<p>Penelitian ini didasarkan pada permasalahan utama yaitu belum adanya gambaran secara komprehensif mengenai integrasi sosial umat Buddha wilayah Tangerang Pesisir yang memiliki karakteristik unik sekaligus memiliki potensi dalam upaya pencegahan konflik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan integrasi sosial umat Buddha Tangerang Pesisir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui teknik nontes, menggunakan instrumen angket yang dikembangkan sendiri oleh peneliti. Sampel sejumlah 294 dipilih dari populasi sekitar 1.000 responden. Instrumen angket telah memenuhi validitas isi dengan <em>expert judgment </em>dan validitas empiris menggunakan rumus <em>product moment</em>. Reliabilitas angket diuji dengan rumus alpha Cronbach. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (a) tingkat integrasi sosial umat Buddha Tangerang Pesisir sebesar 71% (baik), dengan kategori tinggi sebesar 20%, sedang 69%, dan rendah 11%; (b) proporsi integrasi sosial umat Buddha Tangerang Pesisir berdasarkan dimensi variabel, yaitu 1,00 : 1,14 : 1,19 : 1,11; dengan rincian persentase masing-masing sebagai berikut: (a) proses integrasi sebesar 63%, (b) bentuk integrasi sebesar 72%, (c) faktor integrasi sebesar 75%, dan (d) solidaritas sosial sebesar 70%; (c) proses integrasi umat Buddha Tangerang Pesisir yang terdiri dari indikator asimilasi dan akulturasi memiliki tingkat sebesar 63% (cukup), dengan kategori tinggi sebesar 17%, sedang 78%, dan tinggi 5%; (d) bentuk integrasi umat Buddha Tangerang Pesisir yang terdiri dari indikator normatif, fungsional, dan koersif memiliki tingkat sebesar 72% (baik), dengan kategori tinggi sebesar 20%, sedang 67%, dan tinggi 13%; (e) faktor integrasi umat Buddha Tangerang Pesisir yang terdiri dari indikator internal dan eksternal memiliki tingkat sebesar 75% (baik), dengan kategori tinggi sebesar 17%, sedang 72%, dan tinggi 11%; (f) solidaritas sosial umat Buddha Tangerang Pesisir yang terdiri dari indikator mekanis dan organis memiliki tingkat sebesar 70% (baik), dengan kategori tinggi sebesar 19%, sedang 70%, dan rendah 11%.</p><p> </p><p>Kata kunci: Tangerang Pesisir, umat Buddha, Integrasi sosial.</p>