Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

103
(FIVE YEARS 57)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By University Of Trunojoyo Madura

2528-3553, 2407-4454

Author(s):  
Sri Hartati ◽  
Eka Damayanti ◽  
M Rusdi T ◽  
Dahlia Patiung
Keyword(s):  

Perkembangan bahasa merupakan salah satu aspek yang sangat penting distimulasi pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan peran metode bercerita terhadap perkembangan bahasa anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka. Sumber data yang digunakan berupa 11 jurnal yang sesuai dengan kriteria fokus penelitian. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif model Miles Huberman. Hasil penelitian menggambarkan metode bercerita dapat meningkatkan perkembangan bahasa anak usia dini khususnya kemampuan bicara. Peningkatan tersebut diperoleh karena penyajian metode bercerita menggunakan media buku yang berwarna-warni sehingga menyenangkan dan mengasyikan serta melatih kemampuan bicara dengan keberanian tampil bercerita di depan kelas. Metode bercerita juga menarik karena menggunakan media boneka tangan, media power point dan media audiovisual. Metode bercerita juga dapat meningkatkan kemampuan menyimak dan kemampuan kosakata anak dengan menggunakan tema yang beragam, kalimat yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak. Implikasi dalam penelitian ini adalah metode bercerita berperan terhadap perkembangan bahasa anak usia dini. Oleh karena itu, diharapkan bagi pendidik menggunakan berbagai metode yang kreatif dan inovatif dalam membantu proses pembelajaran agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik, selain itu tercipta suasana gembira dan tidak cepat membosankan bagi anak saat belajar.


Author(s):  
Rizky Eka Amelia ◽  
Anayanti Rahmawati ◽  
Anjar Fitrianingtyas

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh regulasi emosi terhadap interaksi sosial selama pembelajaran home visit akibat pandemi COVID-19 di TK B. Metode pengumpulan data penelitian melalui kuesioner, berdasarkan penilaian guru terhadap 76 anak. Subjek penelitian menggunakan total sampling, melibatkan anak usia 5-6 tahun di TK Aisyiyah 20 Pajang. Pengambilan data penelitian menggunakan instrumen translasi ERC (Emotion Regulation Checklist) dan IRSC (Interaction Rating Scale for Children), yang telah di uji coba terlebih dahulu untuk mengetahui hasil valid dan reliabel. Teknik analisis data menggunakan uji regresi linear sederhana melalui SPSS 25,00 for windows. Hasil penelitian bahwa data koefisien dinyatakan signifikan, dengan nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,040 lebih kecil dari probabilitas 0,05. Hasil perhitungan nilai signifikansi Asiymp.Sig (2-tailed) sebesar 0,065 lebih besar dari 0,05. Nilai pengaruh regulasi emosi terhadap interaksi sosial sebesar 5,6%.


