Keberadaan Pemutus Tenaga (PMT) pada saluran transmisi mutlak diperlukan, karena untuk menyalurkan dan memutuskan sistem penyaluran tenaga listrik dari pusat pembangkitan sampai ke konsumen harus bisa di atur dengan menggunakan PMT ini. PMT adalah sebuah alat yang berfungsi untuk memutus-hubungkan aliraan listrik yang melalui saluran transmisi tegangan tinggi. Karena faktor tegangan tinggi , yaitu untuk Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) adalah 150 KV dan untuk Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi (SUTET) adalah 500 KV, maka setiap kali menghubungkan dan memutuskan kontak di dalam PMT gesekan pada kontak-kontak tersebut yang terbuat dari logam. Akibat dari gesekan ini akan muncul bunga api yang sangat berbahaya dapat menimbulkan kebakaran dan kerusakan peralatan. Untuk memadamkan bunga api ini , maka di gunakan gas SF6 yang bersifat isolator , sehingga bunga api padam dan dapat mencegah terjadinya kebakaran dan kerusakan peralatan. Gas SF6 (Hexa Fluoride Sulfur) As Fire Extinguisher On Power Breaker (PMT) On High Voltage Transmission Channel The existence of Power Circuit breaker (PMT) in the transmission line is absolutely necessary, because to channel and decide the system of electricity distribution from the power station to the consumer must be managed by using this PMT. PMT is a device that serves to break-up the electricity supply through high voltage transmission lines. Due to the high voltage factor, that is for High Voltage transmission line (SUTT) is 150 KV and for Extra High Voltage Transmission line (SUTET) is 500 KV, then every time connect and disconnect the contact inside the friction PMT on those contacts made from metal. As a result of this friction will appear very dangerous sparks can cause fire and equipment damage. To extinguish this spark, then in use SF6 gas that is an isolator, so the sparks out and can prevent the occurrence of fire and equipment damage.