scholarly journals Vitamin D dalam Kehamilan (Literature Review)

Author(s):  
Yuli Astuti ◽  
Kartika Adyani

Sumber utama vitamin D secara alami dibentuk saat kulit terpapar sinar matahari. Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang terkena sinar matahari sepanjang tahun, namun penelitian menunjukkan sebagian besar ibu hamil mengalami defisiensi vitamin D. Tujuan: Review ini bertujuan membahas bukti terkini mengenai peran vitamin D serta pemenuhan vitamin D dalam kehamilan. Dilakukan pencarian data base terkomputasi melalui google scholar dan Pubmed dengan waktu terbit 5 tahun terakhir meliputi penelitian Systematic review, meta analisis, dan randomized controlled trial. Vitamin D memeran peranan penting sebagai imunomodulator dalam kehamilan. Kebutuhan asupan vitamin D harian sebanyak 600 IU yang sebagian besar dapat dipenuhi melalui paparan sinar matahari selama 30-60 menit pada jam 9-13. Defisiensi vitamin D dapat meningkatkan risiko terjadinya pre eklamsia dan diabetes mellitus gestasional, namun efektifitas suplementasi vitamin D untuk mencegah komplikasi tersebut masih tidak konsisten. Defisiensi vitamin D pada awal kehamilan berhubungan dengan kemampuan kognitif dan Bahasa anak yang lebih rendah. Defisiensi vitamin D dapat memberikan efek buruk bagi kehamilan dan hasil kehamilan. Wanita hamil harus didorong untuk memenuhi kebutuhan vitamin D dengan aktifitas fisik di luar ruangan pada waktu dan durasi yang direkomendasikan atau mengonsumsi suplemen vitamin D. Kata kunci: vitamin D; kehamilan

2021 ◽  
Vol 15 (3) ◽  
pp. 37-43
Author(s):  
Nurjazuli ◽  
Yusniar Hanani Darundiati ◽  
Slamet Wardoyo

Stunting masih menjadi permasalahan kesehatan pada balita di seluruh dunia, terutama pada negar-negara berpenghasilan rendah. Faktor pemicu stunting di setiap negara masih terjadi kesengjanhan data dari factor gizi maupun factor sanitasi lingkungan. Namun ada kajian lanjut dari kontribusi paparan lingkungan beracun termasuk timbal dikaitkan dengan defisit nutria dan berujung stunting pada balita. Tinjauan literatur mengidentifikasi paparan logam berat terutama plumbum (Pb) sebagai factor stunting pada balita. Pencarian literatur dilakukan pada database elektronik PumMed, ProQuest, Google Scholar dengan kata kunci “(Stunt* or Growth), (Plumbum or Pb or Lead). Kriteria inklusi adalah Stunting or Growth and paparan Plumbum or Lead or Pb, Fulltext, diterbitkan 2016-2021, tipe artikel Randomized Controlled Trial and Clinical Trial. Kriteria eksklusi adalah Stunting yang disebabkan oleh asupan Gizi, artikel dalam bentuk Books and Documents, Meta-Analysis, Review dan Systematic Review.. Hasil kajian pustaka menunjukkan paparan logam berat berupa Pb pada balita yang bersumber dari lingkungan berdampak pada stunting pada balita karena sifat dari logam berat yang menghambat proses penyerapan nutrisi dari makanan dan berbanding lulus dengan penurunan skor Kognitif pada anak


2021 ◽  
Vol 8 (3) ◽  
pp. 128-136
Author(s):  
Muhammad Thifan Satyagraha ◽  
Rafi Annisa Ulum ◽  
Farhan Syafiq Fadhilah