Author(s):  
Rahmi Meilisti Dini ◽  
Tri Sayekti ◽  
Ratih Kusumawardani

@font-face{ font-family:"Times New Roman"; }@font-face{ font-family:"宋体"; }@font-face{ font-family:"SimSun"; }@font-face{ font-family:"Calibri"; }@font-face{ font-family:"Times New Roman Italic"; }@font-face{ font-family:"Arial"; }p.MsoNormal{ mso-style-name:Normal; mso-style-parent:""; margin-bottom:10.0000pt; margin-left:-0.0500pt; mso-para-margin-left:-0.0100gd; text-indent:-0.0500pt; mso-char-indent-count:-0.0100; mso-hyphenate:none; mso-outline-level:1; vertical-align:top; line-height:114%; font-family:Calibri; font-size:11.0000pt; position:relative; top:0.5000pt; mso-text-raise:-0.5000pt; }p.MsoFooter{ mso-style-name:Footer; margin-bottom:0.0000pt; margin-left:-0.0500pt; mso-para-margin-left:-0.0100gd; text-indent:-0.0500pt; mso-char-indent-count:-0.0100; mso-hyphenate:none; mso-outline-level:1; vertical-align:top; font-family:Calibri; font-size:11.0000pt; position:relative; top:0.5000pt; mso-text-raise:-0.5000pt; }p.MsoHeader{ mso-style-name:Header; margin-bottom:0.0000pt; margin-left:-0.0500pt; mso-para-margin-left:-0.0100gd; text-indent:-0.0500pt; mso-char-indent-count:-0.0100; mso-hyphenate:none; mso-outline-level:1; vertical-align:top; font-family:Calibri; font-size:11.0000pt; position:relative; top:0.5000pt; mso-text-raise:-0.5000pt; }span.msoIns{ mso-style-type:export-only; mso-style-name:""; text-decoration:underline; text-underline:single; color:blue; }span.msoDel{ mso-style-type:export-only; mso-style-name:""; text-decoration:line-through; color:red; }div.Section0{page:Section0;}Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan media color bead stairs terhadap kemampuan berhitung anak usia 4-5 tahun di RA Al-Layyinah Tangerang. Subjek riset ini terdapat 21 anak. Penelitian ini memakai pendekaan kuantitatif melalui metode eksperimen dengan desain true eksperimental design dengan desain Pretest-posttest Control Group Design. Teknik pengumpulan data yg dipakai adalah observasi serta dokumentasi. Tehnik analisis data berupa statistik non parametrik dengan uji jenjang Kolmogrov Smirnov dengan data hasil penilaian pretest serta posttest. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan berhitung anak kls eksperimen pretest sebesar 0,064 melainkan pada kelas eksperimen posttest sebesar 0,200 meningkat sebesar 136% dan untuk kelas control pretest sebesar 0,086 sedangkan pada kelas kontrol posttest sebesar 0,129 maka dapat disimpulkan terjadi peningkatan sebesar 43% bahwa ada pengaruh signifikan penggunaan media color bead stairs terhadap kemampuan berhitung anak usia 4-5 tahun. Sehingga diketahui bahwa ada pengaruh media color bead stairs terhadap kemampuan berhitung anak usia 4-5 tahun di RA Al-Layyinah Tangerang-Banten.


Author(s):  
Sinta Mulyasari ◽  
Siti Fadjryana Fitroh ◽  
Eka Oktavianingsih

Pembelajaran musik akan mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak, adanya persepsi positif orang tua akan memberikan kelancaran pada pembelajaran musik. Namun, yang terjadi di lapangan sebagian besar anak lebih suka mendengarkan lagu orang dewasa, kurangnya pemberian waktu mengeksplore bermain musik serta belajar jarak jauh memberikan kendala kepada orang tua. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui persepsi orang tua terhadap pembelajaran musik selama pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan menggunakan uji normalitas dan analisis statistika deskriptif. Tujuan uji normalitas untuk mengetahui normal tidaknya suatu distribusi data. Subjek penelitian ini merupakan orang tua di PAUD Anna Husada Bangkalan sebanyak 17 orang tua yang dijadikan sampel.Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil yang diperoleh dari uji normalitas adalah nilai 0,534 0,05. Sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. Analisis data tersebut menunjukkan persepsi orang tua terhadap pembelajaran musik di PAUD Anna Husada Bangkalan selama pandemi Covid-19 cenderung mendukung. Orang tua memberikan pendampingan belajar kepada anak serta bekerja sama yang baik dengan pihak sekolah.


Author(s):  
Dewi Pratiwi ◽  
Santoso Santoso ◽  
Moh Kanzunnudin

Keterampilan motorik mempunyai manfaat untuk perkembangan yang lain yaitu: bagi perkembangan fisiologis, sosial emosional, dan kognitifnya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum maksimalnya perkembangan motorik anak TK kelompok B pada tema alat transportasi karena penggunaan media pembelajaran yang kurang menarik serta penerapan pendekatan saintifik yang belum sepenuhnya terlaksana. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan dan pengembangan media pembelajaran materi alat transportasi  untuk meningkatkan keterampilan motorik anak TK kelompok B. Penelitian dan Pengembangan (RD) menggunakan metode Borg and Gall. Populasi  penelitian anak TK kelompok B di kabupaten Kudus. Sampel dalam penelitian ini adalah anak kelompok B TK Pertiwi Bacin, TK Aisyiah Bustanul Athfal V, dan TK Nurus Shofa Kudus yang semuanya berjumlah 60 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket dan tes wawancara. Teknik analisis data dilakukan melalui triangulasi data. Hasil Validasi ahli media dan ahli materi diperoleh kriteria baik. Produk layak diujicobakan dengan revisi. Produk yang dihasilkan berupa media pembelajaran giant APE dengan petunjuk penggunaanya.


