JURNAL PENDIDIKAN ISLAM AL-ILMI
Latest Publications


TOTAL DOCUMENTS

50
(FIVE YEARS 39)

H-INDEX

0
(FIVE YEARS 0)

Published By Universitas Muhammadiyah Luwuk

2620-8628, 2620-861x

2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
Author(s):  
Siti Rodhiatun Faizah

The study explains the Islamic education thinking of Prof. H. Muzayyin Arifin, M.ED. and its relevance in the modern age. His goal is to know the biography of Prof. H. Muzayyin Arifin, M.ED, Islamic education thinking Prof. H. Muzayyin Arifin, M.ED., dan its relevance in the modern age. The study uses library research methods with a descriptive approach. The study of Muzayyin Arifin’s thinking on Islamic education was that the correct science in his view was that it benefited many fields of modern life, both theoretical and practical. The ultimate goal of Islamic education is to achieve happiness in the world and the afterlife. The curriculum is viewed as both comprehensive and integrated with the purpose of Islamic education, as well as covering general and religious science. Educators should use principled methods of education in child-centered, that learners are more important than the educators themselves. The evaluation in Islamic education is the assessment technique on the behavior of learners based on comprehensive standards of accounting for all aspects of both religion and psychological life. The relevance of Islamic education thinking Muzayyin Arifin is in harmony with Indonesia’s rules of education.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
Author(s):  
Yudi Pratama ◽  
Egi Septian

Kegiatan Jum’at Taqwa merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap hari jum’at pagi yang bergerak dibidang keagamaan.Kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan siswa tentang ajaran agama.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Sedangkan teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif yairu mendeskripsikan data yang dikumpulkan berupa kata-kata. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, angket, serta dokumentasi. Objek dalam penelitian ini adalah 4 orang guru sebagai informan dan 45 siswa sebagai respoden angket.Kegiatan Jum’at Taqwa di SMP Seri Tanjung, sudah dilaksanakan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari jadwal kegiatan jum’at taqwa yang sudah berjalan rutin yakni setiap hari jum’at.Kegiatan ini dapat memberi dampak positif bagi siswa diantaranya siswa dapat memperlancar bacaan surah yasin,siswa dapat membaca dzikir dan siswa mendapat nasihat agama.faktor yang menghambat pada kegiatan ini yakni kurangnya kapasitas tempat pelaksanaan, dan masih ada siswa yang belum lancar membaca surah yasin.Namun Usaha terus dibenahi untuk mengatasi permasalahan faktor penghambat tersebut. 


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 218
Author(s):  
NALI NALI ◽  
BENNY PRASETIYA ◽  
HERI RIFHAN HALILI

Kehidupan masyarakat di Desa Legundi sebelum terbentuknya Majelis Taklim bisa dikatakan buta akan nilai-nilai keagamaan sehingga sering terjadi kekerasan dalam rumah tangga yang menimbulkan tidak sedikit ibu rumah tangga mengalami gangguan pada kesehatan mental. Penelitian kali ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari Kegiatan Keagamaan dan Motivasi Religiusitas sebagai terhadap Kesehatan Mental dengan sampel sebanyak 39 orang anggota Majelis Taklim. Hasil penelitian memperlihatkan pengaruh adanya kegiatan keagamaan dan dorongan sikap religiusitas sebesar 77,3% terhadap kesehatan mental. Dorongan Religiusitas melalui kegiatan keagamaan memiliki pengaruh terhadap berkurangya kekerasan-kekerasan serta kejahatan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Legundi, menjadikan masyarakat taat kepada Allah,menjadikan masyarakat mempunyai rasa optimis untuk menyongsong masa depan, menentramkan hati dan pikiran, serta mendorong masyarakat kuat menghadapi permasalahan dalam kehidupan dengan hati yang tenang, sabar dan tabah. Penelitian dilakukan memakai metode kuantitatif yang mengumpulkan data melalui angka-angka dari hasil survei angket yang disebarkan melalui via google form kemudian dianalisis menggunakan SPSS 21.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 202
Author(s):  
Siti Qomariah ◽  
Hammam Hammam

Pembelajaran dimasa pandemi menjadikan pembelajaran Pendidikan Agama Islam kurang efektif sehingga berdampak pada nilai peserta didik di SMP Negeri 3 Getasan menurun, untuk itu sekolah menyusun sistem pembelajaran yang berbasis simplification blended learning sebagai sarana untuk mengoptimalkan pembelajaran di masa pandemi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan simplification blended learning dalam pembelajaran PAI serta  hambatan dan solusinya di SMP Negeri 3 Getasan Kabupaten Semarang dalam masa pandemi. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan di lapangan (field research). Dalam teknik pengumpulan data peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi, serta peneliti melakukan analisis data melalui reduksi data, penyajian data, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini berupa strategi sekolah dalam menerapkan  simplificstion blended learning sebagai sistem pembelajaran di masa pandemi. Dalam penerapannya sekolah menggabungkan dua metode pembelajaran baik secara daring maupun secara luring. Pembelajaran secara daring dilaksanakan melalui media whattsapp dan google classroom sedangkan pembelajaran secara luring dilaksanakan melalui tatap muka dan pengambilan tugas. Hasil pencapainya, simplification blended learning dapat menjadikan pembelajaran PAI di masa pandemi tetap efektif dan dapat memutus dampak learning loss dalam pendidikan.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 182
Author(s):  
Masrion Tahawali ◽  
Hasrat A Aimang