Pendahuluan: Stunting di Indonesia masih tergolong tinggi. Salah satu faktor risikonya adalah kejadian berat badan lahir rendah pada bayi. Jika tidak diatasi, kualitas sumber daya manusia di  Indonesia menjadi rendah. Maka, pemberian Lipid-based Nutrient Supplements (LNS), yang telah dilakukan oleh beberapa negara tetangga dalam rangka mengoptimalkan berat badan lahir rendah dan daya kognitif bayi, perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan dan menganalisis artikel yang berhubungan dengan pengaruh pemberian LNS pada ibu hamil terhadap berat badan lahir dan daya kognitif pada bayi. Metode: Desain yang digunakan adalah literature review, artikel dikumpulkan dengan menggunakan mesin pencari Google melalui beberapa sumber data seperti Pubmed, Science Direct, Proquest, Kemenkes, dan BPS RI. Kriteria artikel yang digunakan adalah jurnal penelitian dengan metode Randomized Controlled Trial dan Systematic Review yang diterbitkan pada tahun 2015 – 2020. Pembahasan: Berdasarkan artikel yang dikumpulkan, hasilnya menunjukan bahwa LNS yang diberikan pada ibu hamil dapat meningkatkan massa tubuh dan meningkatkan volume otak pada bayi. Hal ini disebabkan oleh Brain Specific Fatty Acid yang meliputi docosahexaenoic acid (DHA) and arachidonic acid (ARA) yang menunjang pembentukan jaringan, imunitas, dan perkembangan saraf. Simpulan: Pemberian LNS pada di daerah yang prevalensi stunting masih tinggi dapat menjadi solusi atas permasalahan stunting di daerah tersebut. Saran dari penelitian ini adalah untuk dibuat suatu program LNS, khususnya di daerah yang prevalensi stunting masih tinggi.


2019 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
Author(s):  
Duwi Pudji Astuti

Bekam merupakan cara lain dalam diagnosa dan pengobatan (unclasified diagnostic and treatment methods). Bekam atau al-hijamah yaitu metode penyembuhan penyakit dengan membuang racun dalam tubuh melalui pengeluaran angina tau darah yang diambil dari permukaan kulit. Bekam dilakukan pada satu titik atau poin pada tubuh, kutis, subkutis, fasia, serta otot akan terjadi kerusakan dari mast cell, akibat dari kerusakan tersebut akan dilepaskan beberapa zat seperti serotonin, histamine, brandkinin, slow reacing substance, yang mana zat-zat tersebut dapat menyebabkan dilatasi kapiler dan arteriol serta flare reaction pada daerah yang dibekam. Dilatasi kapiler dapat terjadi di tempat yang jauh dari tempat pembekaman yang mana menyebabkan terjadinya perbaikan mikrosirkulasi pembuluh darah, akibatnya akan menimbulkan efek relaksasi otot-otot yang kaku serta menurunkan tekanan darah secara stabil. Tujuan penelitian ini untuk me-review bekam basah terhadap perubahan tekanan darah sistolik dan diastolik pada pasien hipertensi. Metode dalam studi ini adalah systematic review, dengan mencari artikel menggunakan database dari Ebsco dan Google Scholar. Kriteria inklusi yaitu penelitian dengan randomized controlled trial, quasy experiment, responden adalah pasien yang memiliki gejala hipertensi pada awal pengukuran dan tidak menggunakan obat yang dapat mempengaruhi tekanan darah, intervensi yang digunakan adalah tindakan terapi bekam basah, hasil yang diinginkan adalah adanya perubahan dalam hasil  akhir pengukuran tekanan darah dan artikel studi primer yang digunakan antara tahun 2006 sampai 2017. Kriteria eksklusi adalah penelitian yang menggunakan hewan dalam intervensinya, pasien dengan ketergantungan obat. Berdasarkan pengumpulan data dari hasil penelitian ketiga penelitian primer didapatkan kesamaan hasil akhir pengukuran dan penilaian tekanan darah sistolik dan diastolik. Kesimpulannya terdapat kesamaan pada hasil yang signifikan dalam perubahan tekanan darah sistolik dan diastolic pada tiga penelitian yang didapatkan.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document