Author(s):  
Indira Irani ◽  
Dwi Nurhayati Adhani ◽  
Dias Putri Yuniar
Keyword(s):  

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kepercayaan diri anak dan faktor-faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri anak yang berusia 4-5 tahun melalui kegiatan tari karapan sapi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian yaitu 3 anak kelompok A berusia 4-5 tahun yang mengikuti ekstrakurikuler tari di TK Negeri Pembina Bangkalan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman ada tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian kepercayaan diri anak usia 4-5 tahun melalui kegiatan tari karapan sapi yaitu keyakinan diri pada ketiga subjek sudah memiliki keyakinan dalam melakukan gerakan tari yang diberikan tetapi masih melihat anak lain di sampingnya dan masih dengan bantuan arahan pelatih tari, untuk keberanian pada ketiga subjek sudah berani mencoba gerakan-gerakan tari yang diberikan dan berani tampil didepan kamera tanpa bantuan arahan pelatih tari dan sikap positif pada ketiga subjek sudah pantang menyerah saat berlatih tari dengan mencoba dan mencoba lagi gerakan tari yang diberikan dengan sikap yang bersemangat tanpa bantuan arahan pelatih tari. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepercayaan diri anak yaitu konsep diri dan harga diri karena ketiga subjek sudah menyadari kelebihannya bahwa bisa menari dan menyadari kekurangannya dengan menerima kritik dan mau memperbaiki gerakan tarinya, dan juga pengalaman ketiga subjek sudah pernah menampilkan tari saat pentas seni sekolah, dan terakhir pendidikan ketiga subjek masih kurang pengetahuan dalam makna tari yang diberikan.


Author(s):  
Tinuk Suparti ◽  
Ahmad Aly Syukron Aziz Al Mubarok

Mutu pendidikan bisa dicapai melalui beberpa komponen, diantaranya: kompetensi profesional dan kompetensi pedagogik, komponen tersebut membutuhkan kinerja dan keahlian guru dalam memberikan dan mengimplementasikan kinerja agar mencapai hasil yang maximal. Penlitian ini bertujuan untuk menelaa pengaruh kompetnsi profesional dan pedagogik terhadap kinerja guru.Teknik analisis data menggunakan metode Quantitative Research (Riset Kuantitatif). Teknik pengumpulan memakai data Observasi, angket, interview dan dokumentasi. Populasi penelitian yaitu seluruh guru Raudhatul Athfal di Kecamatan Prigen  Kabupaten Pasuruan yang berjumlah 65 guru. hasil penelitian diketahui bahwa: terdapat pengaruh positif secara simultan terhadap kinerja guru Raudhatul Athfal di Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil penelitian  secara empirik diketahui nilai Fhitung = 19.420 dan f tabel sebesar 4,00 sehingga diketahui (Fhitung Ftabel, 19,420 4,00) , dan p-value = 0,000 0,05. Dengan demikian pengaruh kompetensi profesional dan pedagogik secara simultan terhadap kinerja guru adalah signifikan. Maka diperoleh kesimpulan bahwa hipotesis kerja (Ha) yang berisi “ Kompetensi profesional dan pedagogik secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja guru Raudhatul Athfal di Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan” dapat diterima atau terbukti kebenarannya.


