ABSTRAKTanah berfungsi sebagai media pijakan inti dari sebuah bangunan. Namun tingkat stabilitas dari tanah berlempung terbilang kurang mumpuni terhadap daya dukung infrastruktur bangunan ditopangnya, terlebih pada kerusakan lapisan tanah akibat stabilitas tanah yang kurang konsisten.Perbaikan stabilitas tanah lempung pada penelitian berikut menggunakan limbah kertas. variasi penambahan 7.5%, 10%, 15% dan 20% dengan dilakukan pengujian kadar air dan gradasi butir pada struktur tanah asli yang mengalami kerusakan lapisan tanah, sebagai sampel pengujian tanah diambil dari area Jl. Totok Kerot Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri yang mengalami kerusakan permukaan jalan akibat efek lendutan tanah. Pada pengujian perbaikan stabilitas tanah menggunakan benda uji mix tanah dengan limbah kertas dilakukan uji Berat Isi, Batas konsistensi (Atterberg Limit) dan Pemadatan Tanah (Proctor).Pada hasil penelitian aktivitas tanah, struktur tanah asli dikategorikan momoroillonite dan setelah ditambahkan limbah kertas pada variasi penambahan optimum yaitu sebesar 20% dari berat kering benda uji, nilai Liquid Limit turun menjadi 43% dan nilai Plastic Limit meningkat menjadi 31,64%, sehingga index plastic dapat mengalami penurunan hingga menjadi 11,36%. Pada uji pemadatan saat konsisi padat sempurna tanah asli memiliki berat volume kering sebesar 6,72 gr/cm3 dan setelah ditambahkan limbah kertas sebesar 20% mengalami peningkatan berat volume kering menjadi 10,56 gr/cm3. Kata Kunci: Tanah, Limbah Kertas, Stabilitas Tanah