarkan penelitian inilaii<em>Internal</em>i<em>Rate</em>i<em>of</em>i<em>Return</em>i (IRR) sebesar 16,3 % sedangkan untuk perkerasan kaku 21,8%. Keduanya memenuhi kelayakan ekonomi karena memiliki nilai yang melebihiitingkatisukuibungaipadaitahuniiniiyaitu sebesar 3,5%.Perkerasan kaku memiliki nilai IRR lebih tinggi dibandingkan dengan perkerasan lentur, sehingga jenis perkerasan kaku lebih sesuai untuk diterapkan.</p><p><strong>Kata Kunci</strong> : Perkerasan Lentur, Perkerasan Kaku, Kelayakan Ekonomi<em>, Internal Rate of Return </em>(IRR)</p><p> </p><p align="center"><strong><em>ABSTRACT</em></strong></p><p><em>Magelang-Purworejo street is a highway that connects Magelang Regency  with  Purworejo Regency in Central Java Province. This street includes road with high traffic volume and transferred by heavy street. The existing condition of the</em>i<em>road is</em>i<em>caused</em>i<em>by</em>i<em>the excessive load of the vehicle. So there is a need for research on the required pavement thickness planning and</em>i<em>in</em>i<em>accordance</em>i<em>with</em>i<em>the</em>i<em>conditions</em>i<em>of</em>i<em>the axle to minimize damage and provide a good service.</em></p><p><em>The methodology used in this research is to plan the</em>i<em>thickness</em>i<em>of</em>i<em>the</em>i<em>flexible pavement</em>i<em>and</em>i<em>rigid</em>i<em>pavement with reference of Bina Marga 2017. The primary data needed in this research are daily</em>i<em>traffic</em>i<em>data and</em>i<em>CBR value to</em>i<em>determine the bearing capicity of the soil on the segment. Calculate the comparison of economic feasibility using Internal</em>i<em>Rate of</em>i<em>Return</em>i<em>(</em>i<em>IRR</em>i<em>).</em></p><p><em>Based on the research</em><em>, the Internal Rate of Return value is 16,37%  and for rigid pavement 21,8%. Both of pavement   occupy economic feasibility because they have a value that exceeds the interest rate of this year  which is 3,5%. The rigid pavement has a higher IRR value than flexible pavement, so rigid pavement is more suitable to be applied.</em></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>  : Flexible Pavement, Rigid Pavement, Economic Feasibility, Internal Rate of Return (IRR)</em></p>


2021 ◽  
Author(s):  
Yunita

PENGERTIAN ASPEK KEUANGAN Keuangan (bahasa Inggris: finance) mempelajari bagaimana individu, bisnis, dan organisasi Meningkatkan, mengalokasi, dan menggunakan sumber daya moneter sejalan dengan waktu,dan Juga menghitung risiko dalam menjalankan proyek mereka.Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan secara keseluruhan.Aspek keuangan memberikan gambaran yang berkaitan dengan keuntungan perusahaan, sehingga merupakan salah satu aspek penting untuk diteliti kelayakannya. Istilah keuangan dapat berarti:•Ilmu keuangan dan asset lainnya•Manajemen asset tersebut•Menghitung dan mengatur risiko proyekSUMBER-SUMBER DANA Untuk mendanai suatu kegiatan investasi maka biasanya diperlukan dana yang relative cukup besar. Perolehan dana dapat dicari dari berbagai sumber dana yang ada seperti dari modal sendiri atau dari Modal pinjaman atau keduanya.Dilihat dari segi sumber asalnya, modal dibagi 2 (dua) macam, yaitu:1.Modal asing (modal pinjaman) Modal asing atau modal pinjaman merupakan modal yang diperoleh dari pihak luar Perusahaan dan biasanya diperoleh secara pinjaman.2.Modal sendiri adalah modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan dengan cara Mengeluarkan saham baik tertutup atau terbukaARUS KAS (CASH FLOW) Arus kas adalah jumlah uang yang masuk dan keluar dalam suatu perusahaan mulai dari investasi Dilakukan sampai dengan berakhirnya investasi tersebut.Dalam hal ini investor yang terpenting Adalah berapa kas bersih yang diterima dari uang yang diinvestasikan disuatu usaha.KRITERIA PENILAIAN INVESTASI Adapun kriteria yang biasa digunakan untuk menuntukan kelayakan suatu usaha atau investasi Adalah:1.Playback period (PP)2.Average rate of return (ARR)3.Net present value (NPV)4.Internal rate of return (IRR)5.Profitability index (IP)6.Serta berbagai rasio keuangan seperti rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas dan profabilitasJenis- jenis laporan keuangan Dalam praktiknya jenis-jenis laporan keuangan yang ada adalah sebagai berikut:1.Neraca2.Laporan laba/ rugi3.Laporan arus kas4.Laporan perubahan modalPROYEKSI NERACA DAN LAPORAN LABA/RUGI*Neraca (income statement) Neraca merupakan laporan keuangan yang menunjukan posisi harta, utang, dan modal perusahan Pada waktu tertentu.Artinya, neraca dapat dibuat untuk mengetahui kondisi keuangan perusahaan Dalam waktu tertentu setiap saat dibutuhkan.*Laporan Laba/Rugi (balance sheet) Laporan laba/rugi adalah laporan yang menunjukan jumlah pendapatan yang diperoleh dan Biaya-biaya yang dikeluarkan dalam suatu periode tertentu.PENGUKURAN DENGAN RASIO KEUANGAN Agar laporan keuangan yang disajikan dapat diartikan dengan angka-angka yang adil laporan Keuangan, maka perlu dianalisis.Alat analisis yang dapat digunakan adalah rasio-rasio keuangan.Adapun sebagian dari jenis-jenis rasio-rasio keuangan yang dimaksud adalah sebagai berikut: *Rasio likuiditas (liquidity ratio) *Laverage Ratio *Rasio aktivitas (activity ratio) *Rasio profitabilitas (profitability ratio).