Author(s):  
Asyiful Munar ◽  
Hibana Hibana ◽  
Susilo Surahman
Keyword(s):  

Anak usia dini memiliki berbagai kemampuan yang perlu adanya stimulasi, pada lembaga ini masih menerapkan model pembelajaran klasikal, dimana pada model klasika ini yang paling ditonjolkan guru sebagai peran utama dalam pembelajaran. Dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan peningkatan kreativitas bagi anak, TKN Pembina Sawang ingin menerapkan model pembelajaran sentra bahan alam untuk menumbuhkan kerativitas yang dimiliki anak. Penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research) dengan metode kualitatif. Hasil observasi yang dilakukan terhadap guru yang dilakukan tiga kali pertemuan pada awal pembelajaran sampai selesai dengan sentra bahan alam, peneliti mendapati bahawa pembelajran sentra bahan alam untuk meningkatkan kreativitas anak melalui bahan alam pelepah pisang sudah berkembang dengan sangat baik.  Hal ini terlihat pada anak umur 4-5 tahun sudah mampu mengkreasikan sendiri berbagai macam bentuk-bentuk melalui media pelepah pisang. Berdasarkan gejala yang terdapa dilapangan, saran dari peneliti: didalam pembuatan RPPH diharapkan untuk mencantumkan KD (standar kompetensi). Agar apa yang ingin dicapai dalam proses pembelajaran dapat dilaksanakan dengan baik. Diharapkan kepada guru dalam penerpan model pembelajaran sentra bahan alam ini untuk menggunakan bahan yang ada dialam yang udah dijumpai dan tidak asing bagi anak, bisa apa saja asalkan tidak membahayakan anak dan selalu dalam pengawasan guru serta sesuai dengan tahap perkembangan anak.


Author(s):  
Rika Vira Zwagery
Keyword(s):  

Saat ini kegiatan bermain lebih banyak digantikan dengan permainan yang bersifat online dan digital sehingga permainan yang dilakukan secara langsung semakin jarang dilakukan. Padahal, Bermain yang dilakukan secara langsung merupakan sarana alami anak untuk mengenali dirinya, melatih kemampuan indra dan motorik, membangun kehidupan sosial, dan membentuk kepribadian dirinya. Tebak aku merupakan permainan yang melatih maupun mengenali berbagai macam emosi, melalui gambar dan cerita yang menggambarkan ekpresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan Tebak Aku dalam menstimulasi perkembangan emosional anak untuk mengenali dan menangkap suasana hati orang lain melalui ekspresi wajah dengan membandingkan skor pemahaman emosi sebelum dan sesudah diberikan perlakukan berupa permainan tebak aku. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian pre-eksperimental dengan rancangan one group pre-test post test desain. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan skala pemahaman emosi dan teknik analisa dengan menggunakan uji t. Berdasarkan hasil uji statistik dengan t hitung=8.500 uji dua pihak berarti mutlak dengan p=0.05, maka dapat simpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan.


Author(s):  
Naili Sa'ida

Pemahaman konsep geometri pada anak penting untuk dikembangkan karena dalam kehidupan sehari-hari cenderung sering kita perlukan, melalui konsep geometri anak mampu mengembangkan kemampuan pemecahan masalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pemahaman konsep geometri anak usia dini melalui pembelajaran berbasis STEAM.  Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kuantitatif dengan desain pre experiment one group pretest posttest. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa observasi dan wawancara. Indikator dalam penelitian ini diantaranya: mengelompokkan bentuk geometri berdasarkan warnanya, pengelompokan geometri berdasarkan bentuk, pengelompokan geometri menurut ukuran, dan menyebutkan benda disekitar yang berbentuk geometri. Teknik analisis data menggunakan uji wilcoxon match pairs test. Hasil perhitungan menunjukkan nilai Thit sebesar 0 dan Ttab=3 dengan taraf signifikansi 5% dan N=10. Diketahui Thit≤ Ttab, sehingga disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis STEAM mampu mengembangkan pemahaman konsep geometri anak usia dini. Pengembangan geometri pada penelitian ini lebih pada inovasi model pembelajaran yang diterapkan yaitu dengan pembelajaran berbasis STEAM yang mampu membuat anak lebih aktif dalam pembelajaran. Saran untuk penelitian selanjutnya, dapat melakukan penelitian pengembangan pemahaman konsep geometri pada aspek lain dengan meningkatkan kualitas dari segi pelaksanaan atau media yang mampu mencapai hasil yang optimal.  


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document