Proses aktivitas belajar mengajar yang menyenangkan tentunya tidak tercipta begitu saja, akan tetapi pengelolaannya dirancang oleh guru dengan merancang fasilitas belajar melalui media. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasi kreativitas guru Pendidikan Agama Islam dalam memanfaatkan  media pembelajaran di SMP Muhammadiyah Luwuk. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Data dalam penelitian diperoleh melalui dua cara, yaitu wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru Pendidikan Agama Islam di SMP Muhammadiyah Luwuk dapat melakukan kreatif dalam penggunaan media. meskipun sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah belum lengkap. Karena kreatif itu tidak harus selalu menggunakan alat-alat pembelajaran terbaru, tetapi bagaimana seorang guru Pendidikan Agama Islam  dapat mengembangkan kemampuan guru dalam proses belajar mengajar. penerapkan media pembelajaran dengan melihat kondisi peserta didik serta disesuaikan dengan kemampuan siswa agar tercapai tujuan pembelajaran tersebut.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 190
Author(s):  
Natacia Mujahidah ◽  
Novita Wulansari

Kontigensi adalah suatu teori tentang menemukan pemimpin dengan situasi yang tepat. Kepemimpinan kontigensi menganggap bahwa kefeketifan kepemimpinan ditentukan oleh cocok atau tidaknya seorang pemimpin dengan situasi lingkungannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi kepemimpinan kontigensi di lembaga pendidikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah library reserch dimana peneliti mengkaji dan menelaah berbagai sumber yang ada untuk dijadikan kajian dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah setiap pemimpin akan memimpin dengan cara yang berbeda sesuai situasi dan kondisi yang ada. namun ada tiga hal penting yang tetap harus diterapkan oleh pemimpin yaitu hubungan pemimpin dengan anggota, susuan tugas pemimpin untuk dikerjakan para anggota, dan yang terakhir adalah kekuatan jabatan. Ketiga hal tersebut adalah hal yang harus dimiliki pemimpin.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
pp. 169
Author(s):  
Gusneli Gusneli ◽  
Imal Istimal ◽  
Tito Siswanto

Sejarah hidup manusia sebelum abad ke-21 memandang kemampuan IQ (Intelligence Quotient) sebagai satu-satunya kecerdasan yang mempengaruhi kesuksesan seseorang. Sementara penelitian Goleman menyatakan bahwa ada faktor lain yang mempengaruhi kesuksesan seseorang selain faktor IQ (Intelligence Quotient), dalam penelitiannya disebutkan bahwa IQ hanya mempengarusi sebesar 20%, sedangkan 80% dipengaruhi oleh faktor lain termasuk didalamnya kecerdasan spiritual (SQ).Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran Al-Islam dan kemuhammadiyahan terhadap kecerdasan spiritual mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Jakarta dengan sampel sebanyak 107 mahasiswa. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis Struktural Equation Modeling (SEM)Hasil analisis indek jawaban menunjukan pemahaman mahasiswa terhadap variabel pembelajaran AIK sebesar 90,8. Semengtara itu, indek jawaban responden atas variabel kecerdasan spiritual menunjukan nilai indek dengan rata-rata 95,7. Hasil pengujian hipotetsis menunjukan adanya pengaruh variabel pembelajaran Al-Islam dan kemuhammadiyahan terhadap variabel kecerdasan spiritual mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Ahmad Dahlan Jakarta.


2021 ◽  
Vol 4 (2) ◽  
Author(s):  
Sedya Santosa ◽  
Karim Abdillah

This study aims to determine the thoughts of Muhammad Athiya Al-Abrasyi about education and its relevance to education to education in the modern world. This research uses literature study and analytical studies to build a theoretical framework for this material. In conclusion, Muhammad Athiya Al-Abrasyi saw the importance of education and the environment for humans to facilitate the process of building morals. In this way, humans can intellectually choose and distinguish what should be done and what should be left behind. Ibn Maskawaih's thinking in education rests on the concept of education and its relation to technology.


2021 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
Author(s):  
Rahmat Rahmat ◽  
Mujahidin Almubarak

ABSTRACT: This article aims to study the theoretical process of developing the Islamic Education Curriculum as well as to what extent is the curriculum with Islamic education in the process, while in the process it takes a long time to perfect the curriculum with Islamic religious education, while curriculum development is designed with ideas and programs, The idea is in the form of a document in the form of a syllabus, then with the process of development will be developed and socialization of the community and educational institutions. The process of this educational curriculum can be developed by designing, implementing, and perfecting the Islamic religious education curriculum. in the form of curriculum there are four dimensions, namely the idea of design, implementation, and the results are involved by extracurricular and curricular.


2021 ◽  
Vol 4 (1) ◽  
Author(s):  
Ahmad Saka Falwa Guna ◽  
Fitria Ramadhani

This research was based on the limitations of the human mind itself in providing and obtaining reasonable explanations, because at that time the desire to know something was obstructed from various myths which existedin that society so that myths were embedded in human mind. The focus of this research was on the methodology of the Imre Lakatos research program. The purpose of this study was to determine the process of research program methodology from Imre Lakatos. The method used in this research was library research, where the researchers looked for and read sources that match the title to be studied, such as books, articles, writings and journals that were relevant.The results of this study in the Imre Lakatos research program methodology included: First, the core (hardcore) functions as a negative heuristic. Second, the protective-belt which consisted of auxiliary hypotheses in the initial conditions. Third, a series of theories (a series theory), theory linkages where the next theory was the result of the auxiliary clauses added from the previous theory.


Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document