scholarly journals Starting Conditions Factors Influencing the Effectiveness of Collaborative Governance on Corporate Social Responsibility Program in Cirebon City

2020 ◽  
Vol XII (IV) ◽  
Keyword(s):  
Corporate Social Responsibility ◽  
Social Responsibility ◽  
Collaborative Governance ◽  
Factors Influencing ◽  
Starting Conditions ◽  
Corporate Social

BUSINESS SOCIAL RESPONSIBILITY: THEORETICAL OVERVIEW

2020 ◽  
Vol 73 (1) ◽  
pp. 196-203
Author(s):  
T.B. Tauyekelova ◽  
◽  
G.O. Abdikerova ◽  
Keyword(s):  
Corporate Social Responsibility ◽  
Social Responsibility ◽  
Main Issue ◽  
Scientific Theories ◽  
Factors Influencing ◽  
The Social ◽  
Corporate Social ◽  
Theoretical Overview

The main issue discussed in the article is the social responsibility of business. The article provides various definitions of the category of social responsibility. The concept of "social responsibility of business" is a multilevel and complex category. Responsibility includes ethical categories such as morality, duty and charity.The article examines the theoretical aspects of scientific approaches to corporate social responsibility, analyzes classical and modern scientific theories and concepts. The factors influencing the growing importance of corporate social responsibility in society, issues related to the role of business in the formation of a voluntary society are considered.

scholarly journals DISEMINASI KOMPONEN COLLABORATIVE GOVERNANCE UNTUK PENYUSUNAN PERATURAN WALIKOTA TENTANG PENANGGULANGAN KEMISKINAN

Dharmakarya ◽  
2020 ◽  
Vol 9 (2) ◽  
pp. 78
Author(s):  
Rutiana Dwi Wahyunengseh ◽  
Sri Hastjarjo ◽  
Didik Gunawan Suharto
Keyword(s):  
Corporate Social Responsibility ◽  
Social Responsibility ◽  
Poverty Alleviation ◽  
Collaborative Governance ◽  
Corporate Social

Kebijakan penanggulangan kemiskinan perlu disinergikan dari berbagai sumber daya, yaitu dari pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Proses sinergitas kebijakan memerlukan kerangka payung regulasi yang mengatur secara teknis norma, kriteria dan standar prosedur pelaksanaannya. Oleh karena itu perlu penyamaan persepsi dari pemerintah, dunia usaha dan masyarakat tentang komponen-komponen apa ssaja yang perlu diatur dalam regulasi daerah. Tujuan diseminasi ini adalah untuk menyamakan persespi dunia usaha, perangkat Daerah dan masyarakat kota Magelang dalam mengelola dana Corporate Social Responsibility (CSR) atau Tanggung Jawab Lingkungan Sosial Perusahaan (TJSLP) secara sinergis untuk penanggulangan kemiskinan. Kesepahaman tersebut sebagai dasar penyusunan payung hukum yang memiliki daya dorong bagi semua pemangku kepentingan. Metode PKM menggunakan prinsip transfer pengetahuan dan ketrampilan dari tim PKM kepada aparatur pemerintah kota Magelang. Metode dilakukan memenuhi aspek KAP (kognitif, afektif, psikomotorik), dengan bentuk (i) diseminasi informasi; dan (ii) Pendampingan penyusunan rencana tindak lanjut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menghasilkan perubahan pada pengetahuan aparatur tentang (i) prinsip-prinsip kolaboratif untuk penanggulangan kemiskinan yang inklusif; (ii) prinsip-prinsip perumusa format kolaborsi yang partisipatif. Kegiatan ini menghasilkan“Local Wisdom and Collaborative Governance for Sustainable Poverty Alleviation Model”. Kesimpuan dari kegiatan diseminasi ini yaitu bahwa prinsip-prinsip penyusunan regulasi daerah memerlukan asas kemitraan, pemberdayaan masyarakat, integratif, dan keberlanjutan.

scholarly journals Cégkultúra, vezetői személyiség, HR szervezet és a vállalati CSR tevékenység: II. Elemzések

2021 ◽  
Vol 8 (4) ◽  
Author(s):  
Szilvia Szalai Módosné ◽  
Szonja Jenei
Keyword(s):  
Corporate Social Responsibility ◽  
Data Collection ◽  
Social Responsibility ◽  
Quantitative Study ◽  
Corporate Culture ◽  
Small Sample ◽  
Computer Assisted ◽  
Factors Influencing ◽  
Operational Characteristics ◽  
Corporate Social

Kutatásunk célja a vállalati társadalmi felelősségvállalást befolyásoló tényezők hatásainak elemzése. Kvantitatív vizsgálatot folytattunk, melynek megalapozása során a vezetői személyiség, a vállalati kultúra és a humán menedzsment működési sajátosságait elemeztük. A kutatás 2020 őszén zajlott Magyarországon. Vállalati vezetők és HR szakemberek töltötték ki kérdőívünket, számítógéppel támogatott adatgyűjtést végeztünk. A kapott 37 választ a kismintára érvényes statisztikai szabályok szerint elemeztük. Eredményeinket a COVID-19 járvány hatásai befolyásolták, a vállalati CSR tevékenység a recesszió hatására háttérbe szorult, de a vezetők attitűdje nem változott, csak a lehetőségek szűkültek. Corporate Culture, Management Personality, HR Organization and Corporate CSR Activities I. Our research aims to analyze the effects of factors influencing corporate social responsibility. We conducted a quantitative study, in the course of which we explored the operational characteristics of the managerial personality, the corporate culture and human resource management. The research took place in the autumn of 2020 in Hungary. Company executives and HR professionals completed our questionnaires, and we conducted computer-assisted data collection. The 37 responses received were analyzed according to the statistical rules applicable to the small sample. Our results were affected by the effects of the COVID-19 epidemic. Corporate CSR activity was pushed into the background due to the recession, but the attitude of managers did not change, only the opportunities narrowed. Keywords: social responsibility, managerial personality, HR activity, corporate culture 

scholarly journals TATA KELOLA PROGRAM CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) MELALUI KONSEP COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM MENUNJANG PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

2021 ◽  
pp. 80-90
Author(s):  
Putri Andayani Br Sitepu ◽  
Rio Yusri Maulana
Keyword(s):  
Corporate Social Responsibility ◽  
Social Responsibility ◽  
Collaborative Governance ◽  
Corporate Social

Setiap perusahaan selain meningkatkan keuntungan finansial melalui kegiatan operasionalnya juga memiliki kewajiban untuk melaksanakan program sosial bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Konsep ini dikenal dengan program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. Pemanfaatan program CSR untuk pelaksanaan tugas pembangunan pemerintah dapat dijabarkan melalui konsep Collaborative Governance atau konsep kemitraan dalam pemerintahan. Tulisan ini akan menganalisis pemanfaatan program CSR yang dilakukan oleh pemerintah Kota Jambi melalui konsep Collaborative Governance dalam rangka percepatan pengembangan dengan memperhatikan program prioritas pemerintah. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian data dianalisis dengan menelaah temuan, menyajikan data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Jambi telah menerapkan konsep tata kelola kolaboratif dalam melaksanakan dan memanfaatkan dana CSR untuk program pembangunan melalui forum CSR. Kata Kunci: Corporate Social Responsibility; Collaborative Governance; Pembangunan Daerah.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document