Author(s):  
Purnomo Purnomo ◽  
Yurida Ekawati ◽  
Sunday Noya ◽  
Yuswono Hadi ◽  
Teguh Oktiarso ◽  
...  

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  tingkat  kelayakan  investasi  dalam  pendirian IKM ricebowl ikan tuna yang beralamat di Kelurahan Tegalgondo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Penelitian ini dilakukan di industri rumahan bernama IKM Ricebowl Ikan Tuna Suwir, yang merupakan Industri Kecil dan Menengah   pengolah makanan. Terjadinya wabah Covid-19 di tahun 2020 ini mengakibatkan permintaan akan produk IKM menurun karena tempat kuliner yang menjalin kerjasama masih menutup usahanya. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Juni - Juli 2020 dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode yang digunakan yaitu aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan produksi, aspek organisasi dan manajemen, serta aspek finansial dengan perhitungan kelayakan investasi berupa Payback Period (PP) (Present Value)    usaha  makanan ricebowl akan  menghasilkan  manfaat  bersih sebesar Rp. 276.258.850. dengan umur usaha  4   tahun.  Nilai  IRR (Internal  Rate  of Return) yang diperoleh sebesar 36% > 15, 20% (IRR>DR).   Nilai    ini    menunjukan bahwa tingkat  pengembalian  usaha  IKM ricebowl  dalam kondisi optimal. Analisis pasar dan pemasaran menunjukkan bahwa prospek IKM ricebowl ikan tuna cukup baik, dilihat dari peningkatan jumlah permintaan setiap  tahun.


Author(s):  
Putu Sri Adnyasari ◽  
I GAA Ambarawati ◽  
I Wayan Budiasa

Bali Agro Investama unit perkebunan Penyaringan, Jembrana salah satu yang memiliki potensi tinggi dalam pengembangan kelor dan kelapa pandan wangi. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis kelayakan usahatani kelor dan kelapa pada PT. Bali Agro Investama; (2) Untuk menganalisis kelayakan usahatani kelor dan kelapa pada PT. Bali Agro Investama. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Dirancang dengan analisis deskriptif dan analisis kelayakan usaha menggunakan kriteria investasi yaitu NPV (Net Present Value (NPV)), IRR (Internal Rate of Return (IRR)), Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C), payback period, serta analisis sensitivitas. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Adapun variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu variabel manfaat dan biaya. Hasil penelitian pada aspek non finansial dimana perusahaan ini memenuhi kelima aspek yaitu aspek hukum, aspek pemasaran, aspek manajemen, dan aspek teknis. Analisis kelayakan usaha menggunakan kriteria investasi didapat hasil yaitu sebagai berikut (1) NPV > 0 (2) IRR > 1%. (3) Net B/C > 1. (4) Payback period tanpa pembiayaan bank selama 6,85tahun dan dengan pembiayaan bank selama 7,52 tahun. Berdasarkan hasil analisis sesitivitas, proyek ini sensitif terhadap perubahan biaya operasional dan perubahan penerimaan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa usahatani kelor dan kelapa pandan wangi  di PT. BAI layak untuk dijalankan. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi pihak yang membutuhkan.  


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document