scholarly journals PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA SISWA DI SMAN 1 KEPAHIANG

2019 ◽  
Vol 2 (1) ◽  
pp. 17-24
Author(s):  
Indra Avico ◽  
Andik Purwanto ◽  
Desy Hanisa Putri

Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui perbedaan pembelajaran Cooperative Problem Solving dengan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar fisika siswa dan menjelaskan ada atau tidaknya pengaruh pembelajaran Cooperative Problem Solving  terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMA Negeri 1 Kepahiang. Jenis penelitian ini adalah experiment research dengan desain posttest-only control design untuk mengukur hasil belajar siswa dan desain penelitian one group pretest postest design untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah fisika siswa. Sampel penelitian diambil menggunakan purposive sampling yang diperoleh kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X 1PA 2 sebagai kelas kontrol. Hasil analisis data menggunakan Uji-t dua sampel independen menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara penggunaan Pembelajaaran Cooperative Problem Solving dan Pembelajaran Konvensional terhadap hasil belajar siswa dengan thitung = 0.9138<ttabel =1.9983. Sedangkan penggunaan pembelajaran Cooperative Problem Solving terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa di SMAN 1 Kepahiang berpengaruh kuat dengan perhitungan effect size yaitu 5.779.Kata Kunci: Pembelajaran Cooperative Problem Solving, Kemampuan Pemecahan Masalah, Pembelajaran Konvensional, Hasil Belajar. 

2018 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 36-44
Author(s):  
Mahilda Wiwit Handayani ◽  
Eko Swistoro ◽  
Eko Risdianto

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Solving Fisika terhadap kemampuan penguasaan konsep dan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas X MIPA pada konsep momentum dan impuls. Penelitian ini menggunakan dua desain yaitu nonequivalent control group dan one group pretest-posttest. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh kelas X MIPA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIPA 3 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes kemampuan penguasaan konsep (TKPK) dan tes kemampuan pemecahan masalah (TKPM). Berdasarkan analisis data menggunakan uji-T dua sampel independen diperoleh rata-rata posttest kedua kelas berbeda secara signifikan dengan nilai thitung > ttabel (2,03 > 2,00) dengan effect size sebesar 0,52, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model Problem Solving Fisika terhadap kemampuan penguasaan konsep siswa dengan kategori sedang. Pada penelitian ini pengaruh model Problem Solving Fisika terhadap kemampuan pemecahan masalah diketahui dengan adanya selisih antara skor rata-rata posttest dan skor rata-rata pretest siswa kelas eksperimen (O2 – O1) yaitu 38,04 dengan effect size sebesar 2,89, sehingga besar pengaruh model Problem Solving Fisika terhadap kemampuan pemecahan masalah fisika dikategorikan tinggi.Kata kunci: Model Problem Solving Fisika, Kemampuan Penguasaan Konsep, Kemampuan Pemecahan Masalah


2018 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 51-56
Author(s):  
Reza September Hotman ◽  
Irwan Koto ◽  
Nyoman Rohadi

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui perbedaan motivasi berprestasi antara siswa yang dibelajarkan dengan  model Cooperative Problem Solving berbantuan media virtual PhET dan model Cooperative Problem Solving berbantuan media konvensional dan 2) untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah antara siswa yang dibelajarkan dengan  model Cooperative Problem Solving berbantuan media virtual PhET dan model Cooperative Problem Solving berbantuan media konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan dua desain yaitu desain posttest only control group design untuk variabel motivasi berprestasi dan desain nonequivalent control group design untuk variabel kemampuan pemecahan masalah. Populasi penelitian ini adalah 153 siswa kelas X MIPA SMAN 1 Bengkulu Selatan. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling untuk memperoleh dua kelas: kelas X MIPA 2 yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIPA 5 yang berjumlah 31 siswa sebagai kelas kontrol. Data diperoleh dari tes kemampuan pemecahan masalah yang berbentuk essay dan angket motivasi berprestasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tidak terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan pemelajaran CPS berbantuan media virtual PhET dan siswa yang dibelajarkan dengan model CPS berbantuan media konvensional (2) Tidak terdapat perbedaan motivasi berprestasi  yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan pemelajaran CPS berbantuan media virtual PhET dan siswa yang dibelajarkan dengan model CPS berbantuan media konvensionalKata kunci: Pembelajaran Cooperative Problem Solving, Media Virtual PhET, Motivasi Berprestasi, Kemampuan Pemecahan Masalah.


2012 ◽  
Vol 105 (7) ◽  
pp. 560
Author(s):  
Kasi C. Allen

In this favorite lesson, students must engage in cooperative problem solving and think outside the algebra box as they work to make sense of the Purple Milk problem.


2021 ◽  
Vol 12 (2) ◽  
pp. 283-294
Author(s):  
A. Nurannisa F.A ◽  
Andi Muhammad Irfan Taufan Asfar ◽  
Andi Muhamad Iqbal Akbar Asfar ◽  
Adji Syaifullah

Mathematical logical intelligence is one of the skills that are needed in the 21st century related to mathematical problem-solving skills. The importance of this skill is not in line with the facts on the ground, where students are still weak in counting and using logic in problem solving. The purpose of this research is to improve students’ mathematical logical intelligence through the online-based integration of local wisdom of Sulapa Eppa Walasuji. Sulapa Eppa Walasuji is one of the Bugis-Makassar local wisdoms with a unique pattern, appropriate to be used as a medium for learning transformation of geometry. Through the integration of local wisdom, Sulapa Eppa Walasuji can create contextual mathematics learning, so that students can easily understand the material by connecting real-life concepts. This research includes experimental research with a quasi-experimental design of the nonequivalent control group design type. The research instrument used was a mathematical logical intelligence test consisting of five essay questions. The data analysis used is descriptive statistics with gain score and effect size testing. The results showed that the mathematical logical intelligence of experimental class students increased by 43.16 with the effective contribution of the r effect size being 0.910. This indicates that the online-based integration of Sulapa Eppa Walasuji can improve students’ mathematical logical intelligence. 


Author(s):  
Lia Yulianah ◽  
Khomsatun Ni'mah ◽  
Diar Veni Rahayu

The purpose of this study was to examine the mathematical concepts of students in solving the problem of polyhedron of cubes and cuboids with assisted of Schoology media. This research uses qualitative methods with descriptive approach. This study describes the ability to understand mathematical concepts that owned of students with Schoology media. Research subjects is three students selected by purposive sampling based on conditions and situations that occured during the current co-19 pandemic. The data collection used consists of tests of understanding the ability of mathematical concepts. Based on the results of research showed that the ability to understanding students' of mathematical concepts with Schoology-assisted able to provide understanding of material polyhedron of cubes and cuboids by the average results of students getting value 91,67. Where the first student is able to reach an understanding indicator of mathematical concepts from given by agreeing to the concept, classifying objects according to certain properties, giving concepts in various forms of mathematical representation, explaining the relationship between one concept with another concept, and applying the concept in problem solving . While the second and third students can only reach four indicators from the second indicator given. Nevertheless, students show positive responses to Schoology media. Keywords: Understanding Mathematical Concepts, Schoology Media


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document