scholarly journals Pengaruh Motivasi Intrinsik dan Knowledge Sharing terhadap Produktivitas Kerja melalui Perilaku Innovatif sebagai Variabel Intervening

2021 ◽  
Vol 13 (1) ◽  
pp. 35-45
Author(s):  
Andhy Tri Adriyanto ◽  
Agus Prasetyo
Keyword(s):  
Knowledge Sharing ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Equation Modelling

Penelitian tentang Pengaruh Motivasi Intrinsik dan Knowledge Sharing terhadap Produktivitas Kerja dengan Perilaku Inovatif sebagai Variable Intervening ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pengaruh Motivasi Intrinsik dan Knowledge Sharing terhadap Produktivitas Kerja dengan Perilaku Inovatif sebagai Variable Intervening Lokasi penelitian PT. BPR Rudo Indobank di Kota Semarang. Populasi yang digunakan adalah Karyawan PT. BPR Rudo Indobank. Sampel yang ambil adalah 70 orang responden. Data penelitian berasal dari dua sumber yaitu data primer dan data sekunder. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik sensus. Data yang terkumpul kemudian di analisa menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan software AMOS 24. Hasil penelitian ini Motivasi Intrinsik berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Innovative, Knowledge Sharing berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Innovative, Perilaku Innovative berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja, Motivasi Intrinsik tidak berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja, Knowledge Sharing berpengaruh signifikan terhadap Produktivitas Kerja. Hasil pengaruh mediasi variabel perilaku innovative dapat memediasi antara pengaruh motivasi intrinsik dan knowledge sharing terhadap produktivitas kerja.

scholarly journals Faktor Penentu Penggunaan Sistem Informasi dan Dampaknya Terhadap Kinerja Perusahaan

2019 ◽  
Vol 2 (2) ◽  
pp. 145-167
Author(s):  
Alexandra Adriani Widjaja
Keyword(s):  
Knowledge Sharing ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Equation Modelling

Penerapan teknologi informasi ditujukan untuk mendukung aktivitas primer perusahaan. Informasi yang dihasilkan harus dapat dimanfaatkan secara nyata untuk meningkatkan kinerja perusahaan. Kunci dari kesuksesan teknologi informasi yang digunakan adalah kemampuan untuk menggunakan informasi yang dihasilkan sistem di dalam setiap pengambilan keputusan perusahaan. Penelitian-penelitian terdahulu menunjukkan bahwa penggunaan informasi sangat dipengaruhi oleh kemampuan individu serta lingkungan di sekitar individu tersebut. Untuk itu penelitian ini bertujuan menguji pengaruh kompetensi individu dan kesempatan untuk berbagi pengetahuan (knowledge sharing) terhadap penggunaan informasi, serta menguji apakah penggunaan informasi berpengaruh pada kinerja perusahaan. Penelitian ini juga menguji hubungan tidak langsung antara knowledge sharing dengan kinerja perusahaan. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Structural Equation Modelling (SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan knowledge sharing berpengaruh signifikan pada penggunaan informasi. Penggunaan informasi juga berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan. Di sisi lain penelitian ini menemukan bahwa kompetensi individu tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penggunaan informasi. Penelitian ini juga tidak dapat membuktikan adanya pengaruh tidak langsung dari variabel knowledge sharing terhadap kinerja perusahaan melalui variabel penggunaan informasi.

Understanding employee knowledge: the development of an organizational memory scale

2014 ◽  
Vol 21 (2) ◽  
pp. 126-145 ◽  
Author(s):  
Annette Dunham ◽  
Christopher Burt
Keyword(s):  
Knowledge Sharing ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Factor Model ◽  
Five Factor Model ◽  
Organizational Memory ◽  
Self Report ◽  
Content Type ◽  
Equation Modelling ◽  
Test Retest Reliability

Purpose – The aim of this study is to develop a psychometrically sound self-report scale of organizational memory. The scale is planned for use in future research to test the relationship between what employees know and their attitudes to passing on their knowledge. Design/methodology/approach – A total of 72 organizational memory scale items representing six hypothesised dimensions of organizational memory were developed and tested with 143 participants using exploratory factor analysis. The resulting five-factor model was tested with a further sample of 288 employees using structural equation modelling, and the test-retest reliability was examined. Findings – Five factors of the organizational memory scale were identified. These were: socio-political knowledge, job knowledge, external network, history, and industry knowledge. The dimensions correlated with tenure variables often used as proxies for experience. Structural equation modelling confirmed the five-factor model and the scale achieved adequate test-retest reliability. Research limitations/implications – The five organizational memory factors are not an exhaustive list. While the scale enables employees to evaluate their own organizational memory, it may not necessarily be an accurate indicator of their knowledge. Practical implications – The scale can be used as a knowledge audit instrument for examining attitudes to mentoring and knowledge sharing, as well as for auditing knowledge that may potentially be lost when experienced employees leave organizations. Originality/value – The scale is a valid and reliable self-report measure of organizational memory. It is an innovative tool for examining employee attitudes to knowledge sharing initiatives. The scale also recognises the contribution made to organizational memory by those with industry knowledge outside the organization.

scholarly journals Komunikasi Interpersonal dan Kinerja Usaha Kecil Menengah di Palangka Raya; Berbagi Pengetahuan sebagai Mediasi

2020 ◽  
Vol 1 (3) ◽  
pp. 161-170
Author(s):  
Christine Natalia Hutapea
Keyword(s):  
Knowledge Sharing ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Research Method ◽  
Equation Modelling ◽  
Research Analysis

Purpose, - This research aims to provide empirical explanation on the influence of interpesonal communication on UMKM performance with knowledge sharing as intervening.Design/methodology/approach - The research method used is descriptive-quantitative. This research analysis Unit is a staff of 139 people with census sample techniques or total sampling. The collected Data is analyzed using a Structural Equation Modelling (SEM) approach. The Software used is SmartPLS 3.2.8. Findings - The results showed that the influence of interpesonal communication has positive and significant impact on umkm performance, the influence of interpesonal communication is positive and significant impact on knowledge sharing, influential knowledge sharing Positive and significant to umkm performance, knowledge sharing intervening the influence of interpesonal communication towards umkm performance

scholarly journals Knowledge Management dan Kinerja Organisasi Sektor Publik: Studi Empiris pada Entitas Akuntansi di Indonesia

2016 ◽  
Vol 1 (2) ◽  
pp. 1-13
Author(s):  
Muhammad Farid ◽  
Y. Anni Aryani
Keyword(s):  
Knowledge Management ◽  
Knowledge Sharing ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Job Training ◽  
Survey Method ◽  
Job Rotation ◽  
Know How ◽  
Equation Modelling ◽  
Management Technology

This study aims to investigate the effect of knowledge management enablers on the performance of accounting entities in Indonesia. Knowledge management enablers consist of ICT know-how and skills, job training, job rotation, knowledge management technology and knowledge sharing. The sample of the study comprises 229 accounting entities in Indonesia. Data was collected by online survey method and analyzed using AMOS 22 software for structural equation modelling (SEM). The results show that four knowledge management enablers, namely ICT know-how and skills, job training, knowledge management technology and knowledge sharing, have significant influences on the performance of accounting entities. Meanwhile, job rotation does not affect the performance of the accounting entities. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh knowledge management  enablers terhadap kinerja entitas akuntansi di Indonesia. Knowledge management enablers dalam penelitian ini terdiri dari ICT know-how dan skills, job training, job rotation, knowledge management technology, dan knowledge sharing. Sampel dalam penelitian ini adalah 229 penyusun laporan keuangan pada entitas akuntansi di Indonesia. Data dikumpulkan dengan metode survei online. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) dengan software AMOS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat knowledge management enablers yaitu ICT know-how dan skills, job training, knowledge management technology, dan knowledge sharing berpengaruh signifikan terhadap kinerja entitas akuntansi di Indonesia. Sementara itu, satu knowledge management enablers yaitu job rotation tidak berpengaruh terhadap kinerja entitas akuntansi di Indonesia.

Personality Traits Influencing Knowledge Sharing in Student–Supervisor Relationship: A Structural Equation Modelling Analysis

2016 ◽  
Vol 15 (02) ◽  
pp. 1650015 ◽  
Author(s):  
Mumtaz Ali Memon ◽  
Khalil Md Nor ◽  
Rohani Salleh
Keyword(s):  
Higher Education ◽  
Personality Traits ◽  
Knowledge Sharing ◽  
Doctoral Students ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Openness To Experience ◽  
Influential Factor ◽  
Equation Modelling ◽  
The Relationship

Although knowledge sharing (KS) and personality traits are primarily studied in business organisations, these issues are equally important for universities. However, few attempts have been made to investigate the relationship between personality traits and KS, particularly in the context of Malaysian higher education. The present study fills the research gap by examining the effects of personality traits — specifically agreeableness, conscientiousness and openness to experience — on KS in the student–supervisor relationship. Using probability sampling, data was collected from 175 doctoral students. Structural equation modelling was used to test the hypotheses. The findings suggest that agreeableness, conscientiousness and openness to experience are significantly and positively related to the KS behaviours of research supervisors. Openness to experience was revealed to be the most influential factor in the supervisor’s level of KS. This is the first study to investigate the relationship between personality traits and KS in the context of the student–supervisor relationship, thus marking a significant contribution to the KS literature. The findings of this paper have implication for academics and higher education administrators.

Novelty and Threat in the Weapon Focus Effect: A Study with Structural Equation Modelling

2013 ◽  
Author(s):  
William Blake Erickson ◽  
James Michael Lampinen ◽  
Juliana Leding ◽  
Christopher S. Peters
Keyword(s):  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Equation Modelling ◽  
Weapon Focus ◽  
Focus Effect ◽  
Weapon Focus Effect

PENGARUH TANGGUNG JAWAB PIMPINAN DAN IKLIM DEMOKRASI TERHADAP PEMBENTUKAN ORGANISASI CERDAS DAN DAMPAKNYA TERHADAP SIKAP PROFESIONAL DOSEN

ALQALAM ◽  
2007 ◽  
Vol 24 (2) ◽  
pp. 178
Author(s):  
Tata Rosita
Keyword(s):  
Path Analysis ◽  
Structural Equation Modelling ◽  
Structural Equation ◽  
Equation Modelling

Tujuan pokok penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empirik mengenai pembentukan organisasi cerdas pada lembaga pendidikan tinggi. Paradigma baru organisasi adalah keharusan untuk menyesuaikan dengan lingkungan sehingga memerlukan perubahan melalui kepemimpinan dan demokratisasi. Lebih jauh, kita ingin melihat bagaimana pengaruh organisasi cerdas terhadap sikap profesional dosen.Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode survei penjelasan pada Perguruan Tinggi Swasta di D KI Jakarta. Data yang dikumpulkan terdiri dari data sekunder yaitu melalui penyebaran kuesioner. Teknik Analisis data menggunakan  Structural Equation Modelling (SEM) dengan pendekatan Path Analysis (Analisis Jalur).Berdasarkan analisis dan pembahasan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut: (1) Tanggung jawab pimpinan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap organisasi cerdas, (2) Iklim demokrasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap organisasi cerdas, (3) Tanggung jawab pimpinan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Iklim demokrasi, dan (4) Organisasi cerdas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap sikap profesional.

Sign in / Sign up

Export Citation Format

Share Document